DOKTRIN ROH KUDUS

(PERANAN ROH KUDUS DALAM KEHIDUPAN

ORANG PERCAYA)
OLEH : PIJI SWISMANTO (DOSEN STT NUSANTARA)
 
PENDAHULUAN
 
Doktrin Roh Kudus (Pneumatologi) sangat perlu untuk diketahu
oleh orang Kristen, pneumatologi terdiri dari dua suku kata
pneuma= Roh, spirit dan logi= ilmu sehingga diartikan ilmu
yang mempelajari tentang Roh dan dalam dunia teologi dikenal
sebagai doktrin Roh Kudus.Secara umum yang dikenali oleh
orang Kristen adalah : Roh Kudus adalah Oknum ke tiga dari
Allah Tritunggal (Bapa,Anak,Roh Kudus)dan Ia adalah ALLAH
yang bereksistensi kekal, Maha Tau, Maha Kuasa, dan
immanent penuh Kuasa.dan Ia mengilhami Firman Tuhan dan
sebagai sumber Hikmat.
Banyak peran Roh Kudus yang dapat dikenali dalam diri orang
Kristen dan penulis dalam karya ini hanya memaparkan tiga
peran, yaitu : pertama : Roh Kudus sebagai Pengajar, dalam
peran ini Roh Kudus mengajarkan kepada orang Kristen tentang
Allah, Kristus, Eskatologi/waktu masa yang akan dating,dan
member Hikmat yang berguna untuk mengingatkan akan
Firman Tuhan/Kitab Suci,mengarahkan ke jalan hidup suci,dan
membawa kepada kebenaran.kedua: Roh Kudus sebagai
Parakletos/Penghibur yang diberikan kepada orang kudus oleh
Bapa dalam Yesus Kristus yang berguna untuk memberi kan
sukacita,meneguhkan jemaat,mencurahkan kasih Allah,dan
menyertai orang-orang kudus selama-lamanya saat masih ada di
dunia.ketiga: Roh Kudus adalah Pribadi,historisnya dapat
ditelusuri sebagai berikut:
 
KITAB PERJANJIAN LAMA
Dalam Kitab Perjanjian Lama dimana Roh Kudus adalah Allah
sendiri(Kej.1:2) yang turut meneguhkan saat peristiwa
penciptaan, (Kej 1:2) Ia bekerja saat peristiwa menara Babel
(kej. 11) Ia menghinggapi para Hakim – Hakim dalam sejarah
umat Israel setelah kematian Yusua, sebelum pemerintahan
monarkhi terbentuk secara Yuridis di Israel, Ia mengurapi Raja
Saul dan Raja Daud, Ia memberikan Hikmat Kepada Raja
Salomo, Ia berkata-kata dengan perantaraan para Nabi Allah
untuk menyampaikan berita tentang penghukuman dan
pertobatan kepada umat, dan meneguhkan hati kepada
Zerubabel bin siantiel setelah masa pasca pembuangan,untuk
membangun kembali Bait Allah yang telah dihancurkan pada
zaman dinasti kerajaan Babel berkuasa, sampai masa nabi
Maleakhi menyampaikan Firman Allah. Dan pada dasarnya
peran Roh Kudus adalah : Ia berselisih dengan orang berdosa.
Orang fasik dan orang yang tidak mau berjalan dalam
kebenaran.
 
PERJANJIAN BARU
Dalam Perjanjian Baru Ia menegukan semua dalam Karya
Yesus KRristus, saat masih dalam kandungan sampai masa
kelahiran, peristiwa pencobaan, sampai Yesus melakukan
berbagai-bagai mijizat, Yesus ke Yerusalem untuk menderita,
sampai mati di Kayu salib menjadi korban dan bangkit dari
kematian peran Roh Kudus sangat penting dalam peristiwa ini.
Dalam pengajaran Yesus Roh Kudus disampaikan sebagai
Penghibur, Ia menginsafkan sesorang akan dosanya dan
membawa kepada kebenaran,Ia mengajar untuk mengerti Kitab
Suci,Ia membantu dalam kelemahan,Ia memimpin,Ia
menyucikan,Ia bersaksi tentang Kristus, Ia memulyakan
Kristus,Ia memiliki kekuatan,Ia menyelidiki sesuatu,Ia bekerja
menurut Kehendaknya,Ia menyertai dan diam didalam diri
orang kudus,Ia dapat didukakan,ditentang dan dicobai.
 
LAHIRNYA GEREJA MULA-MULA
Dalam historis lahirnya Gereja Mula- Mula jaman Rasul-Rasul
setelah kebangkitan Kristus dan penampakan Diri selama 40
hari dihari yang ke 50 setelah kebangkitan tepatnya dalam
peristiwa Pentakosta segenap bangsa dengan segala logatnya
berkumpul di Yerusalem , saat sedemikian peran Roh Kudus
memegang otoritas yang absolute lewat diri para Rasul untuk
melakukan mujizat dan memberikan keberanian untuk bersaksi
tentang Yesus Kristus Mesias ,Anak Allah, sampai memimpin
Rasul-Rasul dalam bermisi untuk melahirkan Gereja,dan
memberikan inspirasi kepada penulis –penulis kitab Perjanjian
Baru.
 
SEPANJANG HISTORIS GEREJA
Dalam pengembangan gereja Roh Kudus memegang peranan
penting dalam menyatakan gerakannya untuk menjadikan
orang-orang bertobat untuk mengakui Yesus sebagai Tuhan dan
Juru selamat mulai dari Yerusalem sebagai pusat gerakan misi
pertama, ke Yehuda , Samaria dan sampai ujung-ujung bumi
terus menerus Roh Kudus berperan dalam menyatakan Gerakan
misiNya, sampai ke lima benua dengan segenap kaum, suku,
bangsa mengenal Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat bagi
orang berdosa.
Secara doctrinal dalam sepanjang sejarah gereja di dunia
tentang ajaran Roh Kudus menempati posisi penting dalam
pengakuan iman Rasuli, dan berbunyi: Aku percaya kepada Roh
Kudus, itu berarti : iman kepada Allah dalam Yesus Kristus
pada hakekatnya tidak dapat dilepaskan dari iman kepada Roh
Kudus, dalam gereja Perjanjian baru menghayati iman ini tanpa
keragu-raguan sedikitpun,hal tersebut diakui dalam karyaNya
yang begitu besar dalam karya Allah dalam penciptaan,
penyelamatan,pembebasan atau memperbarui umat khususnya
jemaat Allah yaitu Gereja.
Khusus gereja yang menekankan Doktrin Kesucian , peranan
Roh Kudus sangat ditekankan dalam kehidupan orang percaya ,
gereja mengakui peran Roh Kudus menjadikan orang
mengalami lahir baru,rela meninggalkan hidup lama dan
memasuki hidup baru dalam Yesus dan karya,ini sering disebut
anugrah awal dan selanjutnya terjadi proses terus-menerus
sampai menemukan kehidupan yang suci dan benci akan
dosa.sampai masuk kedalam kesempurnaan, yaitu hidup dalam
Kasih, yang terimplementasi dalam hidup mengasihi Allah
dengan segenap hati , jiwa, dan akal budi serta mengasihi
sesama seperti mengasihi dirinya sendiri.dan selalu menikmati
kehadiran Roh Kudus dalam hidupnya.Orang percaya yang
tidak merasakan kehadiran Roh Kudus menjadi orang percaya
yang lemah dan hidupnya tidak pasti.
 
