Anda di halaman 1dari 4

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : EVELYN FRANSISCA MAFADA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 047874006

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4215/Manajemen Operasi

Kode/Nama UPBJJ : 78/MATARAM

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Sebutkan dan jelaskan sepuluh keputusan operasional perusahaan yang perlu dilakukan dengan
baik oleh manajer perusahaan ?
JAWABAN :
Kesepeluh keputudan oprasional perusahan yang perlu dilakukan oleh manajer perusahaan :
1) Desain produk dan jasa.
Pada bagian ini pihak manajer diharuskan untuk memutuskan untuk mendefinisikan proses
tranformasi barang dan jasa yang belum jadi hingga jadi dan siap untuk dipasarkan. Pihak
manajer akan membuat keputusan mengenai produk dan jasa terkait biaya yang akan
dikeluarkan untuk memproduksi, kualitas atas produk dan jasa yang akan diproduksi, dan
sumber daya manusia yang akan memperkerjakan desain produk dan jasa. Keputusan ini yang
harus diambil dan ditentukan oleh pihak manajer operasi untuk memproduksi dengan harga
yang rendah dan kualitas yang tinggi.
2) Kualitas. Kualitas dari produk dan jasa yang akan dijual harus sesuai dengan kualitas yang
diharapkan pelanggan. Yang akan menjadi pedoman pihak manajer untuk membuat kebijakan
dan prosedur yang sesuai untuk mendapatkan titik kualitas tertinggi.
3) Desain proses dan kapasitas. Dalam proses pembuatan produk dan jasa akan terdapat banyak
pilihan, disini pihak manajer harus mengambil keputusan untuk memilih proses mana yang
akan dilakukan dalam proses pembuatan yang menyangkut teknologi yang akan digunakan
dalam memproduksi, kualitas yang akan dihasilkan, penggunaan sumber daya manusia yang
diperlukan dan pemeliharaan yang harus dilakukan.
4) Pemilihan lokasi dimana produksi akan dilakukan dan dimana lokasi produksi akan di
perjualbelikan yang akan kesuksesan perusahaan tersebut.
5) Desain tata letak. Memenuhi kebutuhan kapasitas yang dimiliki perusahaan dalam
memproduksi, kemampuan personel dalam bekerja, keputusan pembelian bahan-bahan yan
diperlukan dalam memproduksi, dan kebutuhan persedian yang akan mempengaruhi tata letak
suatu perusahaan. Semua tidak bisa ditempatkan tak beraturan, seperti alat proses dan bahan
harus ditempatkan yang tepat agar dalam proses produksi tidak menganggu.
6) Sumber daya manusia dan desain pekerjaan. Manajemen SDM merupakan bagian yang akan
mengelola dalam mendesain sistem secara keseluruhan untuk mencipakan kualitas lingkungan
kerja yang baik, menemukan bakat dan keahlian yang dibutuhkan perusahaan, serta biaya yang
akan dikeluarkan.
7) Manajemen rantai pasokan. Dalam hal ini manajer akan membuat keputusan terkait apa yang
akan dibuat dan apa yang akan dibeli yang mecakup kualitas dan inovasi. Sehingga antara
pembelian dan pemasok terjadi pembelian yang efektif.
8) Persedian. Keputusan mengenai persedian dapat dioptimalkan apabila kepuasan pelanggan,
penjadwalan produksi, dan perencanaan sumber daya manusia yang akan menjadi bahan
pertimbangan.
9) Penjadwalan produksi yang efisien dan layak yang harus dikembangkan. Permintaan akan
jumlah sumber daya manusia yang akan digunkana dalam memproduksi dan fasilitas yang
dimiliki perusahaan yang akan menjadi bahan pertimbangan dan yang harus dikendalikan.
10) Pemeliharaan dan perawatan. Setelah memiliki semua yang dimiliki dalam memproduksi
produk dan jasa, pihka manajer harus membuat keputusan mengenai reliabilitas dan stabilitas
terhadap peralatan yang digunakan dalam memproduksi.
2. Perusahaan Baja ringan berencana untuk mendirikan pabrik baru, dengan tiga laternatif lokasi,
yaitu Kota A, B dan C Dalam melakukan pemilihan lokasi, pihak manajemen telah menganalisis
faktor-faktor yang berpengaruh di setiap lokasi, bobot kepentingan setiap faktor, dan skor untuk
masing-masing lokasi sebagai berikut.

