DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 3 KELAS 1 A & B
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat kami selesaikan. Tidak lupa kami mengucapkan
terima kasih kepada teman-teman yang telah berkonstribusi baik pikiran
maupun materinya.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................. 2
DAFTAR ISI............................................................................................................................. 3
BAB I ......................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN .................................................................................................................... 4
BAB II ....................................................................................................................................... 6
A. Definisi ........................................................................................................................... 6
C. Dimensi Caring.............................................................................................................. 7
BAB III...................................................................................................................................... 9
TINJAUAN KASUS................................................................................................................. 9
B. Pembahasan ................................................................................................................... 9
BAB IV .................................................................................................................................... 10
KESIMPULAN ...................................................................................................................... 10
BAB V ..................................................................................................................................... 11
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pentingnya Membantu Sesama dalam kehidupan sehari-hari, apalagi kepada
orang yang membutuhkan. Menolong atau membantu dalam kehidupan sehari-
hari perlu untuk di aplikasikan. Sikap tolong menolong wajib kita terapkan
dimana saja baik itu dimasyarakat, sekolah, ataupun keluarga. Perilaku caring
menjadi salah satu hal yang penting dalam hidup kita. Hal ini selalu menjadi
tuntunan masyarakat bukan hanya dalam pelayanan kesehatan saja tapi di semua
aspek kehidupan, agar semua orang mendapatkan kenyamanan.
Caring secara umum adalah suatu tindakan moral atas dasar kemanusiaan,
sebagai suatu cerminan perhatian, perasaan empati dan kasih sayang kepada
orang lain, dilakukan dengan cara memberikan tindakan nyata kepedulian,
dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kondisi kehidupan orang
tersebut.
B. Tujuan Penulisan
• Menjelaskan konsep caring secara umum dan menurut beberapa ahli
• Mengulas mengenai aplikasi caring dalam kehidupan sehari-hari
• Menambah wawasan mengenai konsep dasar caring
• Mengetahui contoh tolong menolong dalam kehidupan sehari-hari
• Sebagai media belajar selama perkuliahan
C. Metode Penulisan
Dalam penyusunan makalah ini, kami menggunakan metode brain storming
yaitu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengemukakan
pengalaman masing-masing tentang pengaplikasian caring.
4
D. Sistematika Penulisan
Penulis menggambarkan sistematika penulisan laporan asuhan keperawatan
yang terbagi dalam 5 BAB yaitu:
• BAB 1: Pendahuluan
• BAB 2: Tinjauan Teori
• BAB 3: Tinjauan Kasus
• BAB 4: Kesimpulan
• BAB 5: Daftar Pustaka
5
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Definisi
Pengertian caring secara umum adalah suatu tindakan moral atas dasar
kemanusiaan, sebagai suatu cerminan perhatian, perasaan empati dan kasih
sayang kepada orang lain, dilakukan dengan cara memberikan tindakan nyata
kepedulian, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas dan kondisi kehidupan
orang tersebut.
Sopan santun adalah unsur penting dalam kehidupan sehari-hari, karena
dengan menunjukan sikap santunlah seseorang bisa di hargai dan disenangi
banyak orang.
Terdapat beberapa pengertian caring menurut beberapa ahli, antara lain:
1) Florence nightingale (1860): Caring adalah tindakan yang menunjukkan
pemanfaatan lingkungan pasien dalam membantu penyembuhan,
memberikan lingkungan bersih, ventilasi yang baik dan tenang kepada
pasien.
2) Delores gaut (1984): Caring tidak mempunyai pengertian yang tegas,
tetapi ada tiga makna dimana ketiganya tidak dapat dipisahkan, yaitu
perhatian, bertanggung jawab, dan ikhlas.
3) Crips dan Taylor (2001): caring merupakan fenomena universal yang
mempengaruhi bagaimana seseorang berpikir, merasakan, dan
berperilaku dalam hubungannya dengan orang lain.
4) Rubenfild (1999): Caring yaitu memberikan asuhan, tanggunggung
jawab, dan ikhlas.
5) Jean watson (1985): Caring merupakan komitmen moral untuk
melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan emosional pada klien,
keluarga, dan kerabatnya secara verbal maupun nonverbal.
6
B. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Caring
Ada 3 faktor yang mempengaruhi perilaku/sikap caring, yaitu:
• Faktor individu
Dikelompokkan pada sub variabel kemampuan dan keterampilan, latar
belakang, dan demografi.
