Demam berdarah dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue,virus yang merupakan
suatu RNA untai positif. Virus ini terdapat di genus Flavivirus dari famili Flaviviridae yang
mempunyai 4 serotipe yaitu (DEN-1, DEN-2, DEN-3, DEN-4). Penyakit DBD dapat
ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti betina terinfeksi virus dengue dalam
tubuhnya setelah menghisap darah manusia yang mengalami viremia. Virus yang masuk ke
dalam tubuh nyamuk sehat tersebut akan berkembang biak selama 8-12 hari sesudahnya.
Setelah masa inkubasi usai, artinya virus sudah aktif dan nyamuk dapat mulai bisa
menginfeksi manusia lewat gigitannya. Setelah nyamuk pembawa virus itu menggigit
manusia, virusnya akan masuk dan mengalir dalam darah manusia untuk mulai menginfeksi
sel-sel tubuh yang sehat.
Untuk mengatasi hal ini, sistem imun tubuh akan menghasilkan proteksi berupa
antibodi yang bekerja sama dengan sel darah putih melawan virus. Imun juga akan merespon
dengan melepaskan sel T sitotoksik (limfosit) untuk memindai dan membunuh sel tubuh yang
terinfeksi. Proses inilah yang kemudian memunculkan berbagai gejala DBD pada tubuh
seseorang. Gejala DBD umumnya baru akan muncul sekitar empat hingga 15 hari setelah
gigitan nyamuk.
Terdapat beberapa nyamuk lain yang dapat menjadi vektor DBD yaitu nyamuk Aedes
Polynesiensis, Aedes Scutellaris dan Aedes Albopictus. Penyakit ini sering terjadi dan
memiliki dampak yang lebih berbahaya apabila terdapat pada anak-anak. Namun, bukan
berarti penyakit ini tidak dapat menyerang orang dewasa. Ada beberpa faktor yang bisa
meningkatkan penyebab penyakit DBD menjangkit seseorang yaitu:
Nyamuk aedes memanglah faktor utama yang memicu timbulnya penyakit DBD namun ada
faktor lain yang meningkatkan penularan virus tersebut dari nyamuk ke manusia diantaranya
Nyamuk penyebab DBD biasanya menginfeksi seseorang di pagi sampai sore hari
menjelang petang. Penularan terjadi saat nyamuk menggigit dan menghisap darah seseorang
yang sudah terinfeksi virus dengue, ketika nyamuk tersebut menggigit orang lain, maka virus
akan tersebar.
Bisa dibilang, nyamuk berperan sebagai medium pembawa (carrier) virus dengue tersebut.
Selain gigitan nyamuk, demam berdarah dipicu oleh faktor risiko tertentu. Beberapa faktor
risiko tersebut, di antaranya:
Bayi, anak-anak, orang lanjut usia, dan orang dengan kekebalan tubuh yang lemah.