LAPORAN PRAKTEK
KERJA DRAINASSE
i
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME atas segala kasih dan karunia yang diberikan.
Sehingga laporan praktikum ”kerja drainase” ini bisa terselesaikan dengan baik. Adapun laporan ini kami susun
sebagai bagian dari tugas mata kuliah ”kerja batu” untuk mengetahui proses praktikum kerja batu yang
Dalam penyusunan laporan ini, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak yang telah
Kami selaku penyusun menyadari bahwa laporan praktikum “kerja drainase” ini masih jauh dari kata sempurna.
Untuk itu kami dengan sangat terbuka menerima kritik dan saran dari pembaca sekalian. Semoga lapran ini bisa
ii
DAFTAR ISI
Judul...................................................................................................................................................................................... i
Kata Pengantar...................................................................................................................................................................iii
DAFTAR ISI......................................................................................................................................................................iiii
BAB I Pendahuluan............................................................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang...........................................................................................................................................................1
1.2. Tujuan Penulisan........................................................................................................................................................1
1.3. Rumusan Masalah.....................................................................................................................................................1
1.4. Metode Penulisan.......................................................................................................................................................1
BAB II Pembahasan............................................................................................................................................................2
2.1 Pengertian Drainase.....................................................................................................................................................2
2.2 Jenis - Jenis Drainase..................................................................................................................................................2
2.3. Alat Dan Bahan..........................................................................................................................................................2
2.4 Langkah-Langkah Kerja..............................................................................................................................................5
BAB III Pembahasan Hasil Praktek..................................................................................................................................7
3.1 Pekerjaan Drainase......................................................................................................................................................7
3.2 Drainase Terbuka/Saluran Terbuka.............................................................................................................................7
3.2 Drainase Tertutup Atau Saluran Tertutup....................................................................................................................8
BAB IV Penutupan.............................................................................................................................................................9
4.1. Kesimpulan................................................................................................................................................................ 9
4.2 Saran...........................................................................................................................................................................9
4.3 Lembar Dokumentasi................................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................................................................11
iii
iv
BAB I
Pendahuluan
Batu adalah salah satu kekayaan alam yang sering digunakan untuk pembangunan suatu konstruksi
bangunan baik itu dirumah ,dijalan, dan lain-lain. Dalam proses pekerjaan kita harus teliti dan bijaksana
sehingga dibutuhkan tenaga kerja yang profesional untuk melaksanakan pekerjaan tersebut. Dan apabila kita
salah dalam proses perhitugan , akan mengalami suatu kerugian, bail kerugian material maupun finansial.
Dari praktikum kerja batu ini para mahasiswa diajarkan bagaimana cara menyelesaikan masalah,
menghitung, cara mengunakan alat dengan benar dan lain sebagaianya yang mendukung praktikum kerja
batu ini. dan juga untuk melatih mahasiswa agar menjadi tenaga kerja yang professional.
Dalam penuliasan laporan ini hanya satu tujuan yaitu sebagai berikut:
1. Pemasngan bowplank
Metode observasi: salah satu teknik pengumpulan data dimana pengobservasi melakuakan
pengamatan Langsung ke objek penelitian untuk melihat langsung kegiatan yang dilakuan
Metode kepustakaan: salah satu teknik pengumpulan data dimana pengobservasi mencari data
1
BAB II
Pembahasan
Drainase atau pengatusan adalah pembuangan massa air secara alami atau buatan dari pemukiman atau
bawah permukaan dari suatu tempat pembuangan ini dapat dilakukan dengan mengalirkan, menguras,
1. drainase alamiah
Drainase yang terbentuk secara alamiah dan tidak terdapat bagunan bangunan penunjang seperti bangunan
pelimpah, pasangan batu/beton, gorong-gorong dan lain-lain. Saluran ini terbentuk oleh gorusan air yang
bergerak karena gravitasi yang lambat laun membentuk jalan air yang permanen seperti sungai.
