E. Hikmah Puasa
Selalu ada hikmah dalam setiap amal perbuatan yang disyariatkan kepada umat manusia. Hikmah ada
yang bisa dilihat secara inderawi dan dibuktikan dan ada pula yang tidak tampak secara inderawi. Satu
hal yang jelas, hikmah tentu akan jatuh kepada orang yang melaksanakan syariat sesuai garis yang
ditetapkan Allah SWT.34bMengenai hikmah, firman Allah SWT dalam surat Al Baqarah ayat 269. “Allah
menganugerahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Qur’an dam As Sunnah) kepada siapa
yang Dia kehendaki. Dan barang siapa yang dianugerahial hikmah itu, ia benar-benar dianugrahi karunia
yang banyak. Dan hanya orang-orang yang barakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman
Allah)”. Q.S. Al Baqarah: 269 35 Ayat diatas menunjukkan bahwa Allah memang senantiasa menyertakan
hikmah sebagai satu kesauan yang utuh pada setiap amal dan perbuatan. Namun demikian, hanya
orang-orang yang
4. Jika manusia dalam keadaan puasa ia akan merasakan panasnya lapar sehingga membuahkan rasa
kasih sayang kepada fakir miskin yang tidak mendapati pangan yang tidak bisa menutup lapar dan
dahaganya. Puasa memperkokoh dan mendidik rasa kasih sayang, dari mulianya rasa kebersamaan
karena orang-orang yang puasa tinggal di banyak tempat yang jadi perjalanan kehidupan dan
keindahannya. Ia tidak dirancang untuk berlebihan dalam dunia yang disanggupinya tanpa letih dan
kepayahan.40