Anda di halaman 1dari 14

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI DALAM BERBAGAI BIDANG

KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA

Disusun Oleh :

ANTONIO ALEXANDER DELPIERO


NIM. A2R22063

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
“HUTAMA ABDI
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Esa,karena atas limpahan
rahmatnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada
halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pancasila .Selain
itu, makalah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang
bagaimana Pancasila menjadi panduan dalam bidang politik, sosial, ekonomi,
budaya, dan pendidikan. Kami akan menguraikan nilai-nilai yang mendasari
Pancasila dan bagaimana nilai-nilai tersebut tercermin dalam kehidupan sehari-
hari masyarakat Indonesia.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Fayakun, SH, M.Hum


selaku dosen mata kuliah Pancasila. Ucapan terima kasih juga disampaikan
kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna.Oleh sebab itu
saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Tulungagung, 10 Mei 2023

Antonio Alexander Depiero

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................2
C.Tujuan Penulisan..............................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
PEMBAHASAN......................................................................................................3
A. Pengertian dan esensi dari ideologi Pancasila sebagai dasar negara Indonesia
..............................................................................................................................3
B. Peran Pancasila dalam bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara..............................................................................................................4
C. Tantangan dalam Penerapan Pancasila sebagai Ideologi.................................7
BAB III....................................................................................................................9
PENUTUP................................................................................................................9
A. Kesimpulan......................................................................................................9
B. Saran................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10

ii
iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia sebagai negara yang besar dan beraneka ragam budaya memiliki
ideologi yang menjadi dasar negara yaitu Pancasila. Pancasila adalah sebuah
konsep atau ideologi yang mengandung nilai-nilai dasar kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang diadopsi sebagai dasar negara
Indonesia sejak 18 Agustus 1945.

Sejak dicanangkan sebagai dasar negara Indonesia, Pancasila telah


memainkan peran yang penting dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Sebagai ideologi yang berbasis pada nilai-nilai
kebersamaan, Pancasila mampu memberikan arahan dan panduan bagi
pembangunan dan kemajuan bangsa Indonesia.

Dalam bidang politik, Pancasila telah menjadi landasan bagi sistem


pemerintahan dan demokrasi Indonesia. Dalam bidang ekonomi, Pancasila
menjadi pedoman dalam pembangunan ekonomi yang berkeadilan dan
berkelanjutan. Dalam bidang sosial, Pancasila telah menjadi acuan dalam upaya
menciptakan masyarakat yang adil dan makmur. Bahkan dalam bidang
kebudayaan, Pancasila memberikan arah dan nilai-nilai yang harus dijunjung
tinggi oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Namun, di tengah perkembangan zaman dan perubahan sosial yang semakin


cepat, Pancasila sebagai ideologi tidak bisa lepas dari tantangan dan kritik. Oleh
karena itu, penelitian dan pemahaman yang mendalam tentang peran Pancasila
sebagai ideologi dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara sangatlah penting untuk dilakukan.

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan beberapa masalah
yang akan dibahas dalam makalah ini, yaitu:

1. Apa pengertian dan esensi dari ideologi Pancasila sebagai dasar negara
Indonesia?

2. Bagaimana peran Pancasila dalam bidang kehidupan bermasyarakat,


berbangsa, dan bernegara?

3. Apa saja tantangan dan masalah yang dihadapi dalam menerapkan nilai-
nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara?

C.Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk memperdalam pemahaman tentang Pancasila sebagai ideologi


dasar negara Indonesia dan kontribusinya dalam berbagai bidang kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

2. Untuk menganalisis peran Pancasila dalam pembangunan politik,


ekonomi, sosial, kebudayaan, dan berbagai bidang kehidupan lainnya di
Indonesia.

3.Mengidentifikasi tantangan dan masalah dalam menerapkan nilai-nilai


Pancasila, seperti polarisasi sosial, korupsi, dan pelanggaran hak asasi manusia.

Dengan tujuan tersebut, diharapkan makalah ini dapat memberikan


sumbangan pemikiran dan wawasan bagi pembaca untuk lebih memahami peran
Pancasila dalam membangun masyarakat Indonesia yang berdaulat, adil, dan
makmur serta memperkuat keberadaan Pancasila sebagai ideologi dasar negara
Indonesia yang tetap relevan di era modern.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian dan esensi dari ideologi Pancasila sebagai dasar negara


