PERENCANAAN MENU

STANDAR MAKANAN RUMAH SAKIT

“MAKANAN DIET PENYAKIT STROKE (CVA)”

Tugas Mata Kuliah : Dietetika Penyakit Tidak Menular

Dosen Pengampu : M. Ridwanto, S.Gz, M.Gz

DISUSUN OLEH:
Dinda Alya Raihana Najwa
22021140016

TINGKAT-2
PROGRAM STUDI S1 GIZI
FAKULTAS GIZI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS
2023
KASUS
1. Identitas Pasien
Nama : Ny TT
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 55 tahun
Agama : Islam
Alamat : Jl. Rajawali B. No 104 RT/RW 2
Pekerjaan : Wiraswata
Pendidikan : SMP
Tgl MRS : 20 Oktober 2012
Diagnosa akhir : Hemiplegi dengan CVA, DM tipe 2 dan HT stage 2
2. Data Subyektif
a. Data Riwayat Gizi

 Sebelum Masuk Rumah Sakit (dahulu)

 Pasien mempunyai kebiasaan makan 1-2 x sehari. Pasien tidak pernah sarapan.
 Pasien tidak memiliki makanan pantangan/alergi.
 Pola makan pasien sebelum MRS adalah :
 Sumber karbohidrat yang sering dikonsumsi adalah nasi
 Lauk hewani yang sering dikonsumsi adalah telur, ikan dan ayam. Frekuensi
konsumsi lauk hewani pasien adalah hampir selalu ada dalam tiap makan pasien
(5-6x / minggu). Lauk nabati tempe tahu sering dikonsumsi (50 g/kali makan) ,
bahkan menjadi camilan bagi pasien (≥8x/minggu), pengolahannya digoreng.
 Pasien jarang mengkonsumsi sayur dan buah, pasien konsumsi sayur 2x/minggu,
sayur yang paling sering dikonsumsi pasien adalah daun singkong. Buah yang
paling sering dikonsumsi pasien adalah durian dan alpukat. Jika waktunya
musim durian pasien sanggup menghabiskan 3-4 buah durian utuh dalam 1
waktu makan.
 Pasien sering mengkonsumsi yang manis-manis seperti kolak kacang ijo, kolak
pisang (3-4x/ minggu), dan juga pasien sering mengkonsumsi camilan yang
gurih seperti rengginang, dan keripik kentang (3-4x/minggu).
 Pasien sering mengkonsumsi jeroan, terutama dalam menu coto makasar
kesukaan pasien (1 x seminggu).
 Pasien sering mengkonsumsi masakan yang diolah dengan cara disantan dan
digoreng (5-6x/minggu). Dalam memasak sering menggunakan bumbu penyedap
(royco).
 Konsumsi the manis tiap hari (2x/hari)
Data mengenai pola makan pasien dapat dilihat pada Tabel 1.1 :
Tabel 1.1 Pola Makan Pasien

Frekuensi Frekuensi
Bahan
T Bahan Makanan T
Makanan J S J S
P P

Nasi √ Ikan √

Nasi jagung √ Sayuran daun √

Kentang √ Sayuran buah √

Mie √ Pisang √

Roti tawar putih √ Pepaya √

Sagu √ Santan encer √

Tempe √ Makanan gorengan √

 Tahu √ Susu kedelai √

Daging sapi √ Teh manis √

Ayam √ Kopi manis √

Telur √ Sirop/soft drink √

Keterangan :
TP : Tidak Pernah
J : Jarang (1-2x/minggu)
S : Sering (>2x/minggu)

 Setelah Masuk Rumah Sakit (sekarang)

Keadaan pasien yang lemas dan nafsu makannya menurun membuat diit yang diberikan
dari rumah sakit kepada pasien tidak selalu habis. (data hasil recall makan dan intake
sehari dapat dilihat pada Tabel 1.2). pasien sedikit-sedikit bisa menelan.
Tabel 1.2 Intake zat gizi pasien tanggal 25 Oktober 2012
Intake Zat
Zat Gizi
Gizi
Energi (kkal) 851,81

