Anda di halaman 1dari 5

Nama : Della Suwandi

NIM : B1022201006
Kelas : B Sore
Mata Kuliah : Manajemen Pemasaran

UJIAN AKHIR SEMESTER

1. PILIH MINIMAL 5 SOAL UNTUK DISELESAIKAN


a. Sampaikan Analisa saudara mengapa segmenting, targeting dan positioning penting dalam
aktifitas pemasaran? (1A)
Jawab :

-Segmenting merupakan kegiatan mengelompokkan pasar ke dalam kelompok-kelompok dengan


berbagai kategori, tujuanya agar konsumen mudah menjangkau pasar berdasarkan kebutuhan
produk sehingga produsen dapat memperoleh keuntungan maksimal.
-Targeting merupakan menetapkan target pasar, dengan menentukan target pasar maka kita dapat
menentukan target pasar sesuai dengan karakter yang sama.
-Positioning merupakan upaya utuk menempatkan posisi produk dalam menghadapi persaingan.
Tujuannya untuk mempengaruhi bagaimana suatu segmentasi pasar dengan menilai produk
maupun jasa yang dibandingkan dalam kompetisi pasar.
Jika perusahaan dapat memenuhi 3 komponen tersebut, kegiatan pemasaran akan berjalan dengan
baik sehingga dapat memperoleh hasil yang optimal yaitu menarik minat konsumen agar mereka
melakukan transaksi pembelian.
b. Menurut analisa saudara, seberapa penting atribut produk dalam pemesaran? (1E)
Jawab :

Atribut produk adalah unsur-unsur produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan
dasar pengambilan keputusan pembelian. Atribut produk yaitu merk, kualitas, fitur, desain dan
sebagainya. Atribut produk merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh
perusahaan. Mengelola atribut produk dengan baik merupakan salah satu cara yang paling penting
dalam menarik minat konsumen dalam keputusan pembelian produk. Atribut produk inilah yang
akan membedakan antara produk yang ditawarkan oleh suatu perusahaan dengan produk sejenis
yang ditawarkan perusahaan kompetitor. Perbedaan atribut ini kemudian bisa menimbulkan
perbedaan persepsi konsumen terhadap produk yang ditawarkan oleh berbagai perusahaan sehingga
akhirnya dapat mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian.

c. Menurut analisa saudara, pentingkah PACKAGING? (1F)


Jawab :

Menurut saya, sangat penting. Sebab packaging berfungsi untuk melindungi produk agar tidak
mudah rusak. Packaging melindungi isi produk tidak mudah rusak dan cacat. Selain itu, packaging
juga dapat menambah daya tarik konsumen jika di design dengan unik dan menarik apalagi jika
kita mendesignya berbeda dengan kompetitor lain, konsumen pasti akan mengenali ciri khas
packaging kita. Dengan menambahkan identitas produk di packaging, secara tidak langsung kita
juga mempromosikan produk kita sehingga bisa lebih dikenal oleh konsumen.
d. Jika anda adalah produsen, apakah garansi perlu diberikan? Mengapa? (1H)
Jawab :

Perlu, garansi merupakan jaminan yang diberikan oleh perusahaan kepada konsumen jika produk
yang diterima mengalami kendala/kerusakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini
meyakinkan pembeli bahwa barang yang dibeli berkualitas baik. Garansi memberikan
kemudahan bagi pelanggan saat ada keluhan mengenai produk yang dibeli karena mereka
mengharapkan perusahaan siap untuk melayani dan memberikan kompensasi yang sesuai. Dengan
adanya jaminan dari perusahaan, maka konsumen akan lebih yakin untuk melakukan pembelian
karena jika produk yang diterima ada kendala/tidak sesuai maka perusahaan akan
mengganti/bertanggung jawab akan produk yang berkendala tersebut.

e. Sampaikan analisa saudara terkait karakteristik jasa yang disertai pula dengan contoh! (1I)
Jawab :

1) Intangibility (jasa tidak berwujud)


