Anda di halaman 1dari 11

Penurunan Kesehatan Mata Sebagai Akibat Dari

Pemakaian Gadget Pada Pembelajaran Online


Arroihan Lazuardi
arroihanlazuard@gmail.com

Abstrak:
Berkembangnya teknologi maka berkembang pula berbagai aspek
pendukung kehidupan yang ada, tidak terkecuali dengan aspek
pendidikan. Belum lama ini kita terdampak akan pandemi covid 19,
sehingga turut membuat kegiatan belajar mengajar mau tidak mau
harus dapat beradaptasi dengan keadaan. Beralih dari pembelajaran
secara langsung ke pembelajaran daring tentunya membutuhkan
media pembelajaran. Salah satunya yaitu dengan gadget,
penggunaan gadget yang cukup tinggi selama masa pandemi
memicu berbagai penurunan kesehatan. Salah satunya yaitu
penurunan kesehatan mata, banyak siswa saat ini yang telah
menggunakan kacamata. Hal itu terjadi karena terlalu lama
menggunakan gadget, sehingga kualitas penglihatan mata menjadi
menurun.
Penelitian ini bertujuan untuk memberi gambaran bagaimana
pengaruh globalisasi terhadap keutuhan Pancasila sebagai ideologi
banga. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literasi atau
library reseacrh melalui pengumpulan data dari buku, jurnal dan
berbagai internet yang memiliki keterkaitan dengan penulisan ini.
Hasil dari penelitian ini menggambarkan selama kegiatan
pembelajaran secara daring memberikan dampak terhadap kesehatan
mata yaitu adanya kualitas penurunan terhadap kesehatan.
Kata kunci: Mata, Pembelajaran Online, Gadget
PENDAHULUAN

Globalisasi memberikan dampak terhadap keseluruhan aspek yang ada di


kehidupan, seperti aspek ekonomi, politik, sosial budaya, pendidikan dan aspek
yang lainnya. Terlebih lagi pada masa pandemi Covid-19 muncul membuat
perubahan besar hampir dari seluruh aspek kehidupan, terutama pada sistem
pendidikan. Keadaan ini telah merubah sistem pendidikan ada dan menuntut dunia
pendidikan dan para pendidik serta peserta didik untuk dapat beradaptasi terhadap
perubahan yang ada. Keadaan ini menyebabkan seluruh kegiatan menjadi
terhambat, salah satunya dari sektor pendidikan.

Seiring dengan cepatnya arus era globalisasi, membuat penggunaan


teknologi telah banyak mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia, tidak
terkecuali dengan aspek pendidikan. Gadget merupakan salah satu teknologi yang
telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, gadget merupakan sebuah
perangkat atau instrument elektronik yang memiliki tujuan dan fungsi praktis
untuk membantu pekerjaan manusia (Derry ,2014).1 Perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi yang semakin cepat ,sehingga tanpa disadari telah
mempengaruhi setiap aspek kehidupan manusia. Karena dengan seiring arus
globalisasi tuntutan kebutuhan pertukaran informasi yang cepat menyebabkan
peranan teknologi komunikasi menjadi sangat penting. Penggunaan gadget di
kalangan pelajar dan mahasiswa masa kini merupakan sebuah keharusan untuk
memilikinya.

Pandemi Covid-19 yang sempat terjadi menyebabkan banyak perubahan


secara drastis di dunia pendidikan, dimana mahasiswa lebih sering menggunakan
gadget. Dunia pendidikan saat ini sedang dalam masa transisi yakni merubah
metode pembelajaran luring ke pembelajaran daring. Pembelajaran daring sendiri
merupakan pembelajaran yang berlangsung antara guru dan siswa tanpa kontak
tatap muka melalui jaringan internet. Pembelajaran dulu dilakukan secara
langsung dan tatap muka namun setelah covid 19 mulai melanda dunia sistem

1
Derry, Bila Si Kecil Bermain Gadget: Panduan Bagi Orang Tua Untuk Memahami FaktoFaktor Penyebab Anak
Kecanduan Gadget (Jakarta: Bisakimia, 2013), 7
pembelajaran berubah dan dilakukan secara daring. Gadget merupakan salah satu
kebutuhan utama mahasiswa sebagai media pembelajaran daring.

