Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PROSES PENANGANAN SURAT MASUK


DENGAN SISTEM BUKU AGENDA PADA BAGIAN SEKRETARIAT
DI BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN
KOTA BANDUNG

Di buat:
Sebagai satu syarat untuk mengikuti
UJi Kompetensi SMK PGRI KOTA BANDUNG

Nama :Arul Alamsyah


NIS : 2122102023
Program keahlian : OTKP
LEMBAR PENGESAHAN I

Mengetahui dan menyetujui


Dari SMK PGRI KOTA BANDUNG

Ketua Program keahlian Pembimbing


OTKP

Kurnia mmmmmm Sarif Hidayat

Kepala Sekolah
SMK PGRI KOTA BANDUNG

YENI ANISAHH….
LEMBAR PENGESAHAN II

Mengetahui dan Menyetujui


DU/DI SMK PGRI KOTA BANDUNG
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas


petunjuk, rahmat, dan karunianya-Nya penulis dapat melaksanakan dan
menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri dengan baik sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan.
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat penyelesaian
Praktek Kerja Lapangan yang telah penulis laksanakan di Balai Besar Logam dan
Mesin mulai tanggal 9 januari sampai dengan 03 april 2023 dengan judul laporan
“ Proses Penanganan Surat Masuk Pada Bagian Sekretariat di Balai Besar Logam
dan Mesin”
Dengan ini penulis menyadari bahwa laporan ini tidak akan tersusun
dengan baik tanpa adanya bantuan dari banyak pihak, baik pihak keluarga, pihak
sekolah, maupun dari tempat prakerin.
Terima kasih yang sebesar-besarnya penulis ucapkan kepada Kedua orang
tua, serta kakak , yang tidak hentinya memberikan do’a , semangat dan
dukungannya dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Penulis juga ingin
mengucapkan banyak terima kasih kepada orang yang bersangkutan.
1. Ny. Bonur Parlindungan, SH., MH, selaku Ketua Yayasan SMK ICB
CINTANIAGA Bandung.
2. Drs. Holis Bactiar. selaku Kepala Sekolah SMK ICB CINTA NIAGA
Bandung.
3. Asep Kurniawan, S. Pd, selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang
Kurikulum SMK ICB CINTA NIAGA Bandung.
4. Meriansyah, S. S, selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan
SMK ICB CINTA NIAGA Bandung.
5. Drs. Deni Rusniadi, selaku Ketua Jurusan Administrasi Perkantoran
SMK ICB CINTA NIAGA Bandung, selaku guru Monitoring selama
Prakerin.
6. Tia Triyanah, S. Pd, selaku guru Pembimbing Tugas Akhir.
7. Seluruh Guru dan Staff karyawan SMK ICB CINTA NIAGA
Bandung.
8. Ir. Enuh Rosdeni, M. Eng., selaku Kepala Balai Besar Logam dan
Mesin Bandung.
9. Dr.Sri Bimo Pratomo, ST, M,Eng., Selaku Pembimbing I yang telah
meluangkan banyak waktu,memberikan bimbingan,masukan,serta
memberikan nasehat kepada penulis untuk menyelesaikan tugas akhir
ini.
10. Iis Siti Aisah, selaku Pembimbing II yang telah meluangkan banyak
waktu, memberikan bimbingan, serta memberikan nasehat ataupun
motivasi untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Seluruh Staff dan Karyawan di Balai Besar Logam dan Mesin Kota
Bandung.
Semoga Allah SWT. memberikan limpahan rahmat dan balasan yang
berlipat atas segala bantuan dan bimbingan yang telah diberikan kepada penulis.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih atas segala dukungan,
arahan, bimbingan, dan bantuan dari pihak-pihak terkait sehingga laporan ini
dapat tersusun dengan baik dan penulis berharap semoga dengan tersusunnya
laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.

