Nama:

Nim:

Kelas:

Matkul:

Tugas:

Judul: Pentingnya melestarikan tradisi tepuk tepung tawar bagi muslim melayu
riau

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar belakang

Indonesia merupakan sebuah negara yang sangat multikultural dan bangsanya

sangat majemuk yang terdiri dari berbagai macam suku, budaya, ras dan agama.
Setiap bangsanya memiliki berbagai macam kebudayaan asli yang menjadi ciri
khasnya dan terus dipertahankan. Salah satu aspek yang menarik dari kebudayaan
di Indonesia adalah keaslian budaya daerah yang masih tetap dipertahankan.
Setiap kebudayaan berisikan seperangkat pedoman yang antara lain dapat
digunakan oleh para penganut dan pengikutnya untuk mewujudkan ketertiban
sosial. Budaya merupakan seluruh sistem gagasan, rasa dan tindakan serta karya
yang dihasilkan manusia dalam kehidupan masyarakat. Budaya adalah setruktur
normatif yang berfungsi sebagai garis-garis pokok atas pedoman prilaku yang
disertai peraturan mengenai apa yang harus dilakukan dan apa yang dilarang.
Budaya dapat menggambarkan arah dalam berfikir dan pada masyarakat
tradisional pola pikir dapat dilihat dari mitos yang berkembang. Kabupaten Lingga
terdapat berbagai sejarah budaya melayu yang masih sangat kental, salah satunya
adat istiadat perkawinan yaitu tepuk tepung tawar tepatnya berada di Kecamatan
Lingga utara, adat istiadat ini masih sangat dijunjung tinggi khususnya masyarakat
Desa resun pesisir khususnya etnis melayu.
 Tepuk tepung tawar adalah suatu upacara adat budaya melayu Riau
peninggalan para Raja-raja terdahulu. Tepuk tepung tawar merupakan upacara
adat dan juga bentuk persembahan syukur atas tekabulnya suatu keinginan
atau usaha, upacara ini dilakukan pada dua ketentuan,baik pada manusia
maupun pada benda. Tepuk Tepung Tawar bisanya dilakukan pada acara
pernikahan, kelahiran, ataupun acara adat lainnya, namun di Kelurahan
Simpang Tuan Tradisi Tepuk Tepung Tawar ini lebih sering diguanakan pada
waktu pernikahan dan kelahiran. Pada pernikahan Tepuk Tepung Tawar sebagai
bentuk syukur keluarga besar atas terjalinnya suatu pernikahan, dan
diharapkan dapat membawa kebaikan pada kedua mempelai. Berdasarkan
makna ritual tepuk tepung tawar bagi masyarakat Suku Melayu ada pepatah
mengungkapkan “kalau buat keje nikah kawin, kalau belum melaksanakan
acara tepuk tepung tawar (dalam bahasa melayu: ketik tepung tawo) belum
sah (afdhal) acara yang dilaksanakan”. Tepuk Tepung Tawar bagi masyarakat
Melayu merupakan simbol budaya dan akan tetap terpelihara jika semua unsur
pendukung budaya itu selalu berupaya dan menjunjung tinggi keberadaan
Tepuk Tepung Tawar tersebut. Dengan demikian juga akan melanggengkan
keberadaan Tepuk Tepung Tawar dalam kehidupan masyarakat.

B.Rumusan masalah

1. Apa itu Tepuk Tepung Tawar?

2. Bagaimana Proses Pelaksanaan tradisi Tepuk Tepung Tawar?
3. Bagaimana Pandangan Tradisi Tepuk Tepung Tawar bagi muslim melayu
riau?
4. Pentingnya melestarikan tradisi Tepuk Tepung Tawar?
5. Bagaimana Cara melestarikannya?

C.Tujuan penelitian

1. Untuk menambah pengetahuan perihal tradisi tradisi di indonesia,

khususnya di kepulauan riau
2. Mengedukasi dan meneliti kembali perihal tradisi yang tepung tepuk tawar
yang masih asing di kuping masyarakat indonesia
3. Mencari tahu pola pikir pandangan umat muslim riau perihal tradisi tepuk
tepung tawar.
4. Meneliti bagaimana cara agar tradisi di indonesia dapat melestarikan
budaya / tradisi di indonesia
 5. Menuntaskan tugas yang diberikan oleh dosen

D.Studi literature
Saya mengambil sumber atau referensi dalam melakukan penelitian ini dari
berbagai jurnal, thesis dan beberapa orang yang bisa dipercayai dapat
memberikan jawaban untuk rumusan masalah penelitian ini dan mendapat
manfaat dan tujuan penelitian

E.Metode penelitian
Jenis penelitian yang akan saya gunakan adalah penelitian kualitatif dengan
menggunakan studi lapangan (field research) metode penelitian kualitatif
merupakan suatu cara yang di gunakan untuk menjawab masalah penelitian yang
berkaitan dengan data narasi yang bersumbar dari aktifitas wawancara,
pengamatan, dan penggalian dokume.

F. Out line
1. Halaman judul/cover
2. Kata pengantar
3. Daftar isi
4. Daftar label

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENELITIAN

BAB II SEJARAH TEPUK TEPUNG TAWAR

A. PENGERTIAN TEPUK TEPUNG TAWAR

B. SEJARAH / ASAL USUL TRADISI TEPUK TEPUNG TAWAR
C. HUKUM TEPUK TEPUNG TAWAR DALAM ISLAM

BAB III TEORI TEPUK TEPUNG TAWAR

A. TEORI INTERAKSI SIMBOLIK TRADISI TEPUK TEPUNG TAWAR
 B. NILAI - NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PELAKSAAN TRADISI TEPUK
TEPUNG TAWAR
C. MAKNA DIBALIK TRADISI TEPUK TEPUNG TAWAR
D. BAGAIMANA PANDANGAN MUSLIN TERHADAP TRADISI TEPUK TEPUNG
TAWAR

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. KEUNTUNGAN MELESTARIKAN TRADISI TEPUK TEPUNG TAWAR BAGI

MUSLIM RIAU
B. KEUNTUNGAN MELESTARIKAN TRADISI TEPUK TEPUNG TAWAR BAGI
PEMERINTAH

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN
B. SARAN