- Sub Variabel Kemampuan dan Keterampilan
merupakan faktor utama yang mempengaruhi perilaku perawat.
- Sub Variabel Demografi
mempunyai efek tidak langsung pada perilaku dan kinerja perawat.
- Karakteristik demografi meliputi usia, jenis kelamin, latar belakang
pendidikan masa kerja, status perkawinan, dan status kepagawaian
(Gibson,dkk : 1993).
• Pskiologis
Psikologis merupakan hal yang kompleks dan sulit diukur. Variabel ini
terdiri dari sub variabel sikap, kepribadian, belajar dan motivasi.
• Organsiasi
Organisasi adalah suatu sistem terbuka yang berinteraksi dengan
lingkungannya. Variabel organisasi yang mempengaruhi kinerja perawat,
meliputi: Sumber daya, kemimpinan, imbalan, struktur, dan desain
pekerjaan (Gibson, dkk : 1993).
C. Dimensi Caring
Menurut Swanson (1991) ada lima asumsi yang dikenal dengan Middle
“Theory of Caring” yang mendasari konsep caring diantaranya:
• Maintaining Belief (mengatasi kepercayaan)
Maintaining belief adalah mempertahankan iman dalam kapasitas orang
lain, untuk mendapatkan melalui suatu peristiwa atau transisi dan
menghadapi masa depan dengan bermakna. Tujuannya adalah untuk
memungkinkan yang lain sehingga dalam batas-batas kehidupannya, ia
7
mampu menemukan makna dan mempertahankan sikap yang penuh harapan.
• Knowing (mengetahui)
Knowing adalah berjuang untuk memahami peristiwa seperti yang dimiliki
makna dalam kehidupan yang lain. Mengetahui melibatkan untuk
menghindari asumsi tentang makna dari suatu peristiwa dengan merawat,
yang berpusat pada kebutuhan lain, melakukan kajian mendalam, mencari
petunjuk verbal nonverbal dan mengikutsertakan dari keduanya.
• Being With (melakukan bersama)
Being with adalah secara emosional hadir untuk yang lain dengan
menyampaikan ketersediaan berkelanjutan, perasaan berbagi, dan
pemantauan yang peduli memberikan tidak membebani orang dirawat.
• Doing For (melakukan untuk)
Doing for adalah melakukan untuk yang lain apa yang dia akan lakukan
untuk diri sendiri jika hal itu mungkin. Melakukan untuk yang lain bearti
memberikan perawatan yang nyaman, protektif, dan antisipatif, serta
menjalankan tugasnya terampil dan kompeten sambil menjaga marabat
orang tersebut.
• Enabling (kemampuan)
Enabling adalah memfasilitasi bagian yang lain melalui transisi kehidupan
dan peristiwa asing dengan memberi informasi, menjelaskan, mendukung,
dengan fokus pada masalah yang relevan, berfikir melalui masalah, dan
menghasilkan alternatif, sehingga meningkatkan penyembuhan pasien,
pertumbuhan dan perawatan diri. Pearwat senantiasa memiliki kemampuan
untuk membantu dalam mencari alternatif pemecahan masalah.
8
BAB III
TINJAUAN KASUS
A. Uraian Kasus
Saya melihat seorang bapak menggunakan kacamata hitam yang kesusahan
menyeberang jalan, saya pun menghampirinya lalu bertanya ramah kepadanya,
“Maaf pak apakah bapak penyandang tuna netra?” ternyata benar, bapak
tersebut penderita tuna netra, kemudian saya pun menawarkan bantuan kepada
bapak tersebut untuk menyebrang jalan. Saya menggenggam erat tangannya lalu
memandunya sampai ke seberang.
B. Pembahasan
Hal yang saya lakukan diatas adalah contoh dari penerapan sikap caring
menurut Swanson yaitu saya menumbuhkan keyakinan dengan cara
menawarkan bantuan dengan ramah untuk menolongnya menyebrang jalan. Hal
itu sesuai dengan subdimensi dari Maintaining Belief yaitu Offering a
hope/filled attitude, lalu saya hadir untuk membantunya menyebrang jalan.
Doing For, saya menolongnya menyebrang jalan dengan memegang erat
tangannya sampai ke seberang jalan dengan selamat.
9
BAB IV
KESIMPULAN
10
BAB V
DAFTAR PUSTAKA
11