Anda di halaman 1dari 13

CRITICAL BOOK REVIEW

ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

DISUSUN OLEH :

NAMA : ESTER CLARYTA TELAUMBANUA

NIM : 202124017

KELAS :A

MK : ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR

DOSEN PENGAMPU : DESMAN TELAUMBANUA, M.Pd

UNIVERSITAS NIAS
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
2023
KATA PENGANTAR

Puji Syukur hanya milik Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kasih sayang-
Nya dan memberikan waktu kepada penulis untuk menyelesaikan tugas Critical Book yang
berjudul “ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR” .Penulis juga mengucapkan terima
kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu dalam penyelesaian Critical Book ini.

Critical Book tentang Ilmu Budaya Dasar salah satu tugas mata kuliah Ilmu Sosial dan
Budaya Dasar.Penulis sangat menyadari bahwa critical book ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran baik secara tertulis ataupun secara
lisan, khususnya kepada Dosen pengampu mata kuliah Ilmu Sosial dan Budaya Bapak
Desman Telaumbanua, M.Pd., agar penulis bisa mengembangkan ilmu pengetahuannya,
khususnya memahami tentang Ilmu Sosial dan Budaya Dasar.

Gunungsitoli, 26 April 2023

Penulis

i|
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................................1

A. LATAR BELAKANG.................................................................................................................1
B. TUJUAN PENULISAN..............................................................................................................1
C. MANFAAT PENULISAN..........................................................................................................1

BAB II RINGKASAN............................................................................................................................2

A. IDENTITAS BUKU....................................................................................................................2
B. RINGKASAN BUKU.................................................................................................................3

BAB III PEMBAHASAN......................................................................................................................6

A. KEKURANGAN BUKU............................................................................................................6
B. KELEBIHAN BUKU.................................................................................................................6

BAB IV KESIMPULAN........................................................................................................................9

A. KESIMPULAN...........................................................................................................................9
B. SARAN.......................................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................................10

ii |
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Mata kuliah ilmu social dan budaya dasar adalah mata kuliah umum yang
diajarkan diperguruan tinggi dengan tujuan untuk membina individu (mahasiswa)
menjadi warga masyarakat dan warga negara yang baik. Materi pembelajaran meliputi
hubungan manusia dengan kebudayaan, peradaban : nilai moral dan hukum, ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni, keragaman dan kesederajatan serta hubungan
manusia dengan lingkungannya.

Ilmu budaya dasar bukan suatu disiplin ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri,
melainkan suatu ilmu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang paling mendasar dalam
kehidupan manusia sebagai makhluk berbudaya (homo humanus)dan masalah-masalah yang
terwujud dari padanya.

Untuk mengetahui bagaimana kelebihan dan kekurangan suatu buku


hendaknya mahasiswa harus teliti agar tidak salah menerima informasi dan ini juga
merupakan salah satu syarat dati tugas mata kuliah Ilmu Sosial & Budaya Dasar
mengkritik buku adalah salah satu dari indikator mahasiswa untuk mengetahui
informasi yang baik dan benar. Oleh karena itu, baiknya mahasiswa melakukan yang
namanya “citical book” untuk megetahui keakuratan suatu buku yang kita pelajari.

B. Tujuan
1.Untuk mendapatkan nilai sebagai syarat tugas mata kuliah Ilmu Sosial & Budaya
dasar.

2.Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan buku

C. Manfaat
1. Menambah ilmu penulis dalam membuat “critical book”

2. Mampu mengkritik bagian isi buku yang kurang memadai.

1|
BAB II

RINGKASAN
A. IDENTITAS BUKU
1. IDENTITAS BUKU I :

