Dosen pengampu :
Di susun oleh :
Penulis
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR ........................................................................ i
DAFTAR IS ....................................................................................... ii
A. Kesimpulan ................................................................................ 6
B. Saran ......................................................................................... 6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Sudah menjadi jawaban umum bahwa Pancasila sebagai dasar negara Indonesia
dipersepsikan sangat menghargai hak asasi manusia (HAM). Tulisan ini tidak ingin
menjungkirbalikkan persepsi demikian. Namun, seperti apa keterkaitan antara Pancasila
sebagai dasar-dasar (pengaturan) HAM di Indonesia, tampaknya perlu ditelusuri.
Pancasila secara umum dipahami mengandung arti lima dasar. Kelima dasar ini
adalah jiwa seluruh rakyat Indonesia, yang memberi kekuatan hidup kepada bangsa
Indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan lahir batin yang makin baik,
di dalam masyarakat Indonesia yang adil dan makmur. Pengakuan atas eksistensi
Pancasila ini bersifat imperatif atau memaksa. Artinya, siapa saja yang berada di wilayah
NKRI, harus menghormati Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia.
Pancasila juga merupakan sumber kejiwaan masyarakat dan negara Republik Indonesia.
HAM dalam Pancasila sesunguhnya telah dirumuskan dalam Pembukaan UUD 1945
yang kemudian diperinci di dalam batang tubuhnya yang merupakan hukum dasar,
hukum yang konstitusional dan fundamental bagi negara Republik Indonesia. Perumusan
alinea pertama Pembukaan UUD membuktikan adanya pengakuan HAM ini secara
universal. Ditegaskan di awal Pembukaan UUD itu tentang hak kemerdekaan yang
dimiliki oleh segala bangsa di dunia. Oleh sebab itu penjajahan di atas dunia harus
dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.1
B. Rumusan masalah
C. Tujuan Masalah
Untuk mengetahui pengertian HAM
Untuk mengetahui hubungan antara pancasila dengan HAM
1
https://business-law.binus.ac.id/2016/04/29/pancasila-sebagai-landasarn-pengaturan-ham-di-indoensia/
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian HAM
Menurut KBBI ham adalah hak yang dilindungi secara internasional (yaitu deklarasi
PBB Declaration of Human Rights), seperti hak untuk hidup, hak kemerdekaan, hak
untuk memiliki, hak untuk mengeluarkan pendapat23
Sedangkan menurut para ahli HAM adalah sebagi berikut :
Muladi: HAM adalah hak yang melekat secara alamiah (inheren) pada diri manusia sejak
manusia lahir, dan tanpa hak tersebut manusia tidak dapat tumbuh dan berkembang sebagai
manusia yang utuh. Karena keberadaan HAM yang begitu penting, tanpa HAM manusia tidak
dapat mengembangkan bakat dan memenuhi kebutuhannya.
Leah Levin: HAM adalah hak-hak yang melekat pada manusia yang tanpanya mustahil
manusia dapat hidup sebagai manusia.
Thomas Hobbes: Pengertian HAM adalah jalan keluar untuk mengatasi keadaan “homo
homini lupus, bellum omnium contra omnes“ yaitu manusia dapat menjadi serigala bagi manusia
lain. Keadaan seperti ini mendorong terbentuknya perjanjian masyarakat di mana rakyat
menyerahkan hak-haknya kepada penguasa.4
2
https://kbbi.kata.web.id/hak-asasi-manusia/
4
https://www.hukumonline.com/klinik/a/pengertian-ham-menurut-para-ahli-hukum-nasional-dan-internasional-
lt6331716e60d8d
B. Hubungan pancasila dengan HAM
1. Sila Ketuhanan yang maha Esa menjamin hak kemerdekaan untuk memeluk
agama , melaksanakan ibadah dan menghormati perbedaan agama. Sila tersebut
mengamanatkan bahwa setiap warga negara bebas untuk memeluk agama dan
kepercayaannya masing-masing. Hal ini selaras dengan Deklarasi Universal
tentang HAM (Pasal 2) yang mencantumkan perlindungan terhadap HAM
2. Sila kemanusiaan yang adil dan beradab menempatkan hak setiap warga
negara pada kedudukan yang sama dalam hukum serta memiliki kewajiban dan
hak-hak yang sama untuk mendapat jaminan dan perlindungan undang-undang.
Sila Kedua, mengamanatkan adanya persamaan derajat, persamaan hak dan
persamaan kewajiban antara sesama manusia sebagaimana tercantum dalam
Pasal 7 Deklarasi HAM PBB yang melarang adanya diskriminasi.
5. Sila Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia mengakui hak milik
perorangan dan dilindungi pemanfaatannya oleh negara serta memberi
kesempatan sebesar-besarnya pada masyarakat. Asas keadilan dalam HAM
tercermin dalam sila ini, dimana keadilan disini ditujukan bagi kepentingan
umum tidak ada pembedaan atau diskriminasi antar individu. 5
5
https://business-law.binus.ac.id/2016/04/29/pancasila-sebagai-landasarn-pengaturan-ham-di-indoensia/
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
,pada intinya HAM merupakan hak yang diberikan Tuhan, sehingga hak
tersebut bersifat melekat, kodrati dan universal. HAM bukan pemberian oleh
manusia lain, negara atau hukum, karena hak tersebut berkaitan dengan eksistensi
manusia. Dengan demikian, perbedaan jenis kelamin, ras, agama atau warna kulit
tidak akan mempengaruhi perbedaan HAM.
B. Saran
Dalam memenuhi HAM hendaklah kita berpedoman kepada dasar-dasar negara yag
kuat , seperti pancasila, UUD 1945, dan ideology yang kuat lainnya, karena pada
dasarnya HAM adalah hak yang dimiliki oleh seluruh manusia yang harus sangat
diperhatikan keberlakuannya.
DAFTAR PUSTAKA
https://business-law.binus.ac.id/2016/04/29/pancasila-sebagai-landasarn-pengaturan-ham-di-
indoensia/
https://kbbi.kata.web.id/hak-asasi-manusia
https://www.hukumonline.com/klinik/a/pengertian-ham-menurut-para-ahli-hukum-
nasional-dan-internasional-lt6331716e60d8d
https://business-law.binus.ac.id/2016/04/29/pancasila-sebagai-landasarn-pengaturan-
ham-di-indoensia/