KEGIATAN :
PEMELIHARAAN BERKALA SUNGAI
BENGAWAN SOLO HULU
Halaman 1
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
SPESIFIKASI UMUM
1. Lingkup Kontrak
1.1. Lingkup Kontrak
Kecuali tidak diatur di dalam kontrak Kontraktor harus menyediakan tenaga
kerja lengkap dengan peralatannya, material, peralatan operasi konstruksi, jalan
kerja sementara, dan lain-lain yang diperlukan pada waktu pelaksanaan
konstruksi/pembangunan.
Kontraktor harus melaksanakan pekerjaan secara keseluruhan dan memelihara
hasil pekerjaannya dengan baik sesuai dengan spesifikasi dan gambar rencana
dan/atau sesuai dengan pengarahan dari Direksi. Pemeliharaan Berkala Sungai
Bengawan Solo Hulu akan terdiri dari beberapa bagian pekerjaan sebagai berikut:
(1) Pekerjaan persiapan
(2) Pemeliharaan berkala sungai bengawan solo hulu :
a. Pekerjaan Perbaikan Pelindung Tebing Kanan Sungai Umet, di Kabupaten
Sukoharjo;
b. Pekerjaan Perbaikan Pelindung Tebing Kanan Sungai Samin, di Kabupaten
Sukoharjo;
c. Pekerjaan Perbaikan Pelindung Tebing Kanan Sungai Mungkung, di
Kabupaten Sragen;
2. Standar
Semua bahan dan mutu pekerjaan harus sesuai dengan ketentuan-
ketentuan dari Standar Nasional Indonesia (SNI).
Bila ada pasal-pasal pekerjaan yang tidak ada dalam Standar Nasional
Indonesia, maka dapat dipakai Standar lain yang disetujui oleh Direksi dan sesuai
dengan spesifikasi ini.
Halaman 2
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
3. Pembersihan Lapangan
Sebelum pekerjaan mulai dilaksanakan, daerah kerja harus dibersihkan dari
pepohonan, semak belukar, sisa-sisa bangunan, sampah, akar-akar pohon, dan
semua material tersebut harus dibuang dari areal lokasi pekerjaan sesuai dengan
petunjuk Direksi.
Setelah pelaksanaan pekerjaan selesai semua, lokasi areal pekerjaan juga
harus dibersihkan dari sisa-sisa semua material yang tidak terpakai, serta areal
diratakan dan dirapikan kembali sesuai dengan petunjuk Direksi.
Semua biaya yang timbul akibat pekerjaan pembersihan ini sepenuhnya
menjadi tanggung jawab dan beban Penyedia Jasa, serta sudah harus
diperhitungkan termasuk “overhead” pada analisa harga satuan pekerjaan.
4. Direksi Keet
Penyedia Jasa menyediakan kantor lapangan untuk para pelaksana
lapangan dan gudang material tempat menyimpan bahan material serta alat-alat
yang akan dan sedang dipakai selama pelaksanaan pekerjaan.
Barak kerja dan gudang material harus dipelihara dan dijaga sehingga
bahan material yang akan dipakai tidak rusak saat akan digunakan.
Semua administrasi pendukung untuk pelaksanaan pekerjaan seperti
gambar-gambar kerja, buku laporan kemajuan phisik, data cuaca, buku saran
Direksi, buku tamu, photo-photo pelaksanaan dan lain sebagainya harus selalu ada
dan dipelihara serta disimpan secara baik di kantor lapangan.
Semua sarana administrasi pendukung untuk pelaksanaan pekerjaan, harus
diserahkan kepada Direksi setelah semua pekerjaan selesai seluruhnya.
Lokasi barak kerja dan gudang material harus dipersiapkan oleh Penyedia
Jasa dan dikonsultasikan kepada Direksi.
Apabila tidak tersebut dalam Daftar Kuantitas dan Harga, maka semua
biaya yang timbul akibat pekerjaan ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab dan
beban Penyedia Jasa, serta sudah harus diperhitungkan termasuk “overhead” pada
analisa harga satuan pekerjaan .