Indonesia

Pancasila sebagai ideologi adalah seperangkat nilai-nilai dasar yang


menjadi pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di
Indonesia. Indonesia adalah Negara yang dikenal dengan kekayaan
keberagamannya baik itu agama, ras, suku, serta adat istiadat. Hal inilah yang
menganggap Pancasila bisa menjadi persatuan dan kesatuan melalui nilai yang
tercantum dalam Pancasila. Pancasila merupakan alat pemersatu bagi bangsa
Indonesia, sebagai dasar Negara dan pandangan hidup Pancasila mengandung
konsep-konsep dasar mengenai cita-cita bangsa Indonesia. Sebagai pandangan
hidup terkandung nilai-nilai positif dalam setiap butir pancasila. Pancasila dan
nilainya dapat dijunjung tinggi oleh masyarakat Indonesia karena pandangan
hidupnya Berdasarkan apa yang melekat pada budaya dan pandangan hidup
masyarakat itu sendiri. Agus, S (2015).
Pancasila adalah suatu pandangan hidup dan dasar negara bangsa
Indonesia yang nilainya sudah ada sebelum secara yuridis Indonesia terbentuk
sebagai Negara (Sutan, S. Z 2016). Menurut Effendi dalam Taniredja (2014)
bahwa dalam praktik sejarah pelaksanaan ketatanegaraan di Indonesia telah
membuktikan bahwa Pancasila mampu mengatasi perbedaan-perbedaan pendapat
pertentangan antar golongan rakyat/daerah. Pancasila memiliki lima prinsip dasar,
yaitu :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam
Permusyawaratan/Perwakilan

3
5. Keadilan Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Esensi dari Pancasila sebagai ideologi adalah bahwa nilai-nilai yang


terkandung di dalamnya menjadi dasar bagi pembentukan tatanan sosial, politik,
dan ekonomi di Indonesia. Sebagai dasar negara Indonesia, Pancasila diakui dan
dihormati oleh semua warga negara, baik dari berbagai latar belakang etnis,
agama, dan budaya. Pancasila juga menjadi landasan bagi pembentukan hukum
dan kebijakan publik di Indonesia, serta menjadi acuan dalam mengatasi berbagai
masalah sosial, politik, dan ekonomi di dalam negeri. Hal ini sesuai dengan dasar
yuridis sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945, ketetapan No.
XX/MPRS/1966. (ketetapan MPR No. V/MPR/1973 dan ketetapan No.
IX/MPR/1978). Dijelaskan bahwa pancasila sebagai sumber dari segala sumber
hukum atau sumber tertib hukum indonesia yang ada pada hakikatnya adalah
merupakan suatu pandangan hidup, kesadaran dan cita-cita hukum serta cita-cita
moral yang meliputi suasana kebatinan serta dari bangsa indonesia. Selanjutnya
dikatakan bahwa cita-cita mengenai kemerdekaan individu, kemerdekaan bangsa
prikemanusiaan,
keadilan sosial, perdamaian nasional, cita-cita politik mengenai sifat, bentuk dan
tujuan negara, cita-cita moral mengenai kehidupan kemasyarakatan dan
keagamaan sebagai pengejawatan dari budi nurani manusia.
Dalam prakteknya, esensi dari Pancasila sebagai ideologi adalah bahwa
nilai-nilai yang terkandung di dalamnya harus diterapkan dalam semua aspek
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara di Indonesia. Hal ini
dilakukan dengan memperkuat sosialisasi nilai-nilai Pancasila, termasuk melalui
pendidikan dan pelatihan, serta dengan memperjuangkan hak-hak dan kepentingan
masyarakat yang selaras dengan nilai-nilai Pancasila. Dengan demikian, Pancasila
menjadi pijakan utama dalam membangun dan memperkuat persatuan dan
kesatuan bangsa Indonesia, serta menjaga keberlangsungan dan kedaulatan negara
Indonesia di tengah dinamika global yang semakin kompleks.

4
B. Peran Pancasila dalam bidang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang diakui secara
konstitusional. Menurut Agus Subagyo (2020), Pancasila merupakan suatu
ideologi bangsa Indonesia dalam korteks kehidupan berbangsa dan bernegara, di
mana seluruh masyarakat berpedoman kepada pancasila tersebut. Makna pancasila
disebutkan seluruh komponen dalam kehidupan berbangsa dan bernegara harus
mengamalkan amanat dari nilai yang terkandung di dalam pancasila. Pancasila
berhubungan erat dengan pembukaan UUD 1945 bahwa pokok pikiran
pembukaan dari pembukaan UUD 1945 merupakan sila-sila pancasila.
Menurut Wahyu, W (2015) Nilai-nilai pancasila bersifat fundamental,
mutlak, universal dan abadi dan nilai-nilai yang merupakan berasal dari luhur
budaya masyarakat yang tersebar di seluruh nusantara. Nilai-nilai pancasila
sebelum Negara terbentuk dasarnya terdapat fragmentaris kebudayaan yang
tersebar di seluruh Indonesia baik pada abad ke dua atau pada sebelumnya,
masyarakat Indonesia telah mendapatkan kesempatan untuk berkulturasi dengan
beberapa budaya lain. Nilai-nilai dari pancasila ini perlu diimplementasikan dalam
berbagai bidang demi menjaga eksistensi bangsa Indonesia diantaranya:
1. Pancasila dalam Bidang Pendidikan
Pancasila dijadikan sebagai dasar dan ideologi dalam bidang pendidikan di
Indonesia. Hal ini dituangkan dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Tujuan pendidikan nasional adalah untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
Dalam bidang pendidikan, Pancasila berfungsi sebagai acuan dalam
pembentukan karakter dan sikap mental siswa. Pancasila mengajarkan nilai-
nilai kejujuran, keadilan, persatuan, dan kemanusiaan yang menjadi dasar bagi
pembentukan karakter dan sikap mental peserta didik. Selain itu, Pancasila juga