Suatu jasa bersifat tak berwujud, tidak dapat dirasakan dan dinikmati sebelum konsumen
mendapatkan jasa tersebut. Contoh : saat kita pergi ke sebuah toko, kita dilayani oleh karyawan
dari toko tersebut.
2) Variability
Kualitas jasa bervariasi/beragam, sangat tergantung pada siapa, kapan, dimana, dan bagaimana
jasa tersebut disampaikan. Contoh : Salon Kecantikan A lebih ramai daripada Salon Kecantikan
B dikarenakan ahli kecantikan di salon A lebih handal dan berpengalaman serta pelayanan di
salon A sangat ramah dan cepat daripada salon B.
3) Perishability
Jasa mudah lenyap, tidak tahan lama. Jasa tidak dapat disimpan untuk dipakai kemudian.
Contoh : Saat kita mendaftar member di suatu gym, kita tidak bisa menyuruh orang lain datang
menggantikan kita untuk fitness dihari itu. Jika jangka waktu member hanya 30 hari dan dalam
jangka waktu itu kita tidak dapat hadir sebanyak 30x maka tidak ada pengembalian uang dll.
4) Inseparability
Jasa tidak terpisahkan, kualitas jaga dipengaruhi oleh penyedia dan pengonsumsi jasa. Contoh
: Misalnya saat kita mendaftar kursus mobil, selain ahli kursus yang mengajari kita, kita tentu
kursus menggunakan mobil yang telah disediakan oleh kursus tersebut.

2. Coba saudara jelaskan apa itu konsep marketing mix 4P dan marketing mix 7P?
Jawab :

Marketing mix adalah konsep yang mengacu pada serangkaian tindakan, atau strategi yang digunakan
oleh sebuah perusahaan dalam mempromosikan jasa atau produk yang mereka jual di pasar. Konsep
pemasaran ini pada awalnya memiliki 4 elemen utama yang dikenal dengan istilah konsep marketing
4P yaitu Product, Price, Place, dan Promotion. Namun seiring dengan berkembangnya waktu, strategi
pemasaran mengalami perkembangan. Konsep marketing mix ini diperluas sehingga menjadi 7P yaitu
dengan tambahan People, Process, Physical Evidence.
• Konsep Marketing Mix 4P
1) Product (produk)
Produk yaitu sesuatu yang ditawarkan oleh perusahaan kepada konsumen baik dalam bentuk barang
maupun jasa. Dalam mengembangan sebuah produk, kita harus memastikan terlebih dahulu apakah
produk tersebut dapat memenuhi kebutuhan konsumen, apakah produk tersebut lebih unggul dari
produk competitor dan pertimbangan-pertimbangan lainnya.
Contoh : konsumen ingin membeli handuk yang bahannya lembut, menyerap air tetapi ringan.
Untuk mengatasi hal tersebut, kita dapat membuat handuk microfiber yang terbuat dari serat sintetis
campuran polyester dan nilon. Dimana perpaduan bahan ini membuat handuk bersifat lebih cepat
menyerap air dan cepat kering dan yang terpenting, handuk ini lebih ringan dibandingkan handuk
lainnya.
2) Price (harga)
Harga adalah biaya yang harus dikeluarkan oleh konsumen untuk membeli produk yang
ditawarkan. Harga yang ditetapkan tergantung nilai produk yang dapat dirasakan oleh konsumen,
dan tentunya harga yang ditetapkan harus lebih tinggi dari biaya produksi perusahaan. Hal ini perlu
diperhatikan karena konsep harga ini akan menentukan ke arah mana berjalannya bisnis kita.
3) Place (tempat)
Tempat mengacu pada lokasi dimana konsumen dapat menemukan dan membeli produk yang kita
tawarkan. Selain lokasi tetap seperti ruko, toko, kantor, pabrik, gudang, saat ini unsur tempat juga
bisa berbentuk digital seperti media social, website, martketplace, dll. Saat menentukan lokasi,
perusahaan harus mencari tempat strategis yang sering diakses oleh konsumen. Jika perusahaan
menjualnya secara digital, perusahaan harus mencari platform yang paling sering digunakan oleh
konsumen.
4) Promotion (promosi)
Promosi merupakan cara untuk mempromosikan atau menyebarluaskan produk kita agar dapat
menjangkau target pasar sehingga menghasilkan laba maksimal. Promosi dapat menggunakan
katalog, brosur, iklan TV, dan lain-lain. Namun karena perkembangan teknologi, banyak
perusahaan yang memilih untuk menggunakan strategi promosi digital yaitu dengan menggunakan
media sosial, website, iklan di media social, dll.

