Anda di halaman 1dari 4

Nama : Selvia

Nim : 2005136191
Kelas : 6C

UTS PENGELOLAAN PENDIDIKAN

1) Apa yang disebut dengan pengelolaan dan apakah sama dengan Manajemen ?
2) Apa saja prinsip2 dari suatu pengelolaan dan bagaimana jika pengelolaan suatu organisasi hanya
berdasarkan keinginan dari seorang manejer ?
3) Jelaskan fungsi pengelolaan ?
4) Dalam suatu organisasi sekolah ada beberapa pengelolaan yang dilakukan, sebutkan dan jelaskan 4
pengelolaan yang dilakukan ?

Jawaban

1. Pengelolaan adalah proses melakukan kegiatan tertentu dengan menggerakkan tenaga orang lain
agar mencapai target. Dan manajemen adalah penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai
target.

Pengertian pengelolaan sama dengan arti manajemen. Karena antara pengelolaan dan manajemen
memiliki tujuan yang sama yaitu tercapainya tujuan organisasi lembaga. Pengelolaan merupakan sebuah
bentuk kerjasama dengan orang-orang secara pribadi dan kelompok demi tercapainya tujuan organisasi
lembaga. Satu hal yang perlu diingat bahwa pengelolaan berbeda dengan kepemimpinan. Pengelolaan
terjadi bila terdapat kerjasama antara orang pribadi maupun kelompok, maka seorang pemimpin bisa
mencapai tujuan yang diharapkan tanpa perlu menjadi seorang manajer yang efektif.

2. Douglas merumuskan prinsip-prinsip manajemen pendidikan sebagai berikut : (Mustari. 2014:11).

a. Memprioritaskan tujuan diatas kepentingan pribadi dan kepentingan mekanisme kerja.


b. Megordinasikan wewenang dan tanggung jawab.
c. Memberikan tanggung jawab pada personel sekolah hendaknya sesuai dengan sifat-sifat dan
kemampuannya.
d. Mengenal secara baik faktor-faktor psikologis manusia.
e. Ralativitas nilai-nilai.

Bagaimana jika pengelolaan suatu organisasi hanya berdasarkan keinginan dari seorang manajer?

Pemimpin (Manajer) bertanggungjawab dalam mengambil keputusan bersama dengan kelompok.


Manajer harus memberi kesempatan kepada kelompok untuk menyampaikan pendapatnya dan
menomorsatukan kepentingan Bersama (mengesampingkan kepentingan pribadi). Namun jika seorang
manajer tetap mengambil keputusan berdasarkan keinginan sendiri maka ia tidak menaati prinsip
manajemen pendidikan yaitu memprioritaskan tujuan diatas kepentingan pribadi dan kepentingan
mekanisme kerja. Namun tidak mengapa jika semua anggota setuju dengan keputusan tersebut (tanpa
paksaan).

3. Fungsi manajemen pendidikan adalah elemen-elemen dasar yang akan selalu ada dan melekat di
dalam proses manajemen yang akan dijadikan acuan oleh manajer dalam melaksanakan kegiatan
pendidikan untuk mencapai tujuan yang efektif dan efisien. Dalam Manajemen terdapat fungsi-fungsi
manajemen yang terkait erat di dalamnya.

Fungsi pengelolaan atau manajemen adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan


pengawasan (Liang Gie, 2000:21) adalah:

