TANTANGAN KOMPETENSI SDM DALAM MENGHADAPI

ERA DIGITAL (LITERATUR REVIEW)

Dini Fajriyani, Made Devi Kurniawati, Adam Yudo Prakoso Dewo, Arif Fahri
Baihaqi, Zulkarnain Nasution,

Universitas Terbuka

Abstrak: Penulisan artikel ini bertujuan untuk membahas tantangan kompetensi

SDM dalam menghadapi era digital, strategi organisasi untuk meningkatkan
kompetensi SDM dalam era digital, serta peran pemerintah dan institusi
Pendidikan sebagai upaya peningkatan kompetensi tersebut. Tantangan sumber
daya manusia yaitu mengharuskan mengikuti perkembangan teknologi dan
beradaptasi perubahan dengan cepat, organisasi atau perusahaan harus mampu
menyiapkan SDM untuk menganalisis data dan berpikir kritis. Karena segala
sesuatu saat ini sudah digital dan menjadi kebutuhan utama organisasi dan
perusahaan. Organisasi perlu memberikan pelatihan dan pendidikan yang tepat
untuk meningkatkan kompetensi SDM. Organisasi juga perlu memperhatikan
perkembangan teknologi dan mengikuti tren yang ada untuk dapat bersaing
dengan organisasi lainnya. Strategi yang dapat dilakukan adalah melalui
pengembangan dan pembangunan sumber daya manusia yang berkelanjutan dan
komprehensif. Pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan, kualitas
kompetensi, kreativitas, inovatif, dan mandiri. Dukungan iklim organisasi harus
dibangun secara harmonis, kinerja yang baik, transfer knowledge, leadership,
support kepada pegawai, efektivitas kelompok, serta strategi kerja.

Kata Kunci: Kompetensi, SDM, digitalisasi, teknologi digital

BAB I PENDAHULUAN dunia bisnis dan organisasi.

Organisasi harus beradaptasi dengan
1.1. Latar Belakang cepat agar tetap relevan, berdaya
Teknologi saat ini telah saing, dan semakin kompetitif.
berkembang semakin pesat dan Sehingga kompetensi SDM dalam
revolusi industri 4.0 telah era digital menjadi hal yang
memberikan pengaruh signifikan mendasar diperhatikan agar
bagi berbagai sektor di dunia, organisasi tetap dapat bersaing dan
termasuk sektor bisnis dan bertahan di pasar yang semakin
organisasi. Dalam era digital ini, dinamis ini.
teknologi telah merubah banyak
aspek kehidupan, termasuk dalam

1
 Tantangan kompetensi SDM 3. Startegi apa saja strategi yang
dalam era digital juga semakin dapat dilakukan oleh organisasi
kompleks dan beragam. Banyak sebagai upaya meningkatkan
SDM yang tidak memiliki kompetensi SDM dalam era
keterampilan digital yang cukup, digital?
seperti kemampuan dalam 4. Bagaimana peran pemerintah dan
pengolahan data, manajemen proyek, institusi pendidikan dalam
dan penguasaan perangkat lunak meningkatkan kompetensi SDM
tertentu. Pekerjaan yang biasanya dalam era digital?
dilakukan secara manual sekarang
telah diotomatisasi atau dilakukan 1.3. Tujuan Penulisan
dengan bantuan teknologi. Oleh
1. Tantangan kompetensi SDM
karena itu, SDM perlu belajar cara
dalam menghadapi era digital.
bekerja dengan teknologi baru dan
2. Memberikan pemahaman tentang
menyesuaikan tugas dan peran
strategi yang dapat dilakukan
mereka. Selain itu, perkembangan
oleh organisasi untuk
teknologi baru juga dapat
meningkatkan kompetensi SDM
menggantikan beberapa tugas
dalam era digital.
manusia, sehingga SDM perlu
3. Menjelaskan peran pemerintah
belajar keterampilan baru untuk tetap
dan institusi pendidikan dalam
relevan dalam pasar kerja yang
meningkatkan kompetensi SDM
semakin ketat.
dalam era digital.

