Anda di halaman 1dari 10

UTS SKI semester 2

Nama : Lulu'ah Zulfa Humam

NIM : 21150441

Prodi : PGMI A-2

Dosen pengampu mata kuliah : Bpk. Happy Susanto

1. Apa perbedaan antara peradaban dan kebudayaan itu ? jelaskan pertimbangan para tokoh
dalam menyusun periodesasi sejarah.

Jawab :

 Pengertian dari Peradaban

Peradaban digambarkan sebagai proses peradaban atau sesuatu yang mengembangkan


masyarakat sejauh budaya, industri, teknologi, pemerintah, dll mencapai tingkat maksimum.
Istilah 'peradaban' berasal dari istilah Latin 'civis' yang menunjukkan 'seseorang yang tinggal di
kota'.Istilah 'peradaban' tidak terbatas hanya sekedar di kota; melainkan juga berbicara tentang
mengadopsi cara hidup yang lebih baik, dan memanfaatkan sebaik mungkin sumber daya alam
untuk memenuhi kebutuhan kelompok orang. Lebih lanjut, ini menekankan pada sistematisasi
masyarakat ke dalam berbagai kelompok yang bekerja secara kolektif dan terus-menerus untuk
meningkatkan kualitas hidup, mengenai makanan, pendidikan, pakaian, komunikasi,
transportasi, dan sejenisnya.

Periodisasi sendiri merupakan kumpulan peristiwa yang diklasifikasikan secara kronologis


berdasarkan urutan waktu kejadiannya. Dalam penyusunan periodisasi sejarah sangat
memperhatikan ruang dan waktu. yang mana didalam peristiwa sejarah harus memperhatikan
kapan peristiwa tersebut terjadi, sejak kapan, dan sampai kapan berakhirnya. Jadi, penyusunan
periodisasi sejarah harus disusun berdasarkan waktu secara jelas dan teratur. Selain itu, Ruang
dan sejarah sangat berkaitan erat. Ruang merupakan tempat terjadinya berbagai macam
peristiwa sejarah yang pernah terjadi. Konsep dari pada ruang lebih menfokuskan pada
tempat/dimana suatu peristiwa sejarah itu pernah terjadi. Jadi didalam penyusunan
periodesisasi sejarah harus mempertimbangkan ruang.

Ada beberapa unsur yang terdapat dalam penyusunan periodisasi sejarah, salah satunya adalah
unsur geografi. Jika digali dari unsur geografi, sebab karena adanya perubahan tanpa batas,
perubahan aliran sungai, renovasi gedung bersejarah atau gedung kuno, bahkan adanya evolusi
atau perubahan flora dan fauna dapat mengaburkan jejak-jejak sejarah.

 Pengertian dari Kebudayaan


Budaya merupakan bahasa Latin dari dunia 'cultus', yang mengacu pada mengolah atau
memperbaiki sesuatu sedemikian rupa sehingga memberikan kekaguman dan rasa hormat.
Dalam istilah lain, budaya adalah cara orang hidup, tercermin dalam bahasa yang mereka
ucapkan, makanan yang mereka makan, pakaian yang mereka kenakan, dan Diety yang mereka
ikuti atau sembah. Ini mengekspresikan cara seseorang berpikir dan melakukan sesuatu.

Dengan kata lain, budaya merupakan sebuah pengetahuan, pengalaman dan perilaku yang
umumnya dimiliki oleh sekelompok orang. Budaya meliputi seni, pengetahuan, kepercayaan,
adat istiadat, tradisi, moral, festival, nilai-nilai, sikap, kebiasaan dan sebagainya yang diwarisi
oleh seseorang sebagai anggota masyarakat. Itu adalah segalanya; seorang individu mencapai
sebagai anggota kelompok sosial. Itu bisa dilihat dalam literatur, musik, bentuk tarian, praktik
keagamaan, gaya berpakaian, kebiasaan makanan, cara menyapa orang lain, rekreasi dan
kesenangan. Budaya yang berbeda dapat ditemukan di tempat yang berbeda, karena bervariasi
dari satu daerah ke daerah lain.