Dalam pelaksanaan pembelajaran online, peran teknologi tidak dapat


dipisahkan. Karena, dalam proses belajar mengajar teknologi dapat memenuhi
segala kebutuhan mahasiswa. Kini banyak platform yang dapat membantu
mahasiswa mengimplementasikan e-learning, contohnya, zoom, google
classroom, edmoodlo, learning house dan masih banyak lagi. Pembelajaran secara
online tentu memberi dampak positif dan negatif. Dampak positif diantaranya,
para mahasiswa dengan mudah mengakses materi pembelajaran ataupun sebagai
sarana penunjang kegiatan belajar dan berkaitan dengan tugas yang menjadikan
pembelajaran online menjadi lebih efektif.

Terlepas dari itu, ada pula dampak negatif dari pembelajaran secara online.
Dalam situasi seperti saat ini, terjadinya pandemi Covid-19 yang mengharuskan
mahasiswa melakukan pembelajaran jarak jauh dan menjadi pengaruh besar
terhadap kesehatan mata yang membuat proses belajar mengajar menjadi kurang
efektif. Hal tersebut menjadi salah satu tantangan di bidang pendidikan yang
dihadapi saat masa pandemi Covid-19.

Faktor yang mempengaruhi gangguan kesehatan mata salah satunya


karena menatap layar dalam waktu yang lama. Mata merupakan indra penglihatan
pada manusia. Mata dibentuk untuk menerima rangsangan berkas-berkas cahaya
pada retina selanjutnya dengan perantaraan serabut-serabut nervus optikus,
mengalihkan rangsangan ini ke pusat penglihatan pada otak untuk ditafsirkan
(Evelin, 1999).2 Gangguan kesehatan mata menjadi salah satu penyebab mata
tidak bisa berfungsi dengan baik. Ada beberapa faktor yang dipengaruhi karena
timbulnya kelelahan pada mata, yaitu faktor lingkungan maupun faktor pekerja.
Faktor pekerja dapat berupa kelainan refraksi mata, perilaku beresiko, usia, faktor
genetik, dan lama saat kerja. Gangguan kesehatan mata atau kerusakan pada mata
ini dapat menyebabkan hilangnya penglihatan dan dalam kasus yang paling parah
bisa mengalami kebutaan.
2
Evelyn C, Pearce, 1999. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis, PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Dari latar belakang yang sudah dipaparkan di atas, bahwa penggunaan
teknologi telah banyak mempengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia. Tidak
terkecuali dengan gadget yang juga turut mempengaruhi segala aspek, namun
disisi lain penggunaan gadget yang lama dan tidak tepat dapat memicu penurunan
kesehatan mata. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul Penurunan Kesehatan Mata Sebagai Akibat Dari Pemakaian Gadget
Pada Pembelajaran Online.

KAJIAN TEORI
Kesehatan Mata
Mata merupakan alat indra yang terdapat pada manusia yang secara
konstan mata menyesuaikan jumlah cahaya yang masuk, memusatkan perhatian
pada objek yang dekat dan jauh serta menghasilkan gambaran yang kontinu yang
dengan segera dihantarkan ke otak.

Kesehatan adalah keadaan yang seimbang dan dinamis antara bentuk dan
fungsi tubuh dan berbagai faktor yang mempengaruhinya. kesehatan adalah bukan
hanya ketiadaan penyakit atau kelemahan melainkan keadaan yang seimbang dan
dinamis antara fisik, mental, kesejahteraan sosial, fungsi tubuh dan berbagai
faktor yang mempengaruhi.