Bandung 2023
Penulis

Arul
Alamsyah
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN I.......................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN II.....................................................................................
KATA PENGANTAR................................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................
1.1Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Maksud dan Tujuan.....................................................................................2
1.3 Sejarah Singkat Balai Besar Logam dan Mesin........................................2
1.4 struktur Organisasi......................................................................................4
1.5 Job Description.............................................................................................5
BAB II PROSES PENANGANAN SURAT MASUK DI BAGIAN
SEKRETARIAT PADA BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN KOTA
BANDUNG...................................................................................................................
2.1 Uraian Teorotis.............................................................................................7
2.1.1Pengertian surat......................................................................................7
2.1.2 Jenis Surat..............................................................................................8
2.1.3 Fungsi Surat.........................................................................................10
2.1.4 Penanganan Surat Masuk Sistem Buku Agenda..............................10
2.2 Teknik pelaksanaan...................................................................................13
2.2.1 Jadwal Pelaksanaan.............................................................................13
2.3 Hasil Penelitian...........................................................................................14
2.3.1 Skema Kerja Penanganan Surat Masuk...........................................14
2.3.2 Uraian Teoritis.....................................................................................15
BAB III.......................................................................................................................
PENUTUP..................................................................................................................
3.1 Kesimpulan............................................................................................16
3.2 Saran.......................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
LAMPIRAN –LAMPIRAN......................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah sebuah pelatihan dan
pembelajaran yang dilaksanakan di Perusahaan atau Instansi yang relevan dengan
kompetensi keahlian yang dimiliki masing-masing sekolah, dalam upaya
meningkatkan mutu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga menambah bekal
untuk masa mendatang bagi siswa dalam memasuki dunia kerja.
Di masa sekarang ini, perkembangan teknologi yang semakin berkembang
pesat membuat persaingan kerja semakin ketat. Oleh karena itu, kemampuan atau
kompetensi yang dimiliki setiap orang harus dapat memenuhi standar dari pekerjaan
yang diinginkan. Dengan adanya kegiatan Prakerin ini, diharapkan siswa dapat
belajar dan memperdalam kompetensi keahlian yang sesuai dengan pekerjaan yang
dikerjakan.
Kegiatan PKL yang dilaksanakan oleh penulis di Balai Besar Logam dan
Mesin bagian UMUM merupakan salah satu program SMK PGRI KOTA Bandung
dalam mengembangkan teori yang telah dipelajari di sekolah sehingga dalam
prakteknya ada kesinambungan antara yang dipelajari dengan pekerjaan yang
dikerjakan.
Di bagian sekretariat penulis mengerjakan beberapa pekerjaan yang
berhububungan dengan surat menyurat, diantaranya mengagendakan surat
mengarsipkan surat, penomeran surat, menggandakan dokumen, disposisi
surat,mendistribusikan surat, dan lain-lain. Oleh karena itu, laporan ini ditulis
berdasarkan apa yang telah dikerjakan oleh penulis selama Prakerin, yang berjudul
“Proses Penanganan Surat Masuk dengan Sistem Buku Agenda Pada Bagian
Sekretariat di Balai Besar Logam dan Mesin”.
1.2 Maksud dan Tujuan
1. Untuk mengetahui proses awal barang masuk dan keluar dari gudang
persediaan
2. Untuk mengetahui proses pengecekan atau inventalisir barang milik negara
dilingkungan kantor.

