KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur ke hadirat Allah SWT karena atas taufik dan rahmat-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah tentang “CONSUMER TO BUSINESS (C2B)” ini.
Shalawat serta salam senantiasa kita sanjungkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW,
keluarga, sahabat, serta semua umatnya hingga kini. Dan semoga kita termasuk dari golongan
yang kelak mendapatkan syafaatnya.
Dalam kesempatan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkenan membantu pada tahap penyusunan hingga selesainya makalah ini. Harapan kami
semoga makalah yang telah tersusun ini dapat bermanfaat sebagai salah satu rujukan maupun
pedoman bagi para pembaca, menambah wawasan serta pengalaman, sehingga nantinya saya
dapat memperbaiki bentuk ataupun isi makalah ini menjadi lebih baik lagi.
Kami sadar bahwa ini tentunya tidak lepas dari banyaknya kekurangan, baik dari aspek
kualitas maupun kuantitas dari bahan penelitian yang dipaparkan. Semua ini murni didasari oleh
keterbatasan yang kami miliki. Oleh sebab itu, kami membutuhkan kritik dan saran kepada
segenap pembaca yang bersifat membangun untuk lebih meningkatkan kualitas di kemudian hari.
Penyusun
DAFTAR ISI
2
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................3
BAB I...............................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...........................................................................................................................3
A. Latar Belakang........................................................................................................................3
B. Rumusan Masalah...................................................................................................................5
C. Tujuan Penulisan.....................................................................................................................6
BAB II.............................................................................................................................................7
PEMBAHASAN..............................................................................................................................7
A. Pengertian................................................................................................................................7
BAB III..........................................................................................................................................11
PENUTUP.....................................................................................................................................11
A. Kesimpulan...........................................................................................................................11
B. Saran......................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................12
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan internet menyebabkan terbentuknya dunia baru yang disebut dunia maya.
Di dunia maya,setiap individu memiliki hak dan kemampuan untuk berinteraksi dengan individu
lain tanpa batasan apapun yang dapat menghalanginya. Globalisasi yang sempurna sebenarnya
telah berjalan di dunia maya yang menghubungkan seluruh komunitas digital. Dari seluruh aspek
kehidupan manusia yang terkena dampak kehadiran internet, sektor bisnis merupakan sektor
yang paling terkena dampak kehadiran internet, sektor bisnis merupakan sektor yang paling
terkena dampak dari perkrmbangan teknologi informasi dan telekomunikasi serta paling cepat
tumbuh.
1
Adi, Nugroho. 2006. E-Commerce: Memahami Perdagangan Modern di Dunia Maya. Bandung: Informatika
Bangung.
4
Akhir-akhir ini penggunaan internet yang mengurus kepada cyberspace, yang akan
mendominasi seluruh kegiatan di atas permukaan bumi di masa kini maupun masa datang, yang
secara umum akan berubah menjadi alat untuk persaingan antara perusahaan yang satu dengan
yang lainnya. Ini pun akan membawa dampak yang sangat besar bagi setiap perusahaan. Dampak
pada aspek persaingan adalah terbentuknya tingkat kompetisi yang semakin tajam yang
memebuat perusahaan dalam globalisasi ekonomi ini membuat perubahan menjadi konstan,
pesat, radikal dan serentak. Sehingga perusahaan harus memiliki kemampuan yang cepat untuk
ber adaptasi terhadap perubahan yang terjadi sehingga perusahaan akan mampu bersaing dengan
para kompetitinya. 2
Penggunaan teknologi diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar terhadap dunia
bisnis yang kompetitif tersebut. Perusahaan yang mampu bersaing dalam kompetisi tersebut
adalah perusahaan yang mampu mengimplementasikan teknologi ke dalam perusahaannya. Salah
satu jenis implementasi teknologi dalam hal meningkatkan persaingan bisnis adalah dengan
menggunakan electronic commerce (e-commerce) yaitu untuk memsarkan berbagai macam
produk atau jasa, baik dalam bentuk fisik maupun digital. Dengan ini e-commerce didefinisikan
sebagai proses pembelian dan penjualan atara dua belah pihak di dalam suatu perusahaan dengan
adanya pertukaran barang, jasa, atau informasi melalui media internet.3
Menurut O’Brien (2005) menjelaskan bahwa e-business adalah penggunaan internet dan
jaringan serta teknologi informasi lainnya untuk mendukung e-commerce, komunikasi dan
kerjasama perusahaan, dan berbagai proses yang dijalankan melalui web, baik dalam jaringan
perusahaan maupun dalam para pelanggan serta mitra bisnisnya. Sementara menurut Mohan
Sawhney mendefinisikan e-business sebagai : “The use of electronic networks and associated
technologies to enable, improve, enhance, transform, or invent a business process or business
system to create superior value for current or potential customers”. Secara prinsip definisi
tersebut jelas memperlihatkan bagaimana teknologi elektronik dan digital berfungsi sebagai
medium tercapainya proses dan sistem bisnis (pertukaran barang atau jasa) yang jauh lebih baik
dibandingkan dengan cara-cara konvensional, terutama dilihat dari manfaat yang dapat dirasakan
2
Amalia, L. S dan Briliantien, I. 2007. Faktor-faktor yang Mempengaruhi kinerja Sistem Informasi Akuntansi pada
Bank Umum Pemerintah di Wilayah Surabaya dan Sidoharjo. Dapat diakses di
http://spicaalmilia.wordpress.com/2007/03/02/faktor-faktor-yangmempengaruhi-kinerja-sistem-informasi-akuntansi-
pada-bank-umumpemerintah-di-wilayah-surabaya-dan-sidoharjo/ (diakses 26 Mei 2023).
3
Indrajit, 2001, Analisis dan Perancangan Sistem Berorientasi Object. Bandung, Informatika.
5
oleh mereka yang berkepentingan atau stakeholder. Menurut Laudon & Laudon (1998), E-
Commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik oleh
konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan computer sebagai perantara transaksi
bisnis. Sedangkan menurut Kalakota dan Whinston (1997) e-commerce dapat ditinjau dalam 3
perspektif berikut:4
B. Rumusan Masalah
4
Kalakota, R. & Whinston, A.B.1997, Electronic Commerce : a Managers Guide,Addison-Wesley, United States of
America.
6
C. Tujuan Penulisan
BAB II
PEMBAHASAN
7
A. Pengertian
Dalam C2B konsumen memberitahukan kebutuhan atas suatu produk atau jasa tertentu
dan pemasok bersaing untuk menyediakan produk atau jasa tersebut ke konsumen. Contohnya di
priceline.com, dimana pelanggan menyebutkan produk dan harga yang diinginkan dan priceline
mencoba menemukan pemasok yang memenuhi kebutuhan tersebut.
5
O’Brien, James A. 2005.Pengantar Sistem Informasi,Penerbit Salemba Empat,Jakarta.Steven Kaplan, Mohanbir
Sawhney ," B2B E-Commerce Hubs : Toward a Taxonomyof Business Models" , Business 2.0 Magazine, Desember
1999.
8
Adapun contoh-contoh Website yang tergolong C2B yaitu :6
www.Priceline.com
www.Aries-sablon.blogspot.com
6
Laudon, Kenneth C., Laudon, Jane P.
(1998).Management InformationSystems:New Approaches ToOrganization AndTechnol ogy, fifth edition.Prentice-
Hall, New Jersey.
9
www.Inabay.com
10
2. Dengan semakin banyaknya individu yang menawarkan produk dan jasamelalui internet
maka pasar C2B semakin potensial.
3. Perusahaan mendapatkan akses yang luas pada produk dan jasa ditawarkanoleh individu.
Kelebihan :
Kekurangan :
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Jadi, C2B (Consumer to Business) merupakan transaksi jual beli yang terjadiantara
individu sebagai penjual dengan sebuah perusahaan sebagai pembelinya. Dalam C2B konsumen
11
memberitahukan kebutuhan atas suatu produk atau jasatertentu dan pemasok bersaing untuk
menyediakan produk atau jasa tersebut kekonsumen. Contohnya di priceline.com, dimana
pelanggan menyebutkan produkdan harga yang diinginkan dan priceline mencoba menemukan
pemasok yang memenuhi kebutuhan tersebut.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
A. Buku
Adi, Nugroho. 2006. E-Commerce: Memahami Perdagangan Modern di Dunia Maya. Bandung:
Informatika Bangung.
Indrajit, 2001, Analisis dan Perancangan Sistem Berorientasi Object. Bandung, Informatika.
12
Steven Kaplan, Mohanbir Sawhney ," B2B E-Commerce Hubs : Toward a Taxonomyof Business
Models" , Business 2.0 Magazine, Desember 1999.
B. Jurnal
13