1. Anatomi mata
Berdasarkaan tulisan tentang kesehatan mata dan telinga oleh Erwin
Setyo Kriswanto (2013),3 ada dua bagian pada mata antara lain :
a. Organ luar
a. Alis mata
b. Kelopak mata
b. Organ dalam Terdapat tiga lapisan dinding mata mata bagian
dalam antara lain :

3
Erwin Setyo Kriswanto. 2013. Kesadaran Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri
Yogyakarta Terhadap Kesehatan Lingkungan Kampus. Journal Medikora. Vol 11 No 2.
a. Skelera (lapisan luar berwarna putih)
b. kornea (selaput bening)
c. Koroidea (lapisan tengah)
d. pupil (biji mata)
e. Iris (selaput pelangi) 8
f. Lapisan dalam
g. Lensa mata
h. Otot mata
i. Cairan rongga mata
j. Retina
k. Bintik kuning

Gambar 1.1 Anatomi Mata


Sumber : E-Book Kesehatan Mata dan Telinga

Saat ini banyak masyarakat yang sudah menggunakan gadget. Tidak bisa
dipungkiri bahwa gadget dapat memberikan dampak negatif, salah satunya yaitu
penurunan kesehatan mata. Mata adalah suatu organ fotosensitif yang sangat
berkembang dan rumit, yang menganalisis bentuk, intensitas, dan warna cahaya
yang dipantulkan objek dan menimbulkan sensasi penglihatan. Mata terletak
dalam struktur bertulang yang protektif di tengkorak, yaitu rongga orbita, yang
juga mengandung bantalan jaringan adiposa (Mescher,2011).4

Radiasi sinar biru yang terdapat pada gadget merupakan hal yang
mengkhawatirkan karena dapat mengakibatkan adanya kerusakan pada retina atau
disebut dengan fotoksisitas. Blue Light atau yang sering kita sebut dengan sinar
biru merupakan pancaran dari layar perangkat digital, seperti televisi, laptop,
smartphone, tablet dan perangkat gadget lainnya. Oleh karena itu, tidak dapat
dipungkiri tidak sedikit mahasiswa yang memakai kacamata, baik yang memiliki
gangguan penglihatan maupun yang menggunakan kacamata anti radiasi. Kita
tentu sudah sering mendengar tentang bahaya dari sinar UV yang dapat
menyebabkan kerusakan pada mata dan kulit.

Sinar UV tidak dapat terlihat oleh mata kita karena termasuk golongan
cahaya tidak tampak (Invisible light), sumber terbesarnya adalah matahari. Mata
manusia hanya mampu melihat cahaya dengan panjang gelombang 400 nm-
760nm yang disebut dengan cahaya tampak (Visible Light). Visible Light sangat
di perlukan oleh mata kita dalam proses penglihatan sehingga kita dapat
mengenali berbagai macam warna benda. Sumbernya bisa dari matahari langsung
ataupun pencahayaan buatan seperti lampu neon, LED, monitor computer,
smartphone, tablet, monitor laptop dan sebagainya. Meskipun memberikan
banyak manfaat bagi proses penglihatan, ternyata Visible light juga mempunyai
efek samping yang buruk khususnya sinar biru yang mempunyai panjang
gelombang 415 nm – 455 nm. Akumulasi dari paparan sinar biru yang masuk ke
mata, jangka panjangnya dapat mempercepat terjadinya Degenerasi Makula.

Layar gadget menggunakan font yang lebih kecil daripada buku dan
cetakan hard copy lainnya, sehingga mahasiswa dapat membaca lebih dekat agar
lebih jelas. Hal ini menyebabkan gejala yang terkait dengan computer vision
syndrome. Lebih dari 90% pengguna gadget mengalami gejala visual seperti
kelelahan mata, penglihatan kabur, penglihatan ganda, pusing, mata kering, dan

4
Mascher, Anthony L. Histologi Dasar JUNQUEIRA Teks & Atlas. Edisi 12. 2011. Jakarta: EGC.
ketidaknyamanan mata saat melihat dekat atau jauh setelah menggunakan gadget
dalam waktu lama.