1.2. Rumusan Masalah 4. Mengidentifikasi implikasi dari

kurangnya kompetensi SDM
1. Apa saja tantangan kompetensi dalam era digital bagi organisasi
dan masyarakat.
SDM dalam menghadapi era
digital?
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2. Bagaimana organisasi dapat
mempersiapkan SDM yang Tantangan kompetensi SDM
dimiliki untuk mampu berdaya dalam menghadapi era digital
saing dan relevan dalam kondisi menunjukkan bahwa perubahan
yang semakin dinamis ini? teknologi yang terjadi saat ini telah

2
mempengaruhi cara kerja dan serta kemampuan berpikir kritis yang
kehidupan manusia secara signifikan. dibutuhkan dalam era digital.
Hal ini menimbulkan tantangan baru
Schwalbe (2018) juga
bagi organisasi dalam mengelola
menekankan pentingnya
kompetensi SDM yang sesuai dengan
kepemimpinan dan budaya organisasi
kebutuhan era digital.
dalam meningkatkan kompetensi
Menurut Haryanto dan SDM dalam era digital. Budaya
Nurhayati (2019), perkembangan organisasi yang inovatif dan terbuka
teknologi seperti Internet of Things terhadap perubahan dapat
(IoT), Big Data, dan Artificial memfasilitasi pengembangan
Intelligence (AI) telah menciptakan kompetensi SDM yang sesuai dengan
tantangan baru bagi organisasi dalam kebutuhan era digital.
mengelola SDM yang memiliki
Wibowo (2019) menambahkan
kompetensi yang memadai dalam
bahwa pemerintah dan institusi
mengoperasikan teknologi tersebut.
pendidikan juga berperan penting
Oleh karena itu, organisasi perlu
dalam meningkatkan kompetensi
mengembangkan strategi untuk
SDM dalam era digital. Pemerintah
meningkatkan kompetensi SDM
perlu mengembangkan kebijakan dan
dalam menghadapi era digital.
program untuk meningkatkan
Lee (2018) menambahkan kualitas pendidikan dan pelatihan
bahwa organisasi perlu yang sesuai dengan kebutuhan era
memperhatikan keterampilan digital, sementara institusi
teknologi yang diperlukan dalam era pendidikan perlu memperbarui
digital, seperti kemampuan analisis kurikulum dan metode pengajaran
data, kemampuan komunikasi digital, untuk menghasilkan alumni yang
dan kemampuan mengelola platform berkompetensi sesuai kebutuhan era
teknologi. Selain itu, organisasi juga digital.
perlu memperhatikan aspek soft skill
Yuniarti (2018) menyimpulkan
seperti kemampuan beradaptasi,
bahwa tantangan dan peluang dalam
kemampuan bekerja sama dalam tim,
era digital memerlukan peran yang
aktif dari fungsi SDM dalam

3
organisasi. Fungsi SDM perlu kepemimpinan dan budaya organisasi
memperhatikan kompetensi SDM yang mendukung, serta peran
yang dibutuhkan dalam era digital, pemerintah dan institusi pendidikan
mengembangkan program pelatihan dalam meningkatkan kualitas SDM.
dan pengembangan kompetensi Oleh karena itu, organisasi perlu
SDM, serta mengukur efektivitas mengembangkan strategi yang tepat
program pelatihan dan untuk meningkatkan kompetensi
pengembangan kompetensi SDM. SDM dalam menghadapi era digital.

Rusman (2022) menjelaskan BAB III METODE PENULISAN

bahwa perkembangan teknologi pada
era modern saat ini berdampak besar Artikel ini menggunakan

terhadap kemudahan dan kelancaran metode deskriptif analitis, yaitu

dalam penyampaian informasi atau metode yang menganalisis dan

mengolah data dalam berbagai menjelaskan fenomena atau

bidang, seperti halnya terkait permasalahan yang sedang terjadi

manajemen sumber daya manusia. berdasarkan literatur terkini dan

Fungsi teknologi informasi sebagai relevan. Literatur yang digunakan

pengumpulan, pengambilan, merupakan artikel jurnal dan buku-

pengolahan, penyebaran, buku yang terkait dengan tantangan

penyimpanan, dan penyajian kompetensi SDM dalam menghadapi

informasi dapat mempermudah era digital.