1.3 Sejarah Singkat Balai Besar Logam dan Mesin


A. SEJARAH PERUSAHAAN
BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN
 
Balai Besar Logam dan Mesin (BBLM) berdiri pada tahun 1969 berdasarkan
SK Direktorat Jenderal Perindustrian Dasar No. 48 / Kpts. DD / Perdas, dengan nama
Proyek Pusat Pengembangan Industri Pengerjaan Logam atau lebih dikenal dengan
nama Metal Industries Development Center (MIDC).
Pada tanggal 9 Maret 1979 berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Perindustrian No. 45 / M / SK / 1979, proyek MIDC berubah status menjadi Balai
Besar Logam dan Mesin, dan berada di bawah lingkungan Badan Penelitian dan
Pengembangan industri(BPPI) Departemen Perindustrian Republik Indonesia.  Ketika
terjadi penggabungan antara Departemen Perindustrian dan Perdagangan tahun 2002,
BBLM berada di bawah Direktorat Jenderal Industri dan Dagang Kecil Menengah
(IDKM), lalu pada tahun 2005 BBLM kembali lagi berada di bawah BPPI sesuai
dengan pemisahan kembali Departemen Perindustrian dan Departemen Perdagangan.
Saat ini BBLM berada di bawah naungan Badan Penelitian dan
Pengembangan Industri (BPPI) Kementerian Perindustrian Republik Indonesia sesuai
dengan Peraturan Menteri Perindustrian No. 58/M-IND/PER/6/2015 tanggal 12 Juni
2015.
                Sejak pendiriannya, BBLM telah bekerjasama dengan Pemerintah Kerajaan
Belgia (1969 – 1987), UNIDO (1975–1978), Pemerintah Republik Federal Jerman
(1976), NIRIN (1995 – 2000) dan Japan International Cooperation Agency – JICA
(1999 – 2004).   Saat ini kerja sama yang sedang dilaksanakan yaitu dengan Korea
Institute of Materials Science (KIMS) dalam bidang penelitian dan
pengembangan material engineering.

VISI DAN MISI


Balai Besar Logam dan Mesin Kota Bandung mempunyai VISI,MISI , NILAI &
MOTTO yang sebagai berikut:
a. VISI
BBLM menjadi lembaga litbang terkemuka di bidang design proses dan
produk engineering.
b. MISI
- Melakukan litbang terapan desain produk, material, proses dan kepastian mutu
dibidang logam dan mesin.
- Memberikan pelayanan teknis : konsultasi & supervisi, penilaian kesesuaian,
pengembangan kompetensi SDM, sertifikasi produk, sertifikasi personil dan
sistem manajemen mutu bagi industri logam dan mesin.
- Penyebarluasan dan membantu penerapan teknologi di bidang logam dan
mesin kepada masyarakat industri.
c. NILAI
Tekun, jujur, berintegritas dan pelayanan prima.
d. MOTTO
“Hasil litbang dan pelayanan berkualitas.”
1.4 struktur Organisasi

1.5 Job Description


1. Balai Besar Logam dan Mesin
- Melaksanakan pengembangan industri Logam dan Permesina;
- Melakukan Penelitian terapan serta layanan pengujian;
- Memberikan Jasa keteknikan dan peningkatan SDM.
2. Bagian Tata Usaha
- Memberikan pelayanan Teknis;
- Memberikan Administratif kepada semua unsur lingungan BBLM.
3. Subbagian Program dan Pelaporan
- Melakukan urusan Program;
- Melakukan urusan Monitoring;
- Mengevaluasi dan penyusunan laporan.
4. Subbagian Keuangan
- Melakukan urusan Keuangan;
-MenatausahakanInventarisai barang milik Negara.
5. Subbagian Kepegawaian
- Melaksanakan Perencanaan dan Pengembangan keahlian/pelatihan pegawai;
- Mengurus urusan kepegawaian dan kesejahteraan pegawai.
6. Subbagian Umum
- Melakukan pengecekan dan pengodean Barang Milik Negara(BMN).
- Melakukan pencatatan barang persediaan digudang melalui kartu kendali,
-Melakukan penginputan barang persediaan kedalam aplikasi persediaaan
(sakti),dan melakukan stok opname barang gudang.
-

