Anda di halaman 1dari 6

Nama: Muliani Harefa

Jurusan: Pendidikan Agama Kristen ( PAK )

Semester: 2

NIM: 10020120052

MK: PAK Anak Usia Dini

Nama Dosen: Desitina Harefa M.Pd

UJIAN
1. Jelaskan pengertian dari paud dan bagaimana penerapannya?
Paud adalah suatu upaya pembinaan yang di tujukkan kepada anak sejak lahi sampai
dengan usia enam tahun yang di lakukan melalui pemberian rasangan pendidikan untuk
membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki ke
siapa dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Dan bagaimana penerapannya yaitu 1.
belajar sambil bermain 2. Anak belajar dengan cara membangun pengetahuannya 3.
Anak belajar secara alamiah 4. Anak belajar paling baik jiwa apa yang di pelajarinya
mempertimbangkan keseluruhan aspek pengembangan, bermakna, manarik, dan
fungsional.
2. Jelaskan mengapa pendidikan anak usia dini sangat penting?
a. Memenuhi hak anak untuk tumbuh dan berkembang secara baik
b. Mengoptimalkan masa emas perkembangan anak
c. Meningkatkan kesiapan anak bersekolah
d. Meningkatkan efisiensi pendidikan: menurunkan angka mengulang kelas dan
meningkatkan kemampuan anak untuk mengikuti pendidikan lebih tinggi
e. Jangka panjang: 1. meningkatkan produktivitas kerja, kesejahteraan hidup,
penerimaan pajak. 2 Menurunkan angka kejahatan dan pengangguran.
f. Sebagai investasi sumber daya manusia yang paling menguntungkan.
3. Jelaskan bagaimana berkomunikasi yang baik bagi anak usia dini?
1. Tidak berbicara bergegasa. Sebab:
 Kemampuan anak menangkap pesan masih terbatas
 Beri kesempatan pada anak untuk menganalisa pesan

Akibat bila bergegasa-gesa: Anak tidak memahami pesan dan orang dewasa menjadi
emosi.

2. Membaca tubuh anak. Sebab:


1. Bahasa tubuh tidak pernah berbohong.
2. Bahasa tubuh lebih nyata di banding bahasa lisan.

Akibat bila tidak melakukan: Sulit memahami anak dan Anak lebih mudah emosi.

3. Mendengarkan perasaan. Sebab:


a. Membuat saluran emosi anak
b. Merangsa kemampuan bahsa verbal yang lebih tinggi.

Caranya: Tandai pesan, jangkau rasa, komunikasi dengan empati

4. Hindari 12 gaya populer, Yaitu: Memerintah, meremehkan, membandingkan,


mencap/label, mengancam, menyindir, menyalahkan, menasehati, membohongi,
menghibur, mengeritik, menganalisa.
Bila di lakukan: Anak tidak percaya pada perasaannya sendiri dan anak tidak percaya diri
5. Mendengarkan aktif.
Untuk: Membangun hubungan sosial dan Membangun percaya diri anak
Caranya: Menjadi cermin yang memantulkan perasaan anak dan menghadap langsung
ke anak.
6. Tentukan masalah siapa.
Sebab: Tidak semua bantuan di perlukan anak.
Akibat jika di abaikan:
a. Anak tidak terbiasa mengatasi masalahnya sendiri
b. Anak yang tergantungan
c. Anak yang tidak memiliki ketahan malangan
d. Anak tidak terlatih untuk mengambil keputusan.
4. gaya belajar setiap anak. Jelaskan manfaat dari memahami?
Gaya Diverger.
 Kombinasi antara perasaan dan pengamatan
 Keunggulan melihat situasi kongkret dari sudut pangang yang berbeda
 Pendekatan belajar dengan mengamati bukan tindakan
 Sukan dengan tugas yang menuntun ide-ide
 Suka mengumpulkan infomasi

Gaya Assimillator.

 Kombinasi dari berpikir dan mengamati


 Mamapu memahami berbagai informasi dan merangkumnya secara logi, singkat
dan jelas
 Biasanya kurang perhatian pada orang lain
 Lebih menyukai ide abstrak dan cenderung lebih teoritis

Gaya Converger.

 Kombinasi dari berpikir dan berbuat


 Unggul dalam menemukan ide praktis dari berbagai ide dan teori
 Kelebihan dalam pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
 Lebih menyukai Tugas-tugas teknis( aplikatif ) dari pada masalah sosial atau
hubungan antar pribadi.

Gaya Accomodator.

 Kobinasi perasaan dan tindakan


 Memiliki kemampuan belajar yang baik dari pengalaman nyata yang di lakukan
sendiri
 Suka membuat rencana dan melibatkan diri dalam pengalaman baru
 Cenderung bertindak berdasarkan intuisi/ dorongan hati dari pada logikan
 Dalam mengambil keputusan biasanya mepertimbangkan faktor manusia dari
pada analisa teknis.
5. Jelaskan strategi yang bagaimana yang di butuhkan anak usia dini dalam proses
belajar?
1. Mengaktifkan siswa, Dalam membentuk tugas kelompok, melakukan curah
pendapat dalam proses pembelajaran dan melakukan tanya jawab terbuka.
2. Membantu peta konsep ( sistematikan materi bahan ajar)
3. Menggali informasi dari berbagai media
4. Membandingkan dan mensintesiskan informasi
Berdasarkan pengertian tersebut, maka dapat di simpulkan bahwa strategi
pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus di kerjakan guru dari
siswa agar tujuan pemmbelajaran dapat tercapai secara efektif dan efisien. Di lain
pihak mengatakan, bahwa strategi pembelajaran adalah suatu materi dan prosedur
pembelajaran yang di gunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil hasil
belajar pada siswa.

Anda mungkin juga menyukai