• Konsep Marketing Mix 7P


5) People
People atau orang-orang yang menjalankan pemasaran juga menjadi elemen penting bagi sebuah
bisnis. Orang yang dimaksud dapat mencakup customer service, staff marketing, staff pengemasan
dan pengiriman barang, trainer, dan lain-lain. Orang-orang yang membantu dalam menjalankan
bisnis kita ini sebaiknya memiliki 3 aspek, yaitu mampu memberikan layanan yang berkualitas,
memiliki semangat yang tulus, serta terbuka untuk menerima feedback atau masukan. Dengan
kinerja dan pelayanan yang baik ini, konsumen akan merasa puas dengan tindakan yang dapat
perusahaan berikan kepada konsumen.
6) Processs
Proses yaitu bagaimana produk atau layanan perusahaan dikirimkan ke konsumen. Elemen ini dapat
berupa prosedur, alur atau mekanisme yang perlu konsumen lakukan agar bisa mendapatkan
produk atau layanan kita. Perusahaan harus memastikan dengan baik proses agar meminimalkan
biaya yang harus dikeluarkan.
7) Physical Evidence
Physical Evidence/bukti fisik merupakan segala sesuatu yang dapat dilihat oleh konsumen ketika
mereka berinteraksi dengan bisnis kita.
Contoh : jika kita membuka Salon Kecantikan, maka bukti fisik yang dapat kita lakukan adalah
menyediakan tempat yang nyaman, menyediakan alat-alat kecantikan yang lengkap, membuat
seluruh ruangan menjadi wangi, menyediakan ruangan yang bersih dan atmosfer yang mendukung
sehingga konsumen bisa rileks saat melakukan treatment disalon.

3. Coba anda contohkan 3 strategi harga yang menurut anda efektif untuk mendukung aktifitas
bisnis saat ini?
Jawab :

1) Competition Oriented Pricing


Strategi penetapan harga yang berpatokan pada bagaimana situasi harga di pasaran dengan melihat
berapa harga yang ditetapkan oleh kompetitor yang menjual produk serupa. Penetapan hagra
dilakukan dengan tujuan agar perusahaan memiliki pertimbangan yang matang dan opsi pilihan
harga yang tepat, sehingga produk yang kita produksi dapat dijual dan diminati oleh banyak orang.

2) Demand Oriented Pricing


Demand oriented pricing adalah penetapan harga berdasarkan pertimbangan terhadap keadaan
permintaan pada suatu produk, keadaan pasar, dan keinginan konsumen. Strategi ini mengikuti arus
permintaan konsumen di pasaran, sehingga penawaran terhadap suatu produk, baik barang atau pun
jasa akan mengikuti keinginan konsumen. Misalnya, permintaan terhadap croffle yang merupakan
roti yang saat ini trend dipasaran. Croffle yang berbahan dasar pastry ini dijual dengan harga yang
sedikit tinggi dikarenakan proses pembuatan pastry yang sedikit sulit.

3) Cost Plus Pricing


Cost plus pricing menetapkan harga berdasarkan akumulasi biaya produksi yang kemudian
ditambahkan persentase biaya lain untuk mendapatkan keuntungan. Cost plus pricing juga disebut
dengan istilah markup dan salah satu strategi penetapan harga yang cukup sederhana. Penetapan
harga dilakukan dengan tujuan agar perusahaan memiliki pertimbangan yang matang dan opsi
pilihan harga yang tepat, sehingga produk yang diproduksi dapat dijual dan diminati oleh banyak
orang.