Halaman 3
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Halaman 5
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Dalam waktu 15 (lima belas) hari sesudah menerima gambar kerja dan
dokumen dari Penyedia Jasa, Direksi akan mengirimkan kembali kepada
Penyedia Jasa 1 (satu) asli dengan dibubuhi keterangan klasifikasi hasil
pemeriksaan: ”setuju” atau ”perbaiki”.
Klasifikasi hasil pemeriksaan/ persetujuan pada gambar kerja dan dokumen:
(a) ”DISETUJUI”
(b) ”DISETUJUI DENGAN SYARAT-SYARAT”
(c) ”DIKEMBALIKAN UNTUK DIKOREKSI”
(d) ”TIDAK DISETUJUI”
Setelah gambar-gambar kerja dan dokumen-dokumen yang telah
ditandai dengan klasifikasi (a) atau (b) diterima, Penyedia Jasa akan diberi
wewenang untuk memproses gambar-gambar kerja dan dokumen-dokumen
lebih lanjut, membuat pembetulan/koreksi jika terdapat kesalahan yang telah
ditunjukkan oleh Direksi. Semua rekaman gambar kerja yang
diperiksa/disetujui dan disahkan harus dikelola di kantor lapangan Penyedia
Jasa dan dicetak ulang dengan biaya sendiri seperti yang diminta oleh Direksi.
Bila gambar-gambar kerja dan dokumen-dokumen yang dikembalikan
dengan diberi tanda dengan klasifikasi (c) seperti tersebut di atas, Penyedia
Jasa harus segera membuat perbaikan/koreksi dan/atau revisi pada gambar-
gambar kerja dan dokumen-dokumen dengan cepat dan tepat dan
menyampaikannya lagi gambar dan dokumen yang telah direvisi kepada
Direksi. Sesudah revisi gambar-gambar kerja dan dokumen-dokumen tersebut
diterima, Direksi akan melakukan/melanjutkan pemeriksaannya atas gambar-
gambar kerja dan dokumen-dokumen dalam lima belas (15) hari kerja;
Bergantung dari tingkat kesalahan dan koreksi/revisi gambar kerja dan
dokumen yang diperiksa sebelumnya. Prosedur ini akan berlanjut hingga
gambar-gambar kerja dinyatakan dalam klasifikasi (a) atau (b) seperti
tersebut di atas.
Apabila gambar-gambar kerja dan dokumen-dokumen yang telah
dikembalikan dinyatakan ke dalam klasifikasi (d) seperti tersebut di atas,
berarti gambar-gambar kerja dan dokumen-dokumen tidak diperiksa/disetujui
Konsultan dan disahkan Direksi.
Halaman 8
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Halaman 10
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
b. Informasi Kegiatan
c. Sasaran Mutu
d. Persyaratan Teknis dan Administrasi
e. Struktur Organisasi
f. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang.
g. Bagan Alir Kegiatan
h. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
i. Jadwal Peralatan
j. Jadwal Material
k. Jadwal Personil
l. Jadwal Arus Kas
m. Rencana dan Metode verifikasi, validasi, monitoring, evaluasi, inspeksi
dan pengujian & Kriteria Penerimaan.
n. Daftar Kriteria Penerimaan.
o. Daftar Induk Dokumen.
p. Daftar Rekaman
q. Lampiran-lampiran
7.2. Bahan baku untuk pembuatan atau penyusunan rencana mutu kontrak
masing-masing adalah sebagai berikut :
a. Spesifikasi Teknik tiap-tiap pekerjaan
b. Gambar Teknik tiap-tiap pekerjaan
c. Jadual pelaksanaan pekerjaan
d. Daftar peralatan yang digunakan dan yang dipasang
e. Standar prosedur, standar produk dan instruksi kerja
f. Organisasi pelaksana pekerjaan
g. Uraian tugas jabatan setiap pejabat pelaksana pekerjaan
Semua biaya yang timbul akibat pekerjaan ini sepenuhnya menjadi
tanggung jawab dan beban Penyedia Jasa, serta sudah harus diperhitungkan
termasuk “overhead” pada analisa satuan pekerjaan.
tersebut, maka untuk menjamin pekerja dapat bekerja dengan sehat dan aman,
dengan penerapan program perbaikan berkelanjutan melalui Sistim Manajemen
Kesehatan & Keselamatan (SMK3), mematuhi perundang-undangan dan
persyaratan lainnya yang berkaitan dengan K3, serta mengintegrasikannya ke
dalam semua aspek kegiatan operasi.
