Anda di halaman 1dari 7

Sifat Mekanik Material

Uji Tarik Untuk Mencari Stress dan Strain Pada Bahan Karet

Disusun Oleh:

Alfi Rabbani Zakaria 1104164076

Faqih Ibrahim 1104164032

UNIVERSITAS TELKOM
BANDUNG
2018
PENDAHULUAN

Uji tarik adalah uji yang dilakukan pada suatu material dengan cara menerapkan
beban tarik pada material tersebut. Dengan pemberian beban tarik tersebut kita dapat
mengevaluasi kelakuan material, sehingga akan diperoleh sifat-sifat mekanik dari material
tersebut,

Sifat mekanik material adalah salah satu sifat yang terpenting, karena sifat mekanik
menyatakan kemampuan suatu bahan untuk menerima beban/gaya/energy tanpa
menimbulkan kerusakan pada bahan tersebut.

Sifat mekanik yang penting untuk diketahui:

 Kekuatan (strength), kemampuan bahan untuk tegangan tanpa menyebabkan bahan


patah.
 Kekerasan (hardness), kemampuan bahan untuk menerima tegangan tanpa
mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk yang permanen setelah tegangan
dihilangkan.
 Kekakuan (stiffness), menyatakan kemampuan bahan untuk menerima tegangan/beban
tanpa mengakibatkan terjadinya perubahan bentuk (deformasi) atau defleksi.
 Plastisitas (plasticity) menyatakan kemampuan bahan untuk mengalami sejumlah
deformasi plastik (permanen) tanpa mengakibatkan terjadinya kerusakan.
 Ketangguhan (toughness), menyatakan kemampuan bahan untuk menyerap sejumlah
energi tanpa mengakibatkan terjadinya kerusakan.
PERCOBAAN

Alat dan bahan:

 Karet pentil ban sepedah (bahan yg diuji)


 Timbangan
 Klip kertas x 5
 Botol air mineral 1500ml x 2
 Air
 Penggaris
 Tali

Proses Percobaan:

1. Pasang klip ke karet pentil lalu diikat menggunakan tali, lau ukur panjang
karetnya.

2. Isi botol dengan air keran, lalu di timbang sesuai beban yang dibutuhkan.

3. Ikat karet pentil pada sesuatu yang kuat dengan posisi menggantung, lali di beri
beban sesuai yang kita ingin ujikan, sebanyak tujuh kali percobaan dengan massa
(0, 1, 1.5, 1.7, 2, 2.5,2.4)Kg.
Pengolahan data:

 S1 = 0/0.075x0.01 =0
e = 0
Y = 0
e(%) = 0 %
 S2 = 1x9.8/(0.075x0.01) = 129.77 N/m²
e = 0.242-(0.24x0.01)/(0.24x0.01) = 0.00833
Y = 129.77 N/m²/0.00833 = 15578.63 N/m²
e(%) = 0.00833%
 S3 = 1.5x9.8/(0.075x0.01) = 194.65 N/m²
e = 0.245-(0.24x0.01)/(0.24x0.01) = 0.02083
Y = 194.65 N/m²/0.02083 = 9344.69 N/m²
e(%) = 0.02083
 S4 = 1.7x9.8/(0.075x0.01) = 220.61 N/m²
e = 0.246-(0.24x0.01)/(0.24x0.01) = 0.025
Y = 220.61 N/m²/0.025 = 8824.4 N/m²
e(%) = 0.025%
 S5 = 2x9.8/(0.075x0.01) = 259.54 N/m²
e = 0.247-(0.24x0.01)/(0.24x0.01) = 0.02916
Y = 259.54 N/m²/0.02916 = 8900.54 N/m²
e(%) = 0.02916%
 S6 = 2.5x9.8/(0.075x0.01) = 324.43 N/m²
e = 0.251-(0.24x0.01)/(0.24x0.01) = 0.04583
Y = 324.43 N/m²/0.04583 = 7078.98 N/m²
e(%) = 0.04583%
 S6 = 2.4x9.8/(0.075x0.01) = 311.45 N/m²
e = 0.253-(0.24x0.01)/(0.24x0.01) = 0.05416
Y = 311.45 N/m²/0.05416 = 5750.55 N/m²
e(%) = 0.05416%
 Maxsimum Tekanan
P(max)= 2.4x9.8/0.253 = 92.96 N/m²
 Kuat Tarik (Ultimate Tensile Strength)
Su = 92.96/0.075 = 1239.46 N/m²
 Kuat Luluh
Py = 1.7x9.8/0.075 = 222.13 N/m²
Su = 222.13/0.075 = 2961.77 N/m²
 Jenis bahan
Karet dengan modulus young 0.05x10^10 Pa. dengan sifat benda elastik(karet), strain
selalu sama untuk stress tertentu, strain hialng sama sekali bilamana penyebabnya di
hilangkan, untuk membuat strain tetap maka stress juga dibuat tetap.
Grafik
DOKUMENTASI

KESIMPULAN

Pada uji coba ini kita menguji ketahanan bahan materialnya sejauh mana pertambahan
panjangnya dan bagaimana bahan tersebut bereaksi terhadap tarikan, berdasarkan hasil
percobaan dan dari grafik kurva uji tarik.
REFERENSI

https://sersasih.wordpress.com/2011/07/21/laporan-material-teknik-uji-tarik/?
blogsub=confirming#subscribe-blog

Anda mungkin juga menyukai