5
dijadikan sebagai pedoman dalam pembentukan kurikulum dan pengembangan
kurikulum di sekolah.
Pada dunia pendidikan menerapkan nilai-nilai pancasila dapat
dilaksanakan pada momen tertentu yang tepat. Seperti pada peringatan sumpah
pemuda, hari kemerdekaan, hari pahlawan, dan hari-hari besar lainnya. Hal ini
dapat mendorong siswa untuk belajar dengan bersungguh-sungguh agar dapat
mengharumkan dan membanggakan negeri tercinta kelak. Hal ini juga dapat
menanamkan kecintaan siswa kepada negaranya sendiri serta bangga menjadi
anak Indonesia. Ade, L. P. dkk (2020).
2. Pancasila dalam Bidang Politik
Pancasila menjadi ideologi negara dalam bidang politik. Hal ini
dituangkan dalam Pembukaan UUD 1945 yang menyatakan bahwa tujuan
negara Indonesia adalah untuk mewujudkan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Pancasila dijadikan sebagai landasan bagi pembentukan sistem politik
dan pemerintahan di Indonesia. Pancasila mengajarkan nilai-nilai demokrasi,
keadilan, dan kemanusiaan yang menjadi dasar bagi pembentukan sistem
politik yang demokratis dan menjunjung tinggi hak asasi manusia. Pancasila
juga menjadi acuan dalam pelaksanaan kebijakan politik dan pengambilan
keputusan dalam pemerintahan yang berpihak pada kepentingan rakyat. Dalam
Pancasila, terdapat nilai kesejahteraan sosial yang mengutamakan kepentingan
rakyat, serta nilai-nilai keadilan dan kemakmuran yang harus diwujudkan
dalam kebijakan publik. Hal ini tercermin dalam berbagai kebijakan
pemerintah yang selalu diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
3. Pancasila dalam Bidang Ekonomi
Pancasila dijadikan sebagai landasan bagi pembangunan ekonomi
nasional di Indonesia. Hal ini dituangkan dalam Pasal 33 UUD 1945 yang
menyatakan bahwa sumber daya alam dan kekayaan negara harus dikelola
secara efektif untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pancasila

6
mengajarkan nilai-nilai keadilan, kerakyatan, dan persatuan yang menjadi dasar
bagi pembangunan ekonomi yang berkeadilan dan memberikan manfaat bagi
seluruh rakyat Indonesia. Pancasila juga dijadikan sebagai acuan dalam
pengembangan ekonom i yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Prinsip-
prinsip ekonomi Pancasila yang diterapkan di Indonesia antara lain adalah
kepemilikan negara, kepemilikan rakyat, dan kemitraan.
4. Pancasila dalam Bidang Sosial-Budaya
Pancasila juga memiliki peran penting dalam bidang sosial-budaya di
Indonesia. Pancasila mengajarkan nilai-nilai persatuan, keberagaman, dan
kemanusiaan yang menjadi dasar bagi pembentukan masyarakat yang beradab
dan harmonis.Pancasila juga dijadikan sebagai acuan dalam pengembangan
seni dan budaya di Indonesia. Pancasila mengajarkan nilai-nilai keberagaman
dan persatuan yang diaplikasikan dalam seni dan budaya Indonesia. Dalam
bidang sosial, Pancasila mengajarkan nilai-nilai solidaritas dan kepedulian
sosial yang diterapkan dalam berbagai program sosial di Indonesia.