Judul Buku : Ilmu Sosial dan Budaya Dasar

Penulis : Tim Dosen ISBD Unimed

Penerbit : Unimed Press

Tahun : 2015

ISBN : 978-602-7938-03-8

Edisi : Revisi 2015

Tebal buku : 1 Cm

Jumlah halaman : 162

2. IDENTITAS BUKU II :

Judul Buku : Ilmu Budaya Dasar

Penulis : Drs. Supartono Widyosiswoyo, M.M

Penerbit : Ghalia Indonesia

Tahun : 1992

ISBN : 979-450-327-4

Edisi : Revisi 2004

Tebal buku : 1,4 Cm

Jumlah halaman : 219

2|
B. RINGKASAN BUKU

A. Buku I (Ilmu Sosial dan Budaya Dasar)

1. Pendahuluan
Kuliah Mata kuliah ilmu social dan budaya dasar adalah mata kuliah umum yang
diajarkan diperguruan tinggi dengan tujuan untuk membina individu (mahasiswa) menjadi
warga masyarakat dan warga negara yang baik. Materi pembelajaran meliputi hubungan
manusia dengan kebudayaan, peradaban : nilai moral dan hukum, ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni, keragaman dan kesederajatan serta hubungan manusia dengan lingkungannya.
Ilmu social dasar (Basic Social Studies) dan ilmu budaya dasar (Basic Humanities)
diajarkan di Indonesia sejak sekitar tahun 1970-an. Pendekatan/ pembelajaran dapat dilakukan
dengan pendekatan stuktural, fungsional, maupun pendekatan antar bidang ilmu ( interfiled).
Visi mata kuliah ilmu social dan budaya dasar yang mengarahkan mahasiswa, selaku
individu dan makhluk social yang beradab, memiliki landasan pengetahuan, wawasan, serta
keyakinan untuk bersikap kritis, peka dan arif dalam mengahadapi persoalan social dan
budaya yang berkembang di masyarakat.
Misi ilmu social dan budaya dasar dideskripsikan sebagai berikut :
 Memberikan pengetahuan dan wawasan tentang keragaman, kesetaraan dan
martabat manusia sebagai individu dan makhluk social dalam kehidupan
bermasyarakat.
 Memberikan dasar-dasar nilai estetika, etika dan moral, hukum dan budaya
sebagai landasan landasan untuk menghormati dan menghargai antara sesama
manusia sehingga akan terwujud masyarakat yang tertib, teratur dan sejahtera.
 Memberikan dasar-dasar untuk memahami masalah social dan budaya serta
mampu bersikap kritis, analitis dan responsive untuk memecahkan masalah
tersebut secara arif di masyarakat.

1. Manusia Dan Kebudayaan


a) Manusia
Manusia adalah makhluk hidup yang berbudaya yang terus meningkatkan cara untuk
memenuhi tuntutan kehidupannya. Manusia lebih unggul dari makhluk-makhluk hidup
lainnya.Dengan akal dan budinya, manusia menciptakan kebudayaan.Makhluk Tuhan yang
3|
mempunyai akal dan budi adalah manusia.Akal adalah daya piker untuk memahami
sesauatu.Budi adalah alat batin sebagai paduan akal dan perasaan dalam menimbang baik dan
buruknya suatu tindakan.

b) Kebudayaan
Ditinjau dari asal katanya , kata “budaya” berasal dari bahasa sansekerta budhayah,yaitu
bentuk jamak dari kata budhi yang berarti budi atau akal.dalma bahasa latin kata
“kebudayaan” disebut colera.Kata yang mengandung arti, mengolah, menyuburkan, dan
mengembangkan tanah.
Kebudayaan berkembang dengan berbagai model yang terstruktur.Kebudayaan
merupakan bagian yang integral dari sapek kognitif, aspek tingkah laku, dan aspek
material.Kebudayaan bersifat dinamis, seiring perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni.Factor yang menyebabkan perubahan kebudayaan adalah discovery dan invention, difusi,
akulturasi, revolusi. Persoalan-persoalan kebudayaan salah satunya adalah perkembangan
globalisasi( baik dalam hal nialai postif globalisasi maupun nilai negatifglobalisasi),
multikulturalisme dan masyarakat majemuk.

c) Sistem Budaya
System budaya merupakan komponen-komponen dari suatu kebudayaan. Menurut
Keesing( dalam Saifuddin 2005), komponen tersebut adalah kebudaayn sebagai system
adaptif, system kognitif, system struktur dari simbol-simbol dan system symbol.

B. Buku II ( Ilmu Budaya Dasar)

1. Pendahuluan
Ilmu budaya dasar bukan suatu disiplin ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri,
melainkan suatu ilmu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang paling mendasar dalam
kehidupan manusia sebagai makhluk berbudaya (homo humanus)dan masalah-masalah yang
terwujud dari padanya.
Ilmu budaya dasar dalam bahasa Inggris disebut Basic Humanities merupakan
pengetahuan yang diharapakan dapat memberi pengetahuan dasar dan umum tentang konsep-
konsep yang dapat digunakan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.