7. Sekretraiat
Bagian Sekretariat berada dibawah bagain Subbagian Umum
- Membantu Ka. Subbag umum menyiapkan bahan bahan dalam rangka
Mesin,menerima tamu, menerima telepon dan menyampaikan pesanuntuk
pimpinan bila ada telepon dari pihak luar maupun intern kantor;
- Mengingatkan kepada Ka. BBLM tentang waktu, tanggal dan tempat acara
kegiatan sesuai jadawl yang telah ditentukan pada catatan buku agenda;
- Menerima dan mencatat pad buku agenda surat masuk baik surat undangan,
dinas, dan rahasia yang ditujukan kepada Kepala Balai Logam dan Mesin;
-Memberikan penomeran Surat Keluar, MoU, Berita Acara, SPPD, Surat
Keputusan dan Surat Tugas;
- Mengirim/Mem-Fax Surat Keluar untuk ditunjukan ke intansi lain;
-Mengagendakan Surat masuk dan keluar untuk dicatatat pada buku agenda
tentang Nomor, Tanggal, Perihal, Dari mana, Ditujukan kemana dan Siapa
yang mengirim;
- Menyusun, Menyimpan dan mengarsipkan surat-surat masuk dan keluar
ditempat penyimpanan.

menyusun jadwal acara kegiatan Administrasi pimpinan Balai besar Logam


dan
.
BAB II

PROSES PENANGANAN SURAT MASUK DI BAGIAN SEKRETARIAT

PADA BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN

KOTA BANDUNG

2.1 Uraian Teorotis


2.1.1Pengertian surat

Pada dasarnya surat adalah informasi tertulis yang digunakan sebagai alat
komunikasi tertulis yang dibuat dengan persyaratan surat menyurat.
Secara umum surat adalah pernyataan tertulis dalam segala bentuk dan corak
yang diatur dan digunakan sebagai sarana komunikasi untuk menyampaikan
informasi dari satu pihak kepada pihak lain sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa surat adalah menyampaikan informasi secara
tertulis dari satu pihak ke pahak lain, berupa pemberitahuan, pernyataan, pemikiran,
dan sebagainya.
       Dalam penanganan surat menyurat diperlukan sarana dan prasarana untuk
menunjang kelancaran dalam pengurusan surat. Banyak sarana dan prasarana yang
dapat menunjang kelancaran pengurusan/pengelolaan surat menyurat di Perusahaan
atau Instansi antaralain menggunakan kartu kendali, lembar disposisi, map, folder,
buku agenda, guide, filling kabinet dll.
2.1.2 Jenis Surat
A. Jenis Jenis Surat Berdasarkan Pembuatan Surat
1. Surat Pribadi
Yang dimaksud dengan surat pribadi adalah surat yang ditulis oleh
seseorang yang isinya menyangkut kepentingan pribadi. Surat pribadi ini
dibagi menjadi bagian,yaitu:
- Surat pribadi yang isinya bersifat setengah resmi. Contohnya dalam hal ini
adalah surat lamaran pekerjaan, surat ijin untuk tidak masuk sekolah / kantor /
kuliah dan sejenisnya.
- Surat pribadi yang isinya bersifat kekeluargaan. Contohnya dalam hal ini
adalah surat untuk sahabat, surat perkenalan, surat untuk orangtua dan
keluarga, dan sejenisnya.
2. Surat Resmi
Yang dimaksud dengan surat resmi adalah surat yang menyangkut
masalah tugas dalam sebuah organisasi baik itu suatu instansi / lembaga
kepada seseorang atau lembaga / instansi lainnya. Conot surat resmi, Misalnya
surat dari seorang bendahara perusahaan kepada bagian akuntan publik atau
audit keuangan yang bertugas memantau kondisi keuangan dari perusahaan
tersebut.
B. Jenis Jenis Surat Berdasarkan Pesan Surat
3. Surat Niaga
Yang dimaksud dengan surat niaga adalah surat yang dibuat oleh badan-
badan usaha atau organisasi perusahaan yang isinya menyangkut kepentingan
niaga atau bisnis. Misalnya surat yang dikirimkan oleh perusahaan A kepada
perusahaan B yang berisi permintaan suatu barang tertentu yang menjadi
objek usaha atau bisnis mereka.
4. Surat Dinas
Yang dimaksud dengan surat dinas adalah surat yang dibuat oleh suatu
instansi pemerintah yang isinya menyangkut soal-soal kedinasan. Contohnya
adalah surat-surat yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat kepada masing-
masing pemerintah daerah yang berisi suatu instruksi tertentu
C. Jenis Jenis Surat Berdasarkan Wujud Surat
5. Telegram
Telegram adalah suatu tulisan atau tanda atau berita yang dikirimkan dari
jarak jauh melalui pesawat bernama telegraf. Sarana pengiriman pesan jenis
ini sekarang sudah tak terlalu populer setelah adanya SMS dan berbagai
sarana pengiriman pesan lainnya yang lebih praktis.
D. Jenis Jenis Surat Berdasarkan Ruang Lingkup Surat
6. Memorandum/ Memo
Memo merupakan pesan ringkas, yakni pesan yang ditulis seseorang
dengan singkat, jelas, dan mudah untuk dipahami. memo ini biasanya dibuat
oleh atasan kepada bawahan atau kepada pejabat yang setingkat dengan
pejabat pembuat memo.
E. Jenis Jenis Surat Berdasarkan Keamanan Pesan Surat
7. Surat Biasa (Isi pesan dapat diketahui oleh umum)
Surat biasa adalah surat yang pesannya dapat diketahui oleh orang lain
tanpa mengakibatkan kerugian bagi pihak mana pun. Misalnya surat undangan
atau surat edaran.
8. Surat Rahasia
Ini juga merupakan surat yang isinya bersifat rahasia, namun skala
kerahasiaannya tidaklah setinggi atau sebesar surat yang tergolong sebagai
‘sangat rahasia’. Untuk surat golongan ini bisa dicontohkan surat dari sebuah
perusahaan perbankan kepada seorang nasabahnya, yang berisi laporan
keuangan dari saldo milik nasabah atau deposito milik sang nasabah.
2.1.3 Fungsi Surat
Fungsi surat adalah selain sebagai alat komunikasi surat juga berfungsi sebagai
Duta Organisasi karena Semua surat membawa pesan kepada pihak - pihak di dalam
maupun di luar organisasi/perusahaan,dan Surat dapat dijadikan sarana promosi suatu
perusahaan, karena biasanya pada surat resmi tercantum pada kepala surat mengenai
identitas perusahaan.