Protein (gram) 12,54

Lemak (gram) 8,98

Karbohidrat (gram) 121,88

b. Data Riwayat Penyakit

 Dahulu
Berdasarkan hasil anamnesa dan data status pasien diketahui bahwa pasien mempunyai
riwayat penyakit DM tipe 2 dan hipertensi sejak 10 tahun yang lalu. Belum pernah
mendapat edukasi gizi.
 Sekarang
Pasien mengeluh badan bagian kanan tidak bisa digerakkan (lumpuh)
c. Sosial Ekonomi
Pasien adalah seorang wiraswata. Pasien mempunyai 3 orang anak dan sudah tidak tinggal
serumah dengan pasien.
d. Obat yang Diberikan
Obat yang diberikan kepada pasien adalah sebagai berikut :
- Brain ACT (obat untuk stroke)
- Cefotaxin (antibiotik)
- Ciprofolaxin (antibiotik)
- Simvastatin (obat untuk menurunkan lipid)
- Injeksi Levemir 0-0-20 (obat untuk menurunkan gula darah)
3. Data Obyektif
a. Data Antropometri
TL = 42 cm
LLA = 29 cm
b. Data Hasil Pemeriksaaan Fisik dan Klinis
Hasil pemeriksaan fisik klinis pasien sebelum pengamatan (25 Oktober 2012) dapat
dilihat pada Tabel 1.3
Tabel 1.3 Data Fisik Klinis Pasien Sebelum Pengamatan Kasus
 Pemeriksaan 25/10/2012

 Keadaan Umum Lemah

 Kesadaran Cm

 Keluhan Tubuh bagian kanan lumpuh

 Tensi (mmHg) 130/80

 Suhu 37,5

 Nadi (x/menit) 80

 RR (x/menit) 20

Sumber : Data Sekunder, Buku Rekam Medik

c. Data Hasil Pemeriksaan Laboratorium
Hasil pemeriksaan laboratorium yang dilakukan terhadap pasien pada tanggal 24
Oktober 2012 dapat dilihat pada Tabel 1.4
Tabel 1.4 Data Laboratorium Pasien
No Pemeriksaan Hasil Normal
1 Hb 12,4 g/dl 12-17 g/dl
3 Trombosit 298.000 150-450 ribu
4 GDP 308 mg/dl 70-110 mg/dl
5 GD2JPP 361 mg/dl < 125 mg/dl
6 PCV 37,4 % 40-50%
7 Albumin 3,6 g/dl 3,6-5,2 m mol/l
8 LED 80 mm/1 jam 4 -20 mm/1 jam
9 Kolesterol 218 mg/dl < 200 mg/dl
10 HDL kolesterol 35 mg/dl > 45 mg/dl
11 LDL kolesterol 150 mg/dl < 150 mg/dl
12 TG 164 mg/dl < 150 mg/dl
 No. RM :
Universitas Nama : Ny. TT
PENGKAJIAN
Muhammadiyah Tanggal Lahir :
Kudus
GIZI Umur : 55 tahun
Jenis kelamin : Perempuan

Tanggal : 20 –09 - 2012

Diagnosis Medis : Hemiplegi dengan CVA, DM Tipe 2, dan HT Stage 2
Antropometri
BB : 74 kg (Estimasi Rumus Crandall) LLA : 29 cm
TB : 142 cm (Estimasi Rumus Fatma) TL : 42 cm
IMT : 36,7 kg/m 2 (Obesitas II) BB/U :-
Biokimia
 Hb : 12,4 g/dl (12-17 g/dl) Normal
 Trombosit : 298.000 (150-450 ribu)  Normal
 GDP : 308 mg/dl (70-110 mg/dl) TinggiDM Tipe II
 GD2JPP : 361 mg/dl (<125 MG/dl) TinggiDM Tipe II
 PCV : 37,4 % (40-50%) RendahAnemia Defisiensi Besi
 Albumin : 3,6 g/dl (3,6 – 5,2 g/dl)Normal
 LED : 80 mm/1 jam (4 -20 mm/1 jam)TinggiRadang Sendi dan autoimun
 Kolesterol : 218 mg/dl (< 200 mg/dl)TinggiPenyumbatan pembuluh darah
 HDL : 35 mg/dl (> 45 mg/dl)RendahRisiko Penyakit Jantung
 LDL : 150 mg/dl (< 150 mg/dl)TinggiSerangan Jantung dan stroke
 TG : 164 mg/dl (< 150 mg/dl)Tinggi Serangan Jantung dan stroke
Klinik/Fisik
 Lemah
 Compos Mentis
 Tubuh bagian kanan lumpuh
 TD : 130/80 (120/80)TinggiHipertensi stage 2
 Suhu :37,50CNormal (36,5–37,50C)
 Denyut Nadi : 80 x/menitNormal (80-100 x/menit)
 RR: 20x/menitNormal (12-20x/menit)
Riwayat Gizi
Alergi Makanan: Tidak Ada Alergi Makanan
- Telur : Ada - Ikan : Ada

