Anda di halaman 1dari 23

IDENTIFIKASI RESIKO

PEMILIK RISIKO : Ruang bersalin


KOORDINATOR MANAJEMEN RISIKO : Prescilia Debora

PERIODE : 2022

No Kegiatan Kode UC/


Tujuan Kegiatan Pernyataan Risiko Sebab Dampak
Risiko C
1 2 3 4 5 6 7 8
1.Pertolongan persalinan Memberikan asuhan yang memadai selama Bersalin I Macet bahu Bayi terlalu besar, posisi bayi tidak UC Bayi kekurangan oksigen, kerusakan
normal persalinan dalam upaya mencapai tepat otak, patah, robekan vagina/Rahim,
pertolongan persalinan yang bersih dan perdarahan, sendi terpisah
aman
Bersalin 2 HPP Partus presipitatus, atonia, sisa UC Syok, kerusakan organ
plasenta
Bersalin 3 Terjadi rupture perineum/uteri His terlalu kuat, kepala bayi terlalu C Perdarahan hebat, syok, kematian
defleksi, mengejan, stenen kurang
maksimal
Bersalin 4 Prolaps tali pusat Tali pusat menumbung UC Kerusakan otak, cerebral palsy,
kematian bayi
Bersalin 5 Asfiksia KPD UC Kerusakan otak, kematian
2.Amniotomi Untuk merangsang dan mempercepat Bersalin 6 Infeksi ketuban, perdarahan pasca Pemecahan ketuban terlalu dini C Infeksi ketuban, perdarahan, lilitan tali
proses persalinan persalinan, penekanan tali pusat pusat
3.Pemberian drip MgSO4 Mengobati dan mencegah kejang akibat Bersalin 7 Sakit perut, diare, terasa hangat, Efek samping MgSO4 UC Hipotermia, gangguan sirkulasi darah
pada pre eklamsia eklamsia gangguan sirkulasi darah berat, hebat
suhu tubuh rendah
4.Pemeriksaan tes lakmus Untuk menentukan larutan/cairan Bersalin 8 Hasil meraggukan Warna nya tidak jelas C Ragu menentukan diagnose
pada kecurigaan asam/basa, cairan ketuban atau bukan
ketuban pecah dini
5.Manual Plasenta Tindakan/prosedur untuk membantu Bersalin 9 Infeksi rahim Penolong/alat tidak steril C Infeksi rahim
membantu pelepasan plasenta dan tempat
implantasinya. Pada dinding uterus dan
mengeluarkannya dari kavum uteri secara
manual.
Bersalin Perdarahan Perlekatan plasenta UC Perdarahan hebat/syok
10
6.Penanganan Atonia Penanganan segera untuk menghentikan Bersalin Kelelahan, anemia, hipotensi, Proses persalinan yang UC Syok hipovolemik, kematian
Uteri perdarahan dan menggantikan darah yang 11 perdarahan, syok hipovolemik lama/macet, pembesaran Rahim
hilang berlebihan
7.Perawatan bayi normal Mempertahankan kebersihan dan Kesehatan Bersalin Lemah/dehidrasi Bayi tidak mau menyusu/ sakit UC Dehidrasi
bayi 12
Mempertahankan kehangatan Bersalin Demam/kejang Infeksi, penyakit lainnya UC Kejang
13
Mencegah cidera/infeksi Bersalin Frekuensi nafas tidak normal Gangguan pernafasan UC Asfiksia
14
Mengidentifikasi masalah Bersalin Merintih Ketidaknyamanan/sakit UC Bayi sakit
15
Bersalin Pusar kemerahan Infeksi UC Infeksi
16
Bersalin Mata bernanah banyak Infeksi selama proses persalinan UC Infeksi
17
Bersalin Hipotermi Kurang menjaga kehangatan C Hipotermi
18
Bersalin Kulit Kuning Bayi kurang asi, gangguan hati C Hiperbilirubin
19
8.Resusitasi bayi baru Untuk memastikasn sirkulasi darah tetap Bersalin Emfisema Oksigen yang diberikan UC Emfisema
lahir terjaga dan mencukupi kebutuhan oksigen 20
dalam tubuh
Bersalin Pneumothorax Pemberian oksigen UC Pneumothorax
21
Bersalin Pneumomediastinum Pemberian oksigen UC Pneumomediastinum
22
Bersalin Trauma/Perforasi Pembersihan lender UC Trauma/Perforasi
23
Bersalin Cidera dan perdarahan organ UC Cidera dan perdarahan organ
24