4|
Ilmu budaya dasar sebagai salah satu komponen mata kuliah bertujuan untuk
mengembangkan daya tanggap, persepsi, penalaran,dan apresiasi berkenaan dengan
lingkungan budaya. Materi budaya dasar mencakup manusia dengan permasalahannya yang
masing-masing merupakan pokok pembahasan, yang meliputi : manusia dan cinta kasi,
manusia dan keindaha, manusia dan penderitaan, manusia dan keadilan, manusia dan
pandangan hidup, manusia dan tanggung jawab serta pengabdian, manusia dan kegelisahan,
manusia dan harapan.

2. Manusia Dan Kebudayaan


a) Manusia
Menurut jenisnya manusia merupakan homo sapiensyang berarti makhluk cerdas dan
bijaksana. Ditingkat hominidae dan lebih-lebih sebagai homo sapiens, manusia sudah mampu
menciptakan kebudayaan. Terdapat 3 aliran pada aspek-aspek manusia, yaitu : aliran
materialisme, aliran spritualisme, aliran dualism.
Manusia memiliki daya yang dapat menjadi raja dunia yang memerintahkan makhluk
hidup lainnya, yaitu : akal dan inteligensi, perasaan dan emosi, kemauan (konasi), fantasi,
serta perilaku.

b) Kebudayaan
Kata kebudayaan berasal dari kata budh dalam bahasa sansekerta yang berarti akal,
kemudian menjadi kata budhi (tunggal) atau budhaya (majemuk), sehingga kebudayaan
diartikan sebagai hasil pemikiran atau akal manusia.
Unsure kebudayaan dlaam Kamus Besar Bahasa Indonesiaberarti bagian suatu
kebudayaan yang dapat digunakan ebagai satuan analisis tertentu. Menurut Kluckhohn ada
tujuh unsur dalam kebudayaan universal yaitu, system religi dan upacara keagamaan, system
organisasi kemasyarakatan, system pengetahuan, system mata pencaharian hidup, system
teknologi dan peralatan, bahasa, serta kesenian.
Kebudayaan memiliki beberapa sifat, diantaranya sebagai berikut : kebudayaan
beraneka ragam, kebudayaan dapat diteruskan secara social dengan pelajaran, kebudayaan
dijabarkan dalam komponen-komponen biologi, psikologi, dan sosiologi, kebudayaan
mempunyai struktur, kebudayaan mempunyai nilai, kebudayaan mempunyai sifat statis dan
dinamis, kebudayaan dapat dibagi dalam bermacam-macam bidang atau aspek.

5|
BAB III

PEMBAHASAN

A. Pendahuluan ISBD (Ilmu Pengetahuan dan Budaya Dasar)


Kelemahan :
 Kelemahan Buku I (ISBD) diantaranya sebagai berikut :
1. Pada buku I (ISBD), penjeleasan pengantar mata kuliah ISBD sebagai mata kulaih
umum tidak begitu lengkap, hanya penjelasan secara garis besarnya saja (terdapat pada
halaman 1).
2. Tidak dikemukakan materi ilmu social dan ilmu budaya dasar pada BAB I secara
terperinci (terdapat pada halaman 3).

 Kelemahan Buku II (IBD) diantaranya sebagai berikut :


1. Pada buku II (IBD), hanya menjelaskan ilmu budaya dasar (tidak menjelaskan
bagaimana ilmu social dasar) ((terdapat pada halaman 4).
2. Tidak menjelaskan visi dan misi IBD bagi pembaca.
3. Pada buku II ini, tidak terdapat standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indicator
4. Tidak menjelaskan kapan ilmu budaya dasar diajarkan di Indonesia.
5. Tidak terdapat rangkuman/ ringkasan materi, setelah materi tersebut selesai pada setiap
BAB/ materi.

Kelebihan :
 Kelebihan Buku I (ISBD) diantaranya sebagai berikut :
1. Terdapat standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indicator (terdapat pada halaman 1
dan 2).
2. Terdapat rangkuman/ ringkasan materi, setelah materi tersebut selesai (terdapat pada
halaman 9).
3. Adanya soal-soal latihan bagi pembaca buku tersebut (terdapat pada halaman 10).