C. Tantangan dalam Penerapan Pancasila sebagai Ideologi


Meskipun Pancasila diakui sebagai ideologi negara Indonesia yang telah
menjadi dasar dalam pembangunan dan kemajuan bangsa, namun dalam
penerapannya terdapat berbagai tantangan dan hambatan. Beberapa tantangan
yang sering dihadapi dalam penerapan Pancasila sebagai ideologi di antaranya
adalah:
1. Krisis nilai
Nilai-nilai Pancasila seringkali diabaikan atau tidak dihargai oleh
masyarakat, terutama di tengah kondisi krisis nilai yang sedang terjadi di
Indonesia. Hal ini dapat terlihat dari meningkatnya tindakan kekerasan,
intoleransi, dan pelanggaran hak asasi manusia yang sering terjadi di
masyarakat.
2. Kesenjangan sosial dan ekonomi
Ketimpangan sosial dan ekonomi yang masih terjadi di Indonesia
menjadi tantangan dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila. Ketidakadilan

7
dalam pembagian sumber daya dan kesempatan masih menjadi masalah
yang belum terselesaikan, sehingga sulit untuk membangun masyarakat
yang adil dan makmur sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
3. Polaritas politik
Persaingan politik yang seringkali berlebihan dan menimbulkan
polarisasi di masyarakat juga menjadi tantangan dalam penerapan
Pancasila. Hal ini dapat mengancam kesatuan dan persatuan bangsa, yang
merupakan nilai yang sangat dijunjung tinggi dalam Pancasila.
4. Kurangnya kesadaran masyarakat
Kurangnya kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang nilai-
nilai Pancasila menjadi hambatan dalam penerapannya. Diperlukan
pendidikan dan sosialisasi yang lebih intensif agar masyarakat dapat
memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari.
5. Kondisi global
Tantangan global seperti globalisasi dan arus informasi yang cepat
juga dapat mempengaruhi penerapan Pancasila di Indonesia. Terkadang
nilai-nilai asing dapat masuk dan mengancam eksistensi nilai-nilai
Pancasila yang ada di masyarakat.

Untuk mengatasi tantangan dan hambatan dalam penerapan Pancasila


sebagai ideologi, diperlukan upaya yang serius dari seluruh elemen masyarakat
dan pemerintah. Diperlukan kesadaran dan komitmen yang kuat dalam
menginternalisasi dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-
hari. Selain itu, diperlukan penguatan lembaga dan mekanisme yang mampu
menjaga dan mengawasi penerapan Pancasila agar tetap sesuai dengan tujuan dan
makna asli Pancasila.

8
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
Pancasila memiliki peran penting dalam berbagai bidang kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sebagai dasar negara Indonesia,
Pancasila menjadi acuan dalam pembentukan sistem politik dan pemerintahan,
pembangunan ekonomi nasional, pengembangan pendidikan, dan pengembangan
sosial-budaya di Indonesia.
Namun, penerapan nilai-nilai Pancasila masih mengalami berbagai
tantangan. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang serius dan terus-menerus untuk
memperkuat nilai-nilai Pancasila dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan
pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Dengan demikian, Pancasila dapat terus menjadi pedoman dan arah
bagi pembangunan dan kemajuan Indonesia di masa yang akan datang.

B. Saran
Sehubungan dengan pentingnya pengamalan butir-butir pancasila, maka
penulis menyarankan kepada seluruh warga negara Indonesia untuk mengamalkan
nilai-nilai luhur pancasila mulai dari diri sendiri dengan kesadaran dan keteladan
yang mungkin akan dicontoh oleh orang lain dan menjadi budaya yang positif bagi
bangsa Indonesia serta mampu mewujudkan tujuan dan cita-cita bangsa sesuai yang
terkandung dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

9
DAFTAR PUSTAKA

A, M. (2018). Pancasila Sebagai Ideologi Negara. Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan
Humaniora, 144-157.
Jelita Siahaan, R. A. (2022). PANCASILA SEBAGAI ALAT PEMERSATU
BANGSA INDONESIA. Jurnal Gema Keadilan (ISSN: 0852-0011).
Sihombing, J. (2020). Peran Pancasila dalam Pembangunan Demokrasi di
Indonesia. Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Politik, 38-52.
Supranto, J. (2019). Kebijakan Publik Berdasarkan Pancasila. Jurnal Ilmiah Ilmu
Sosial, 91-99.
Widisuseno, I. (2014). AZAS FILOSOFIS PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI
DAN DASAR NEGARA. HUMANIKA Vol. 20 No. 2 (2014) ISSN 1412-
9418.
Yanto, D. (2016). PENGAMALAN NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI
PANDANGAN HIDUP DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI. Jurnal
Kopertais Wilayah XI Kalimantan .
Yustina, R. (2017). Pancasila Sebagai Dasar Negara dan Ideologi Nasional.
Jurnal Bina Praja: Journal of Home Affairs Governance, 1-11.

10

Anda mungkin juga menyukai