a. Perencanaan (planning)
Perencanaan merupakan perhitungan dan penentuan tentang apa yang akan dijalankan dalam
rangka mencapai tujuan tertentu, dimana menyangkut tempat, oleh siapa pelaku itu atau
pelaksana dan bagaimana tata cara mencapai itu. Sekolah harus melakukan perhitungan akan
apa saja tujuan yang ingin dicapai dan bagaimana pelaksanaannya serta siapa yang
melakukannya misalnya kepala sekolah melakukan tugasnya sebagai pemimpin dan guru
sebagai pengajar serta siswa belajar.
b. Pengorganisasian (organizing)
Pengorganisasian merupakan pengelompokan kegiatankegiatan penugasan, kegiatan- kegiatan
penyediaan keperluan dan wewenang untuk melaksanakan kegiatannya. Sekolah harus dengan
jelas membagi tugas da kewajiban setiap anggotanya sehingga pada pelaksanaan pengelolaan
pendidikan setiap anggota mengetahui hal- hal apa saja yang harus dilakukan dalam mencapai
tujuan pendidikan yang diinginkan.
c. Pengarahan (actuating)
George R. Terry (1986) mengemukakan bahwa pengarahan atau actuating merupakan usaha
menggerakkan anggotaanggota kelompok sedemikian rupa sehingga mereka berkeinginan dan
berusaha mencapai sasaran organisasi. Disekolah kepala sekolah memiliki tugas untuk
memberikan pengarahan untuk menggerakkan guru- guru dan siswa bahkan setiap anggota
sekolah dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya demi tercapainya tujuan yang
diinginkan.
d. Pengawasan (controlling)
Menurut Sutarno NS (2004: 128), pengawasan atau kontrol adalah kegiatan membandingkan
atau mengukur yang sedang atau sudah dilaksanakan dengan kriteria, norma- norma standar
atau rencana- rencana yang sudah ditetapkan sebelumnya. Sekolah dapat membandingkan
standar yang ditetapkan dengan keadaan yang terjadi disekolah melalui fungsi pengawasan yang
dimiliki.

4. Pengelolaan pendidikan di sekolah terdiri dari :

a. Perencanaan program adalah Perencanaan Sekolah adalah proses penyusunan gambaran


kegiatan pendidikan di masa depan dalam rangka untuk mencapai perubahan/tujuan pendidikan
yang ditetapkan.
b. Pelaksanaan program adalah Rencana kerja sekolah adalah komponen dari perencanaan
program sekolah yang disusun sebagai pedoman kerja agar sesuai dengan tujuan pendidikan
dan keberhasilan program belajar-mengajar.
c. Evaluasi program sekolah adalah Evaluasi program merupakan suatu metode untuk mengetahui
kinerja suatu program dengan membandingkan dengan kriteria yang telah ditentukan atau
tujuan yang ingin dicapai dengan hasil yang dicapai.
d. Kepemimpinan sekolah adalah kepemimpinan kepala sekolah adalah proses yang dilakukan
kepala sekolah untuk mempengaruhi guru-guru serta staf tata usaha (bawahannya) agar bekerja
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditentukan secara efektif dan efisien.

Contoh pengelola sekolah beserta tugasnya (yang dilakukannya):

a. GURU BIMBINGAN DAN KONSELING

 Penyusunan program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling.


 Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang dihadapi
oleh siswa tentang kesulitan belajar.
 Memberikan layanan dan bimbingan kepada siswa agar lebih berprestasi dalam Kegiatan
belajar.
 Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran tentang
lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai.
 Mengadakan penilaian pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan.
 Menyusun Satatistik hasil penilaian B.K.
 Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar.
 Menyusun dan melaksanakan program tindak lanjut Bimbingan dan Konseling.
 Menyusun laporan pelaksanaan Bimbingan dan Konseling.

b. PUSTAKAWAN SEKOLAH

 Perencanaan pengadaan buku/bahan pustaka/media elektronik.


 Pengurusan pelayanan perpustakaan.
 Perencanaan pengembangan perpustakaan.
 Pemeliharaan dan perbaikan buku-buku / bahan pustaka / media elektronika.
 Inventarisasi dan pengadministrasian buku-buku / bahan pustaka / media elektronika.
 Melakukan layanan bagi siswa, guru dan tenaga kependidikan lainnya, serta masyarakat.
 Penyimpanan buku perpustakaan / media elektronika.
 Menyusun Tata tertib perpustakaan.
 Menyusun Laporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan secara berkala.

c. PENGELOLA LABORATORIUM

 Perencanaan pengadaan alat dan bahan laboratorium.


 Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium.
 Mengatur penyimpanan dan daftar alat-alat laboratorium.
 Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium.
 Inventarisasi dan pengadministrasian peminjam alat-alat laboratorium.
 Menyusun laporan pelaksanaan kagiatan laboratorium.

d. KEPALA TATA USAHA

 Penyusunan program kerja tata usaha sekolah.


 Pengelolaan keuangan sekolah.
 Pengurus administrasi ketenagaan dan siswa.
 Pembinaan dan pengembangan karir pegawai tata usaha sekolah.
 Penyusunan administrasi perlengkapan.
 Penyusunan dan penyajian data/statistik sekolah.
 Mengkoordinasikan dan melaksanakan 7K.
 Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketata usahaan secara berkala.

Anda mungkin juga menyukai