8.1. Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko Bahaya
NO. JENIS/TYPE IDENTIFIKASI PENGENDALIAN RISIKO
PEKERJAAN JENIS BAHAYA & K3
RISIKO K3
1. Pekerjaan
Tanah - Terjadi gangguan fisik - Menggunakan metode /
akibat pekerja tidak cara kerja yang benar dan
memakai pakaian dan peralatan kerja yang baik.
peralatan yang sesuai - Kemiringan penggalian
standar, terkena lereng diusahakan tetap
runtuhan material, terjaga.
kecelakaan akibat - Sediakan papan lantai
pengoperasian/manuver untuk mencegah jatuhnya
alat berat material yang tidak perlu.
8.3. Sasaran K3
a. Menciptakan lingkungan kerja yang aman (bebas dari kecelakaan)
b. Mengurangi terjadinya gangguan kesehatan akibat kerja sebesar 25%
tiap tahun.
c. Kebijakan K3 dalam bidang Konstruksi akan ditinjau secara terus
menerus secara berkala.
Halaman 13
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
8.4. Program K3
a. Melaksanakan Rencana K3 secara berkelanjutan dengan menyediakan
kebutuhan sarana K-3 (APD, rambu-rambu, spanduk, pagar
pengamanan) secara konsisten.
b. Melakukan inspeksi secara berkala dan terus menerus untuk menjamin
pelaksanaan K3 berjalan sesuai dengan rencana.
c. Memastikan semua pekerja dan untuk mematuhi peraturan K3.
Halaman 14
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Mata pembayaran SMKK dihitung dalam satuan lumpsum sesuai dalam daftar volume
pekerjaan.
Halaman 15
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
pengarahan Direksi, dan sudah harus bisa memberikan gambaran secara garis
besar kegiatan pelaksanaan seluruh pekerjaan.
Photo dokumentasi dan pengambilan vidio dengan drone tersebut,
pelaksanaan pengambilannya dilakukan pada kondisi tahap kegiatan pelaksanaan
pekerjaan :
- saat awal sebelum mulai kegiatan pelaksanaan pekerjaan 0 %
- saat kegiatan pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 50 %
- saat kegiatan pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 75 %
- saat selesai pelaksanaan pekerjaan atau prestasi 100 %.
Photo dokumentasi tersebut, selanjutnya harus dicetak ukuran 4R, masing-
masing rangkap 5 (lima), dalam bentuk print berwarna.
Pada saat pengambilan photo dokumentasi akhir pelaksanaan pekerjaan,
disamping cetakan ukuran kartu pos sebanyak 4 (empat) asli, Penyedia Jasa juga
diwajibkan menyerahkan tambahan 3 (tiga) asli ukuran 11 R, diberi bingkai,
sedangkan pengambilan photo dokumentasi dan pengambilan vidio dengan
dronenya dari 1 (satu) titik lain yang berbeda lokasi, dan akan ditentukan oleh
Direksi.
Disamping photo dokumentasi dan pengambilan vidio dengan drone utama
tersebut, atas permintaan Direksi Penyedia Jasa bisa melaksanakan pengambilan
photo dokumentasi dan pengambilan vidio dengan drone kegiatan pelaksanaan
pekerjaan lainnya yang dianggap berguna dan cukup mempunyai nilai penting
untuk didokumentasikan.
Pada saat penyerahan photo dokumentasi dan pengambilan vidio dengan
drone, Penyedia Jasa juga harus menyerahkan photo pelaksanaan yang ditata
menurut urutan photo dokumentasi yang diserahkan.
