Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL PENELITIAN

PENGARUH DIGITALISASI DAN EFISIENSI PEMASARAN TERHADAP PRESEPSI


PETANI DI KALIMANTAN BARAT

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS
TANJUNGPURAPONTIANAK
2023
KATA PENGANTAR

‫ب سم هلال ال ّرحمن ال ّرحيم‬

Puji serta syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan penulis nikmat iman, Islam, sehat dan lain sebagainya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan proposal rencana penelitian dengan tepat waktu,
proposal rencana penelitian ini berjudul “PENGARUH DIGITALISASI DAN
EFISIENSI PEMASARAN TERHADAP PRESEPSI PETANI DI
KALIMANTAN BARAT”. Proposal rencana penelitian ini diajukan sebagai
prasyarat untuk memenuhi syarat mata kuliah metode penelitian. Peneliti
menyadari proposal ini masih terdapat kekeliruan dan kesalahan, oleh karena itu
peneliti mengharapkan kritikan dan saran demi kesempurnaan proposal penelitian
ini. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti ingin menyampaikan terimakasih
terutama kepada:
1. Dr. Nurliza, SP., MM selaku dosen Pengampu Mata Kuliah Metode
Penelitian yang telah memberikan arahan, masukan, dan bimbingan
dalam penyusunan proposal peneliti ini;
2. Semua Dosen Agribisnis di Universitas Tanjungpura Pontianak yang
telah memberikan ilmu kepada peneliti;
3. Seluruh pihak yang telah membantu peneliti dalam menyelesaikan
proposal penelitian ini.
Penelitian berharap agar proposal ini dapat menjadi masukan bagi kita
semua dan berguna bagi peneliti dan semua orang yang membacanya. Akhirnya
dengan hati yang tulus dan ikhlas, peneliti memanjatkan doa kepada Allah SWT
agar membalas budi baik dan jasa Bapak\Ibu serta rekan sekalian.

Pontianak, Maret 2023


Penulis,

Della Sukmawati
NIM. C1021211067

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ...................................................................................................................................... ii


Daftar Isi .............................................................................................................................................. iii
BAB 1 PENDAHULUAN .................................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................... 4
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................................................................... 5
1.4 Manfaat Penelitian .......................................................................................................................... 5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................................................... 5
2.1 Landasan Teori ............................................................................................................................... 5
2.1.1 Digitalisasi ................................................................................................................................ 5
2.1.2 Pemasaran ................................................................................................................................. 5
2.2 Penelitian Terdahulu ....................................................................................................................... 5
2.3 Kerangka Pemikiran ....................................................................................................................... 6
BAB 3 METODE PENELITIAN ......................................................................................................... 7
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................................................................... 7
3.2 Metode Penentu Responden .......................................................................................................... 7
3.2.1 Populasi ................................................................................................................................. 7
3.2.2 Sampel ................................................................................................................................... 7
3.3 Teknik pengambilan sampel .......................................................................................................... 7
3.4 Sumber Data dan Metode Pengumpulan ....................................................................................... 7
3.5 Analisis Data ................................................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................................... 8

iii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Indonesia adalah negara agraris yang memberi konsekwensi pertumbuhan kehidupan
hampir keseluruhan masyarakat Indonesia, maka perlunya perhatian pemeritah pada sektor
pertanian yang kuat dan tangguh. Oleh karena itu, salah satu sektor yang mendukung pertumbuhan
ekonomi adalah sektor pertanian.Hal ini berarti petani memegang peranan yang amat penting dari
keseluruhan perekonomian nasional Indonesia. Hal ini, ditunjukan dari banyak rakyat atau tenaga
kerja pada sektor pertanian. Petani dan pertanian merupakan basis besar perekonomian
Indonesia. Bila saja sistem agribisnis ini bisa mendapatkan perhatian dari pemerintah, maka
kita bisa mandiri dalam hal pemenuhan bahan makanan penduduk. Perhatian pemeritah termasuk
dalam menunjang sektor pertanian di bidang riset dan teknologi (Santo, n.d.)
Di Indonesia masih belum banyak petani yang memanfaatkan teknologi informasi
untuk mendukung kegiatan pemasaran. Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet
Indonesia (APJII), pada tahun 2017 sebanyak 49,52% pengguna internet berusia
19-34 tahun. Hal tersebut menunjukkan bahwa petani milenial berpotensi
menggunakan tekonologi internet untuk pemasaran produk pertanian denggan menggunakan
e-commerce atau media sosial (Arvianti et al., 2022)
Dengan perkembangan teknologi dapat membantu petani memasarkan produk hasil
pertaniannya sehinga dapat memangkas perjalanan proses pemasaran yang panjang dikarenakan
adanya teknologi yang dapat membuat komusikasi sehingga pemasaran bisa menjadi singkat, dan
keefisienan menginggat hasil pertanian yang umur simpannya yang singkat dan untuk menyimpan
hasil pertanian memerlukan tempat penyimpanan yang besar dan ada beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam penyimpanan hasil pertanian.
Permasalahan yang menyebabkan sistem pemasaran produk pertanian menjadi
tidak efisien diantaranya lemahnya infrastruktur dan informasi pasar, skala pertanian yang
masih relatif kecil, kurangnya pengetahuan dari para pelaku pemasaran mengenai gradingdan
handling,biaya transaksi yang tinggi serta kurangnya kebijakan pemasaran yang baik
(Anggraini et al., n.d.)

