PM Tanggal S O

Assasment Plan
Hiponatremia 29/9 Na:133,8 Mohon kepada dokter untuk Merekomendasikan kepada dokter
meninjau ulang terapi infus untuk memberikan terapi infus Inf.
Inf. Aminofusin : Nacl (1:1) Aminofusin : Nacl (1:1) sebanyak 31
sebanyak 16 tpm kurang tpm
dari kebutuhan cairan pasien
berdasarkan Holiday segar

Anemia 29/9 Lemas (+) Hb : 8,6 Pasien mengalami anemia Merekomendasikan kepada dokter
AT : 50 dan belum diterapi. Mohon untuk memberikan terapi Epoetin α
AE : 3,28 kepada dokter untuk atau Epoetin β : 2000-5000 IU, 2x
Hmt : 26,4 memberikan terapi untuk seminggu
anemia. atau 80-120 IU/kg BB/minggu
 Sumber : Kandarini, 2016
Penatalaksanaan Anemia Pada Penyakit
Ginjal Kronik

Monitoring Hb pasien

Periksa status besi pasien untuk

kemungkinan akibat defisiensi zat besi.
Suplementasi besi dibutuhkan untuk
CKD stage 3.
Sumber : Dipiro et al, 2021

DM tipe 2 29/9 U.Keton : + Pasien diberikan terapi Infus Monitoring kadar glukosa darah
GDS NaCl 0,9% + Insulin sewaktu
IGD : 807,4 Novorapid 12 Unit ad 500
Bangsal : cc/6 jam
588
23:38 = 326 Diandaikan pasien laki-laki
rentang usia 50-60 th
perhitungan kebutuhan
insulin :
IHT : 0,5 unit/kg/hari x (50-
60kg) = 25 unit-30 unit
perhari, terbagi atas :
IBT : 40% x (25-30
unit/hari) = 10 unit-12 unit
(sebelum tidur)
IPT : 60% x (25-30
 unit/hari) = 15 unit-18 unit
perhari

Brokopneumonia 29/9 Sesak (++) Cor : Pasien mengalami Monitoring kadar saturasi oksigen
Sesak CTR<0,5 bronkopneumonia dan pasien untuk kemungkinan penggunaan
Foto membutuhkan terapi terapi oksigen
thorax : antibiotik. Mohon kepada
bronkopneu dokter untuk memberikan Merekomendasikan terapi antibiotik
monia dan terapi antibiotik Clindamicin 300 mg, 3 xsehari 1 kapsul
besar cor
normal Sumber : Medscape

CKD stage 3 29/9 Ureum : Pasien mengalami CKD Merekomendasikan kepada pasien
253,6 stage 3 untuk melakukan perubahan gaya hidup
Kreatinin : sehat
1,76
GFR : 45,3
ml/min/1,73
m2
Asam Urat 29/9 Asam Urat : Pasien mengalami asam Merekomendasi kepada pasien untuk
14,27 urat, mohon kepada dokter mengurangi makanan tinggi purin dan
untuk memberikan terapi garam
tersebut.
Merekomendasikan kepada dokter
untuk memberikan terapi Allopurinol
100 mg . 1 tablet 1 kali sehari
Sumber : Dipiro et al, 2021
GERD 29/9 Mual (+) Pasien mendapat terapi Monitoring keluhan mual pasien
Pantoprazol inj 2xsehari 1
ampul

Trombositopenia 29/9 Lemas (+) AT : 50 Pasien mengalami

trombositopenia dan belum
diterapi.
ISK bagian bawah 30/9 U.Leukosit: Pasien mengalami ISK dan Merekomendasikan kepada dokter
Hematuria 5-7 belum diterapi. Mohon untuk memberikan terapi antibiotik
U.Erisrosit: kepada dokter untuk golongan Sefalosporin Ceftriaxone 2
1-3 memberikan terapi untuk gram 1 kali sehari
U.Epitel:0-1 ISK bagian bawah
Usil
Granula:+
Bakter
 coccus : +

Sumber : Ikatan Ahli Urologi Indonesia,

2020
DM tipe 2 30/9 GDS: Infus NaCl 0,9% + Insulin Monitoring kadar glukosa darah
10:10 = 252 Novorapid 12 Unit ad 500 sewaktu
12:30 = 295 cc/6 jam
19:30 = 330

Gangguan fungsi hati 30/9 SGOT:350, Pasien diterapi dengan
3 Hepamax 2x1 tablet
SGPT:1292,
5 SNMC 2x1 ampul
Inf. Aminofusin : Nacl (1:1)
sebanyak 16 tpm
Monitoring fungsi hati : monitoring
SGOT dan SGPT
Merekomendasikan kepada dokter
untuk memberikan terapi infus Inf.
Aminofusin : Nacl (1:1) sebanyak 31
tpm

1/10 Mohon kepada dokter untuk Merekomendasikan kepada dokter

meninjau ulang terapi infus
Inf. Aminofusin : Nacl (1:1)
sebanyak 20 tpm kurang
dari kebutuhan cairan pasien
berdasarkan Holiday segar
untuk memberikan terapi infus Inf.
Aminofusin : Nacl (1:1) sebanyak 31
tpm
 1/10 Pasien diberikan terapi Konfirmasi kepada dokter jika sediaan
Fortisone injeksi. Mohon Fortisone tersedia dalam sediaan
kepada dokter untuk topikal.
mengkaji ulang ulang
pemberian Fortisone injeksi.
DM tipe 2 1/10 GDS : Pasien mengalami Merekomendasikan kepada dokter
6 : 28 = 364 peningkatan kadar glukosa untuk memberikan kombinasi rapid
8 : 28 = 364 darah sewaktu. Mohon acting insulin Novorapid dengan long
16 : 21 = kepada dokter untuk dapat acting insulin Levemir dengan dosis 0-
449 20 : 37 memberikan kombinasi 0-10 UI
=299 22 :
17 =499

Sumber : Norhalimah, 2018

 Sumber : Medscape

Monitoring kada glukosa darah sewaktu

Gangguan fungsi hati 1/10 SGOT:350, Pemberhentian terapi
3 dengan Hepamax 2x1 tablet
SGPT:1292, SNMC 2x1 ampul
5
Mohon kepada dokter untuk
memberikan terapi Hepamax 2x1 tablet
SNMC 2x1 ampul
Monitoring fungsi hati : monitoring
SGOT dan SGPT

DM tipe 2 2/10 GDS: Pasien diterapi dengan Monitoring kadar glukosa darah
6: 25 = 306 Infus NaCl 0,9% + Insulin sewaktu
10 : 45 = Novorapid 12 Unit ad 500
411 18 : 00 cc/6 jam dan Levemir 0-0-
=300 10 unit

Gangguan fungsi hati 4/10 SGOT : Nilai SGOT dan SGPT Merekomendasikan kepada dokter
56,5 sudah mengalami penurunan untuk memberikan Psidii dengan dosis
SGPT : sejak tangga; 30/9 namun 3xsehari1 kapsul
426,1 masih melebihi nilai normal.
Pasien diberikan terapi
Psidii 2x1 kapsul. Mohon
kepada dokter untuk
mengkaji ulang dosis Psidii