Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PANCASILA

Tugas ini di susun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pancasila
Program sarjana Universitas Negeri gorontalo

Dosen Pengampu:
Amanda Adelia Harun, SH, MH.

Disusun oleh:
Mohamad Farshah A.F Paputungan
NIM. 1011421317

Semester: I (Satu)

JURUSAN ILMU HUKUM


UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
OKTOBER 2021
Tugas Pancasila

Nama : Mohamad Farshah Al Fath Paputungan


NIM : 1011421317
Kelas : H

Sila Pertama “ Ketuhanan Yang Maha Esa “


Sila Pertama Berkaitan Dengan Pasal-Pasal Berikut :

1. Pasal 29 ayat (1) UUD 1945


Yang berbunyi : Negara berdasar atas ketuhanan yang maha esa
Penjelasan : pasal ini sangat berkaitan dengan pancasila pada sila pertama yaitu ketuhanan yang
maha esa. Dikarenakan pada pasal ini dijeaskan bahwa Negara berdasar atas ketuhanan yang
maha esa. Disini dijelaskan bahwa Negara menjadikan ketuhanan untuk menjadi dasar dalam
setiap pengambilan keputusan baik dalam kebijakan perundang-undangan, dalam peningkatan
ekonomi serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Indonesia tidak akan pernah lepas
dari yang namannya ketuhanan, bahkan kemerdekaan Indonesia sendiri lahir dalam suasana
kebatinan untuk melawan kolonialisme dan imperialism, sehingga di perlukan persatuan dan
persaudaraan di antara komponen bangsa.
Pada pembukaan undang-undang dasar Negara republik Indonesia tepatnya pada alinea ke-3,
berbunyi bahwa, atas berkat rahmat allah yang maha kuasa dan dengan didorongkan oleh
keiginan luhur, supaya berkehidupan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan
kemerdekaannya. Dari bunyi pembukaan undang-undang dasar negararepublik Indonesia pada
alinea ke-4 tersebut, tentunya lebih menekankan lagi bahwa Indonesia merdeka dikarenakan
kekuasaan tuhan yang begitu luar biasa.
Dan juga pada ayat ini menentang anggapan-anggapan tentang atheism dalam bernengara tetapi
kita harus selalu bernegara dengan belandaskan ketuhanan. Indonesia merupakan Negara hukum
yang berlandaskan ketuhanan dan tidak mementingkan salah satu agama dan tidak sekuler.

2. Pasal 29 ayat (1) UUD 1945


Yang berbunyi : negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya
masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.
Penjelasan : pada pasal ini tentunya sangat berkaitan dengan pancasila pada sila pertama yaitu
ketuhahanan yang maha esa, pada pasal di 29 ayat (1) UUD 1945, kenapa saya katakan kenapa
pasal ini berkaitan dengan pancasila pada sila pertamam hal ini dikarenakan pada pasal ini
menjelaskan bahwa Negara menjamin kemerdekaan kepada setiap warga-warganya untuk
memeluk agama dan kepercayaannya masing, melindungi peribadatannya tanpa rasa takut dan
Negara mengayomi segala pemeluk agama yang berada di Indonesia tanpa pilih kasih. Menjamin
dan membina suluruh pemeluk agama yang ada Indonesia.
Karena segala yang saya jelaskan tersebut merupakan tugas Negara untuk menciptakan dan
memelihara kebebasan beragama dan kerukunan umat beragam untuk mewujudkn masyarakat
aman, damai, sejahtera, dan bersatu, sesuai dengan semboyan Negara kita yaitu bhinneka
tunggal ika.

Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 Tentang


Hak Asasi Manusia

Bab 1:ketentuan umum


Pasal 1
(1)Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan
manusia sebagai mahkluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib
dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum, Pemerintah, dan setiap orang
demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia;
(2)Diskriminasi adalah setiap pembatasan, pelecehan, atau pengucilan yang langsung ataupun tak
langsung didasarkan pada pembedaan manusia atas dasar agama, suku, ras, etnik, kelompok,
golongan, status sosial, status ekonomi, jenis kelamin, bahasa, keyakinan politik, yang berakibat
pengurangan, penyimpangan atau penghapusan pengakuan, pelaksanaan atau penggunaan hak
asasi manusia dan kebebasan dasar dalam kehidupan baik individual maupun kolektif dalam
bidang politik, ekonomi, hukum, sosial, budaya, dan aspek kehidupan lainnya.

Bagian Kelima Hak atas kebebasan prbadi


Pasal 1
(1)Setiap orang bebas memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut
agamanya dan kepercayaannya itu.
(2)Negara menjamin kemerdekaan setiap orang memeluk agamanya dan kepercayaannya itu.
asasi manusia dan kebebasan dasar dalam kehidupan baik individual maupun kolektif dalam
bidang politik, ekonomi, hukum, sosial, budaya, dan aspek kehidupan lainnya.
Penjelasan : pada bab 1 ketentuan umum pasal 1, ayat (1) dan (3); dan pada bagian kelima Hak
atas kebebasan pribadi pasal 1, ayat (1) dan (2). berkaitan dengan ketuhanan yang maha esa pada
sila pertama, keduanya menekankan mengenai beragama sebagai hak asasi manusi, beragama
adalah hak asasi manusia yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara,
hukum, Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat
manusia. Hal tersebutn haruslah menjadi implementasi agar tercapainya hak asasi seluruh warga
Negara Indonesia. Dan tidak adanya diskriminasi seperti pada BAB 1 Ketentuan Umum Pasal 1
Ayat (2).

Anda mungkin juga menyukai