2. Jelaskan perkembangan arab sebelum kedatangan islam!

KONDISI MASYARAKAT MAKKAH SEBELUM KENABIAN

Kondisi bangsa Arab di zaman Jahiliyah waktu itu dalam segi keagamaan, mereka menyembah
berhala, serta menyembelih hewan-hewan qurban di hadapan patung-patung itu untuk
memuliakannya. Mereka pada umumnya berada di dalam kemusyrikan dan dalam kehidupan
yang berpecah belah serta saling berperang. Setiap permasalahan yang timbul di kalangan
mereka, mereka serahkan penyelesaiannya kepada para pemimpin mereka

3. Jelaskan secara singkat siapakah nabi Muhammad itu, dan bagaimana metode beliau dalam
mendakwahan ajaran islam?

FASE DAKWAH DI MAKKAH

a. Dakwah secara sembunyi-sembunyi

Awal nya yang beriman kepada Allah SWT adalah Istri beliau yaitu Siti Khodijah, Putra paman
beliau yaitu Ali bin Abi Tholib, Budak dan sekaligus putra angkat beliau yaitu Zaid Bin Haritsah
Kemudian dari sahabat beliau adalah Abu Bakar As-Shidiq yang kemudian disusul oleh sahabat-
sahabat yang lain yaitu Utsman bin ‘Affan,

Zubair bin ‘Awwam, Sa’ad bin Abi Waqosh, Abdurrohman bin ‘Auf, Thalhah bin ‘Ubaidillah, Abi
‘Ubaidillah bin Jarrah, Fatimah binti Khaththab, Sa’id bin Zahid Al ‘Adawi Karena mereka dalam
mengimani tentang Allah SWT adalah yang pertama kali, maka mereka disebut dengan
Assabiqunal Awwaluun. Mereka mendapat pelajaran tentang Agama Islam adalah dari
Rasulullah SAW sendiri yang dilakukan di rumah sahabat Arqam bin Abil Arqam.

b. Dakwah secara terang-terangan

Dalam Firman Allah Q.S. Al Hijr ayat 94 yang intinya memerintahkan kepada Nabi untuk
mensyiarkan Islam secara terang-terangan, maka mulailah Nabi mengajak secara terang-
terangan kepada penduduk Makkah untuk menyembah kepada Allah SWT.

Dengan cara dakwah ini mulailah Nabi dan agama Islam yang beliau sampaikan menjadi
perhatian dan menjadi pembicaraan masyarakat kota Makkah. Pada awalnya mereka
menganggap dakwah beliau ini dianggap sebuah gerakan yang tidak mempunyai dasar dan
tujuan yang benar sehingga mereka bersikap acuh kepada beliau dan ajarannya. Namun seiring
dengan perjalanan waktu dakwah beliau tidak semakin surut, bahkan pengikut beliau semakin
bertambah banyak.

RASULULLAH SAW KETIKA di MADINAH

Madinah ketika itu menjadi tempat perlindungan yang aman bagi kebenaran Islam dan
pembawanya, oleh karena itu kaum muslimin mulai berhijrah ke sana.

1. Langkah-langkah Dakwah Rasulullah Di Madinah

Dalam periode ini pengembangan islam lebih ditekankan pada dasar-dasar pendidikan. Islam
dan pendidikaan sosial kemasyarakatan. oleh karena itu , Nabi kemudian meletakkan dasar-
dasar masyarakat Islam di Madinah, adalah sebagai berikut:

 Mendirikan Masjid

Tujuan Rasulullah mendirikan masjid adalah untuk mempersatukan umat islam dalam satu
majelis

 Mempersatukan dan mempersaudarakan antara kaum Anshar dan Muhajirin

Rasulullah SAW mempersatukan keluarga-keluarga Islam yang terdiri dari Muhajirin dan

Anshar. Dengan cara mempersaudarakan antara kedua golongan ini,

 Meletakkan dasar-dasar politik, ekonomi, dan sosial untuk masyarakat baru

Ketika masyarakat Islam terbentuk maka diperlukan dasar-dasar yang kuat bagi masyarakat
yang baru terbentuk tersebut.
FASE DAKWAH TERAKHIR NABI MUHAMMAD

Pada tahun 10 H (631M) Nabi Muhammad SAW beserta rombongan yang besar melaksanakan
ibadah haji, dan inilah haji yang terakhir bagi beliau, yang merupakan haji perpisahan atau haji
Wada’.