Semua biaya yang timbul akibat pembuatan photo dokumentasi dan
pengambilan vidio dengan drone tersebut sepenuhnya menjadi beban dan
tanggung jawab Penyedia Jasa, serta sudah harus diperhitungkan termasuk
“overhead” pada analisa harga satuan pekerjaan.
Halaman 17
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
sesuai dengan ketentuan dalam Spesifikasi Teknik, dan apabila tidak tercantum
dalam Daftar Kuantitas dan Harga dianggap sudah termasuk dalam harga satuan
pekerjaan timbunan tanah yang ditawarkan dalam Daftar Kuantitas dan Harga dan
sepenuhnya menjadi tanggungjawab Penyedia Jasa.
Halaman 20
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Halaman 21
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
1. Biaya yang dikeluarkan sebagai akibat dari pemutusan kontrak yang telah di
atur dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak, tentang Penghentian dan Pemutusan
Kontrak.
2. Biaya-biaya lainnya yang di klaim Penyedia Jasa dan tidak tercakup dalam
Kontrak.
Penyedia Jasa wajib menyimpan dan menjaga dokumen akutansi yang berkaitan
dengan 2 (dua) hal di atas.
pekerjaan yang berbeda dan (ii) pemberian dan pembagian air irigasi yang
harus tetap berlangsung selama pelaksanaan pekerjaan.
Sebagai salah satu upaya mengurangi dampak dari potensi hambatan tersebut
dan hambatan lainnya yang mungkin timbul, Penyedia Jasa dalam
penawarannya harus menyediakan kelonggaran waktu, teknis dan biaya.
Koordinasi dalam manajemen pelaksanaan pekerjaan antara Penyedia Jasa
untuk paket yang berbeda harus dilaksanakan dengan baik sejak awal
bersama Direksi pada saat dilakukan pre-construction meeting.
Sebagai upaya mengurangi potensi hambatan dalam pelaksanaan dan untuk
menghindari konflik dengan masyarakat khususnya petani setempat, Penyedia
Jasa harus melaksanakan sosialisasi dan konsultasi kepada pemerintah daerah
dan masyarakat/petani seperti yang diuraikan dalam Spesifikasi Teknik Umum.
Halaman 24
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
DIREKTUR
SITE MANAGER
MANDOR
PEKERJA
i. Direktur
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang :
- Menjamin pemahaman system mutu ISO-9002 yang terkait dan
dilaksanakan sebagai acuan kerja.
- Bertanggung jawab atas mutu pekerjaan yang sesuai dengan spesifikasi
yang tercantum didalam dokumen kontrak.
- Mempelajari dokumen kontrak, baik syarat kerja maupun koordinasi
dengan review kontrak kantor.
- Mendayagunakan sumber daya yang ada untuk menciptakan tim yang baik
serta memeliharanya.
- Bertanggung jawab terhadap semua administrasi dan keuangan pekerjaan.
- Melaksanakan perintah / instruksi yang diberikan oleh Pengguna Jasa.
- Menandatangani kontrak, termyn dan berita acara.
iii. Pelaksana
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang :
- Membantu site manager dalam melaksanakan pekerjaan dalam bidang
konstruksi agar sesuai dengan rencana.
- Mengarahkan mandor dan pekerja untuk bekerja dengan efisien dengan
hasil yang baik dan diterima Direksi.
- Mengkoordinir dan mengawasi jalannya pelaksanaan pekerjaan di
lapangan agar sesuai dengan jadwal dan waktu pelaksanaan terhadap
spesifikasi, mutu dan biaya.
- Melaksanakan saran dan perintah Direksi untuk kelancaran pekerjaan.
- Menyusun program kerja, laporan harian, mingguan, dan bulanan yang
selanjutnya disampaikan kepada pengawas daerah melalui site manager.
Halaman 29
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
v. Juru Gambar
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang :
- Membantu Site Manager dan Pelaksana dalam membuat gambar
pelaksanaan (Shop Drawing) sesuai dengan data ukur dengan dasar
gambar kontrak.