2.1.4 Penanganan Surat masuk Sistem Agenda


Penanganan surat sistem buku agenda adalah, sistem pengurusan surat
menggunakan buku agenda dalam pencatatan surat masuk maupun surat keluarnya.
Buku agenda adalah suatu buku yang dipergunakan untuk mencatat surat-surat masuk
dan keluar dalam satu tahun. Petugas yang mengagendakan surat disebut agendaris.
Buku agenda ada 3 macam;
1) Buku Agenda Berpasangan
Buku agenda berpasangan adalah buku yang digunakan untuk mencatat data
surat masuk dan surat keluar pada buku yang sama. Data surat masuk biasanya dicatat
pada bagian sebelah kiri buku, sedangkan pencatatan data surat keluar pada bagian
sebelah kanan buku.
Contoh Gambar Buku Agenda Berpasangan:

3) Buku Agenda Tunggal / Campuran


Buku agenda tunggal/ campuran adalah buku agenda yang digunakan untuk
mencacatat Surat masuk dan surat keluar sekaligus dengan nomor yang berurutan
(campuran) padaTap halaman untuk satu halaman.
Contoh Gambar Buku Agenda Tunggal:
Tanggal Tanggal
N M
dan dan Nomor Perihal Lampiran
o /K
Terima Surat Dari/Kepada Ket

1 4/4/2018 2/3/2018 M PT.maju lancar pesanan 1 lembar _

2 5/4/2018 3/4/2018 K PT. lancar jaya Penawaran _ _


barang

2) Buku Agenda Kembar


Buku agenda kembar adalah dua buah buku yang digunakan untuk mencatat
data surat masuk dan surat keluar. Satu buah buku khusus untuk mencatat data surat
masuk – petugas pencatatnya bernama agendaris; dan satu buku lagi khusus untuk
mencatat data surat keluar – petugas pencatatnya disebut verbalis.
Contoh Gambar Buku Agenda Kembar:
Buku Agenda Surat Masuk:
No Tanggal Tanggal No Surat Perihal Dari Kepada Kode Ket
Surat Klasifikasi
Terima