6|
4. Mencantumkan daftar pustaka/ sumber-sumber referensi dalam setiap materi/ BAB
(terdapat pada halaman 10).

 Kelebihan Buku II(IBD) diantaranya sebagai berikut :


1. Materi ilmu budaya dasar pada BAB I dijelaskan secara terperinci (terdapat pada
halaman 4).
2. Menjelaskan materi ilmu budaya dasar yang mencakup manusia dan permaslahannya
(terdapat pada halaman 7).

B. Manusia Dan Kebudayaan


Kelemahan :
 Kelemahan Buku I (ISBD) diantaranya sebagai berikut :
1. Pada BAB II, buku I (ISBD) tidak menjelaskan secara terperinci bagaimana manusia
itu, baik secara umum maupun khusus.
2. Kurang menjelaskan unsur-unsur kebudayaan serta wujud kebudayaannya seperti
pada buku II (IBD).
3. Tidak menjelaskan strategi kebudayaan seperti pada buku II (IBD).

 Kelemahan Buku II (IBD) diantaranya sebagai berikut :


1. Pada buku II ini, tidak terdapat standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indicator
2. Tidak terdapat model-model kebudayaan seperti pada buku I (ISBD).
3. Kurang menjelaskan persoalan-persoalan kebudayaan, contohnya pada buku I
(ISBD) adalah globalisasi, multikulturalisme, dan masyarakat majemuk.
4. Tidak adanya rangkuman/ ringkasan pada BAB/ materi manusia dan kebudayaan.

Kelebihan :
 Kelebihan Buku I (ISBD) diantaranya sebagai berikut :
1. Terdapat standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indicator (terdapat pada
halaman 11 dan 12).
2. Menjelaskan secara terperinci hubungan manusia dan masyarkat (terdapat pada
halaman 12).

7|
3. Menjelaskan model-model kebudayaan serta persoalan-persoalan kebudayaan
(terdapat pada halaman 15 dan 19).
4. Terdapat rangkuman/ ringkasan pada materi manusia dan kebudayaan (terdapat
pada halaman 30).
5. Adanya soal-soal latihan bagi pembaca buku tersebut (terdapat pada halaman 31).
6. Mencantumkan daftar pustaka/ sumber-sumber referensi dalam setiap materi/ BAB
(terdapat pada halaman 31).

 Kelebihan Buku II (IBD) diantaranya sebagai berikut :


1. Menjelaskan secara terperinci bagaimana manusia itu, baik secara umum maupun
khusus (terdapat pada halaman 9).
2. Menejelaskan aspek-aspek manusia serta daya manusia (terdapat pada halaman 11,
14).

8|
BAB IV

KESIMPULAN

A. Kesimpulan
1. Pada buku I terdapat kelebihan dan kelemahan pada setiap materi, baik materi
pendahuluan ISBD maupun materi Manusia dan Kebudayaan. Salah satu kelemahan
buku I yaitu penjelasan pengantar mata kuliah ISBD sebagai mata kulaih umum tidak
begitu lengkap, hanya penjelasan secara garis besarnya saja. Sedangkan kelebihan buku
I, salah satunya adalah Menjelaskan Ilmu social dan ilmu budaya dasar bagi pembaca.

2. Pada buku II terdapat kelebihan dan kelemahan pada setiap materi, baik materi
pendahuluan ISBD maupun materi Manusia dan Kebudayaan. Salah satu kelemahan
buku II yaitu hanya menjelaskan ilmu budaya dasar (tidak menjelaskan bagaimana
ilmu social dasar). Sedangkan kelebihan buku II adalah menjelaskan pengantar mata
kuliah IBD kepada pembaca sebagai mata kulaih umum secara lengkap.

B. Saran

Setiap buku memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung


dari mana seseorang itu melihatnya, maka dari itu diperlukan kritik dan saran untuk
memperbaikinya. Buku ini bagus dan menarik, dan alangkah bagusnya lagi bila kata-
kata yang tidak dimengerti dalam buku ini dapat dijelaskan lebih rinci lagi.

9|
DAFTAR PUSTAKA

Tim Dosen ISBD Unimed,2015, Ilmu Sosial dan Budaya Dasar,Medan, Unimed Press.

Supartono Widyosiswoyo,1992,Ilmu Budaya Dasar, Ghalia Indonesia.

10 |

Anda mungkin juga menyukai