- Membantu Site Manager dan Pelaksana dalam membuat gambar purna
bangun (As Built Drawing) sesuai dengan data ukur 100 %.
vi. Petugas K3
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang :
- Membantu Site Manager dan Pelaksana dalam membuat Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi demi
mencapai zero accident.
- Melaksanakan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(SMK3) Konstruksi.
- Mengawasi pelaksanaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (SMK3) Konstruksi.
Halaman 30
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
SPESIFIKASI TEKNIK
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Mobilisasi dan Demobilisasi
1.1. Ruang Lingkup
Pekerjaan mendatangkan (mobilisasi) dan mengembalikan
demobilisasi) alat – alat proyek, personil dan material yang digunakan
selama pekerjaan berlangsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
1.2. Spesifikasi
Penyedia Jasa harus mempersiapkan seluruh personil dan peralatan yang
akan dipergunakan di tempat kerja untuk melaksanakan pekerjaannya.
Biaya mobilisasi dan demobilisasi merupakan tanggung jawab penyedia
jasa.
Peralatan yang dimobilisasi adalah alat yang siap kerja beserta dengan
operator dan bahan pendukungnya.
Penyedia Jasa menyiapkan jalan akses untuk mobilisasi beserta
keamanannya.
Semua kerusakan terhadap pekerjaan-pekerjaan dan milik umum atau
Perorangan yang diakibatkan pekerjaan yang dilaksanakan oleh Penyedia
Jasa harus diperbaiki atau diganti biaya Penyedia Jasa.
Semua pengeluaran yang timbul akibat dari pekerjaan tersebut menjadi
tanggung jawab Penyedia Jasa.
1.3. Mobilisasi
Menyiapkan jalan akses
Menyiapkan lokasi datangnya Peralatan, Personil, Material
Halaman 31
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
2. Jalan Kerja
Jika jalan kerja menuju lokasi pekerjaan tidak tersedia atau jalan pintas untuk
pelaksanaan pekerjaan konstruksi tidak ada, maka Penyedia Jasa harus membuat
jalan masuk/pintas sementara menuju lokasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi
atas persetujuan Direksi Teknis, atas biaya Penyedia Jasa.
4. Fasilitas Kesehatan
Penyedia Jasa harus menyediakan perlengkapan untuk Pertolongan Pertama
Pada Kecelakaan (P3K), dan setiap saat bila diperlukan dapat menyediakan
sarana kendaraan untuk mengangkut tenaga kerja yang mengalami kecelakaan
ke rumah sakit atau lokasi lain.
7. Pembayaran Pekerjaan
a) Untuk pekerjaan Mobilisasi, pembayarannya didasarkan atas harga lump sum
(LS) seperti tercantum dalam Daftar Kuantitas dan Harga Pekerjaan.
b) Untuk pekerjaan-pekerjaan lainnya sudah termasuk di dalam biaya umum dan
keuntungan pada masing-masing harga satuan pekerjaan pada Daftar Kuantitas
dan Harga Pekerjaan.
Halaman 33
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Halaman 34
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Kemiringan galian harus dijamin oleh Penyedia Jasa. Berm dengan lebar 1 m
harus dibuat setiap ketinggian 4 m kecuali bila ditunjukkan dalam gambar atau
ada petunjuk Direksi Teknis.
Bila diperintahkan oleh Direksi Teknis, maka Penyedia Jasa harus membuat
(menggali) saluran terbuka yang dimanfaatkan untuk mengelakkan air
permukaan dari galian terbuka yang biayanya sudah termasuk dalam pekerjaan
pengeringan/kistdam seperti yang tercantum dalam daftar kuantitas dan harga,
kecuali bila saluran yang dimaksud merupakan bagian dari salah satu bangunan
permanen, sehingga biaya penggaliannya sesuai dengan harga satuan yang
dicantumkan pada daftar kuantitas dan harga.
Semua pekerjaan yang berhubungan dengan galian terbuka harus dilaksanakan
sedemikian rupa sehingga mematuhi norma pelestarian tanah dan harus disetujui
oleh Direksi Teknis.
1.1. Sifat-sifat Lapisan Tanah
Penyedia Jasa harus menguasai, berdasarkan semua data yang tersedia
yang berkaitan dengan pekerjaan galian tanah dan jenis tanah yang akan
digunakan sebagai bahan timbunan, hal-hal sebagai berikut :
- Situasi umum ditempat pekerjaan;
- Hambatan/permasalahan yang ada di tempat itu;
- Permukaan tanah dalam sungai;
- Pohon-pohon, semak-semak, kayu dan kotoran;
- Rintangan dari bermacam-macam jenis dan material alami dalam
bentuk apapun.
Harga satuan di dalam Daftar Kuantitas dan Harga harus mencerminkan
perkiraan Penyedia Jasa.
1.2. Dimensi, Batas dan Ketinggian Pekerjaan-pekerjaan Tanah
Semua pekerjaan tanah harus dilaksanakan menurut dimensi, batas dan
ketinggian sebagaimana ditunjukkan dalam gambar atau seperti ukuran
Halaman 36
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
2. Pembersihan Lapangan
2.1. Lingkup
Pekerjaan yang tercakup dalam pasal ini harus termasuk penyediaan
semua tenaga kerja dan bahan-bahan serta peralatan Penyedia Jasa untuk
pelaksanaan semua pekerjaan-pekerjaan yang diperlukan untuk
pembersihan lapangan.
Pembersihan tersebut harus sudah termasuk penebangan dan pencabutan
akar pepohonan, semak-semak dan hutan belukar, kotoran-kotoran, akar-
akar, tanaman-tanaman, membongkar bangunan-bangunan dan
penghalang lainnya sebagaimana yang diperintahkan oleh Direksi Teknis.
Halaman 38
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
4. Penimbunan
4.1. Umum
Timbunan tanah harus termasuk pengadaan material yang memenuhi
syarat yang didapatkan dengan mendatangkan tanah dengan persetujuan
Direksi Teknis dan atau dari hasil galian selektif yang dicampur atau galian
dari tempat lainnya dan digunakan untuk maksud sebagai berikut:
a. Timbunan tanah setempat;
b. Timbunan tanah mendatangkan;
c. Pemadatan tanah
d. Perataan tanah sisa galian
e. Penimbunan umum untuk lokasi lainnya sebagaimana ditunjukkan
dalam gambar atau seperti yang ditentukan oleh Direksi Teknis.
Semua urugan dan timbunan harus dilaksanakan sesuai dengan batas-
batas dan ketinggian-ketinggian seperti ditunjukkan dalam gambar atau
ditetapkan oleh Direksi Teknis. Material untuk tanah timbunan tidak boleh
tercampur dengan tonggak-tonggak, semak-semak, rumput liar, akar,
tanah berumput, gumpalan tanah dalam ukuran melebihi 7.5 mm atau
material lainnya yang mudah membusuk. Tumpukan material di lereng
tebing sungai tidak diperbolehkan.
4.2. Penghamparan dan Pemadatan Timbunan
Sebelum memulai pekerjaan timbunan, Penyedia Jasa akan melaksanakan
penghamparan dengan mendatangkan material timbunan jenis tanah
Born Clay kecuali ditentukan lain oleh Direksi Teknis atau pertimbangan-
pertimbangan tertentu.
Pemadatan tanah dilakukan dengan cara perlayer dan dipadatkan dengan
alat pemadatan jenis Vibrator Roller dengan kapasitas 8 - 10 ton. Jumlah
minimum lintasan 6 kali dengan jenis alat pemadat dan tebal lapisan
tidak boleh lebih dari 300 mm untuk mencapai tingkat kepadatan yang
optimum. Penimbunan material tidak boleh dilakukan bila terjadi hujan
Halaman 42
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
b. Pembayaran
Pembayaran untuk cerucuk kayu dolken harus didasarkan pada harga
satuan setiap batang yang dimaksudkan dalam harga kuantitas dan harga,
dan sudah termasuk kompensasi untuk penyediaan tenaga kerja, material,
perlengkapan sarana, alat-alat kerja dan sebagainya untuk menghasilkan
pekerjaan yang lengkap memenuhi syarat dengan teknik pelaksanaan
terbaik dan sepenuhnya sesuai dengan semua ketentuan tersebut didalam
spesifikasi ini.
V. Geotextile
1. Lingkup Pekerjaan
Penyedia Jasa harus menyediakan dan memasang lapisan Geotextile seperti
ditunjukkan pada gambar atau yang diperintahkan oleh Direksi Teknis.
Pekerjaan Geotextile termasuk jahitan atau penyambungan harus sebagaimana
yang ditunjukkan pada gambar atau yang diperintahkan oleh Direksi Teknis.
2. Persyaratan Bahan
a) Untuk pekerjaan ini menggunakan Geotextile Non Woven 300 gr/m2 ukuran
4 x 100 m.
b) Kualitas geotextile harus sesuai dengan SNI 8855:2020 atau yang
disyaratkan direksi.
c) Berat geotextile yang dipersyaratkan adalah 300gr/m2. Bahan-bahan atau
produk fabrikasi yang akan dipasang maupun digunakan dalam pelaksanaan
kontrak ini, diutamakan menggunakan Produksi Dalam Negeri.
d) Setiap rol geotextile yang dikirimkan ke lapangan, harus mempunyai tanda
produksi dan pernyataan tipe yang tertera jelas untuk maksud pemeriksaan
visual.
e) Geotextile yang dikirim ke lapangan harus dengan pembungkus untuk
melindungi material tersebut terutama dari sinar matahari. Penyimpanan
dan pemasangan geotextile tersebut tidak boleh mengakibatkan kerusakan
fisik.
3. Pengukuran dan Pembayaran
a. Pengukuran
Halaman 45
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
VII.PASANGAN BRONJONG
1 Umum
Pasal ini mencakup spesifikasi dan persyaratan-persyaratan untuk pelaksanaan
pekerjaan pelengkap, pemasangan berbagai komponen dan material yang
berbeda dari pekerjaan-pekerjaan dan komponen tersebut. Pekerjaan-pekerjaan
tersebut terdiri dari pelaksanaan stabilisasi lereng, perlindungan tebing dan dasar
sungai dari saluran yang diperbaiki termasuk pekerjaan-pekerjaan pada sudetan
saluran baru, pada jembatan-jembatan, gorong-gorong pada pertemuan dari
cabang-cabang aliran maupun drainase.
Pekerjaan-pekerjaan yang tercakup dalam spesifikasi teknik pada pasal ini, ini
harus termasuk, tetapi tidak terbatas, pekerjaan bronjong dan semacamnya dan
semua seperti yang tampak pada gambar atau atas perintah dari Direksi Teknis.
2 Bronjong, Anyaman Kawat Matras
2.1 Material
Bronjong adalah kawat anyaman dari pabrikasi yang diisi dengan batu-
batu. Ukuran dari batu-batu harus antara dua puluh lima (25) cm sampai
tiga puluh lima (35) cm dan kualitas batu harus sesuai dengan ketentuan,
Matras Bronjong harus memenuhi spesifikasi berikut :
a. Ukuran matras bronjong adalah 2,0 m x 1,0 m x 0,50 m dan Semua
kawat harus dari kawat baja lentur yang di hot-dip galvanis.
b. Ukuran kawat anyam/kawat sisi adalah 3 mm;
c. Ukuran lubang anyaman adalah 80 x 100 mm;
d. Anyaman harus anyaman persegi enam dan simpul harus dibentuk
dengan memulas setiap pasang kawat tiga setengah putaran;
Halaman 47
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Halaman 48
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
Halaman 51
Spesifikasi Pemeliharaan Berkala Sungai Bengawan Solo Hulu
4.2. Pembayaran
Kegiatan pekerjaan pemasangan pipa yang akan dibayar adalah sesuai
dengan Daftar kuatitas dan Harga dalam meter panjang (m’).
Halaman 53