- Udang : Tidak - Gluten : Tidak

- Susu sapi dan produk olahan ikan : Tidak - Kacang Kedelai/tanah: Ada

Pola Makan:
 Pasien tidak memiliki alergi makanan
 Kebiasaan makan 1-2 x sehari. Pasien tidak pernah sarapan.
 Sumber karbohidrat yang sering dikonsumsi adalah nasi
 Lauk hewani yang sering dikonsumsi adalah telur, ikan dan ayam. Frekuensi konsumsi lauk
hewani pasien adalah hampir selalu ada dalam tiap makan pasien (5-6x / minggu).
 Lauk nabati tempe tahu sering dikonsumsi (50 g/kali makan) , bahkan menjadi camilan bagi pasien
(≥8x/minggu), pengolahannya digoreng.
 Pasien konsumsi sayur 2x/minggu, sayur yang paling sering dikonsumsi pasien adalah daun
singkong. Buah yang paling sering dikonsumsi pasien adalah durian dan alpukat. Jika waktunya
musim durian pasien sanggup menghabiskan 3-4 buah durian utuh dalam 1 waktu makan.
 Pasien sering mengkonsumsi kolak kacang ijo, kolak pisang (3-4x/ minggu), dan juga pasien sering
mengkonsumsi camilan yang gurih seperti rengginang, dan keripik kentang (3-4x/minggu).
 Pasien sering mengkonsumsi jeroan, terutama dalam menu coto makasar kesukaan pasien (1 x
seminggu).
 Pasien sering mengkonsumsi masakan yang diolah dengan cara disantan dan digoreng
(5-6x/minggu). Dalam memasak sering menggunakan bumbu penyedap (royco).
 Konsumsi teh manis tiap hari (2x/hari)
 Asupan Energi 851,81 kkal
 Asupan Protein 12,54 gram
 Asupan Lemak 8, 98 gram
 Asupan Karbohidrat 121,88 gram
Riwayat Personal
RPD :Berdasarkan hasil anamnesa dan data status pasien diketahui bahwa pasien mempunyai riwayat
penyakit DM tipe 2 dan hipertensi sejak 10 tahun yang lalu. Belum pernah mendapat edukasi gizi.

RPS : Pasien mengeluh badan bagian kanan tidak bisa digerakkan (lumpuh). Diagnosis Hemiplegi
dengan CVA, DM Tipe 2, dan Hipertensi Stage 2.

SOSEK : Pasien adalah seorang wiraswata. Pasien mempunyai 3 orang anak dan sudah tidak tinggal
serumah dengan pasien.
DIAGNOSA GIZI
NI 2.1 Asupan oral tidak adekuat dikarenakan Kebiasaan makan 1-2 x sehari. Pasien tidak pernah
sarapan ditandai hasil recall konsumsi energy (851,81 kkal), konsumsi lemak (8,98 gram),
protein (12,54 gram), dan karbohidrat (121,88 gram) yang rendah dari kebutuhan normal.
NI 5.8.5 Kekurangan asupan serat dikarenakan jarang mengonsumsi buah dan sayur ditandai dari
table pola makan sayur dan buah termasuk kategori Jarang.
NI 5.8.3 Asupan jenis Karbohidrat tidak sesuai dengan kebutuhan dikarenakan Pasien sering
mengkonsumsi yang manis-manis ditandai kadar GDP (308 mg/dl) dan GD2JPP (361 mg/dl)
tinggi.
NI 5.10.2 Kelebihan asupan mineral (sodium) dikarenakan Dalam memasak sering menggunakan
bumbu penyedap (royco) serta pasien sering mengkonsumsi camilan yang gurih seperti
rengginang, dan keripik kentang ditandai tekanan darah tinggi/Hipertensi stage 2 (130/80).
NC 1.1 Kesulitan Menelan dikarenakan Keadaan pasien yang lemas dan nafsu makannya menurun
membuat diit yang diberikan dari rumah sakit kepada pasien tidak selalu habis ditandai hasil
recall konsumsi energy (851,81 kkal), konsumsi lemak (8,98 gram), protein (12,54 gram), dan
karbohidrat (121,88 gram) yang rendah dari kebutuhan normal.
NC2.2 Perubahan nilai laboratoium terkait zat gizi (Lemak) dikarenakan Pasien sering mengkonsumsi
masakan yang diolah dengan cara disantan dan digoreng ditandai kadar Kolesterol (218 mg/dl),
LDL (150mg/dl), dan TG (164mg/dl) termasuk kategori tinggi. Sedangkan kadar HDL (35mg/dl)
rendah..
NC 3.3.4 Obesitas 2 dikarenakan pasien sanggup menghabiskan 3-4 buah durian utuh dalam 1 waktu
makan, sering mengkonsumsi jeroan, mengkonsumsi masakan yang diolah dengan cara
disantan dan digoreng ditandi dari hasil IMT Estimasi TB dan BB (36,7 kg/m 2) termasuka
kategori obesitas 2.
NB 1.1 Pengetahuan yang kurang terhadap makanan dan zat dikarenakan pasien belum pernah
mendapatkan edukasi gizi ditandai identitas pasien hanya merupakan lulusan SMP.
INTERVENSI GIZI
 Usia : 55 tahun ND 1.1 Diet Sehat
 TL :42 cm ND 1.2 Modifikasi bentuk komposisi diet
 Lila : 29 cm RC 1.3 Kolaborasi dengan tenaga medis lain
Rumus Fatma menindaklanjuti hasil laboratorium dan
TB = 62,682 + (1,889 × TL) obat yang diberikan untuk menghindari
TB = 62,682 + (1,889 × 42) interaksi obat dan makanan serta
TB = 62,682 + 79,338 mengajukan diet yang akan diberikan.
TB = 142,02 cm = 142 cm NE 1.1 Edukasi Gizi
Rumus Crandall NC 1.5 (Diet DM 1100 kkal dan Diet Rendah
BB = -64,6 + (2,15 × Lila) + (0,54 × TB) Garam II).
BB = -64,6 + (2,15 × 29) + (0,54 × 142)