Gadget

Berkembang nya teknologi telah melahirkan teknologi – teknologi canggih


yang mempermudah segala proses kegiatan kehidupan, salah satu teknologi
canggih yang banyak dimiliki orang lain yaitu gadget. Menurut Osland (dalam
Effendi, 2013) gadget merupakan sebuah istilah dalam bahasa inggris yang
mengartikan sebuah alat elektronik kecil dengan berbagai macam fungsi.5 hampir
semua kalangan menggunakan gadget dalam kegiatan yang mereka lakukan setiap
harinya. Hampir setiap orang menghabiskan waktunya dengan menggunakan
gadget mereka untuk sekedar berkomunikasi ,bermain game, bekerja, sosial media
atau bahkan untuk kegiatan belajar mengajar.

Sebagian besar gadget dirancang untuk membantu kita menyelesaikan


tugas atau melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi kita. Namun masih banyak
orang yang belum memanfaatkan gadget dengan maksimal dan mengetahui
tentang apa itu gadget seutuhnya. Padahal manfaat yang bisa diperoleh dengan
penggunaan gadget yang benar sangatlah banyak. Dengan adanya gadget segala
bentuk komunikasi dan lainnya dapat dilakukan dengan mudah, hanya dengan
bermodalkan gadget dan internet maka kita dapat menjangkau apa pun.

Pembelajaran Online

Pembelajaran daring sederhananya dapat diartikan sebagai sebuah


sistem kegiatan pembelajaran yang dilakukan tanpa melalui tatap muka secara
langsung melainkan melalui jaringan internet. Daring sendiri merupakan sebuah
singkatan dari frasa “dalam jaringan” sebuah terjemahan dari kata  online untuk
menyebut perangkat elektronik yang terhubung ke dalam jaringan internet.
Pembelajaran daring berarti kegiatan belajar mengajar yang dilakukan melalui

5
Effendy, O. U. 2013. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. PT. Bandung: Remaja Rosdakarya.
medium internet. Sebenarnya istilah pembelajaran daring sudah dari dulu ada
bahkan sebelum populer seperti sekarang. Kegiatan pembelajaran daring
dianggap sebagai sebuah inovasi pembelajaran di tengah kemajuan teknologi
yang kian pesat. Istilah ini semakin populer di masa pandemi COVID-19
sebagai sebuah solusi dari kebijakan pemerintah dunia yang melarang aktivitas
atau kegiatan dengan jumlah banyak orang. 

Kegiatan pembelajaran daring dilakukan melalui


berbagai platform komunikasi khusus yang memungkinkan aktivitas
pembelajaran selayaknya di dalam kelas dapat dilakukan. Seperti Google
Classroom, Google Meet, Zoom, Edmodo, dan lain sebagainya.
Melalui platform tersebut interaksi antara pengajar dengan siswa pun dapat
berjalan, materi pelajaran hingga ujian atau tes pun dapat dilakukan.   Adanya
pembelajaran daring menunjukkan kepada kita betapa pentingnya kegiatan
belajar mengajar untuk tetap dilaksanakan meskipun keadaan yang tidak
memungkinkan untuk bertemu secara langsung. 

HASIL & PEMBAHASAN

Arus globalisasi memberikan berbagai dampak terhadap perkembangan


dunia, tidak terkecuali dengan perkembangan teknologi yang secara cepat
berkembang begitu pesat. Sehingga telah mengubah hampir seluruh tatan
kehidupan yang ada, pesatnya perkembangan teknologi telah melahirkan
teknologi – teknologi canggih yang saat ini bisa dengan mudah kita akses dan
nikmati dimana dan kapan saja.