Nabi Muhammad SAW Dalam kesempatan itu turunlah ayat Al-Qur’an yang artinya:

“Pada hari ini Aku sempurnakan agamamu, dan Aku relakan Islam sebagai

agamamu.(QS-Al-Maidah:3)

Dalam kesempatan itu Rasulullah menyampaikan khutbahnya yang sangat bersejarah, yang
isinya merupakan prinsip-prinsip yang mendasari gerakan Islam, dan yang terpenting adalah
bahwa umat Islam harus selalu berpegang pada dua sumber, yaitu Al-Qur’an dan As-Sunnah.
Rasulullah mulai sakit panas. Istri-istri Rasulullah meminta izin untuk merawatnya di rumah
Aisyah, dan Rasulullah mengizinkannya. Untuk terakhir kalinya rasulullah naik mimbar. diantara
pesan yang beliau sampaikan adalah, Aku berwasiat kepada kalian untuk berbuat baik terhadap
orang-orang Anshar. Sesungguhnya orang-orang anshar adalah orang-orang didekatku
dimanapun aku berlindung kepada mereka. Karena mereka telah melalui apa yang menjadi
beban mereka dan masih tersisa apa yang akan menjadi hak mereka. Oleh karena itu, berbuat
baiklah kepada siapa saja diantara mereka yang melakukan kesalahan, Tatkala sakitnya beliau
bertambah, maka Rasulullah bersabda, “Suruhlah Abu Bakar untuk memimpin manusia
melakukan sholat”. Rasulullah meninggal pada saat Dhuha pada hari senin tanggal 12 Rabiul
Awwal tahun 11(8 juni 632M), Pada saat Rasulullah wafat umur beliau adalah 63 tahun.

4. Jelaskan secara singkat tokoh khulafaurasyidin!

A. Abu bakar

Abu Bakar, nama lengkapnya adalah Abdullah bin Abi Quhafa at Tamimi, pada zaman pra-
Islam, dia bernama Abdul Kakbah, kemudian Rasulullah mengganti namanya menjadi
"Abdullah" setelah ia masuk Islam. Ia termasuk sahabat paling dekat dengan Rasulullah saw.
Abu Bakar dilahirkan di Kota Mekah dua tahun sesudah tahun Gajah, kira-kira tahun 573 M. Ia
adalah seorang pemikir di kalangan Mekah yang memandang bahwa penyembahan berhala itu
suatu kebodohan dan kepalsuan belaka.

Setelah Rasulullah saw. wafat, Abu Bakar terpilih menjadi khalifah. Setelah memerintah
selama dua tahun, Abu Bakar wafat pada tanggal 23 Jumadil akhir 13 H pada usia 63 tahun dan
dimakamkan di samping makam Rasulullah saw. Beliau dikenang oleh para sahabat sebagai
khalifah yang sangat taat kepada Allah dan

Prestasi Abu Bakar As Sidiq r.a.

• Memerangi orang murtad

• Memberantas nabi palsu

•Pengumpulan dan penulisan ayat - ayat Al-Qur’an

• Memperluas wilayah dakwah islamiah

• Rendah hati atau tidak sombong,

• Berhati tenang,

• Sederhana,

• Penyabar,

B. Umar bin khatab

Umar bin Khatab r.a., nama lengkapnya adalah Umar bin Khatab bin Nufail keturunan Abdul
Uzza al Quraisy dari suku Adi, salah satu suku yang terpandang dan mulia. Umar dilahirkan di
Mekah, empat tahun sebelum kelahiran Rasulullah saw.Ketika menginjak remaja ia
mendapatkan kepercayaan dari suku bangsanya, Quraisy untuk menjadi wakil dalam berbagai
perundingan dengan susu-suku yang lain.