proses manajemen sumber daya Adapun tahapan yang dilakukan

manusia untuk mengelola sumber dalam metode deskriptif analitis
daya manusia dengan baik, cepat, adalah sebagai berikut:
dan tepat.
1. Identifikasi permasalahan atau
Berdasarkan kajian pustaka fenomena yang akan dikaji,
tersebut, dapat disimpulkan bahwa yaitu tantangan kompetensi
tantangan kompetensi SDM dalam SDM dalam menghadapi era
menghadapi era digital mencakup digital.
perubahan teknologi yang cepat, 2. Pengumpulan data dari sumber-
kebutuhan akan keterampilan sumber yang relevan, seperti
teknologi dan soft skill yang baru,

4
 artikel jurnal dan buku-buku Tantangan sumber daya manusia
terkait. yaitu mengharuskan mengikuti

3. Evaluasi dan analisis data yang perkembangan teknologi dan

telah dikumpulkan untuk beradaptasi perubahan dengan cepat,

menjelaskan permasalahan atau organisasi atau perusahaan harus

fenomena yang sedang terjadi. mampu menyiapkan SDM untuk

4. Penarikan kesimpulan dan saran menganalisis data dan berpikir kritis.

berdasarkan hasil analisis data. Segala sesuatu saat ini sudah digital
dan menjadi kebutuhan utama
Dalam melakukan analisis data,
organisasi dan perusahaan.
dilakukan pendekatan kualitatif
Tantangan kompetensi SDM dalam
untuk menjelaskan permasalahan
menghadapi era digital merupakan
atau fenomena yang sedang terjadi
isu yang sangat penting bagi dunia
berdasarkan sumber-sumber yang
kerja saat ini. Era digital telah
relevan. Analisis data dilakukan
membawa perubahan besar dalam
dengan membaca, memahami, dan
cara kerja, pengambilan keputusan,
menginterpretasi sumber-sumber
dan manajemen organisasi secara
yang telah dikumpulkan, kemudian
keseluruhan. Oleh karena itu, SDM
dijadikan dasar untuk menarik
perlu memiliki kompetensi yang
kesimpulan dan saran yang relevan.
tepat untuk dapat menghadapi
Secara keseluruhan, metode tantangan ini. Berikut adalah
penelitian yang digunakan dalam beberapa pembahasan terkait
makalah kajian pustaka ini adalah tantangan kompetensi SDM dalam
metode deskriptif analitis dengan menghadapi era digital.
pendekatan kualitatif. Metode ini
Kompetensi digital merupakan
digunakan untuk menganalisis
kemampuan SDM untuk menguasai
tantangan kompetensi SDM dalam
teknologi dan memanfaatkannya
menghadapi era digital berdasarkan
secara efektif. Dalam era digital,
sumber-sumber yang relevan.
teknologi merupakan alat yang
BAB IV PEMBAHASAN sangat penting dalam melakukan
pekerjaan sehari-hari. SDM perlu
mampu menggunakan teknologi

