Nama : Nurlailiyani
NIM : 857736329
Mata Kuliah : Metode Pengembangan Prilaku dan Kemampuan Dasar AUD
1. Urgensi dan prinsip pengembangan perilaku dan kemampuan dasar anak usia 3-4
tahun1
Urgensi pengembangan perilaku anak usia 3-4 tahun
Pengembangan perilaku pada anak usia usia 3-4 tahun meliputi aspek nilai-nilai
agama, moral, social dan emosional. Pada usia ini, anak belum bisa mengontrol emosi,
perasaan serta dirinya sendiri. Oleh karena itu, dibutuhkan peran orang dewasa untuk
membimbing mereka dalam mengembangkan perilakunya. Pengembangan ini akan
membantu anak untuk memiliki perilaku yang sesuai dengan norma yang berlaku di
masyarakat.
Menurut Conger, ada 4 alasan mengapa perilaku anak usia 3-4 tahun perlu
dikembangkan:
1. Anak membutuhkan bimbingan agar merasa aman.
Anak merasa aman saat anak merasa terlindungi secara fisik dari segala macam
keadaan yang akan membahayakannya. Maka dariitu, anak butuh dibimbing dan
diberitahu jika lingkungan dapat membahayakannya jika dia tidak berhati-hati.
2. Anak membutuhkan bimbingan untuk menjaganya agar tetap sehat dari segi fisik
dan emosional.
Penyediaan pengawasan, memberinya makanan bergizi serta membawa secara
rutin ke dokter merupakan hal yang mendasar agar anak mempunyai fisik dan
mental yang sehat.
3. Anak membutuhkan bimbingan agar dapat mengembangkan kesadaran social dan
kemampuan berinteraksi dengan orang lain
Anak membutuhkan bimbingan ketika berinteraksi dengan teman dan lingkungan
agar tidak merasa insecure atau canggung juga bisa menempatkan dirinya dalam
keadaan tertentu.
4. Anak membutuhkan bimbingan agar dapat mengembangkan konsep diri (self
concept) dan pengendalian diri (self control)
1
Winda Gunarti, dkk., Metode Pengembangan Prilaku dan Kemampuan Dasar AUD (Tangerang Selatan:
Universitas Terbuka, 2022), hlm. 2.5.
Anak membutuhkan bimbingan untuk menumbuhkan rasa percaya dirinya dan
juga pengendalian dirinya ketika hal-hal yang baik maupun buruk menimpa
dirinya.
Prinsip pengembangan perilaku anak usia 3-4 tahun
a. Prinsip Pengembangan Nilai Moral
Kita merawat anak dengan penuh kasih sayang
Kita memberikan banyak kesempatan pada anak untuk berdiskusi dan
bernegosiasi
Karena anak memerlukan kedekatan perasaan, kepercayaan dan pemahaman
dari kita dalam menjelaskan suatu hal, mereka perlu dibantu untuk
mengekspresikan pikiran dan perasaannya tentang berbagai macam persoalan
dan peristiwa yang dihadapinya
Kita mendukung anak untuk bergabung, berinteraksi dan bermain bersama
dengan anak-anak lainnya
Kita memberikan kesempatan kepada anak untuk bermain bebas karena akan
mendorong anak melihat segala sesuatu dari sudut pandang orang lain
Kita perlu membalas tingkah laku yang baik yang dipelajari oleh anak.
b. Prinsip Pengembangan Nilai Agama
Ketahuilah bahwa tuhan memperhatikan kita
Percaya dan ajarkan bahwa semua kehidupan berhubungan dan bertujuan
Simak apa kata anak
Gunakan kata-kata dengan hati-hati
Izinkan dan berilah dorongan pada impian, keinginan, dan harapan anak
Berilah sentuhan keajaiban pada hal-hal biasa
Ciptakan peraturan dalam struktur yang luwes
Jadilah cermin positif bagi anak
Lepaskan pergulana yang menekan
Jadikan setiap hari sebagai awal yang baru
c. Prinsip Pengembangan Sosial Emosional
Sadari perasaan kita sendiri dsan perasaan orang lain
Tunjukkan empati dan pahamicara pandang orang lain: atur dan atasi dengan
positif gejolak emosional dan perilaku
Berorientasi pada tujuan dan rencana positif
Gunakan kecakapan sosial positif dalam membina hubungan
2
Winda Gunarti, dkk., Metode Pengembangan Prilaku dan Kemampuan Dasar AUD, hlm.3.31.
3
Winda Gunarti, dkk., Metode Pengembangan Prilaku dan Kemampuan Dasar AUD, hlm. 3.6.
Semua kegiatan dalam proses pengembangan didasarkan pada minat masing-masing anak.
Pada praktiknya dibuatlah sentra-sentra untuk mengimplementasikan minat anak. Ada
beberapa sentra yang umumnya dibuka untuk anak usia 3-4 tahun., yaitu
Sentra bermain peran
Sentra balok
Sentra persiapan
Sentra music dan gerak
Sentra seni
Sentra pasir dan air
c. DAP (Development appropriate practice)
Sebuah praktik pembelajaran yang mempunyai 3 ciri utama, yaitu:
Program pembelajaran harus mempunyai kesesuaian dengan
- Usia anak
- Kebutuhan perkembangana anak
- Tempat tinggal dan budaya anak dibesarkan
d. Penggunaan multimetode dalam pembelajaran
Proses pembelajaran pada pengembangan ini memerlukan sejumlah metode yang inovatif
agar mencapai hasil yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak.