GANGGUAN PSIKIATRI
Symptom Mood
Persepsi
▪ Disoreintasi 🡪 gangguan orientasi
waktu, tempat, orang
▪ Afek terbagi :
1. Afek yang sesuai/ appropriate affect
6. Afek terbatas
▪ 🡪suatu emosi yang meresap dan
dipertahankan, yang dialami secara
subjektif dan dilaporkan oleh pasien
dan terliht oleh orang lain.
▪ Mood disforik
▪ Ansietas Antisipatorik
C. Emosi yang ▪ Agitasi
lain: ▪ Panik
▪ Apati
▪ Ambivalensi
▪ Perilaku motorik: aspek jiwa yang
termasuk impuls, motivasi, harapan
dorongan, instink, dan idaman, seperti
yang diekspresikan oleh perilaku
motorik seseorang.
▪ Otomatisme: tindakan atau
tindakan-tindakan yang otomatis yang
biasanya mewakili suatu aktivitas
simbolik yang tidak disadari.
▪ Mutisme
▪ Overaktivitas
▪ Hipoaktivitas
▪ Agresi
▪ Acting out
▪ Aliran gagasan, simbol, dan asosiasi
yang diarahkan oleh tujuan dimulai oleh
suatu masalah atau suatu tugas dan
mengarah pada kesimpulan yan
berorientasi kenyataan.
▪ Terbagi atas 2:
IV. Berpikir
▪ Gangguan umum bentuk pikiran
(secara umum dan khusus/spesifik)
khusus ▪ Verbigerasi
▪ Ekolalia
▪ Kondensasi
▪ Sirkumstansial: pembicaraan yang tidak langsung
sehingga lambat mencapai point yang diharapkan,
tetapi seringkali akhirnya mencapai point atau tujuan
yang diharapkan, sering diakibatkan keterpakuan
yang berlebihan pada detail dan petunjukpetunjuk..
▪ Preokupasi pikiran
▪ Egomania
▪ Monomania
▪ Hipokondria
▪ Obsesi
▪ Kompulsi
▪ Koprolalia
▪ Fobia
▪ Neosis
▪ Unio mystica
▪ Gagasan, pikiran, perasaan, yang
diekspresikan melalui bahasa
▪ Terbagi atas:
V. Bicara ▪ Gangguan bicara
▪ Gangguan Afasik
▪ Tebagi atas:
▪ Halusinasi 🡪 persepsi sensoris yang
palsu yang tidak disertai dengan
VI. Persepsi: stimulus eksternal yang nyata
Proses
▪ Halusinasi dalam batas normal:
memindahkan
stimulasi fisik, Halusinasi hipnagogik (Halusinasi yang
terjadi ketika tertidur disebut juga
menjadi informasi dengan hipnagogik)
psikologis Halusinasi hipnapompik (halusinasi
yang terjadi ketika bangun adalah
hipnopompik)
Terbagi atas :
Tilikan ▪ Derajat 2
▪ Derajat 3
▪ Derajat 4
▪ Derajat 5
▪ Derajat 6
▪ Aksis I : Gangguan klinis
▪ Aksis II : Gangguan Kepribadian