BB = -64,6 + 62,35 +76,68 Preskripsi Diet
BB = 74,43 = 74 kg  Diet DM 1100 kkal dan Diet Rendah
BBI = (TB – 100) × 1 Garam II (Na = 600-800 mg)
BBI = (142 – 100) × 1  Bentuk Makanan Lunak tidak
BBI = 42 kg memberatkan aktivitas menelan.
BB 74 2
Tujuan Diet
IMT = 2 = 2 = 36,7 kg/m  Obesitas 2  Memberikan makanan yang sesuai
TB 1,42
AF : 20 % FS :10% dengan kebutuhan gizi pasien dengan
Perkeni 2021 memperhatikan keadaan dan
Energi Basal : 25 kal komplikasi penyakit
Energi Basal = 25 × BBI = 25 × 42 = 1050 kkal  Memperbaiki keadaan stroke
Koreksi Umur = 5 % × EB = 5 % × 1050 = 52,5 kkal  Mempertahankan keseimbangan
Energi Aktivitas=20 %×EB= 20 % × 1050= 210 kkal cairan dan elektrolit
Energi Stress=10 %×EB = 10 %× 1050 = 105 kkal Prinsip dan syarat
Energi = EB + EA + ES – KU = 1050 + 210 + 1205 –  Energi diberikan sesuai kebutuhan
52,5 = 1312,5 kkal yaitu 1050 kkal
 Obesitas 2 dikurangi 20 %  Protein 52,5 gram
Energi = 1312,5 – (20 % × 1312,5)  Lemak cukup 25% x total energi = 29,2
Energi = 1312,5 – 262,5 = 1050 kkal gram
Kebutuhan Zat Gizi  Karbohidrat sisa dari total energi =
20 210 144,4 gram
Protein (20%) = ×1050= = 52,5 gram
100 4  Serat 30 gram
25 262,5  Air 2500 ml
Lemak (25%) = ×1050= = 29,2 gram  Vitamin dan mineral cukup sesuai AKG
100 9
55 575,5 Vit A = 600 RE
KH (55%) = ×1050= = 144,4 gram Vit B = 5.4 mg
100 4
Vit C = 75 mg
Ca = 1000 mg
Fe = 9 mg AKG 2019
Ph = 700 mg
K = 4700 mg
Cu = 900 mcg
Zn = 8 mg
TT &
MONITORING DAN EVALUASI Nama
Terang
 FH 1.1.1.1. Total Energi
 FH 1.5.1.1. Total lemak
 FH 1.5.2.1. Total protein
 FH 1.5.3.1. Total Karbohidrat
 FH 1.6.1 Asupan Vitamin
 FH 1.6.2 Asupan Mineral
 FH 7.3.1.1 Aktivitas Fisik teratur
 AD 1.1.5. Indeks Massa Tubuh
 BD 1.5.1 Kadar GDP dan GD2JPP
 BD 1.7.1 Kadar Kolesterol
 BD 1.7.2 Kadar HDL
 BD 1.7.3 Kadar LDL
 BD 1.7.7 Kadar TG
 BD 1.10.3 Kadar PCV
 PD 1.1.9. Tanda tanda vital (Tekanan Darah)
1. PERENCANAAN MENU
1. Standar Porsi Sehari
BAHAN PORS Kandungan Gizi
MAKANAN I E P L KH Serat Ca Ph Fe Na K Cu Zn Vit A Vit B Vit C Air
Makanan Pokok 3 443 9.2 1.3 97.1 1.9 20 77 2.2 6 408.3 0.6 2.1 - 1.61 17 283.9
Lauk Hewani 1 50 10.8 0 0.8 0 6 17 0.2 164 138.5 0.03 0.4 0 0.2 0 87.8
Lauk Nabati 1 68 7.8 4.6 1.6 0.1 124 63 1 2 121 0.4 0.8 0 0.06 0 82.2
Sayuran 3 187 11.9 2.6 32.4 12.2 309.5 358.5 9.9 165 851.5 0.66 1.4 2257 0.76 119 498.2
Buah 4 178 2.3 1.05 40.45 10.54 429 162.1 6.1 57.9 326.9 83.2 0.44 5.1 0.37 56.4 153.7
Gula - - - - - - - - - - - - - - - - -
Minyak - - - - - - - - - - - - - - - - -
Susu 2 124 10.3 2.7 14.2 - 366 284 0.3 116 299 0.01 0.6 22 0.13 2 269
TOTAL 1050 52.3 13.25 186.55 22.34 1254.5 961.6 19.7 510.9 2145 84.9 5.74 2298.6 3.13 194.4 1374.8