2. Drainase Buatan
Drainase yang dibuat dengan maksud dan tujuan tertentu senhingga memerlukan bangunan-bangunan khusus
Saluran air yang diatas kaya diatas kualitas negara yang berfungsi mengalirkan air limpasan tekstur analisa
4. Drainase Bawah
Saluran drainase yang bertujuan mengalirkan air limpasan tekstur lewat fasilitas bawah tekstur negeri (pipa-
Alat:
Waterpass Batang
Adalah alat yang digunakan untuk mengukur atau menentukan sebuah benda atau garis dalam
2
Waterpass Selang
Digunakan untuk mengukur atau menentukan sebuah benda atau garis dalam posisi ratabaik
Wadah Spesi
Adalah alat yang digunakan sebagai wadah untuk menampung adukan sebanyak kapasitas alat
yang digunakan.
Sendok Spesi
Alat yang berfungsi sebagai sendok dalam proses pembuatan pasangan batu bata, plesteran dan
Digunakan sebagai alat pemukul suatu objek seperti: paku, kayu dll. Sedangkan hammar
digunakan untuk menghancurkan objek benda yang keras seperti memecahkan batu berukuran
beasr dan keras hammar juga digunakan untuk menanam patok kayu dalam proses pemasangan
bowplank.
Benang
Berfungsi sebagai acuan dalam pengerjaan kerja batu untuk menghasilakan kelurusan dan
Gergaji
Digunakan untuk menggali tahan atau mengaduk – adukan pasir, semen, dan air agar menjadi
Ember
Meteran
3
Digunakan untuk menguukur suatu jarak panjang suatu benda maupun jarak.
Siku ukur
Bahan
Semen
Kegunaannya untuk melekatkan antara satu bahan bangunan dengan bahan bangunan yang
lainnya.
Pasir
Digunakan sebagai bahan bangunan untuk merekatkan semen. Selain itu, pasir juga menjadi
Batu kali
Dogunakan sebagai bahan pembuatan pondasi rumah atau bangunan, batu kali dipasang bersama
dengan mortar (campuran semen, pasir dan air). Sebagai konstruksi awal pembuatan pondasi.
Air
4
2.4 Langkah-Langkah Kerja
Pasang patok buat sejajar buat ukuran dari permukaan tanah 20 cm terhadap patok
Pakai waterpass selang di 40 cm sesuai yang digaris diatas pojok usahakan air didalam waterpass aman
apabila patok sudah terpasang ukurulah bentangan titik A dari patok A tiang 1 ke bentangan patok A
kemudian tarik benang ke garis kiri sejauh 15cm dan juga kanan ditarik sejauh 30 cm dari 15 cm tadi
untuk pondasi.
Setelah terpasang titik s dan titik lainya terhadap patok yang ditunjukan selanjutnya
Pasang benang pada titik as patok a tarik ke as patok b dan dipasangkan bentang pada titik 15cm yang
ditandai dekat as
Fungsi 100 cm disini sebagai patokan kami bahwa apabila kita menarik meter dari patok 1 ke patok 3
harus mendapat hasil 100 cm apabila lewat perlu dikoreksi mungkin dimundurkan sedikit benangh
keluar lagi dan apabila pas 100 cm berarti sudut kita telah siku sesuai penjumlahan diatas yang
Apabila masih salah perlu diteliti agar tidak fatal pada akhir pekerjaan
Selanjutnya apabila telah selesai pemasangan benang akan terlihat di lembaran selanjutnya sebagai
berikut
Selanjutnya penggalian terhadap saluran yang telah diberi benang sebelum itu buatlah esbuah titik
ditengah menggunakan 4 patok kecil untuk bagian tengah/dalam benang untuk galian patok ini sebagai
lebar pas batu kali dari pinggir berkaitan berkaitan dengan ini kami hanya membuat 1 saluran saja maka
maka hanya butuh 4 patok untuk ditancap dalam saluran galian di bagian tengah sebagai pemabatas pas
batu kali
buatlah ketegakan menggunakan waterpass lalu tancapkan patok tepat di tempat waterpass apabila air
yanmg didalam waterpass sudah tepat kemudian buat sebelahnya dan seterusnya
apabila sudah selesai buat areanya dengan ditandai dengan benang membentuk persegi panjang atau
5
setelah sudah selesai tahapan selanjutnya adalah pemasangan batu dan pembuatan campuran.