Umar bin Khatab r.a. memiliki karakter yaitu pemberani, tidak mengenal takut dan gentar,
mempunyai ketabahan dan kemauan yang keras, serta tidak mengenal kata ragu dalam dirinya.
Dengan masuknya Umar bin Khatab r.a. ke dalam barisan

Sebelum Abu Bakar As Sidiq r.a. meninggal dunia, ia telah menunjuk Umar bin Khatab r.a.
sebagai penerusnya. Pengangkatan Umar mendapatkan persetujuan di kalangan kaum
muslimin. Setelah dibaiatnya Umar sebagai khalifah, Umar pun berkata kepada umatnya,
“Orang-orang Arab bagaikan seekor unta yang keras kepala dan ini akan bertalian dengan
pengendara di mana jalan yang akan dilalui, begitulah aku akan menunjukkan kepada kamu
jalan yang lurus.” Umar menyebut dirinya sebagai “khalifah khalifati Rasulillah” (pengganti dari
pengganti Rasulullah). Ia juga mendapat gelar sebagai Amir al Mukminin (komandan orang-
orang mukmin), gelar ini diberikan sehubungan dengan keberhasilan-keberhasilanUmar
memerintah selama sepuluh tahun. Umar dibunuh oleh seorang budak Persia yang bernama
Abu Lu’luah.

~ Prestasi Umar bin Khatab r.a.

▪ Mendirikan beberapa departemen di dalam pemerintahan

▪ Mengatur dan menertibkan sistem pembayaran gaji dan

pajak tanah.

▪ Mendirikan pengadilan dalam rangka memisahkan lembaga

yudikatif dengan lembaga eksekutif.

▪ Membentuk jawatan kepolisian untuk menjaga keamanan

dan ketertiban negara.

▪ Mendirikan jawatan pekerjaan umum untuk mendukung

pembangunan.

▪ Mendirikan Baitul Mal untuk melancarkan kesejahteraan

Keteladanan karakter Umar bin Khatab r.a.

~ Keberaniannya menyampaikan

kebenaran

~ Suka bermusyawarah dan

bijaksana dalam mengambil

keputusan

~ bersikap adil terhadap semua

rakyat.

~ bersikap toleran terhadap adat

yang tidak bertentangan dengan

ajaran Islam
C. Usman bin affan

Utsman bin Affan r.a., nama lengkapnya adalah Utsman bin Affan bin Abil Ash bin Umayyah bin
Abdi Syams bin Abdi Manaf dari suku Quraisy. Lahir pada

tahun 576 M di Taif. Ibunya yang bernama Urwah adalah putri Ummu Hakim al Baidha, putri
Abdul Muthalib. Nasab Utsman melalui garis ibunya bertemu dengan nasab N Periode
pertama Utsman bin Affan r.a. membawa Islam kepada

kemajuan yang luar biasa, terutama dari segi perluasan dakwah. Pada masa periode pertama
ini segalanya berjalan lancar dan stabil.

Periode kedua,

khalifah Utsman mengalami berbagai rintangan yang cukup besar, di antaranya adalah
pemberontakan dan pembangkangan di dalam negeri yang dilakukan oleh sekelompok orang
yang kecewa terhadap baiat khalifah dan beberapa kebijakan

pemerintahannya. Utsman memangku jabatan khalifah selama 12 tahun dimulai dari 23-36
H/644-656 M, mulai dari usia 70 sampai 82 tahun. Kepemimpinan Utsman sangat berbeda
dengan kepemimpinan Umar, hal ini disebabkan karena ketika Utsman diangkat sebagai
khalifah telah berusia 70

Prestasi Khalifah Utsman bin Affan r.a

• Memperluas dakwah Islam.

• Mengganti gubernur-gubernur wilayah Islam yang

ingin memisahkan diri setelah wafatnya khalifah

Umar.

• Memperbanyak naskah Al-Qur’an yang sudah

dibukukan menjadi tujuh eksemplar

• Membangun bendungan untuk menjaga arus banjir

yang besar dan mengatur pembagian air ke kota-kota.

• Membangun perekonomian dan menyempurnakan


pengaturan administrasi negara.

• Membangun angkatan laut.

• Membangun jalan-jalan dan jembatan-jembatan

D. Keteladanan Karakter Utsman bin Affan r.a

~ Sikap kedermawanan Utsman bin

Affan r.a.

~ Sikap keadilan Utsman bin Affan r.a.

~ Sikap Kesederhaan Utsman bin Affan

r.a.

~ Sikap Utsman sebagai Diplomat Ulung

terbukti ketika diplomasi dengan

kafir Quraisy saat Fathu Makkah.