Belum lama ini dunia telah terdampak pandemi covid 19, yang membuat
seluruh tatanan kehidupan berubah secara drastis. Segala bentuk aktivitas dibatasi
dan sebisa mungkin dilakukan dirumah, salah satunya yaitu kegiatan belajar
mengajar. Selama pandemi covid 19 seluruh kegiatan belajar mengajar dilakukan
secara daring dengan menggunakan gadget, hal ini membuat siswa menjadi lebih
lama menatap gadgetnya sehingga dapat membuat penurunan kualitas kesehatan
mata.
Faktor yang mempengaruhi gangguan kesehatan mata salah satunya
karena menatap layar dalam waktu yang lama. Mata merupakan indra penglihatan
pada manusia. Mata dibentuk untuk menerima rangsangan berkas-berkas cahaya
pada retina selanjutnya dengan perantaraan serabut-serabut nervus optikus,
mengalihkan rangsangan ini ke pusat penglihatan pada otak untuk ditafsirkan
(Evelin, 1999).6 Gangguan kesehatan mata menjadi salah satu penyebab mata
tidak bisa berfungsi dengan baik.

Sinar biru yang terdapat pada layar gadget dapat mengakibatkan adanya
kerusakan pada retina atau disebut dengan fotoksisitas. Sehingga dapat kita temui
bahwa sekarang ini banyak para siswa yang umurnya masih terbilang muda sudah
menggunakan kacamata, hal ini tentunya terjadi karena terlalu sering menatap
gadget sehingga membuat penurunan kesehatan mata.

KESIMPULAN

Dari pembahasan dan hasil yang telah dipaparkan diatas maka dapat
disimpulkan, bahwa selama kegiatan pembelajaran secara daring memberikan
dampak negatif. Salah satunya yaitu dengan adanya penggunaan gadget,
penggunaan gadget yang cukup tinggi dengan durasi yang lama dapat membuat
menurunnya kualitas kesehatan mata.

Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini banyak siswa yang menggunakan
kacamata, hal itu bisa menjadi salah satu penyebab dari terlalu lamanya
menggunakan gadget. Sehingga mata menjadi lelah, menurunnya kualitas
penglihatan mata dan membuat kesehatan mata menjadi menurun.

Referensi

Jurnal :

6
Evelyn C, Pearce. 1999. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Erwin Setyo Kriswanto. 2013. Kesadaran Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Yogyakarta Terhadap Kesehatan Lingkungan Kampus.
Journal Medikora. Vol 11 No 2.

Liana, yunita dkk. 2022. Penggunaan Gadget (Smartphone) Selama Pembelajaran


Daring Terhadap Kejadian Asthenopia. Journal Omicron Adpertisi. Vol 1
No 1.

Putri, Aulia Keumala dkk. 2021. Pengaruh Pembelajaran Daring Terhadap


Kesehatan Mata Di Masa Pandemi. Jurnal Komunitas Kesehatan
Masyarakat .Volume 3 Nomor 2.

Buku :

Derry. 2013. Bila Si Kecil Bermain Gadget: Panduan Bagi Orang Tua Untuk
Memahami FaktoFaktor Penyebab Anak Kecanduan Gadget .Jakarta :
Bisakimia.

Effendy, O. U. 2013. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. PT. Bandung: Remaja
Rosdakarya.

Evelyn C, Pearce. 1999. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta : PT.
Gramedia Pustaka Utama.

Mascher, Anthony L. Histologi Dasar JUNQUEIRA Teks & Atlas. Edisi 12. 2011.
Jakarta: EGC.

Pratama, Ahmad Raul Sanca Avilio. 2022. Penurunan kesehatan mata mahasiswa


akibat pemakaian layar gadget pada pembelajaran daring di masa
pandemi. Malang : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Malang.

Internet :
Salama. 2021. Pengertian Manfaan dan Kendala Pembelajaran Daring.
https://penerbitdeepublish.com/pembelajaran-daring/. Diakses pada 10
Juni 2023.

Anda mungkin juga menyukai