2. Pembagian Porsi Perhari

BAHAN Makan Selingan Makan Selingan Makan

MAKANAN Pagi Pagi Siang Siang Malam
Makanan Pokok 1p - 1p - 1p
Lauk Hewani 1p - - - -
Lauk Nabati - - 1p - -
Sayuran 1p - 1p - 1p
Buah 1p 1p - 1p 1p
Gula - 1p - 2p -
Minyak - - - 1p -
Susu - - - - 2p
Air - 1p - 1p -
Waktu Nama Bahan Berat Energi Protein Lemak KH Serat Ph Fe Na K Cu Zn Vit A Vit B Vit C
URT Ca (g) Air (g)
Makan Menu Makanan (g) (kal) (g) (g) (g) (g) (mg) (mg) (mg) (mg) (mg) (mg) (mcg) (mg) (mg)
Nasi Tim Nasi Tim 1/2 gelas 100 120 2.4 0.4 26 0.5 3 7 0.4 0 23.9 0.1 0.6 0 0.5 0 71
Putih Telur
Poached 1 butir 31 50 10.8 0 0.8 0 6 17 0.2 164 138.5 0.03 0.4 0 0.2 0 87.8
Ayam
White Egg
Pagi 1/2
with
Bayam mangko 25 18 1.8 0.3 3.3 0.4 133.5 33.5 2 8 228.2 0.1 0.2 457 0.04 40 43.5
Spinach
k
Orange Sari Jeruk
1/2 gelas 100 22 0.4 0.1 5.5 0 9.5 8 0.1 0 0 0 0 14.5 0.04 24.5 43.8
Juice Manis
Total 210 15.4 0.8 35.6 0.9 152 65.5 2.7 172 390.6 0.23 1.2 471.5 0.78 64.5 246.1
Bubuk Agar-
1 sachet 7 0 0 0.2 0 0.04 400 125 5 0 15.8 0 0.04 0 0 0 6.4
agar
Selinga Puding Buah
Buah Naga 1/2 buah 75 35.5 0.8 1.6 4.6 1.6 6.5 7 0.2 5 64 0 0.2 0 0.2 0.5 42.9
nI Naga
Susu Skim
1 gelas 200 72 7 0.2 10.2 0 246 194 0.2 76 0 0 0 0 0.03 2 181
segar
Total 107.5 7.8 2 14.8 1.64 652.5 326 5.4 81 79.8 0 0.24 0 0.23 2.5 230.3
Nasi Tim 1/2 gelas 100 120 2.4 0.4 26 0.5 3 7 0.4 0 23.9 0.1 0.6 0 0.5 0 71
Nasi Tim Kentang 1 biji 100 83 2 0.1 19.1 0.4 11 56 1 6 336.6 0.3 0.3 0 0.11 17 70.9
Tahu dan Tahu 2 potong 100 68 7.8 4.6 1.6 0.1 124 63 1 2 121 0.4 0.8 0 0.06 0 82.2
Siang Sayur
Daun
1 akar 28 41 2 0.3 7.8 2.1 60 40 2.3 30 90 0.1 0.3 0 0.01 11 89.1
Bawang
Jus Tomat Tomat 1 buah 62 24 1.3 0.5 4.7 1.5 8 77 0.6 10 164.9 0.1 0.2 0 0.2 34 92.9
Total 336 15.5 5.9 59.2 4.6 206 243 5.3 48 736.4 1 2.2 0 0.88 62 406.1
Selinga Smoothie Pisang Mas 1 buah 50 54 0.6 0.1 14.3 0.6 3 10.6 0.3 17.9 166.6 83.2 0.2 5.1 0.03 0.9 27.3
n II Pisang Yogurt 1 gelas 200 52 3.3 2.5 4 0 120 90 0.1 40 299 0.01 0.6 22 0.1 0 88
Total 106 3.9 2.6 18.3 0.6 123 100.6 0.4 57.9 465.6 83.21 0.8 27.1 0.13 0.9 115.3
Nasi Tim Nasi Tim 1/2 gelas 100 120 2.4 0.4 26 0.5 3 7 0.4 0 23.9 0.1 0.6 0 0.5 0 71
1
Jamur
mangko 50 21 3.8 0.6 0.9 5.1 3 94 1.7 17 33.4 0.2 0.1 0 0.1 5 93.7
Kuping
k
Malam Sup Jamur
Wortel 1 buah 27 42 1 0.6 7.9 1 45 74 1 70 245 0.06 0.3 1800 0.4 18 89.9
Daun
1 akar 28 41 2 0.3 7.8 2.1 60 40 2.3 30 90 0.1 0.3 0 0.01 11 89.1
Bawang
Jus Mangga Mangga 1/2 buah 25 66.5 0.5 0.05 16.05 5.9 10 11.5 0.5 35 80.5 0 0 0 0.1 30.5 33.3
 Manalagi
Total 290.5 9.7 1.95 58.65 14.6 121 226.5 5.9 152 472.8 0.46 1.3 1800 1.11 64.5 377
∑ Total Asupan Zat Gizi 1050 52.3 13.25 186.55 22.34 1254.5 961.6 19.7 510.9 2145 84.9 5.74 2298.6 3.13 194.4 1374.8
99.62 45.38 ##### 74.47 ##### ##### ##### 85.15 #### 9.43 71.75 383.10 259.20 54.99
% Kecukupan Zat Gizi 100% 57.96%
% % # % # # # % # % % % % %