Berdasarkan kasus, Kota mana yang paling baik untuk dipilih dengan menggunakan The factor-
rating method!. Jelaskan alasan Saudara!
JAWABAN :

No Faktor Bobot Skor Total Skor


A B C A B C
1 Ketersedian dan biaya tenaga kerja 0.6 100 120 90 (0.6)(100) = 60 (0.6)(120) =72 (0.6)(90) =54
2 Sumber bahan baku 0.5 90 110 80 (0.5)(90) = 45 (0.5)(110) = 55 (0.5)(80) = 40
3 Sarana prasarana 0.4 100 100 100 (0.4)(100) = 40 (0.4)(100) = 40 (0.4)(100) = 40
4 Infrastruktur 0.4 90 100 100 (0.4)(90) = 36 (0.4)(100) = 40 (0.4)(100) = 40
5 Pajak daerah 0.4 100 110 90 (0.4)(100) = 40 (0.4)(110) = 44 (0.4)(90) = 36
6 Sumber tenaga 0.5 80 90 90 (0.5)(80) = 40 (0.5)(90) = 45 (0.5)(90) = 45
TOTAL 261 296 255

Berdasarkan perhitungan dengan metode the factor rating, sebaiknya perusahaan memilih lokasi B
karena memiliki skor yang paling tinggi dibandingankan lokasi A dan lokasi C.

3. Suatu perusahaan sepatu dibandung setiap tahun terus mengalami kenaikan, Permintaan per tahun
5000 unit, biaya penyiapan Rp. 5000, biaya simpan Rp. 250 per unit per tahun. Permintaan per hari
20 unit, dan tingkat produksi per hari 40 unit. Hitunglah tingkat produksi optimal perusahaan
tersebut?
JAWABAN :
Diketahui
D = 5000 unit
H = Rp. 250/unit
S = Rp. 5.000
Q = 20 unit

Q* = √2𝐷𝑆 = √2 ∗ 5000 ∗ 5000 = √200000 = 447,214


H 250
Jadi tingkat produksi optimal perusahaan ialah 447 unit

4. Jelaskan keunggulan dari perencanaan sumber daya perusahaan!


JAWABAN :
Perencanaan sumber daya perusahaan merupakan proses dalam perusahaan yang berada pada bidang
fungsional, unit-unit bisnis, wilayah geografis, dan lini produk. Sistem perencanaan sumber daya
perusahaan mengkombinasikan data persedian dengan data keuangan, penjualan, dan sumber daya
manusia sebagai acuan dalam menetapkan harga barang atau jasa, menghasilkan laporan keuangan, serta
bermanfaat untuk mengelola karyawan secara efektif. Dari perencanaan sumber daya perusahaan yang
dibuat perusahaan dapat mengurangi biaya operasi, meningkatkan efisiensi proses, memperbaiki
tanggapan pelanggan dan menyediakan informasi untuk mengambilan keputusan secara terintegrasi, yang
mana perusahaan harus berfokus pada mempertahankan kapasitas produksi dan kemampuan untuk
melayani pelanggan. Manfaat dari perencanaan sumber daya perusahaan :
a) Mengurangi cycle time
b) Mengurangi biaya persedian
c) Meningkatkan kemampuan untuk terus mengadakan perbaikan dalam penyediaan informasi startegis
d) Menambah banyaknya kesempatan untuk mengadakan pengembangan
e) Meningkatkan kebutuhan staf selama dan setelah penerapan
f) Mengurangi perbaikan yang tambal sulam
g) Meningkatkan standardisasi dan intergritas sistem.

Anda mungkin juga menyukai