Pra Observasi

Supervisor : Assalamualaikum Pak Cip

Guru : Waalaikum Salam Pak Dwi
Supervisor : Bagaimana kabarnya hari ini???
Guru : Alhamdulillah baik pak, Bapak Sendiri bagaimana kabarnya?
Supervisor menyampaikan Tujuan
Supervisor : Alhamdulillah saya juga baik pak
Jadi hari ini ya pak kita akan melakukan kegiatan pra observasi, maka saya
sampaikan terlebih dahulu mengenai tujuan supervasi ini ya pak. Yaitu untuk
mengembangkan diri kita sebagai seorang pendidik ya pak. Nah kira-kira kelas
mana pak yang akan ibu isi untuk kegiatan supervisi nanti?
Guru : Tetap kelas 5 pak sesuai kelas yang saya ampu.
Supervisor : Kapan kita akan melakukannya pak?
Guru : Hari kamis pak, tanggal 4 Mei 2023
Supervisor : Sepakat ya pak kita laksanakan kegiatan tersaebut tanggal 4 Mei 2023?
Guru : Insya Allah pak….
Supervisor : Baik pak, lalu tujuan apa yang ingin bapak capai dalam kegiatan supervisor
nanti?
Guru menyampaikan tujauan yang ingin dicapai
Teman Sejat : Tujuannya saya ingin murid saya dapat secara aktif berdiskusi dengan
kelompok dan
mampu mempresentasikan hasil diskusi kepada kelompok lain dengan percaya
diri dan mampu menanggapi kelompok lain dengan baik pak.
Supervisor : Jadi bagian mana yang nanti akan saya amati pak?
Guru : Pada bagian keaktifan siswa pada saat berdiskusi pak. Dimana siswa mampu
berdiskusi,
mempresentasikan hasil diskusi, dan menanggapi kelompok lain setelah
berdiskusi pak. Karena selama ini siswa saya saat berdiskusi kelompok hanya
beberapa siswa saja yang mau berperan aktif dalam berdiskusi maupun
menanggapi kelompok lain.
Supervisor : Nanti bapak akan menggunakan strategi apa agar murid bapak mampu
berperan aktif
dalam berdiskusi dan mampu menyampaikan tanggapan dan pendapatnya
kepada kelompok lain
Guru : Rencananya saya akan menggunakan strategi yang membangun kemitraan
terhadap
murid saya, saya beri nama strategi “salah bukan masalah”. Dimana dari
pengamatan saya selama ini sebenarnya murid mempunyai pendapat namun
tidak mau mengungkapkannya disebabkan karena murid tersebut takut salah.
Sehingga dengan strategi “salah bukan masalah” ini saya harap siswa mampu
berperan aktif dalam berdiskusi dan mengungkapkan pendapatnya.
Supervisor : Nah harapannya setelah kegiatan pra observasi ini kira-kira apa pak?
Guru menyampaikan harapan
Guru : Harapannya pak, setelah murid-murid mendapatkan instruksi mereka bisa aktif
dalam
pembelajaran khususnya ketika berdiskusi mereka mampu berperan aktif,
berani menyampaikan pendapat dengan baik pak.
Supervisor : Baik pak saya kira sudah cukup kegiatan pra observasinya, semoga nanti
supervisinya
berjalan lancar dan sesuai harapan yang diingkan.
Guru : Aamiin… terimkasih banyak atas waktu dan bimbinganya Pak Dwi
Supervisor : Sama-sama Pak Cip
 Pasca Observasi
Supervisor : Assalamualikum Pak Cip
Guru : Waalaikum salam Pak Dwi
Supervisor : Alhamdulillah kita sudah memasuki kegiatan pasca observasi, namun
sebelumnya Pak Cip apa kabarnya hari ini?
Guru : Alhmadulillah sehat pak, bapak sendiri bagaimana kabarnya?
