Anda di halaman 1dari 2

AKSI NYATA

TOPIK 3 PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

Nama : Risna Zulfa Musriroh


Kelas : Matematika A PPG Prajabatan

1. Apakah Anda puas dengan proses belajar pada topik ini? Mengapa?

Saya merasa puas mempelajari topik ini karena topik ini menyajikan tahapan-tahapan
untuk mempersiapkan pembelajaran berdiferensiasi dan mengkoordinasi kelas serta
pembagi beberapa kelompok sesuai dengan karakteristik siswa.

2. Ide apa yang Anda dapatkan setelah belajar pada topik ini?

Guru dapat menggunakan berbagai strategi pengajaran seperti cooperative learning,


flipped classroom, jigsaw, atau project-based learning. Dengan menggunakan beragam
strategi, guru dapat menyesuaikan pendekatan mereka dengan gaya belajar siswa dan
mempromosikan keterlibatan aktif. Guru dapat memberikan pilihan topik, sumber daya,
metode pembelajaran, sehingga memungkinkan siswa untuk belajar sesuai karakteristik
masig-masing. Hal ini mendorong siswa untuk bekerja dalam kelompok kolaboratif
membantu membangun keterampilan sosial dan keterampilan kerja tim.

3. Bagaimana caranya supaya Anda dapat merealisasikannya?

Mengidentifikasi tujuan pembelajaran, sumber daya yang tersedia, dan kebutuhan siswa.
Kemudian merancang pembelajaran yang mencakup strategi pengajaran yang akan
digunakan, penilaian yang relevan, dan aktivitas yang sesuai berdasarkan kebutuhan,
minat, dan gaya belajar siswa secara individu. Ini dapat dilakukan melalui observasi,
diskusi dengan siswa, penilaian awal, atau konsultasi dengan guru. Selanjutnya
merapkan strategi pengajaran yang beragam dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Terakhir, melakukan evaluasi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.

4. Apa yang melatarbelakanginya?

Setiap siswa memiliki keunikan dan keberagaman dalam hal kecerdasan, minat, gaya
belajar, dan kebutuhan khusus. Memahami dan menghargai keanekaragaman ini adalah
dasar dari pendekatan pembelajaran berdiferensiasi. Dalam pembelajaran yang
diferensiasi, upaya dilakukan untuk menciptakan lingkungan belajar yang optimal bagi
setiap siswa. Dengan mengakomodasi perbedaan individual, guru dapat membantu siswa
mencapai potensi maksimal mereka dan mencapai tujuan pembelajaran. Dengan
mempertimbangkan keberagaman individu, upaya dilakukan untuk mengatasi
ketimpangan dan memberikan kesempatan yang setara bagi setiap siswa.
5. Apa tujuannya dari kegiatan tersebut?

Salah satu tujuan utama dari pembelajaran berdiferensiasi adalah untuk memastikan
bahwa setiap siswa mencapai potensi yang maksimal. Dengan mengakomodasi
perbedaan individu dalam kebutuhan, minat, dan gaya belajar, pembelajaran dapat
disesuaikan agar sesuai dengan kebutuhan siswa secara lebih efektif. Tujuan ini
melibatkan menciptakan pengalaman pembelajaran yang relevan, menantang, dan
bermakna bagi setiap siswa. Pembelajaran berdiferensiasi bertujuan untuk meningkatkan
keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran engan mengakui dan menghargai
perbedaan setiap individu.

6. Apa indikator keberhasilannya?

Salah satu indikator keberhasilan adalah adanya peningkatan pencapaian akademik


siswa. Hal ini dapat tercermin dalam hasil evaluasi, tes, atau penilaian lainnya yang
menunjukkan bahwa siswa mencapai kemajuan yang sesuai dengan potensi mereka.
Tingkat keterlibatan dan motivasi siswa dalam pembelajaran juga menjadi indikator
keberhasilan. Siswa yang terlibat secara aktif, antusias, dan memiliki motivasi intrinsik
dalam pembelajaran menunjukkan bahwa pembelajaran berdiferensiasi telah berhasil
memicu minat mereka. Implementasi pembelajaran berdiferensiasi mendorong partisipasi
aktif siswa dalam kegiatan pembelajaran. Indikator keberhasilannya adalah tingkat
partisipasi dan kolaborasi siswa dalam diskusi, proyek kelompok, atau kegiatan lainnya
yang memerlukan kerja sama dan interaksi. Keberhasilan implementasi pembelajaran
berdiferensiasi juga dapat dilihat melalui tingkat kesejahteraan dan dukungan siswa.
Siswa yang merasa didukung, diterima, dan nyaman dalam lingkungan belajar. Guru
mengidentifikasi kebutuhan individual siswa, merencanakan dan menyampaikan
pembelajaran yang diferensiasi, serta memberikan umpan balik yang efektif
menunjukkan bahwa implementasi ini berdampak positif.

7. Bagaimana langkahnya?
Berikut adalah langkah-langkah dalam implementasi pembelajaran berdiferensiasi:
a. Memperluas pemahaman tentang perbedaan individual siswa, strategi pengajaran
yang dapat digunakan, dan pendekatan yang relevan dengan kebutuhan siswa.
b. Mengidentifikasi kebutuhan, minat, dan gaya belajar individu siswa.
c. Menyusun rencana pengajaran yang diferensiasi dengan strategi pengajaran yang
akan digunakan, sumber daya yang diperlukan, serta penilaian yang relevan.
d. Merencanakan aktivitas dan tugas yang dapat menyesuaikan dengan kebutuhan
siswa.
e. Menerapkan strategi pengajaran yang telah direncanakan dalam kelas dengan variasi
strategi pengajaran, pengelompokan fleksibel, penilaian formatif, dan kegiatan yang
mempromosikan keterlibatan siswa.
f. Melakukan evaluasi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.

Anda mungkin juga menyukai