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah yang akan di bahs pada penelitian ini
yaitu:
1. Bagaimana peran teknologi digital terhadap petani ?
2. Apakah digitalisasi dapat membantu keefisienan pemasaran hasil produksi petani ?

4
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan majunya perkembangan digital
dan informasi dapat mengubah sifat dari petani dan dapat mempengaruhi hasil petani dengan
esiennya dari sebuah pemasaran yang memanfaatkan teknologi digital

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat dari penelitian ini adalah untuk mengetahui akan sifat dari petani terhadap perkembangan
teknologi dan perkembangan zaman yang semakin berkembang ke tahap yang hamper sempurna,
apakah petani dapat menggimbangkan terhadap teknologi dengan system pertanian yang meupakan
dapat kita ketahui yang mana sistem petanian yang di anut merupakan sistem pertanian tradisional.

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Digitalisasi
Adanya digitalisasi memungkinkan akses berbagai informasi pertanian, mulai dari budi daya,
pascapanen (pengolahan, penyimpanan, dan penanganan), hingga pemasaran produk pertanian.
Informasi-informasi tersebut termasuk informasi mengenai persediaan pupuk, perkiraan cuaca,
harga komoditas di pasar, dan sebagainya.
2.1.2 Pemasaran
pengertian pemasaran adalah suatu proses dan manajerial di mana individu-individu dan
kelompok-kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan dan saling mempertukarkan produk dan jasa serta nilai antara seseorang dengan
yang lainnya.

2.2 Penelitian terdahulu


Penelitian terdahulu digunakan sebagai acuan dalam memperbanyak teori yang digunakan dalam
mengkaji penelitian yang dilakukan. Penelitian ini memiliki persamaan dan perbedaan dengan
penelitian terdahulu. (Johan et al., 2022)
Beberapa penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian ini adalah sebagai berikut:

5
Nama Judul Alat analisis Hasil
• Johan D Persepsi Petani Structural Equation Persepsi petani, karakteristik
• Maarif M Terhadap DigitalisasiModeling (SEM) petani, dan peran pendamping
• Zulbainarni Pertanian untuk memiliki pengaruh yang signifikan
N Mendukung terhadap digitalisasi pertanian,
Kemandirian Petani namun untuk persepsi petani
pengaruhnya bernilai negatif.
Semakin meningkatnya persepsi
petani maka akan mengurangi
digitalisasi pertanian. Sedangkan
adanya peningkatan karakteristik
petani akan meningkatkan
digitalisasi petani.

