Yaitu cairan infus yang memiliki konsentrasi zat terlarut yang sama dengan plasma darah. Ketika
diinfuskan, larutan isotonik memperluas ruang cairan intraseluler dan cairan ekstraseluler secara merata.
2. Cairan Hipotonik
larutan hipotonik adalah larutan yang memiliki tekanan osmotik lebih rendah daripada larutan lainnya.
Larutan hipotonik memiliki konsentrasi zat terlarut yang lebih rendah dari pada plasma.
Contoh: diberikan kepada pasien yang mengalami dehidrasi pada bagian sel seperti pasien cuci darah
dan pasien hiperglikemia.
3. Cairan Hipertonik
Larutan hipertonik adalah larutan yang memiliki konsentrasi zat terlarut lebih tinggi daripada larutan di
lainnya. Konsentrasi yang tinggi membuat air berosmosis atau mengalir ke luar larutan hipertonik (zat
terlarut tidak dapat melintasi membran sehingga zat pelarut atau air yang berosmosis).
1. https://pji.uma.ac.id/index.php/2022/07/05/tahukah-anda-perbedaan-minuman-isotonik-hipotonik-
dan-hipertonik/
2. https://www.kompas.com/skola/read/2022/10/20/103000669/larutan-hipotonik-hipertonik-
danisotonik#:~:text=Dilansir%20dari%20Biology%20Online%2C%20larutan,lebih%20rendah%20daripada
%20larutan%20lainnya
3.https://spada.uns.ac.id/mod/forum/discuss.php?d=63325#:~:text=Larutan%20Hipotonis%20adalah%2
0larutan%20yang,dalam%20sel.%20Contohnya%20adalah%20aquadest.