5
dengan baik dan menguasai aplikasi ini meliputi kemampuan untuk
dan software yang digunakan dalam memahami dan mengolah data, serta
pekerjaan mereka. kemampuan untuk memprediksi hasil
berdasarkan data yang ada.
Kemampuan beradaptasi era
digital sangat cepat berubah dan Kemampuan manajemen waktu
selalu berkembang. Oleh karena itu, dan tugas di era digital membuat
SDM perlu mampu beradaptasi pekerjaan menjadi lebih cepat dan
dengan perubahan tersebut dan kompleks. SDM perlu mampu
mengembangkan kemampuan- mengatur waktu dan tugas dengan
kemampuan baru yang relevan. baik sehingga pekerjaan dapat
Kemampuan beradaptasi juga diselesaikan secara efektif dan
meliputi kemampuan untuk belajar efisien. Kemampuan manajemen
dengan cepat dan berpikir kreatif waktu serta tugas meliputi
dalam menyelesaikan masalah. kemampuan untuk mengatur
prioritas, menghindari prokrastinasi,
Kemampuan berkomunikasi
dan menyelesaikan tugas tepat
menjadi sangat penting dalam era
waktu.
digital, terutama dengan adanya
komunikasi yang dilakukan secara Kemampuan kepemimpinan dan
virtual. SDM perlu mampu pengembangan diri SDM perlu
berkomunikasi dengan baik melalui mampu memimpin dan
email, pesan singkat, dan platform mengembangkan diri dalam era
lainnya. Kemampuan ini juga digital. Kemampuan kepemimpinan
meliputi kemampuan untuk meliputi kemampuan untuk
berkolaborasi dengan tim secara memotivasi tim dan memimpin
virtual. dengan efektif. Kemampuan
pengembangan diri meliputi
Kemampuan analisis data
kemampuan untuk mengembangkan
merupakan aset yang sangat berharga
kemampuan diri secara mandiri dan
dalam era digital. SDM perlu mampu
terus belajar untuk meningkatkan
menganalisis data dengan baik dan
kualitas kerja.
mengambil keputusan berdasarkan
hasil analisis tersebut. Kemampuan

6
 Tantangan kompetensi SDM terstruktur untuk mencari dan
dalam menghadapi era digital, mengukur kemahiran sumber daya
organisasi perlu memberikan mansia atau tenaga kerja secara
pelatihan dan pendidikan yang tepat virtual.
untuk meningkatkan kompetensi
Hal penting yang menjadi
SDM. Organisasi juga perlu
sasaran utama adalah bagaimana
memperhatikan perkembangan
mengelola sumber daya manusia
teknologi dan mengikuti tren yang
menghadapi era digitalisasi, dan
ada untuk dapat bersaing dengan
langkah-langkah apa yang baik
organisasi lainnya. Perkembangan
dilakukan untuk menghadapi
teknologi tidak hanya berdampak
tantangan tersebut. Strategi yang
positif tetapi juga berdampak buruk
dapat dilakukan adalah melalui
serta menjadi tantangan di beberapa
pengembangan dan pembangunan
lowongan pekerjaan di masa akan
sumber daya manusia yang
datang banyak pekerjaan yang
berkelanjutan dan komprehensif.
tergantikan karena adanya inovasi
Pengembangan sumber daya manusia
teknologi. Interaksi dan integrasi
melalui pendidikan, kualitas
digital pada sumber daya manusia
kompetensi, kreativitas, inovatif, dan
dan tenaga kerja, menyebabkan
mandiri. Dukungan iklim organisasi
perubahan dalam kegiatan
harus dibangun secara harmonis,
rekruitmen dan orientasi tenaga
kinerja yang baik, transfer
kerja. Saat ini secara umum
knowledge, leadership, support
pendidikan dan rekrutmen sudah
kepada pegawai, efektivitas
sebagian besar dari offline akan
kelompok, serta strategi kerja.
berganti menjadi online. Manajemen
Adanya perubahan lingkungan global
SDM sudah harus memanfaatkan
termasuk pengaruh digitalisasi
teknologi guna peningkatan
memaksa sumber daya manusia
produktivitas tenaga kerja dan proses
untuk terus mengembangkan
penilaian kinerja karyawan. Interaksi
kompetensinya, agar mampu
digital kepada tenaga kerja, misalnya
bersaing dan bertahan dalam
evaluasi terkait pengetahuan
menghadapi tantangan.
teknologi dan melakukan pengajaran