APLIKASI/PERANAN ROH KUDUS DALAM
KEHIDUPAN ORANG PERCAYA
Untuk mengaplikasikan peranan Roh Kudus dalam kehidupan
orang percaya ,penulis menelusuri dengan bantuan dua ayat
Alkitab dalam PB yaitu : Kisah Para Rasul 1:8 .. Tetapi kamu
akan menerima ka uasa kalau Roh Kudus turun ke atas kamu
dan kamu akan menjadi saksiKu di Yerusalaem …. Dalam nats
ini ada 2 kata benda yang harus diperhatikan yaitu kata kuasa
dan saksi. Peran Roh Kudus disini adalah memberi kuasa dan
orang percaya menerima kuasa, (give and take) hukum member
dan menerima,Ia tidak menjajikan harta bagi orang
percaya,tetapi kuasa, dynamo,kekuatan yang dasyat,yang tiada
taranya.Hal ini sangat penting di masa kini, dengan alasan dunia
dimana orang percaya tinggal adalah dunia yang jahat yang
dapat menyeret orang percaya masuk dalam dosa yang
berdampak dalam dekadensi moral.Orang percaya diajak untuk
masuk dalam dunia logika, segala sesuatu harus masuk akal
dunia ilmu pengetahuan menuntut untuk berfikir
cerdas,pandai,jika tidak demikian akan kalah
bersing/berkompetisi, bagi orang kaya, pandai, usahawan yang
sukses kuasa Roh Kudus dapat digeser dengan harta/uang yang
dimiliki dampaknya mereka yang berduwitlah yang
berkuasa.Dalam dunia yang jahat ini orang percaya diajak untuk
menang,dan untuk menang mereka harus menerima kuasa Roh
Kudus.Implementasinya kita menerima Roh Kudus adalah kita
mengalami urapan yang berdampak memilki semangat yang
menyala-nyala untuk bersaksi tentang Yesus Kristus. Berfokus
dalam Yesus saat mengahapi situasi apapun. Kata saksi dipakai
kata martir yanitu orang yang berani mati karena
Kristus,sebagai orang Kristen yang merasakan Kuasa Roh
Kudus itu telah diterima sudah pasti hidupnya mengalami
perubahan yang semakin hari semakin baik, karena dalam
dirinya ada kuasa yang mengubahkan yaitu Roh Kudus,
GALATI 5: 25 …Jika kita hidup oleh Roh ,baiklah hidup kita
dipimpin oleh Roh… dalam nast ini ada 2 kata yang yang perlu
diketahui bagi orang percaya yang harus dilakukan yaitu kata
hidup dan dipimpin.Dalam nast ini penulis kitab menawarkan 2
hukum kehidupan yang memerintah dalam diri manusia yaitu
Kehidupan menurut daging dan kehidupan menurut Roh. Dan
orang percaya oleh penulis surat Galati disarankan untuk tidak
hidup menurut hokum daging sebab mereka yang hidup
menurut daging tidak mendapat bagaian dalam kerajaan Allah
(band. Galati 5:19-20)
Hidup oleh Roh itu menghasilkan buah ,adapun buah itu adalah
kasih, sukacita,damai
sejahtera,kebaikan ,kesabaran,kemurahan,kesetiaan,kelemahlem
butan,penguasaan diri.Orang yang hidup oleh Roh ,hidupnya
dipimpin oleh Roh yaitu dalam kehidupanya
dikontrol,diperintah,dan dikuasai oleh Roh yang didalam dri
sesorang itu mengalami perubahan hidup yang mana Kasih
sebagai gaya hidupnya yang tercermin dalam hidup yang penuh
sukacita, damai sejahtera, kebaikan, kesabaran, kemurahan,
kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri.
Roh Kudus memimpin kita dan sudah pasti ada jaminan hidup
yang mendatangkan berkat, itulah peran Roh Kudus dalam
hidup kita amin.
 
DAFTAR PUSTAKA,
F.Wilbur Gingrich, Lexicon of the Greek New Testament,
Chicago
Jay P.Green ,Sr The Pocket Interlinear New Testament,Grand
Rapinds, Michigan
Ladd, Theologi Perjanjian Baru
Vine,W.E,Complete Expository Dictionary of Old And New
Testament words