Anda di halaman 1dari 7

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iv

BAB 1. LATAR BELAKANG


I.1 Latar Belakang....................................................................................................1
I.2 Perumusan Masalah............................................................................................2
I.3 Tujuan Penelitian................................................................................................2
I.4 Manfaat Penelitian..............................................................................................2
I.5 Batasan Penelitian...............................................................................................2

BAB II. HASIL DAN PEMBAHASAN


II.1 Masalah Yang Diangkat Dalam Penelitian........................................................4
II.2 Hasil Dari Penelitian..........................................................................................4
II.2.1 Populasi Dan Sampel...............................................................................4
II.2.2 Distribusi Normal....................................................................................5
II.2.3 Probabilitas Dan Perubah Acak...............................................................6
II.2.4 Bangkitan Bilangan Acak........................................................................7
II.2.5 Sampel Bilangan Acak Terdistribusi Normal..........................................7
II.2.6 Program Komputer Dan Hasilnya.........................................................10
II.2.7 Penggunaan Untuk Simulasi Pembebanan Lalulintas Model
Stokastik................................................................................................13

BAB III. PENUTUP


III.1 Kesimpulan....................................................................................................14
III.2 Saran...............................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
LATAR BELAKANG

I.1 Latar Belakang


Lingkungan biasanya diartikan sebagai sesuatu yang ada di sekeliling
kehidupan atau organisme. Lingkungan adalah kumpulan dari segala sesuatu yang
membentuk kondisi dan akan mempengaruhi secara langsung maupun tidak
langsung baik kepada kehidupan dalam bentuk individual maupun kuminitas pada
tempat tertentu. Masalah pencemaran merupakan suatu masalah yang sangat
populer, banyak dibahas oleh kalangan masyarakat di seluruh permukaan bumi
kita ini. Masalah pencemaran merupakan suatu masalah yang sangat perlu
mendapat penanganan secara serius oleh semua pihak untuk dapat menanggulangi
akibat buruk yang terjadi karena pencemaran, bahkan sedapat mungkin untuk
dapat mencegah jangan sampai terjadi pencemaran lingkungan. Pencemaran
lingkungan terjadi bila daur materi dalam lingkungan hidup mengalami
perubahan, sehingga keseimbangan dalam hal struktur maupun fungsinya
terganggu. Ketidak seimbangan struktur dan fungsi daur materi terjadi karena
proses alam atau juga karena perbuatan manusia. (Ulfa, 2019).

Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya zat,


komponen lain kedalam ligkungan sehingga berubahnya tatanan lingkungan oleh
kegiatan manusia atau proses alam sehingga kualitas alam menurun dan tidak
berfungsi sesuai dengan peruntukannya. Sedangkan Pencemaran lingkungan
menurut Undang-Undang No 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup adalah masuknya atau dimasukkannya energi
kedalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku
mutu. (Siregar, 2020). Batasan pencemaran menurut UU No. 4 Tahun 1982,
menjelaskan bahwa “Pencemaran” adalah masuknya atau dimasukkannya mahluk
hidup, zat, energy dan atau komponen lain kedalam lingkungan dan atau
merubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau proses alam, sehingga
kwalitas lingkungan turun sampai tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan
menmjadi kurang atau tidak dabat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya.

1
pencemaran terhadap lingkungan memiliki beberapa dampak diantaranya :
dampak terhadap kesehatan manusia, kesehatan flora, kesehatan fauna, material,
terjadinya hujan asam. Banyaknya dampak yang diakibatkan oleh pencemaran
lingkungan ini terutama dampak yang paling fatal adalah terhadap makhluk hidup
baik manusia, flora maupun fauna mengharuskan kita untuk lebih menyadari
dimulai dari diri sendiri dan pada akhirnya dapat mengajak orang-orang
disekeliling kita untuk tetap menjaga lingkungan hidup agar tetap bersih dan asri
sehingga kesehatan makhluk hidup tetap terjaga. (Budiyono, 2010)

1.2 Perumusan Masalah


Berdasarkan Latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini yaitu:
1. Bagaimana model yang menggunakan distribusi normal sebagai
distribusi biaya persepsi?
2. Bagaimana menerapkan implementasi algoritma transformasi Box-
Muller dengan pengkodean bahasa MS-Fortran Power Station?

