TUGAS 1

PDGK4203 PENDIDIKAN MATEMATIKA I

AZMI SAEPUL ROHMAN

857024254

UNIVERSITAS TERBUKA UPBJJ – BANDUNG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
POKJAR GARUT PROGRAM S1 PGSD
TAHUN 2023
 Pendidikan Matematika I
Nama Mata Kuliah : Pendidikan Matematika I
Nama Pengembang : Drs. H. Asep Jihad, M.Pd.
Masa Tutorial : 2023.2
Jumlah Soal : 4 (Empat)
Skor Maksimal : 100
Jenis Tugas : PENGUASAAN KONSEP
Waktu : 60 menit

Uraian Tugas

1. Mengapa anak yang belum memahami hokum kekekalan materi atau zat akan kesulitan
menentukan bilangan genap yang prima, atau tiga buah bilangan ganjil positif yang habis
dibagi tiga? Uraikan rasional alas an anda!
Jawab
Anak belum memahami hukum kekekalan materi atau zat akan berpendapat bahwa
banyaknya air pada ke-2 bejana (gelas) di sebelah kanan adalah berbeda banyaknya (zat)
walaupun ditumpahkan dari 2 bejana yang isinya sama. Pada keadaan seperti ini anak baru bisa
memahami yang sama atau berbeda itu dan satu sudut pandangan yang tampak olehnya Belum
bisa melihat perbedaan atau persamaan dari dua karakteristik atau lebih. Siswa seperti ini akan
dapat membedakan bilangan ganjil dengan bilangan genap, tetapi akan memperoleh kesukaran
ketika menentukan bilangan genap yang prima, atau tiga buah bilangan ganjil positif yang
habis di bagi tiga.
Hal yang sama berlaku untuk menentukan tiga buah bilangan ganjil positif yang habis
dibagi tiga. Anak harus memahami konsep bilangan ganjil dan pembagian, serta mampu
menerapkan logika untuk menentukan tiga bilangan ganjil yang memenuhi kriteria tersebut.
Dalam kesimpulannya, pemahaman konsep matematika dasar sangat penting untuk
menyelesaikan masalah matematika yang lebih kompleks seperti menentukan bilangan genap
yang prima atau tiga buah bilangan ganjil positif yang habis dibagi tiga. Jika anak belum
memahami konsep dasar ini, maka ia akan kesulitan untuk mengaplikasikannya dalam konteks
masalah matematika yang lebih rumit.

2. Buatlah desain pembelajaran tentang operasi hitung (pembagian atau perkalian) pada bilangan
cacah menggunakan teori Brunner
Jawab
Desain pembelajaran tentang operasi hitung (pembagian atau perkalian) pada bilangan cacah
menggunakan teori Brunner :
1) Tahap enaktif atau tahap kegiatan (enactive)
Dimulai dari model konkret, yaitu menggunakan benda-benda nyata :
Contoh : Pada hari guru membawa 30 sedotan dan 3 gelas pelastik, kemudian
guru tersebut mengajak siswa siswainya untuk membagikan 30 sedotan
tersebut ke dalam 3 gelas tersebut.
 Kemudian siswa satu persatu belajar untuk membagikan 30 sedotan tersebut
ke dalam 3 gelas yang mana hasilnya dari setiap gelas akan berisikan 10
sedotan.

Guru membawanya secara nyata bukan gambar

2) Tahap ikonik atau tahap gambar bayangan (iconic)

Pada tahap ini guru membawa bebrapa gambar untuk diperlihatkan pada siswa
guna membantu pembelajaran.
Contoh :

3) Tahap simbolik (symbolic)

Pada tahap ini guru memberikan simbol secara abstrak
Contoh :
Guru memberikan soal pembagian :
1) 12 : 2 =
2) 20 : 4 =
3) 15 : 3 =
4) 10 : 2 =
5) 25 : 5 =
3. Dalam menjelaskan konsep lambing bilangan 62.378 pada siswa, dapat dilakukan
menggunakan media kartu bilangan. Kartu bilangan berapa saja yang harus anda persiapkan?
Dan berapa jumlah masing-masing kartu tersbut?
 Jawab
Angka 6 nilainya 60.000
Angka 2 nilainya 2.000
Angka 3 nilainya 300
Angka 7 nilainya 70
Angka 8 nilainya 8

Bilangan yang harus disiapkan

10.000 1.000 100 10 1
10.000 1.000 100 10 1
10.000 100 10 1
10.000 10 1
10.000 10 1
10.000 10 1
10 1
1

6 puluh ribu 2 ribu 3 ratus 7 puluh 8

Jumlah masing masing kartu

Puluh ribuan : 6 kartu
Ribuan : 2 Kartu
Ratusan : 3 kartu
Puluhan : 7 kartu
Satuan : 8 Kartu

4. Pak Ridwan mempunyai persediaan 20 rambutan. Beliau membeli lagi 5 kardus rambutan.
Setiap kardus berisi 108 rambutan. Semua rambutan akan dikemas kembali dalam kantong
plastic. Jika setiap kantong plastic berisi 10 rambutan. Berapa kantong plastik yang harus
disediakan?
Jawab
Jumlah rambutan awal yang dimiliki Pak Ridwan adalah 20 rambutan.
Setiap kardus rambutan berisi 108 rambutan, dan beliau membeli 5 kardus, sehingga jumlah
rambutan yang dibeli adalah 108 x 5 = 540 rambutan.
Jumlah rambutan keseluruhan yang dimiliki Pak Ridwan setelah membeli adalah 20 + 540 =
560 rambutan.
Jumlah kantong plastic yang diperlukan dapat dihitung dengan membagi jumlah rambutan
dengan kapasitas setiap kantong plastic, yaitu.
560 rambutan ÷ 10 rambutan/kantong = 56 kantong plastic.
Jadi, Pak Ridwan harus menyediakan sebanyak 56 kantong plastic untuk mengemas semua
rambutan yang dimilikinya.