Disusun Oleh:
Kelompok : ()
Kelas : XII Mipa Ibnu Hajar
Anggota : 1. Mina Rosalina
2. Fifit Puspita
3. Iik
4. Mutiara Adheyamin
1
KATA PENGANTAR
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................2
1.3 Tujuan Penulisan......................................................................................................2
1.4 Manfaat Penulisan....................................................................................................2
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Respirasi.................................................................................................3
2.2 Alat Dan Bahan........................................................................................................3
2.3 Cara Kerja................................................................................................................4
BAB III METODE PRAKTIKUM
3.1 Waktu Dan Tempat Praktikum.................................................................................5
3.2 Hasil Pengamatan.....................................................................................................5
3.3 Evaluasi....................................................................................................................5
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan..............................................................................................................7
4.2 Saran........................................................................................................................7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
konsumsi oksigen antara lain spesies hewan, temperatur, aktivitas dan
ukuran badan.
Sel-sel tubuh terus menerus menggunakan oksigen untuk reaksi
metabolisme yang melepaskan energy dari molekul nutrien dan
menghasilkan ATP. Pada waktu yang sama, reaksi ini juga melepaskan
karbon dioksida. Konsumsi oksigen dan produksi karbon dioksida
terjadi di dalam mitokondria sesuai terjadinya respirasi seluler.
Kerena jumlah karbon dioksida yang melimpah menghasilkan
keasaman yang bersifat racun bagi sel tubuh, maka CO 2 yang
berlimpah itu harus dibuang dengan cepat. Dua sistem yang memasok
oksigen dan membuang karbon dioksida adalah sistem kardioksikular
dan sistem respirasitori. Sistem respirasitori memberikan pertukaran
gas, mengambil oksigen dan membuang karbon dioksida, sedangkan
sistem kardioksikular mengangkut gas dalam darah antara paru-paru
dan sel-sel, tubuh.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
Bahan:
Kapas
Vaselin/ plastisin
Eosin
Jangkrik dan belalang
Kristal KOH/NaOH
3
2.3 Cara Kerja
Siapkan alat dan bahan dan susunlah instrumen seperti gambar diatas, caranya
sebagai berikut:
1. Bungkus Kristal KOH/NaOH dengan kapas, kemudian masukkan ke
dalam tabung respirometer.
2. Kemudian masukkan jangkrik/belalang yang sudah ditimbang ke dalam
tabung respirometer
3. Tutup tabung respirometer kemudian sambungan penutupnya diberi
vaselin agar tidakada udara yang masuk dan keluar
4. Tetesi eosin pada ujung pipa respirometer dengan menggunakan pipet
tetes / suntik secukupnya
5. Ukur pergerakan eosin dengan menggunakan stopwatch secara berkala ( 2
menit, 4 menit, 6 menit, 8 menit, 10 menit)
4
BAB III
METODE PRAKTIKUM
3.3 Evaluasi
1. Apa yang menjadi variable bebas dan variable terikat pada percobaan?
Jawab: Variabel bebas adalah variabel dalam suatu eksperimen yang di
manipulasi oleh peneliti,adapun variabel terikat adalah variabel yang tidak di
manipulasi oleh peneliti dan memberikan efek yang sudah diduga oleh peneliti
sejak awal.
2. Apakah fungsi penambahan KOH pada percobaan?
Jawab: Untuk mengikat CO2 sehingga pergerakan dari larutan di sepanjang pipa
respirometer benar-benar hanya disebabkan oleh konsumsi oksigen.
3. Apakah fungsi pemberian vaselin pada mulut tabung?
Jawab: Agar udara yang berada di dalam tabung tidak dapat keluar dan udara
yang di luar tidak dapat masuk melalui celah antara mulut tabung dengan penutup.
5
4. Apakah yang menyebabkan pergerakan eosin dalam percobaan?
Jawab: Eosin yang terdapat pada pipa skala dapat bergerak karena pada saat
organisme bernafas, mereka menghirup oksigen atau udara di sekitar dan
menghembuskan karbon dioksida dan uap air dimana karbon dioksida yang
terhembus langsung diikat oleh kristal KOH yang ada di dalam tabung spesimen.
5. Jelaskan hubungan antara berat badan dengan penggunaan oksigen!
mengapa demikian?
Jawab: Semakin berat tubuh serangga maka akan semakin banyak membutuhkan
oksigen sehingga akan semakin cepat pernapasannya,sebaliknya jika semakin
ringan tubuh serangga akan semakin lambat respirasinya.
6. Bagaimana cara mengetahui dan membuktikan adanya karbon dioksida
dan uap air sebagai sisa oksidasi?
Jawab: Pembuktiannya adalah jika serangga hidup maka cairan eosin akan
bergerak maju sebaliknya jika serangga itu mati cairan eosin tidak akan bergerak
maju.
6
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Jangkrik masih bernafas saat dilakukan uji coba
4.2 Saran
Saran yang dapat kami sampaikan untuk praktikum-praktikum selanjutnya
yaitu diharapkan kepada praktikan selanjutnya agar lebih memperhatikan
bagaimana melakukan uji Respirasi pada hewan secara menyeluruh