Anda di halaman 1dari 2

MODUL 3

ESENSI KURIKULUM IPS SD BERDASARKAN KTSP 2006


KELAS TINGGI

1. Penanya : HENI SATIKA


Pertanyaan : Bagaimana memahamkan konsep-konsep yang abstrak pada siswa
SD?
Jawaban : Konsep abstrak termasuk konsep yang sulit, oleh karena itu sebagai
guru khususnya pendidik era kurikulum KTSP 2006 harus meningkatkan kreativitas
maupun penggunaan metode pembelajaran. Penggunaan strategi/metode dan model
pembelajaran dan media pembelajaran dapat melibatkan siswa belajar lebih aktif dan
bermakna (meaningful) .
2. Penanya : MARYANI
Pertanyaan : Berilah contoh pada tahapan praoperasional siswa mampu memecah
grup menjadi sub grup!
Jawaban : Tahapan perkembangan praoperasional menurut Piaget adalah
tahapan kedua berkisar usia anak 2 tahun – 7 tahun. Sesui dengan perkembangannya,
tahap praoperasional belum mampu untuk memecah grup ke dalam sub grup, tahap
tersebut masih dapat mengklasifikasikan benda berdasatkan pengalaman langsung.
Tahapan yang dianggap sudah mampu memecah grup menjadi sub grub adalah
tahapan operasional konkret usia 7 tahun – 11 tahun, Secara umum seakin tinggi
tingkat kognitif maka semakin tinggi pula cara berpikir abstraknya, usia operasional
konkret dinggap sudah mampu memecah maupun makna suatu konsep belajar.
3. Penanya : NAWA RIZQI HAIFA A.
Pertanyaan : Bagaimana cara menyampaikan pelajaran sejarah agar mudah
diingat anak-anak sedangkan pelajaran sejarah itu sangat luas?
Jawaban : Mengajar materi sejarah kepada siswa memiliki tantangan tersendiri
bagi seorang pendidik, Pendidik bertanggung jawab agar materi yang dianggap sulit
dan cenderung membosankan dapat tersampai dengan baik kepada siswa, hal ini
dapat dilakukan dengan membangun suasana yang menyenangkan antara lain dengan
belajar kelompok, menggunakan audiovisual bisa dengan menonton film bertema
sejarah, mangajar dengan storytelling, permainan TTS, dll. Upaya-upaya ini
diharapkan mampu membuat pelajaran lebih mudah diingat siswa.
4. Penanya : SATRIYA FURY W.
Pertanyaan : Bagaimana cara penerapan model action learning pada pelajaran IPS
menurut para ahli jonshon?
Jawaban: menekankan pembelajaran tentang pengasahan kemampuan kita, proses belajar

5. Penanya : CAMILLA TIARA K.


Pertanyaan: Bagaimana contoh pengembangan materi pembelajaran yang menunjukkan
adanya keterkaitan antara peristiwa fakta konsep generalisasi nilai sikap dan keterampilan
?
6. Penanya : ANNE NAILUL A.
Pertanyaan: Mengapa fakta, konsep dan generalisasi pada pembelajaran IPS perlu
diberikan pada anak SD?
Jawaban : Karena dari dari 3 komponen yaitu fakta, konsep dan generalisasi tersusun
secara hierarkis. Sehingga beberapa fakta membentuk konsep dan beberapa konsep akan
membentuk generalisasi. Oleh karena itu fakta perlu dipelajari terlebih dahulu sebelum
konsep dan generalisasi.
7. Penanya: DWI HANDAYANI P.
Pertanyaan :Jelaskan pengertian sikap dan bagaimanakah kaitannya nilai dengan sikap?
Jawaban: Sikap adalah keseluruhan dan kecenderungan dan perasaan, pemahaman ,
gagasan, rasa takut, perasaan terancam dan keyakinan tentang suatu hal. Sangatlah erat
hubungannya antara nilai dan sikap. Nilai itu sendiri adalah konsep kelayakan yang
dimiliki seseorang atau kelompok memiliki cara atau perbuatan yang menurutnya baik
Nilai yang dimiliki seseorang tersebut dapat mengekspresikan mana yang lebih disukai
mana yang tidak. Jadi dapat disimpulkan dari sini bahwa nilai menyebabkan sikap.
8. Penanya : TITAH RAHAYUNINGTYAS
Pertanyaan: Bagaimana penjelasan dari kaitan subject metter dengan konsep generalisasi?
Jawaban:

Anda mungkin juga menyukai