7
 Strategi yang dapat dilakukan karyawan yang resisten terhadap
oleh organisasi untuk meningkatkan perubahan revolusioner, ditambah
kompetensi SDM dalam era digital lagi secara sistematis kurangnya
menjadi suatu tantangan tersendiri penggunaan teknologi digital dalam
bagi suatu organisasi. Organisasi tugas sehari-hari. Ditambahkan oleh
harus bisa memahami karakter Kusuma (2021), terkait manajemen
karyawannya yang berbeda generasi, karyawan berbasis digital suatu
membangun pola komunikasi yang organisasi harus membuat
baik lintas generasi serta perencanaan dan implementasi
pemanfaatan dan penguasaan teknologi digital sebagai bentuk
teknologi untuk peningkatan kinerja. dukungan dalam membangun
Pada akhirnya, semua harus saling jaringan profesi SDM. Tidak hanya
bersinergi agar arah organisasi dapat fungsi secara operasional SDM akan
bergerak sesuai visi dan misi, tetapi fungsi manajerial juga
menekan isu-isu yang bisa dilakukan dukungan pengembangan
menggerus keberlangsungan secara digital. Secara positif, dampak
organisasi dan memaksimalkan operasional dari terbentuknya
sumber daya, sehingga tujuan dapat manajemen karyawan berbasis
tercapai dengan keseimbangan tanpa digital ini diantaranya tingginya
mengesampingkan manusia kualitas dan cepatnya proses SDM,
didalamnya sebagai salah satu efisiensi biaya, peningkatan
sumber daya yang tetap harus di- korporasi dan kepercayaan di antara
manusia-kan. pemangku kepentingan SDM, serta
Menurut Mitrofanova et al. orientasi yang lebih strategis.
(2019) dalam penelitiannya
BAB V PENUTUP
menyebutkan perusahaan
menghadapi tantangan utama di saat
5.1 Kesimpulan
teknologi digital baru diperkenalkan
Hal yang dapat ditarik
dalam manajemen SDM. Akan
kesimpulan terkait tantangan
ditemui kepelikan dan heterogenitas
kompetensi SDM dalam menghadapi
dalam proses manajemen SDM.
Selanjutnya akan ditemui juga era digital adalah:

8
1. Era digital membawa dampak kepekaan sosial, dan kemampuan
besar pada dunia kerja, termasuk beradaptasi.
pada tuntutan kompetensi SDM 5. Kehadiran era digital dapat
yang semakin tinggi. Kompetensi memunculkan perubahan dalam
tradisional seperti kemampuan struktur organisasi dan tuntutan
berkomunikasi, bekerjasama, dan pada fungsi SDM, termasuk
mengambil keputusan masih dalam hal pengembangan budaya
penting, namun kini ditambah inovasi, kolaborasi antar
dengan kemampuan teknologi departemen, dan penggunaan
seperti kemampuan data analitik, teknologi untuk meningkatkan
pengembangan aplikasi, dan produktivitas dan kinerja
digital marketing. organisasi.

2. Organisasi perlu berinvestasi 6. Dalam kesimpulannya, era digital

dalam pengembangan SDM merupakan era yang membawa

untuk memenuhi kebutuhan banyak tantangan namun juga

kompetensi yang diperlukan di membuka peluang bagi

era digital. Hal ini dapat organisasi dan SDM untuk

dilakukan melalui pelatihan, berkembang. Dalam menghadapi

sertifikasi, mentoring, dan tantangan tersebut, perlu adanya

pengembangan karir. kolaborasi antara organisasi dan

3. SDM juga perlu berperan aktif SDM untuk memenuhi

dalam mengembangkan diri dan kebutuhan kompetensi yang

meningkatkan kompetensinya, diperlukan.

termasuk dalam hal belajar 5.2 Saran

mandiri, memperluas jaringan, Saran yang diberikan terkait

dan memanfaatkan teknologi tantangan kompetensi SDM dalam
yang tersedia. menghadapi era digital adalah:
4. Tantangan dalam menghadapi era
1. Organisasi perlu
digital tidak hanya terkait dengan
memprioritaskan pengembangan
kompetensi teknologi, tetapi juga
SDM sebagai investasi masa
melibatkan aspek kemanusiaan
depan untuk peningkatan kinerja
dan soft skills seperti etika kerja,
dan berdaya saing di era digital.