4. Sampaikan analisa saudara terkait alternatif cara memotivasi anggota saluran distribusi!
Jawab :

Ketika kita melibatkan pihak-pihak untuk membantu dalam aktivitas pendistribusian produk kepada
konsumen, anggota-anggota tersebut perlu dimotivasi agar prduk-produk yang dititipkan diharapkan
bisa sampai kepada konsumen dengan baik.
5 hal yang dapat dilakukan dalam memotivasi anggota distribusi :
1) Coercive power
Perusahaan mengancam bahwa akan memberikan suatu tindakan tertentu apabila anggota saluran
distribusi tidak mampu mengemban tugas dengan baik. Misalnya menarik suatu sumberdaya yang
diberi oleh perusahaan (menarik kembali mobil yang diberikan kepada anggota distributor).
2) Reward Power
Perusahaan memberikan imbalan karena anggota memenuhi target perusahaan.
3) Legitimate Power
Perusahaan meminta pengantara untuk melakukan sesuatu berdasarkan kontrak kerja sama, jika
kontrak tersebut dilanggar maka pihak yang melanggar akan mendapatkan konsekuensi bahkan
dapat dibawa kerana hukum. Hal ini tentu akan sangat merugikan pihak anggota yang melanggar.
4) Expert Power
Dimana pada tahap ini, perusahaan memiliki keahlian/kekuatan yang expert sehingga dihargai oleh
anggota saluran yang ketika keahlian ini tidak diberikan kepada anggota saluran, maka kegiatan
distribusi bisa mati atau berakhir.
5) Referent Power
Produsen memiliki reputasi yang menjadikan mitra atau distributor bangga sehingga semua
anggota yang menjadi bagian dari perusahaan akan maksimal dalam melakukan tugasnya.

5. Jelaskan apa itu promotion mix, apa kegunaannya, apa saja elemennya dan sertakan pula contoh
pada setiap elemennya!
Jawab :
Promotion mix adalah serangkaian pendekatan yang dilakukan oleh pihak perusahaan untuk
mengoptimalkan upaya promosi serta menjangkau target pasar yang lebih luas.
Elemen-elemen didalam promotion mix :
1. Sales Promotion
Merupakan insentif jangka pendek yang dilakukan oleh pihak penjual agar pelanggan segera
melakukan pembelian produk. Contoh sales promotion adalah diskon atau potongan harga, loyalty
reward, VIP card, kupon, undian dan lain-lain.
2. Advertising
Advertising atau iklan adalah promosi berbayar untuk sebuah barang atau jasa. Iklan merupakan
salah satu alat promosi yang paling umum digunakan bisnis untuk menyampaikan informasi
tentang sebuah produk serta menumbuhkan minat konsumen terhadap produk yang ditawarkan.
Seiring dengan perkembangan teknologi dan internet, advertising juga bisa dilakukan secara digital.
Dengan media digital, bisnis dapat mengiklankan produknya dan menjangkau jutaan pelanggan
secara lebih efektif dan efisien.
Contohnya google ads, Instagram ads, endorse, iklan website, dan lainnya.
3. Public Relation
Public relation merupakan proses untuk mempertahankan citra baik serta membantu membangun
hubungan yang menguntungan antara perusahaan dengan pelanggan atau pihak yang bekerja sama
dengan perusahaan. Biasanya perusahaan akan berusaha mendapatkan image positif dengan
menarik perhatian target market dengan memberitakan aktivitas perusahaan atau aktivitas lain yang
berkaitan dengan pelanggan. Contoh kegiatan public relation seperti mengadakan acara khusus,
mensponsori kegiatan amal, seminar, atau yang lain.
4. Direct Marketing
Merupakan teknik promosi dimana perusahaan akan menjangkau pelanggan secara langsung.
Perusahaan akan menggunakan beberapa alat seperti telepon, email, aplikasi, atau alat lain untuk
menyampaikan penawaran khusus, layanan baru, atau fitur baru dari produk yang ditawarkan.
Contohnya, aplikasi snapchat yang mengirim email kepada para pengguna setiap ada filter baru,
atau Instagram yang mengirim email saat ada fitur baru.

Anda mungkin juga menyukai