1 29 April 27 April 120/ Penawaran PT.Surya Pemasaran TU.00.08 -


2018 2018 ITB.12/ harga kencana
TU/2018

2 29 April 29 April 0B9/VB/ Permohona SMK Pelatihan PKL.06.12 -


2018 2018 04/2018 n Kerja Silih
Lapangan Asih
Buku Agenda Surat Keluar:
No Tanggal No Surat Perihal Kepada Lampiran Penanda Kode Ket
Klasifikasi
tangan

1 5 Mei 32/BVC/05 Surat SMK - ER TU.20.08 -


2018 balasan Silih Asih
/2018
Permoho
nan PKL

2 6 mei 33/BVC/ Surat PT. Indah 2 Lembar ER PKL.06.11 -


2018 05/2018 Pesanan Jaya

4) Lembar Disposisi
Pengertian disposisi adalah merupakan petunjuk singkat tentang tindak lanjut suatu
penyelesaian terhadap urusan atau surat masuk. Sedangkan pengertian disposisi surat adalah
catatan berupa tanggapan, saran atau intruksi setelah surat itu dibaca oleh pimpinan.
Contoh Lembar Disposisi:

.
2.2 Teknik pelaksanaan
2.2.1 Jadwal Pelaksanaan
Kegiatan pelaksanaan praktek kerja lapangan telah berlangsung selama tiga bulan terhitung
dari tanggal 2 Mei sampai dengan 31 Juli 2018 dengan pengawasan dari beberapa pihak
yaitu:Pembimbing di instansi dan guru monitoring. Kegiatan prakerin dilaksanakan pada:
No Hari Waktu Kegiatan Prakerin

1. Senin-kamis 07.30 – 16.00 WIB -Menangani surat masuk dengan


menggunakan sistem buku agenda.
2. Jum’at 07.30 – 16.30 WIB
- Mengisi lembar disposisi.

-Menggadankan dokumen dengan mesin


fotocopy.

- Penomeran surat keluar.

-Mendistribusikan surat

- Melayani tamu

- Menerima Telepon

- Penomeran Memo dinas

- Mengagendakan Memo dinas

- Pengarsipan Surat Keluar

- Pengarsipan Surat Masuk

2.3 Hasil Penelitian


2.3.1 Skema Kerja Penanganan Surat Masuk

Penerimaan Surat
Pernyortiran surat

Pengisian Lembar
Disposisi

Pencatatan ke Buku
Agenda

Penyerahan Kepada
Kepala Balai

Pendistribusian Surat

Penyimpanan Surat

2.3.2 Uraian Teoritis


1. Penerimaan Surat

Surat diterima di sekretriat melalui Email sekretariat atau pos.

2. Pernyotiran Surat
Kegiatan memisahkan surat-surat yang diterima oleh sekretariat menjadi dua kelompok,
Surat Dinas dan Surat Pribadi. Surat Pribadi diberikan langsung kepada yang
bersangkutan, sedangkan Surat Dinas diproses di bagian sekretariat.

3. Pengisian Lembar Disposisi

Surat yang sudah disortir selanjutnya dicatat pada lembar disposisi. Setelah lembar
disposisi diisi, tempelkan lembar disposisi pada bagian depan surat masuk asli
menggunakan stapler.

4. Pencatatan ke Buku Agenda

Setelah mengisi lembar disposisi surat dicatat dalam buku agenda menurut klafikasi dan
kualifikasi masing-masing surat. Format yang digunakan pada buku agenda yaitu; No
agenda,Tanggal terima surat, Tanggal surat, No surat, Isi/perihal surat, Dari/asal surat,
Kepada, Kode klafikasi. Keterangan. Pengagendaan dibagian sekretariatdicatatat juga di
sistem kompoterisasi.