Supervisor : Alhamdulillah saya juga baik pak. Bagaimana perasaan bapak setelah
melaksanakan pembelajaran tadi?
Guru : Alhamdulillah pak perasaannya lega, bahagia dan puas pak…..karena prosesnya
berjalan dengan lancar dan baik
Supervisor : Menurut bapak apakah proses pembelajaran sudah berjalan sesuai denga apa
yang direncanakan bappak?
Guru : Alhamdulillah sesuai dengan apa yang direncanakan pak
Supervisor : Hal-hal apa saja yang membuat bapak merasa puas dan tidak puas dari kegitan
yang sudah dilaksanakan tadi pak?
Guru : yang membuat saya merasa puas, Sebagian besar murid sudah menunjukkan
progres yang signifikan sesuai tujuan yang ingin dicapai yaitu mampu
berpartisipasi aktif dalam kegiatan diskusi kelompok dan menunjukkan
kepercayaan dirinya dalam menanggapi presentasi dari kelompok lain pak. Lalu
yang membuat saya merasa tidak puas ada beberapa murid yang belum
mampu menunjukkan keaktifan dalam berdiskusi kelompok, dia sibuk bermain
sendiri. Mungkin murid-murid tersebut punya gaya belajar yang berbeda
dengan yang lainnya.
Supervisor : Dari pengamatan bapak bagaimana ketercapaian kompetensi siswa pak?
Guru : Ketercapaian siswa, Sebagian sudah tercapai meskipun ada beberapa yang
belum
mencapai kompetensi yang diujikan. Itu disebabkan saya yang belum
memahami mereka yang memiliki perbedaan atau keberagaman.
Supervisor : Apa yang menjadi kesulitan siswa selama proses pembelajaran tadi?
Guru : kalau saya lihat yang menjadi kesulitan siswa tadi saat pembelajaran siswa
membutuhkan alat peraga yang menguatkan pemahan mereka agar mudah
memahami materi yang saya ajarkan pak.
Supervisor : Kalau kesulitan bapak apa?
Guru : Saya kesulitan dalam menyusun RPP yang memenuhi kebutuhan siwa dengan
karakteristik mereka yang berbeda-beda sehingga mereka dapat belajar
dengan gaya mereka yang diinginkan. Dan kurangnya menyediakan alat peraga
dalam mendemonstrasikannya.
Supervisor : Kira-kira apa yang akan bapak lakukan untuk menjadikan alternatif mengatasi
kesulitan yang bapak sebutkan tadi?
Guru : Mungkin saya akan belajar dengan guru senior atau guru lain yang lebih
mampu
mengenai bagaimana menyusun RPP berdiferensiasi yang tepat agar
keberagaman gaya belajar siswa saya lebih terpenuhi. Sehingga berdampak
pada hasil belajarnya.
Supervisor : Hal-hal apa saja yang bapak dapatkan dari kegiatan tadi pak?
Guru : Saya mendapatkan banyak hal pak, diantaranya saya jadi mengetahui sejauh
mana kompetensi saya sebagai guru dalam melayani siswa agar mereka
mampu belajar dengan nyaman sesuai yang diharapkan. Selain itu saya bisa
mengetahui kekurangan dan kelebihan proses pembelajaran yang selama ini
saya terapkan.
Supervisor : Lalu apa yang bapak lakukan untuk pertemuan berikutnya pak?
Guru : Mungkin saya akan lebih mempersipakan diri lagi pak, dan belajar lagi tentang
bagaimana membuat RPP khususnya RPP yang mampu memenuhi kebutuhan
belajar siswa atau yang disebut RPP Berdiferensiasi pak.
Supervisor : Baik pak saya rasa sudah cukup ya, semoga apa yang bapak rencanakan
kedepannya berjalan dengan lancar. Terimakasih banyak pak Cip atas waktunya
wassalamualikum wr wb.
Guru : Waalaikum salam wr. Wb.