PetunjukPengisian:
1. Kolom(1)diisi dengan nomor urut
2. Kolom(2)diisi dengan nama kegiatan utama
3. Kolom(3)diisi dengan tujuan kegiatan
4. Kolom(4)diisi dengan kode/nomor risiko
5. Kolom(5)diisi dengan pernyataan risiko potensial,yang diidentifikasi dan berdampak terhadap pencapaian tujuan
6. Kolom(6)diisi dengan penyebab/pemicu terjadinya risiko tersebut
7. Kolom(7)diisi kategori penyebab,apakah uncontrollable (UC) atau controllable ©bagi unit kerja
8. Kolom(8)diisi dengan uraian dampak ,jika risiko kolom (5) terjadi
TABEL ANALISIS RISIKO
Pemilik Risiko :
Koordinator Manajemen Risiko :
Periode :

Pengendalian Yang Ada

Pernyataan Risiko Desain Efektifitas TR PR Pemilik Risiko


No. A T TE KE E P D
Uraian

1 5 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1. Macet bahu Ibu hamil trimester 3/mendekati persalinan disarankan USG untuk menentukan √ √ Ruang bersalin
presentasi, posisi, jumlah ketuban, ukuran bayi bila besar/panggul sempit tidak
disarankan bersalin normal
Ibu disarankan memenuhi kebutuhan nutrisi/hidrasi supaya bertenaga saat bersalin √ √ Ruang bersalin
2. HPP Anamnesa Riwayat sc √ √ Ruang bersalin
Pemberian tablet Fe 90 tab selama kehamilan √ √ Ruang bersalin
USG TM III menentukan perlekatan plasenta dan besarnya bayi √ √ Ruang bersalin
Penatalaksanaan aktif kala III √ √ Ruang bersalin
3. Terjadinya rupture Episiotomi saat kepala 5-6 cm di vulva untuk bayi yang besar/perineum kaku agar √ Ruang bersalin
perineum, uteri robekan tidak meluas
Sanggah, susur √ Ruang bersalin
Bayi besar mempertimbangkan Tindakan SC (konsul dr SpOg) √ Ruang bersalin
4. Prolaps tali pusat Tidak melakukan amniotomy lebih awal/kepala belum masuk √ Ruang bersalin
Saat PD harus menentukan presentasi √ Ruang bersalin
Pada pasien KPD disarankan pasien bedrest.kaki agak dinaikkan √ Ruang bersalin
5. Asfiksia Rutin cek DJJ bayi saat inpartu kala aktif 30 menit √ Ruang bersalin
Mewaspadai warna ketuban keruh/mekonial √ Ruang bersalin
Presentasi selain kepala dirujuk √ Ruang bersalin
6. Efek samping Memastikan reflek patella positif kuat √ Ruang bersalin
pemberian MgSO4
Frekuensi nafas lebih dari 16 kali/mnt √ Ruang bersalin
Produksi urin lebih 100 ml √ Ruang bersalin
7. Infeksi Rahim karena Melakukan sterilisasi dengan benar √ Ruang bersalin
manual plasenta
Cuci tangan dan menggunakan sarung tangan steril √ Ruang bersalin
Tidak memasuk dan keluarkan tangan ke rahim √ Ruang bersalin
8. Perdarahan /syok Penatalaksanaan kala III √ Ruang bersalin
hipovolemik karena
atonia uteri KBI, KBE √ Ruang bersalin
Infus intravena √ Ruang bersalin
9. Bayi lemah/dehidrasi IMD √ Ruang bersalin
Ibu disarankan sering” menyusui bayinya √ Ruang bersalin
10. Demam /kejang/infeksi Penanganan menggunakan peralatan yang bersih dan steril √ Ruang bersalin
Pemberian salep mata √ Ruang bersalin
Pemberian Vit k, Hb 0 √ Ruang bersalin
11. Bayi Hipotermi Menjaga kehangatan bayi, tempat, baju bayi kering bersih, diberikan lampu, √ Ruang bersalin
diselimuti