1.3 Tujuan Penelitian


1. Dapat mengetahui model yang menggunakan distribusi normal
sebagai distribusi biaya persepsi.
2. Dapat menerapkan implementasi algoritma transformasi Box-
Muller dengan pengkodean bahasa MS-Fortran Power Station.

1.4 Manfaat Penelitian


1. Dapat digunakan sebagai media informasi sekaligus acuan bagi
peneliti untuk mengetahui model yang menggunakan distribusi
normal sebagai distribusi biaya persepsi.
2. Diharapkan dengan hasil peneitian ini dapat memperkaya wawasan
ilmu pengetahuan tentang pengimplementasian implementasi
algoritma transformasi Box-Muller dengan pengkodean bahasa
MS-Fortran Power Station.
3. Diharapkan masyarakat umum mampu mengimplementasikan
Transformasi Box-Muller yang digunakan dalam mencari solusi

2
BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN

II.1 Masalah Yang Diangkat Dalam Penelitian

3
III
PENUTUP

III.1 Kesimpulan
Dari studi dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Suatu sistem atau proses stokastik dapat dicirikan dengan salah satu
peubahnya berbentuk distribusi probabilitas.
2. Distribusi normal telah terbukti dapat mendeskripsikan suatu gejala alam
dengan baik, dan dapat dipakai untuk memodelkan sebaran persepsi
pengguna jalan tentang biaya suatu ruas atau rute.
3. Pengambilan sampel acak dari suatu distribusi biaya persepsi ruas jalan
dapat dilakukan dengan menggunakan bilangan acak.
4. Bilangan acak terdistribusi seragam dapat digunakan dalam pengambilan
sampel acak dari suatu peubah stokastik terdistribusi normal, yaitu dengan
melalui transformasi Box-Muller.
5. Transformasi Box-Muller dapat dilakukan dengan menggunakan dua
bilangan acak yang masing-masing bersifat independen, yakni dengan seed
yang berbeda.
6. Transformasi Box-Muller dapat digunakan untuk pengambilan sampel
acak suatu peubah atau komponen peubah yang berciri stokastik, di mana
ketidakpastiannya dapat dikodekan melalui distribusi probabilitas yang
berbentuk distribusi normal.
7. Transformasi Box-Muller dapat digunakan dalam mencari solusi persoalan
transportasi, dimana biaya transportasi atau komponennya mengandung
ciri stokastik dan dimodelkan sebagai peubah acak terdisribusi normal.
III.2 Saran
Penulis menyadari masih terdapat banyak kesalahan dalam penulisan
laporan review jurnal dan penulis juga berharap kedepannya laporan ini dapat
berguna bagi orang lain. Saran untuk penelitian selanjutnya agar bisa
memperdalam kajian tentang penerapan distribusi normal dalam memodelkan
sebaran persepsi pengguna jalan tentang biaya suatu ruas atau rute.

4
DAFTAR PUSTAKA

Ulfa, N. D. (2019). Pelaksanaan SPPL Sebagai Upaya Pencegahan Pencemaran


Lingkungan Oleh Usaha Mikro dan Kecil di Kabupaten Sleman (Doctoral
dissertation, UAJY).
Siregar, E. S., & Nasution, M. W. (2020). Dampak Aktivitas Ekonomi Terhadap
Pencemaran Lingkungan Hidup (Studi Kasus Di Kota Pejuang,
Kotanopan). Jurnal Education and Development, 8(4), 589-589.

Anda mungkin juga menyukai