Hendro Susilo
19 Februari 2023
1. Pengertian Psikologi Komunikasi
Sementara Gita Sekar Prihanti dalam bukunya berjudul Empati dan Komunikasi, mengartikan
psikologi komunikasi sebagai rangkaian proses untuk mengetahui informasi terkait oleh banyak
Psikologi faktor, salah satunya adalah faktor lingkungan psikologis yang mampu mempengaruhi sikap
seseorang, dan mampu juga menghambat sikap seseorang.
Menurut Ahli Ketiga tokoh ini adalah bapak komunikasi yang memiliki ketertarikan di bidang psikologi. Menurut
mereka, psikologi komunikasi merupakan bagian paling penting untuk mengetahui pertumbuhan
kepribadian manusia. Jadi, psikologi komunikasi memiliki cakupan yang sangat luas, karena bisa
menjangkau hingga gelombang suara, sistem, energi, dan organisme yang memiliki pengaruh
secara khusus bagi pasien dalam psikoterapi.
Ruang Lingkup Sistem komunikasi intrapersonal, antara lain membahas wacana karakteristik manusia komunikan, faktor-
factor internal serta eksternal yang menghipnotis
memori serta berpikir dan sifat-sifat psikologi komunikator.
sikap komunikasinya, sistem
Komunikasi Sistem komunikasi interpersonal, diantaranya dibahas ihwal proses persepsi interpersonal, konsep diri,
atraksi interpersonal dan korelasi interpersonal.
3. Sistem Komunikasi Kelompok
Sistem komunikasi gerombolan, antara lain dibahas perihal kelompok serta pengaruhnya pada sikap
komunikasi, faktor-factor yang mensugesti keefektifan grup dan bentuk-bentuk komunikasi gerombolan.
4. Sistem Komunikasi Massa
Sistem komunikasi massa pada komunikasi massa, antara lain dibahas tentang motivasi atau faktor-
faktor yang menghipnotis rekasi inidividu terhadap massa, efek komunikasi massa, serta psikologi
komunikator.
Karakteristik Proses Komunikasi
1. Ciri khas proses komunikasi
a. Komunikasi itu proses yang dinamis
b. Komunikasi itu tidak bisa di ulang atau diubah
2. Fungsi Komunikasi
a. Memahami diri sendiri dan orang lain
Karakteristik b. Menempatkan hubungan yang bermakna
Komunikasi 2. Behaviorisme
Teori ini Lahir sebagai reaksi terhadap instropeksionisme (yang menganalisa jiwa manusia
Dalam berdasarkan laporan laporan subjektif) dan juga psikoanalisis.
3. Kognitivisme
Psikologi manusia tidak lagi dipandang sebagai makhluk yang bereaksi secara pasif pada lingkungan tapi
sebagai makhluk selalu memahami lingkungannya, makhluk yang selalu berpikir (homo sapiens).
4. Humanisme
Psikologi Humanisme ini mengambil banyak dari psikoanalisis NeoFreudian (sebenarnya Anti-
Freudian) tetapi lebih banyak mengambil dari fenomonologi dan eksistensialisme. Hal lain yang
membedakan adalah perhatian terhadap makna kehidupan. Manusia bukan saja seorang pelakon
dalam panggung masyarakat, bukan saja pencari identitas, tetapi juga pencari makna.
Fisher menyebut 4 ciri pendekatan psikologi pada komunikasi :
1. Penerimaan Stimuli secara indrawi (sensory reception of stimuli)
Komunikasi diawali / bermula ketika panca indra kita diterpa oleh stimuli (panca indra ;mata, hidung, telinga, kulit,
dan mulut), stimuli bisa berbentuk orang, pesan, suara, warna, dan sebagainya yang mepengaruhi kita.
Psikologi tepuk tangan, dan meloncat-loncat, yang memiliki arti sedang gembira.
Penggunaan maksud agar orang lain merasakan apa yang disebut dengan analisis transaksional. Komunikasi ini biasa
disebut dengan komunikasi fatis. Komunikasi inilah yang menjadikan hubungan hangat, akrab dan
menyenangkan
Hubungan psikologi juga akan sangat membantu untuk melihat bagaimana proses memahami
diri sendiri dan orang lain atau bagaimana kita dapat menjadikan interaksi kita lebih
Psikologi bermakna atau mengapa kita menjadikan interaksi kita lebih bermakna atau mengapa
kita dapat mengubah sikap dan perilaku seseorang, tetapi gagal untuk orang lainnya.
Dengan Dengan begitu kita berusaha membuat analisis psikologis pada semua elemen dalam
proses komunikasi
Komunikasi Psikologi berusaha melihat komunikasi dalam kaitan perilaku manusia dan mencoba
menyimpulkan proses kesadaran yang menyebabkan terjadinya perilaku itu.
Komunikasi di sini cenderung dibahas dalam konteks interaksi sosial.
Rakhmat menyatakan bahwa psikologi komunikasi adalah bagian dari psikologi
sosial dan pendekatan psikologi sosial, dengan begitu, adalah pendekatan psikologi
komunikasi.
1. Rakhmat,J. 2007. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya
2. Angelia Putriana. dkk. 2021. Psikologi Komunikasi. Medan:
Refrensi Yayasan Kita menulis
3. Armando, M. Nina. 2019. Psikologi Komunikasi. Jakarta:
Universitas Terbuka