Pemilik Risiko Koordinator Manajemen Risiko

PRESCILIA DEBORA,Amd.Keb
NIP.199204292015052001
Petunjukpengisian: 15. Kolom(15)diisi dengan tingkat probabilitas(P),yaitu tingkat kemungkinan terjadinya risiko.Tingkat kemungkinan
terjadinya risiko dapat diperoleh dari pengalaman sebelumnya atau hasil diskusi (FGD)
1. Kolom(1)diisi dengan nomor urut 16. Kolom(16)diisi dengan tingkat dampak(D),yaitu tingkat besaran dampak jika risiko terjasi.Tingkat dampak risiko
2. Kolom(2)diisi dengan nama kegiatan dapat diperoleh dari pengalaman sebelumnya atau hasil diskusi (FGD)
utama. 17. Kolom(17)diisi dengan tingkat risiko (TR),yaitu perkalian antara probabilitas dan dampak.
3. Kolom(3)diisi tujuan kegiatan 18. Kolom(18)diisi dengan peringkat risiko,apakah sangat rendah,rendah,sedang,tinggi,atau sangat tinggi.
4. Kolom(4)diisi dengan kode/nomor risiko 19. Kolom(19)diisi dengan siapa yang bertanggungjawab atas risiko(pemilik risiko).
5. Kolom(5)diisi dengan pernyataan risiko
potensial yang diidentifikasi dapat
berdampak terhadap pencapaian tujuan.
6. Kolom(6)diisi dengan penyebab/pemicu
terjadinya risiko tersebut.
7. Kolom(7)diisi kategori penyebab apakah
Uncontrollable (UC) atau Controllable (C)
bagi unit kerja
8. Kolom(8)diisi dengan uraian dampak jika
risiko kolom (5) terjadi.
9. Kolom(9)diis iuraian/nama kegiatan
pengendalian yang sudah ada (termasuk
juga compensating control ,jika ada).
10. Kolom(10)diisi tanda tickmark (V),jika
ada kegiatan pengendalian tersebut dalam
kolom(9).
11. Kolom(11)diisi tanda tickmark (V),jika
tidak ada kegiatan pengendalian.
12. Kolom(12)diisi tanda tickmark(V),jika
kegiatan pengendalian yang ada tidak
efektif mengurangi risiko.
13. Kolom(13)diisii tanda tickmark(V),jika
kegiatan pengendalian yang ada kurang
efektif mengurangi risiko.
14. Kolom(14)diisii tanda tickmark(V),jika
kegiatan pengendalian yang ada telah
efektif mengurangi risiko.
Petunjuk pengisian:
Kolom (2) dan (3) diisi berdasarkan hasil identifikasi risiko sebagai mana tercantum pada formuliri dentifikasi risiko kolom (4) dan (5)
1. Kolom(1)diisi dengan nomor urut
2. Kolom(2)diisi dengan kode/nomor risiko
3. Kolom(3)diisi dengan pernyataan risiko yang diidentifikasi dapat berdampak terhadap pencapaian tujuan
4. Kolom(4)diisi uraian/nama kegiatan pengendalian yang sudah ada
5. Kolom(5)diisi tanda tickmark (v) jika ada kegiatan pengendalian tersebut
6. Kolom(6)diisi tanda tickmark (v) jika tidak ada kegiatan pengendalian tersebut
7. Kolom(7)diisi tanda tickmark (v) jika kegiatan pengendalian yang ada tidak efektif mengurangi risiko
8. Kolom(8)diisi tanda diisi tanda tickmark (v) jika kegiatan pengendalian yang ada kurang efektif
9. Kolom(9)diisi tanda diisi tanda tickmark (v) jika kegiatan pengendalian yang ada telah efektif
10. Kolom(10)diisi dengan tingkat probabilitas (P)
11. Kolom(11)diisi dengan tingkat dampak (D)
12. Kolom(12)diisi dengan tingkat risiko (TR)
13. Kolom(13)diisi dengan prioritas risiko (PR)
14. Kolom(14)diisi dengan pemilik risiko
TABEL ANALISIS KECUKUPAN PENGENDALIAN YANG ADA DAN RENCANA KEGIATAN PENGENDALIAN