9
2. Organisasi perlu memperhatikan serta daya saing organisasi di
tren teknologi dan perkembangan pasar yang semakin kompetitif.
pasar untuk dapat memenuhi
kebutuhan pelanggan dan
DAFTAR PUSTAKA
bersaing dengan organisasi
lainnya. Agustina, T. (2019). Pengaruh
Kompetensi SDM Terhadap Kinerja
3. Pelatihan dan pengembangan
Karyawan PT. Semen Padang. Jurnal
SDM harus disesuaikan dengan Ilmiah Manajemen Dan Bisnis,
kebutuhan organisasi dan 13(1), 1-11.

memberikan kesempatan bagi Hidayat, R. (2021). Strategi

Pengembangan SDM pada Era
SDM untuk mengembangkan diri
Industri 4.0. Jurnal Manajemen dan
secara mandiri. Pemasaran Jasa, 14(1), 1-16.
4. Organisasi perlu membuka ruang Haryanto, J., & Nurhayati, I. (2019).
untuk kolaborasi antar The Competency of Human
Resources in the Era of Industry 4.0:
departemen dan meningkatkan
A Review of Literature. Journal of
budaya inovasi dalam organisasi. Business and Behavioural
5. SDM perlu memiliki kemauan Entrepreneurship, 2(2), 60-68.

untuk belajar dan Kusuma, Fanila Kasmita. (2021).

Implementasi Manajemen Sumber
mengembangkan diri secara Daya Manusia (MSDM) Berbasis
mandiri, serta mampu berpikir Kompetensi Di Era Digital. Vol.15
kreatif dan inovatif dalam No.10 Mei 2021, 5579 – 5590.
http://ejurnal.binawakya.or.id/index.p
menyelesaikan masalah. hp/MBI
6. Perlu adanya dukungan dari Lee, C. S. (2018). HR challenges in
manajemen organisasi dan rekan the digital era. Asia Pacific Journal
of Human Resources, 56(3), 336-
kerja dalam mengembangkan
347.
kompetensi SDM di era digital.
Mardikanto, T., & Rahardjo, W.
7. Dengan memperhatikan saran- (2018). Era Digital: Transformasi
saran tersebut, organisasi dan Bisnis, Pendidikan, dan Kebudayaan.
PT. Gramedia Pustaka Utama.
SDM dapat menghadapi
tantangan era digital dengan lebih Mathis, R. L., & Jackson, J. H.
(2019). Human Resource
baik dan meningkatkan kinerja Management: Essential Perspectives.
Cengage Learning.

10
Mitrofanova, EA, Konovalova, VG, Schwalbe, K. (2018). Information
& Mitrofanova, AE (2019). Peluang, Technology Project Management.
Masalah dan Keterbatasan Cengage Learning.
Transformasi Digital Manajemen
Wibowo, A. (2019). Penguatan
SDM. Dalam V. Mantulenko
Kompetensi SDM dalam
(Eds.),Prosiding Ilmu Sosial dan
Menghadapi Perubahan Revolusi
Perilaku Eropa (hal. 1717-1727).
Industri 4.0. Jurnal Manajemen,
Samara: Akademi Masa Depan.
23(1), 44-57.
doi:10.15405/epsbs.2019.03.174
Yuniarti, D. (2018). Digital Era:
Muslimin, I. (2019). Tantangan SDM
Challenges and Opportunities for
di Era Industri 4.0. Jurnal Ekonomi
Human Resource Management.
Bisnis dan Kewirausahaan, 2(2),
Journal of Human Resource and
139-148.
Leadership, 2(2), 1-15.
Purwanto, A., & Rukayah, S. (2018).
Kompetensi SDM dalam Perspektif
Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal
Riset Manajemen Sains Indonesia
(JRMSI), 9(1), 67-85.
Rusman. (2022). Tantangan Sumber
Daya Manusia di Era Globalisasi.
Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen Vol 1,
No 2 (2022) ISSN (cetak) 2621-7406
ISSN (online) 2656-6265

Saefulloh, M. (2019). Tantangan

SDM dalam Menghadapi Era Digital.
Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 16(1),
1-12.

11
12