LOKASI INJEKSI

Injeksi Subkutan
Menyuntikkan obat ke jaringan
lemak di bawah kulit. KOMUNIKASI TERAPEUTIK
DALAM PEMBERIAN
Injeksi Intramuskular
Yaitu menyuntikkan obat ke dalam OBAT INJEKSI
otot.

Injeksi Intravena 6 BENAR OBAT

Merupakan cara penyuntikan 1. Tepat pasien
dengan memasukkan jarum 2. Tepat obat
langsung ke pembuluh darah (vena). 3. Tepat dosis
4. Tepat waktu
Injeksi Intratekal 5. Tepat cara
Menyuntikkan obat ke antara ruas 6. Tepat dokumentasi
tulang tulang belakang bagian
bawah.

Devi Kartikasari
Vega Luyuni Dwiyanti
Rani Wahyu Siswati
TERAPKAN Sarah Wahyu Utami
6 BENAR Yovina Nuriati

OBAT STIKes Maharani Malang

 PENGERTIAN INJEKSI

Pemberian obat dengan cara

memasukkan obat ke dalam
Komunikasi terapeutik bukan tentang
APA ITU apa yang dilakukan oleh seorang
pembuluh darah vena dengan
menggunakan spuit. Sedangkan
KOMUNIKASI perawat, tetapi bagaimana perawat
itu melakukan komunikasi dengan
pembuluh darah vena adalah

TERAPEUTIK ? pasien serta mengembangkan

pembuluh darah yang
menghantarkan darah ke jantung.
hubungan yang saling membantu
antara perawat dengan pasien yang
dengan tujuan untuk kesembuhan
pasien tersebut (Kemenkes RI, 2022). TUJUAN INJEKSI

1. untuk memperoleh reaksi obat

YAITU . . .
Komunikasi terapeutik adalah
komunikasi yang dirancang dan
direncanakan untuk tujuan terapi,
dalam rangka membina hubungan
antara perawat dengan pasien agar
dapat beradaptasi dengan stress,
mengatasi gangguan psikologis,
sehingga dapat melegakan serta
membuat pasien merasa nyaman,
yang pada akhirnya mempercepat
proses kesembuhan pasien
(Kemenkes RI, 2022).
yang cepat diabsorpsi dari pada
dengan injeksi perenteral lain
2. untuk menghindari terjadinya
kerusakan jaringan
Fungsi komunikasi terapeutik menurut Stuart dan
Sundeen (1995):
3. untuk memasukkan obet dalam
1. Meningkatkan tingkat kemandirian klien melalui jumlah yang lebih besar
proses realisasi diri, penerimaan diri dan rasa
hormat terhadap diri sendiri.
2. Identitas diri yang jelas dan rasa integritas yang
tinggi.
3. Kemampuan untuk membina hubungan
interpersonal yang intim dan saling tergantung dan
mencintai.
4. Meningkatkan kesejahteraan klien dengan
peningkatan fungsi dan kemampuan memuaskan
kebutuhan serta mencapai tujuan personal yang
realistik.