5. Penyerahan kepada Kepala Balai

Menyerahkan surat masuk yang telah dicatat dibuku agenda kepada sekertaris untuk di
serahkan kepada kepala balai.

6. Pendistribusian Surat

Setelah surat kembali ke bagian sekretariatsurat akan di copy dan akan di distribusikan
kepada yang bersangkutan, surat copy-an diberikan sedangkan surat asli di bawa kembali
ke bagian sekretariat.

7. Penyimpanan Surat

Setelah surat di distribusikan, surat masuk akan di simpan atau di simpan dibagian
sekretariat sesuai kode klasifikasi surat masuk

BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Kegiatan Praktek Kerja Lapangan merupakan kegiatan yang bermanfaat bagi para siswa dan
siswi, Mengenalkan siswa/siswi pada pekerjaan lapangan di dunia usaha atau industri sehingga
pada saatnya mereka terjun ke dalam pekerjaan yang sesungguhnya dapat beradaptasi dengan
cepat.
Adapun Kesimpulan yang dapat penulis ambil pada saat melaksanakan penelitian yaitu;
1) Proses penanganan surat masuk pada bagian sekretariat di Balai Besar Logam dan
Mesin mengunakan sistem buku agenda kembar dengan penanganan yang sangat
baik.
2) Proses penanganan surat masuk dengan sistem buku agenda kembar pada bagian
sekretariat di Balai Besar Logam dan Mesin dimulai dari peneriman surat,
pernyortiran surat, pengisian lembar disposisi, pencatatan ke buku agenda,penyerahan
kepada kepala balai, pendistribusian surat, penyimpanan surat.
3) Ada beberapa hal yang berbeda antara teori yang di berikan dari sekolah dengan
praktek secara langsung seperti saat teori di sekolah pencatatan tanggal terima di
buku agenda dilebihi 3 hari dari tanggal surat sedangkan, saat praktek langsung
pecatatan tanggal terima tidak dilebihi 3 hari dari tanggal surat yaitu sesuai dengan
tanggal dimana saat surat dicatatat.

3.2 Saran

Pada bagian akhir laporan ini, penulis akan menyampaikan saran-saran tentang pelaksanaan
Praktek Kerja Industri antara lain sebagai berikut :
1. Bagi siswa atau siswi yang akan melakukan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
saran yang paling penting adalah menjaga nama baik sekolah di mana perusahaan tempat
di laksanakan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan mematuhi peraturan yang ada
di perusahaan.
2. Bagi Perusahaan di harapkan meningkatkan kembali kedisiplinan para pegawai karena
pada saat jam-jam keraja, pegawai sering meninggalkan ruangan. Hubungan karyawan
dengan siswa/i Prakerin diharapkan selalu terjaga keharmonisannya agar dapat tercipta
suasana kerjasama yang baik.
3. Semoga saran yang penulis kemukakan dapat bermanfaat bagi peusahaan dan siswa/i
yang melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL).

4.
DAFTAR PUSTAKA

http://tutorialkuliah.blogspot.com/2013/07/pengertian-surat-pengolahan-surat-/
http://www.materidosen.com/2017/01/29-jenis-jenis-surat-lengkap.html
www.bblm.go.id/index.php/visidanmisi
www.bblm.go.id/index.php/sejarah
www.bblm.go.id/index.php/stukturorganisasi
https://brainly.co.id/tugas/3357922
http://administrasiumum.blogspot.com/2015/06/6-fungsi-surat-secara-umum-yang-perlu.html
http://www.bacaanpopuler.com/2017/12/contoh-format-buku-agenda-tunggal.html
https://dian4nggraeni.wordpress.com/2015/01/21/penanganan-surat-sistem-buku-agenda/
http://anitanet.saff.ipb.ac.id/arsiparis/diklat/forum-buku-agenda-surat-masuk
http://anitanet.saff.ipb.ac.id/arsiparis/diklat/forum-buku-agenda-surat-keluar
LAMPIRAN –LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai