Anda di halaman 1dari 5

KARTU SOAL PENILAIAN HARIAN

SMA NEGERI 1 BALONGPANGGANG

MATA PELAJARAN : SEJARAH PEMINATAN PENYUSUN : DWI INDARTI, S.Pd


KELAS/SEMESTER : XI-IPS / GANJIL TH. PELAJARAN : 2020-2021

Kompetensi Dasar : Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan
kebudayaan Hindu dan Buddha ke Indonesia

. Materi Pembelajaran : Teori Masuknya Hindu-Buddha

Indikator soal : Melalui studi literasi, siswa dapat menganalisis relevansi antara teori masuknya
agama Hindu-Budha di Indonesia dengan sumber-sumber sejarah

Butir Soal : Jelaskan kekurangan dan kelebihan teori masuknya agama hindu dan budha di
inonesia berdasarkan teori Brahmana!

Pedoman Penyekoran
KUNCI JAWABAN SKOR
Kelebihan Teori Brahmana adalah ditulisnya kitab Weda dalam Bahasa 20
Sansekerta dimana tulisan Bahasa Sansekerta hanya dipahami oleh kaum
Brahmana. Teori ini berbpendapat bahwa kasta Brahmana datang ke Indonesia
atas undangan para penguasa setempat yang masih menganut aliran kepercayaan
animism dan dinamisme di Indonesia dengan tujuan untuk lebih mengenal
tentang ajaran agama Hindu. Kekurangan Teori Brahmana adalah adanya
suatu fakta bahwa para pendeta dari kaum / kasta Brahmana mempunyai
pantangan untuk menyeberangi lautan sehingga tidak memungkinkan masuk ke
Indonesia tanpa menyeberangi lautan

Skor Maksimum 20
KARTU SOAL PENILAIAN HARIAN
SMA NEGERI 1 BALONGPANGGANG

MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA PENYUSUN : Prasasti Purwanto Putri


KELAS/SEMESTER : X / GANJIL TH. PELAJARAN : 2020-2021

Kompetensi Dasar : Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan
kebudayaan Hindu dan Buddha ke Indonesia

Materi Pembelajaran : Teori Masuknya Hindu-Buddha


Indikator soal : Melalui studi literasi, siswa dapat menganalisis relevansi antara teori
indonesia masuknya agama Hindu-Budha di Indonesia dengan sumber-sumber
sejarah
Butir Soal : Mengapa masyarakat pribumi mudah menerima ajaran Hindu dan Budha!

Pedoman Penyekoran
KUNCI JAWABAN SKOR

Rakyat Indonesia mudah menerima ajaran Hindu-Buddha karena tidak ada 20


unsur pemaksaan untuk menganut agama Hindu-Buddha dan juga
kebudayaan awal Indonesia hampir sama dengan kebudayaan Hindu-
Buddha.

Pembahasan:

Alasan untuk jawaban tidak unsur pemaksaan untuk menganut agama


Hindu-Buddha adalah anggapan bahwa seseorang  tidak dapat menjadi
Hindu, tetapi seseorang itu lahir sebagai Hindu.  Anggapan inilah yang
membuat para Brahmana agama Hindu tidak terbebani dalam menyebarkan
agama Hindu di Indonesia. Jadi, orang-orang  Indonesia yang pasti pada
mulanya tidak dilahirkan sebagai  Hindu dapat beragama Hindu. Alasan
yang kedua adalah sistem pemerintahan dalam masyarakat. Orang Indonesia
telah memilih salah seorang anggota masyarakat sebagai kepala suku, yang
dianggap sebagai wakil dari nenek moyang. Ketika agama Hindu masuk ke
Indonesia, meski sistem pemerintahan berubah dengan dipimpin suatu
kelompok masyarakat oleh seorang raja, perubahan ini dapat diterima
dengan baik oleh orang-orang Indonesia. Karena dengan adanya raja, rakyat
merasa terlindungi dan kesejahteraannya tercukupi. Begitu pula dengan
sistem kepercayaan. Orang-orang Indonesia jaman dahulu masih memuja
roh nenek moyang dan mempercayai benda-benda yang keramat (animisme
dan dinamisme), yaitu berupa menyembah benda-benda dianggap nenek
moyang mereka berada dan juga melakukan upacara pemujaan roh nenek
moyang.
Skor Maksimum 20
KARTU SOAL PENILAIAN HARIAN
SMA NEGERI 1 BALONGPANGGANG

MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA PENYUSUN : Prasasti Purwanto Putri


KELAS/SEMESTER : X / GANJIL TH. PELAJARAN : 2020-2021
Kompetensi Dasar : Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan
kebudayaan Hindu dan Buddha ke Indonesia

Materi Pembelajaran : Teori Masuknya Hindu-Buddha

Indikator soal : Melalui studi literasi, siswa dapat menganalisis relevansi antara teori masuknya
agama Hindu-Budha di Indonesia dengan sumber-sumber sejarah

Butir Soal : Jelaskan mengapa teori Ksatria dan teori sudra dianggap kurang benar terkait
masuknya agama hindu dan budha di indonesia!

Pedoman Penyekoran

KUNCI JAWABAN SKOR

Karena, Golongan Sudra tidak menguasai seluk beluk ajaran agama Hindu 20
sebab mereka tidak menguasai bahasa Sansekerta yang digunakan dalam
Kitab Suci Weda (terdapat aturan dan ajaran agama Hindu). Terlebih tidak
sembarang orang dapat menyentuhnya, membaca dan mengetahui isinya.
Dalam sistem kasta posisi kaum sudra ada pada kasta terendah sehingga
tidak mungkin mereka mau menyebarkan agama Hindu yang merupakan
milik  kaum brahmana, kasta diatasnya. Jika mereka menyebarkan agama
Hindu berarti akan lebih mengagungkan posisi kasta brahmana, kasta yang
telah menempatkan mereka pada kasta terendah. Tidak mungkin pelarian
golongan ksatria dari India bisa mendapatkan kedudukan mulia sebagai
raja di wilayah lain, sedangkan di Indonesia masa itu, seseorang dapat
menjadi pemimpin suatu wilayah karena dia dirasa mempunyai kemampuan
lebih daripada yang lainnya. Tidak mungkin rakyat menginginkan orang
yang telah mengalahkan rakyat di wilayah itu untuk menjadi raja mereka
karena mereka pasti harus hidup dalam tekanan dari orang yang tidak
mereka kenal

Skor Maksimum 20
KARTU SOAL PENILAIAN HARIAN
SMA NEGERI 1 BALONGPANGGANG

MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA PENYUSUN : Prasasti Purwanto Putri


KELAS/SEMESTER : X / GANJIL TH. PELAJARAN : 2020-2021
Kompetensi Dasar : Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan
kebudayaan Hindu dan Buddha ke Indonesia

Materi Pembelajaran : Teori Masuknya Hindu-Buddha

Indikator soal : Melalui studi literasi, siswa dapat menganalisis relevansi antara teori masuknya
agama Hindu-Budha di Indonesia dengan sumber-sumber sejarah

Butir Soal : Menurut kalian teori manakah yang paling benar terkait masuknya agama hindu dan
budha di Indonesia! Jelaskan secara singkat

Pedoman Penyekoran
KUNCI JAWABAN SKOR

Teori Arus Balik.; Teori ini menyebutkan bahwa kebudayaan Hindu- 20


Buddha yang ada di Indonesia pada mulanya dibawa oleh kaum intelektual
yang menumpang di kapal saudagar. Karena orang-orang terpelajar di
nusantara tertarik, mereka pun mengirim perwakilan untuk belajar langsung
KARTU SOAL PENILAIAN HARIAN
SMA NEGERI 1 BALONGPANGGANG

MATA PELAJARAN : SEJARAH INDONESIA PENYUSUN : Prasasti Purwanto Putri


KELAS/SEMESTER : X / GANJIL TH. PELAJARAN : 2020-2021

Kompetensi Dasar : Menganalisis berbagai teori tentang proses masuknya agama dan
kebudayaan Hindu dan Buddha ke Indonesia

Materi Pembelajaran : Teori Masuknya Hindu-Buddha

Indikator soal : Melalui studi literasi, siswa dapat menganalisis relevansi antara teori masuknya
agama Hindu-Budha di Indonesia dengan sumber-sumber sejarah

Butir Soal : Jelaskan fungsi selat malaka terhadap perkembangan dan kemajuan kerajaan
sriwijaya

Pedoman Penyekoran
KUNCI JAWABAN SKOR

Selat Malaka memiliki kedudukan cukup penting dalam dunia perdagangan 20


dan pelayaran. Keberadaan selat malaka yang menghubungkan antara negara-
negara di Asia Tenggara, Asia Barat dan Asia Timur memang merupakan
faktor utama wilayah malaka memiliki peran penting dalam jalur
perdagangan internasional. Di indonesia sendiri malaka merupakan salah satu
daerah yang sangat penting dalam hal perkembangan perdagangan. Jauh
sebelum bangsa barat menginjakkan kaki di Indonesia, kawasan indonesia
yang tergabung menjadi nusantara sudah menjadi wilayah perdagangan yang
berkembang secara internasional. Hal ini dapat di buktikan dengan adanya
peta jalur perdagangan internasional. 

Skor Maksimum 20

Anda mungkin juga menyukai