~ Sikap kejujuran Utsman bin Affan r.a.

E. Ali bin abi thalib

bin Abdi Manaf. Dia dilahirkan di Mekah pada tanggal 13 Rajab sekitar tahun 600 M. Ia
merupakan anak laki-laki keempat dan terakhir dari Abu Thalib. Abu Thalib adalah adik dari
Abdullah, ayah Nabi Muhammad saw. Dengan demikian, Ali bin Abi Thalib adalah saudara
sepupu Nabi Muhammad saw. Dikatakan, ia masuk Islam pada usia sepuluh tahun. Setelah
dewasa, Ali bin Abi Thalib dinikahkan dengan Fatimah az-Zahra, putri bungsu Nabi Muhammad
saw. Pernikahan ini

terjadi dua tahun setelah peristiwa hijrah


Ali bin Abi Thalib r.a. sebagai Khalifah Setelah Utsman bin Affan r.a. wafat, melalui musyawarah
masyarakat Muslim beramai-ramai membaiat Ali bin Abi Thalib sebagai khalifah. Ali menerima
baiat pada tanggal 24 Juni 656 M atau

tanggal 25 Dzulhijjah 36 H di Masjid Madinah. Ali bin Abi Thalib r.a. memerintah hanya enam
tahun. Selama masa pemerintahannya, ia menghadapi

berbagai pergolakan. Tidak ada masa sedikit pun dalam pemerintahannya yang dapat dikatakan
stabil. Pada masa pemerintahannya, pada tahun ± 658 M,

ibu kota pemerintahan dipindahkan dari Madinah ke Kufah. Alasan Ali memindahkan pusat
pemerintahan dari Madinah ke Kufah adalah, karena ia tidak

menginginkan kota suci ini terkotori kancah politik. Pada tanggal 20 Ramadan 40 H (661 M), Ali
dibunuh oleh salah seorang anggota Khawarij yaitu Abdullah

bin Muljam. Ali bin Abi Thalib r.a. sebagai Khalifah

Prestasi Ali bin Abi Thalib r.a.

a. Dalam perluasan dakwah Islam, Islam telah

sampai ke daerah Sind yang terletak di bagian

barat India.

b. Dalam urusan politik, Khalifah Ali bin Abi Thalib

r.a. mengganti para gubernur yang diangkat

khalifah sebelumnya serta membasmi para

pemberontak dan pembangkang kekhalifahan.

c. Dalam urusan pembangunan, khalifah Ali bin Abi

Thalib r.a. membangun kota Kufah dengan bentuk

baru dan dijadikan sebagai pusat pemerintahan.

Dalam perkembangan ilmu pengetahuan, khalifah

Ali bin Abi Thalib r.a. dikenal sebagai pembinapembinaan

Keteladanan Karakter Ali bin Abi Thalib r.a.


•Cerdas dan pandai

•Pemberani

•Sabar

•Tabah dalam menghadapi

masalah, dan Sejarah berdirinya bani Umayyah

5. Jelaskan secara singkat sejarah berdirinya bani umayyah

Bani Umayyah merupakan kekhalifahan Islam pertama setelah masa Khulafaur

Rasyidin yang memerintah dari 661 sampai 750 di Jazirah Arab dan sekitarnya;

serta dari 756 sampai 1031 di Kordoba, Spanyol.

Bani Umayah berasal dari nama Umayah Ibnu Abdi Syams Ibnu Abdi Manaf, salah

satu pemimpin dari kabilah Quraisy, yang berkuasa di zaman Jahiliyah yakni keluarga
bangsawan, memiliki cukup kekayaan dan mempunyai sepuluh orang putra.

Memasuki masa kekuasaan Muawiyah yang menjadi awal kekuasaan

Bani Umayah, pemerintahan yang awalnya bersifat demokratis kemudian berubah menjadi
monarki heridetis (kerajaan yang turun – temurun) hal ini dimulai ketika Muawiyah mewajibkan
seluruh rakyatnya untuk menyatakan setia kepada anaknya Yazid. Proses penggugatan itu
dilakukan di hadapan banyak orang. Mereka

yang melakukan sumpah setia ini atau bai'at ada sekitar 40.000 orang.

Anda mungkin juga menyukai