Setelah itu batu disusun didalam saluran dipasang disamping 4 patok yang didalam bagian tengah
Selanjutnya kita menyusun batu kali dan memasukan campuran tadi terhadap batu yang disusun agar
6
BAB III
Pembahasan Hasil Praktek
Drainase merupakan salah satu fasilitas dasar yang dirancang sebagai sistem guna memenuhi kebutuhan
masyarakat dan merupakan komponen penting dalam perencanaan kota (perencanaan infrastruktur khususnya).
Secara umum drainase didefenisikan sebagai serangkaian bangunan air yang berfungsi mengurangi dan
membuang kelebihan air dari suatu kawasan atau lahan,sehingga lahan dapat difungsikan secara optimal.
Drainase juga diartikan sebagai usaha mengontrol kualitas air tanah dalam kaitanya dengan salinitasi,
dimana drainase merupakan suatu cara pembuangan kelebihan air yang tidak diinginkan pada suatu daerah,
serta cara-cara pengulangan akibat yang ditimbulkan oleh kelebihan air tersebut.
Saluran terbuka ini dapat menampung dan mengalirkan air hujan dari hulu ke hilir. Semakin ke hilir, saluran
terbuka berfungsi sebagai saluran campuran. Ukurannya pun beragam, ada yang kecil, sedang bahkan besar
tergantung dari volume dan debit air pada wilayah tersebut. Di pinggiran kota saluran ini masih alami dan tidak
- Saluran Alam (natural), meliputi selokan kecil, kali, sungai kecil dan sungai besar sampai saluran terbuka
alamiah.
- Saluran Buatan (artificial), seperti saluran pelayaran, irigasi, parit pembuangan, dll. Menurut asalnya
dibedakan menjadi :
1.Saluran (canal)
2.Talang (flume)
Merupakan selokan dari kayu, logam, beton/pasangan batu, biasanya disangga/terletak di atas permukaan
tanah.
4.Terjunan (drop)
Contohnya got miring dimana perubahan tinggi air terjadi dalam jangka pendek.
5.Gorong-gorong (culvert)
Merupakan saluran tertutup (pendek) yang mengalirkan air melewati jalan raya, jalan kereta api, atau
timbunan lainnya.
7
6.Terowongan Air Terbuka (open-flow tunnel)
Merupakan selokan tertutup yang cukup panjang, dipakai untuk mengalirkan air menembus bukit/gundukan
tanah.
Drainase Bawah Tanah Tertutup, yaitu saluran yang menerima air limpasan dari daerah yang diperkeras
maupun yang tidak diperkeras dan membawanya ke sebuah pipa keluar di sisi tapak (saluran permukaan
Drainase Bawah Tanah Tertutup dengan tempat penampungan pada tapak, dimana drainase ini mampu
menampung air limpasan dengan volume dan kecepatan yang meningkat tanpa menyebabkan erosi dan
Saluran tertutup ini sangat cocok untuk digunakan di daerah perkotaan terutama dengan tingkat
kepadatan penduduk yang tinggi, seperti Jakarta dan kota-kota besar lainnya. Saluran ini berisi air kotor
bahkan sampah rumah tangga juga ada di dalamnya. Pertimbangan kenapa diperlukan saluran drainase
tertutup karena apabila saluran tersebut dibiarkan terbuka akan menimbulkan bau yang menyengat yang
8
BAB IV
Penutupan
4.1. Kesimpulan
Pekerjaan kerja batu adalah hal yang mudah dikerjakan asalkan kita melakukannya dengan teliti dan
bijaksana dalam perhitungan maupun perkiraan dan kita juga bisa terhindar dari kecelakaan yang tidak
dinginkan.
4.2 Saran
Dalam proses pekerjaan kerja batu patuhilah pedoman keselamatan yang ada dan ikutilah komando yang
9
4.3 Lembar Dokumentasi
10
DAFTAR PUSTAKA
www.strong-indonesia.com
www.teraconblock.com
www.brainly.com
www.slideshare.net
https://wongbangunan.wordpress.com
https://jagobangunan.com/article/amp/read/begini
11