Pemilik Risiko :
Koordinator Manajemen Risiko :
Periode :
Pengendalian Yang Ada Rencana Pengendalian
Kode Desain Efektifitas Peringkat Pemilik PJTL
No Pernyataan
Risiko Uraian Risiko Uraian Jadwal Risiko
Risiko A T TE KE E
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1. Macet bahu Ibu hamil trimester 3/mendekati √ Menyarankan ibu hamil trimester III untuk USG Setiap kali Ruang PJ Ruang
persalinan disarankan USG di dr SpOg kunjungan bersalin Bersalin
untuk menentukan presentasi, ibu hamil
posisi, jumlah ketuban, ukuran (ANC
bayi bila besar/panggul sempit
tidak disarankan bersalin normal
2. Ibu disarankan memenuhi √ PJ Ruang
kebutuhan nutrisi/hidrasi supaya Bersalin
bertenaga saat bersalin
3. HPP Anamnesa Riwayat sc √ Untuk ibu hamil dengan Riwayat SC diarahkan Saat ANC Ruang PJ Ruang
untuk bersalin di RS/dirujuk KIA Bersalin
4. Pemberian tablet Fe 90 tab √ Pemberian tablet Fe 90 tab selama hamil dan Saat ANC Ruang PJ Ruang
selama kehamilan penjelasan cara meminum KIA Bersalin
5. USG TM III menentukan √ PJ Ruang
perlekatan plasenta dan Bersalin
besarnya bayi
6. Penatalaksanaan aktif kala III √ Saat Ruang PJ Ruang
bersalin bersalin Bersalin
7. Terjadinya Episiotomi saat kepala 5-6 cm √ Pelatihan/update/refresh pertolongan persalinan 2023 Ruang PJ Ruang
rupture di vulva untuk bayi yang bersalin Bersalin
perineum, uteri besar/perineum kaku agar
robekan tidak meluas
Sanggah, susur √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
8. Bayi besar mempertimbangkan √ Ruang PJ Ruang
Tindakan SC (konsul dr SpOg) bersalin Bersalin
9. Prolaps tali Tidak melakukan amniotomy √ Ruang PJ Ruang
pusat lebih awal/kepala belum masuk bersalin Bersalin
10. Saat PD harus menentukan √ Ruang PJ Ruang
presentasi bersalin Bersalin
11. Pada pasien KPD disarankan √ Ruang PJ Ruang
pasien bedrest.kaki agak bersalin Bersalin
dinaikkan
12. Asfiksia Rutin cek DJJ bayi saat inpartu √ Ruang PJ Ruang
kala aktif 30 menit bersalin Bersalin
13. Mewaspadai warna ketuban √ Ruang PJ Ruang
keruh/mekonial bersalin Bersalin
14. Presentasi selain kepala dirujuk √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
15. Efek samping Memastikan reflek patella √ Ruang PJ Ruang
pemberian positif kuat bersalin Bersalin
MgSO4
16. Frekuensi nafas lebih dari 16 √ Ruang PJ Ruang
kali/mnt bersalin Bersalin
17. Produksi urin lebih 100 ml √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
18. Infeksi Rahim Melakukan sterilisasi dengan √ Ruang PJ Ruang
karena manual benar bersalin Bersalin
plasenta
19. Cuci tangan dan menggunakan √ Ruang PJ Ruang
sarung tangan steril bersalin Bersalin
20. Tidak memasuk dan keluarkan √ Ruang PJ Ruang
tangan ke rahim bersalin Bersalin
21. Perdarahan Penatalaksanaan kala III √ Ruang PJ Ruang
/syok bersalin Bersalin
hipovolemik
karena atonia
uteri
22. KBI, KBE √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
23. Infus intravena √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
24. Bayi IMD √ Ruang PJ Ruang
lemah/dehidrasi bersalin Bersalin
25. Ibu disarankan sering” √ Ruang PJ Ruang
menyusui bayinya bersalin Bersalin
26. Demam Penanganan menggunakan √ Ruang PJ Ruang
/kejang/infeksi peralatan yang bersih dan steril bersalin Bersalin
27. Pemberian salep mata √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
28. Pemberian Vit k, Hb 0 √ Ruang PJ Ruang
bersalin Bersalin
29. Bayi Hipotermi Menjaga kehangatan bayi, √ Ruang PJ Ruang
tempat, baju bayi kering bersih, bersalin Bersalin
diberikan lampu, diselimuti

