Lokasi sebuah perusahaan memegang salah satu peranan penting dalam kegiatan operasional

perusahaan, terutama dalam rangka meminimalisasi biaya produksi atas barang atau jasa yang
dihasilkan. Dengan biaya yang relatif rendah dibanding perusahaan sejenis, akan meningkatkan
daya saing perusahaan.

Apabila saya manajer operasional perusahaan jasa atau layanan, hal utama yang akan saya
pertimbangkan adalah kedekatan dengan pelanggan. Hal ini dikarenakan perusahaan jasa
banyak berinteraksi langsung dengan pelanggan, karena core (inti) bisnis dari perusahaan jasa
adalah memberikan layanan kepada masyarakat. Faktor ini mencakup akses yang mudah
ditempuh oleh konsumen yang menjadi target pasar kita. Dengan menjalin kedekatan dengan
konsumen yang menjadi target pasar kita, kita akan lebih memahami kebutuhan dan harapan
pelanggan terhadap layanan kita sehingga kita mudah untuk melakukan perbaikan dan inovasi.
Selain itu, dengan menjaga relasi yang baik, akan meningkatkan loyalitas konsumen kepada
perusahaan kita, sehingga bisa menjaga long-term sustainability perusahaan kita.

Perusahaan dapat menggunakan metode-metode untuk memilih lokasi yang paling tepat, baik untuk
mendirikan perusahaan baru maupun untuk mengadakan perluasan atau ekspansi perusahaan
yang ada. Metode yang dapat digunakan, misalnya metodepenilaian faktor, metode titik impas, metode
pusat gravitasi, metode muatan-jarak, metode transportasi, dan metode delphi.

1. Metode Penilaian Faktor (factor rating method) merupakan salah satu daribeberapa
metode kualitatif dalam pemilihan lokasi. Hasil penilaian masing-masing lokasi beserta bobot
kepentingannya merupakan faktor yang memengaruhinilai masing-masing lokasi. Lokasi yang
dipilih tentu saja mempunyai nilaitertinggi.

2. Metode Analisis Titik Impas (break even analysis) dapat membantu manajerdalam
membandingkan alternatif lokasi berdasarkan faktor-faktor kuantitatif yangditunjukkan dengan biaya
total.

3. Metode Pusat Gravitasi (center-of-gravity method) merupakan teknikmatematika yang

digunakan untuk menemukan lokasi sebagai pusat distribusitunggal yang melayani sejumlah lokasi
yang terkait, seperti pemasok, pelanggan,dan sebagainya. Metode ini dilakukan dengan mencari tempat
dan menemukanbiaya angkut terbaik kepusat distribusi.

4. Metode Muatan-Jarak (load-distance method) merupakan variasi dari metodepusat gravitasi untuk
menentukan koordinat titik lokasi fasilitas. Dalam metodeini, seperangkat koordiant titik lokasi tunggal
tidak tidak diidentifikasi. Sebagaigantinya, berbagai lokasi di evaluasi menggunakan nilai muatan
jarak yangmerupakan ukuran berat dan jarak.
5. Metode Transportasi merupakan metode yang dilakukan secara berulang untukmenyelesaikan
masalah yang meminimalkan biaya angkut produk dari satu lokasike lokasi lain sebagai tujuan. Ada
dua metode yang digunakan dalam modeltransportasi, yaitu metode sudut barat laut dan metoide
biaya terendah.

6. Metode Delphi merupakan proses sistematis dan berulang untuk mendapatkankonsensus

mengenai pandangan para ahli secara panel. Pendekatan yang seringdigunakan adalah teknik peramalan
kualitatif yang digunakan untuk menemukandan memahami faktor-faktoryang memengaruhi
pengambilan keputusanmengenai isu-isu khusus, topik, atau bidang-bidang permasalahan.

Contohnya yaitu :

1. Membuka jaya layanan kirim paket seperti JNE, J&T, Si cepat dilokasi yangmudah terjangkau
masyarakat. Pada umumnya pelanggan sedikit kerepotan untukmengirimkan barang ke saudara atau
keteman karena jaraknya cukup jauh darilokasi pelanggan. Agar tidak cape repot kirim-kirim barang
sendiri. Pelangganbisa menggunakan jaya layanan kirim paket barang.

2. Membuka jasa layanan supply minyak seperti : Pom Bensin Mini di lokasi yangmudah terjangkau
masyarakat. Pada umumnya pelanggan males untukmensupplay minyak pada kendaraan karena
jarak nya yang cukup jauh dari lokasipelanggan.

SUMBER : MODUL 3 EKMA 4215 hal 3.6 s/d 3.21