2.3 Kerangka pemikiran


Penelitian ini dengan menggunakan pendekatan SEM di kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat

6
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan yang belum dipastikan di Kabupaten Kubu Raya. Penentuan tempat
penelitian dilakukan secara purposive yaitu metode penentuan wilayah dengan pertimbanganpertimbangan
erat yang berhubungan dengan penelitian ini,
3.2 Metode Penentuan Responden
3.2.1 Populasi
Populasi adalah jumlah keseluruhan dari sesuatu yang sedang dipelajari karakteristiknya. Populasi dapat
berupa manusia, benda-benda, hewan, tumbuhan, gejala-gejala atau peristiwa sebagai sumber data yang
memiliki karakteristik nilai tertentu dalam suatu penelitian.
3.2.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari dari populasi, jadi sampel dapat diartikan sebagai sebagian dari keseluruhan
obyek yang akan diteliti atau dievaluasi yang memiliki karakteristik tertentu dari sebuah populasi.
3.3 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik Pengambian Sampel pada dasarnya di kelompok kan menjadi dua yakni probability sampling
dan nonprobability sampling. probability sampling adalah “teknik pengambilan sampel yang memberikan
peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel, sedangkan
nonprobability sampling adalah “teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan peluang/kesempatan
sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel (Sugiyono, 2013). Penelitian ini
menggunakan probability sampling dengan teknik yang diambil yaitu proportional sampling. Menurut
Sugiyono dalam penelitian Astriningtyas (2017) Teknik sampling proporsional yaitu sampel yang di hitung
berdasarkan perbandingan.
3.4 Sumber Data dan Metode Pengumpulan Data
Sumber data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data primer dan sekunder
3.5 Analisis Data
1. Analisi Deskriptif Kuantitatif Analisis deskriptif merupakan studi dalam upaya menggali sebuah
fakta dengan interpretasi yang tepat. Dalam desain studi deskriptif yang berkehendak hanya untuk
mengenal fenomena-fenomena untuk keperluan studi yang sedang diteliti. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif sehingga penelitian ini merupakan penelitian deskriptif
kuantitatif. Penelitian deskriptif kuantitatif adalah salah satu jenis penelitian yang bertujuan
mendeskriptifkan secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta dan sifat populasi tertentu,
atau mencoba menggambarkan fenomena secara detail (Nurdin & Hartati, 2019). Pengukuran
dilakukan menggunakan skala likert yang digunakan dalam mengukur variabel eksogen peran
penyuluh dan variabel endogen kinerja kelompok tani. Selanjutnya akan dianalisis menggunakan
Structural Equation Modelling (SEM AMOS).
2. Analisis Data (SEM AMOS) Teknik statistik yang mampu menganalisis pola hubungan antara

7
konstruk laten dan indikatornya, konstruk laten yang satu dengan lainnya, serta kesalahan
pengukuran secara langsung adalah Structural Equation Modeling (SEM). Metode analisis data
penelitian ini adalah SEM. Alasan menggunakan SEM, pertimbangan bahwa hubungan kausal yang
dirumuskan dalam penelitian ini menggunakan model yang tidak sederhana yang berperan ganda
seperti peran penyuluh. Analisis ini digunakan untuk menguji hipotesis penelitian yang telah
ditetapkan dengan menggunakan data sampel yang diperoleh. Data yang diperoleh dan responden
yang dijadikan sebagai sampel penelitian melalui kuesioner yang akan ditanyakan lansung kepada
responden, akan dianalisis dengan menggunakan SEM berdasarkan program AMOS.

DAFTAR PUSTAKA

Anggraini, N., Fatih, C., Zaini, M., Humaidi, E., & Negeri Lampung, P. (n.d.). pISSN xxxx-xxxx
eISSN xxxx-xxxx DIGITAL MARKETING PRODUK PERTANIAN DI DESA
SUKAWARINGIN KECAMATAN BANGUNREJO KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. In
Jurnal Pengabdian Nasional (Vol. 1, Issue 1). https://jurnal.polinela.ac.id/index.php/JPN/index
Arvianti, E. Y., Anggrasari, H., & Masyhuri, M. (2022). Pemanfaatan Teknologi Komunikasi melalui
Digital Marketing pada Petani Milenial di Kota Batu, Jawa Timur. AGRIEKONOMIKA, 11(1),
11–18. https://doi.org/10.21107/agriekonomika.v11i1.10403
Johan, D., Maarif, M. S., & Zulbainarni, N. (2022). Persepsi Petani Terhadap Digitalisasi Pertanian
untuk Mendukung Kemandirian Petani. Jurnal Aplikasi Bisnis Dan Manajemen.
https://doi.org/10.17358/jabm.8.1.203
Santo, S. Q. (n.d.). Digitalisasi Pertanian di Indonesia, Strategi Dimasa Pandemi dan New Normal.

Anda mungkin juga menyukai