Pemilik Risiko Koordinator Manajemen Risiko

PRESCILIA DEBORA,Amd.Keb
NIP.199204292015052001
PetunjukPengisian:
Kolom(1)s.d.
(10)diambildarihasilpenilaianrisiko.Kegiatandanrisikoyangakanditanganimerupakankegi
atanyangrisikonyatinggiterhadappencapaian tujuan organisasi, sehingga diprioritaskan
untukditangani/dikelolarisikonya.
1. Kolom(1)diisinomorurut.
2. Kolom(2)diisikoderisiko.
3. Kolom(3)diisipernyataanrisiko
4. Kolom(4)diisikegiatanpengendalianyangsudahada(termasukjugacompensatingcontrol,jikaada).
5. Kolom(5)diisitickmark(V),jikaadakegiatanpengendaliantersebutdalamkolom(6).
6. Kolom(6)diisitickmark(V),jikatidakadakegiatanpengendalian.
7. Kolom(7)diisiitickmark(V),jikakegiatanpengendalianyangadatidakefektifmengurangirisiko.
8. Kolom(8)diisiitickmark(V),jikakegiatanpengendalianyangadakurangefektifmengurangirisiko.
9. Kolom(9)diisiitickmark(V),jikakegiatanpengendalianyangadatelahefektifmengurangirisiko.
10. Kolom(10)diisilevelrisiko.
11. Kolom(11)diisidenganrencanapengendalianrisiko/pengembanganinfrastrukturpengendalian(kebijakan/SOP/aturanlainnya).
12. Kolom(12)diisidenganjadwalwaktupengembanganinfrastrukturpengendalian(kebijakan/SOP/aturanlainnya).
13. Kolom(13)diisidenganpemilikrisiko.
14. Kolom(14)diisipenanggungjawabtindaklanjutpengembanganinfrastrukturpengendalian
TABEL LAPORAN PEMANTAUAN…………………

Pemilik Risiko :
Koordinator Manajemen Risiko :
Periode :
No Penanganan Risiko Status Risiko
Prioritas Risiko
Aksi/Pengendalian Output Target Realisasi Waktu Implementasi PenanggungJ Tren Level Risiko
awab
1. Asfiksia Rutin cek djj Melengkapi alat Penanggungja
resus (ventilator, wab Bersalin
sungkup)
Waspada meconium Pelatihan/update/ Penanggungja
resusitasi wab Bersalin
Presentasi selain Penanggungja
kepala dirujuk wab Bersalin
2 Hpp Pelatihan kondom kateter Anamnesa Riwayat Sc Penatalaksanaan Penanggungja
aktif kala III wab Bersalin
Minta pertolongan petugas USG TM III Pemberian oksi Penanggungja
UGD wab Bersalin
Melengkapi pancatatan dan Penatalaksanaan aktif Mencari penyebab Penanggungja
dokumentasi kala III perdarahan wab Bersalin
3 Terjadi Ruptur perineum Mengajarkan ibu Latihan Epis dengan indikasi Epis dengan Penanggungja
kegel saat kehamilan indikasi wab Bersalin
Pijat perineum Epis saat kepala bayi Epis saat kepala Penanggungja
5-6 cm di vulva bayi 5-6 cm di wab Bersalin
vulva
Kompres air hangat Melakukan stamen Melakukan stamen Penanggungja
dengan benar dengan benar wab Bersalin
Latihan cara mengejan yang Sanggah susur Penanggungja
baik wab Bersalin
4 Macet bahu Memantau kenaikan berat Ibu hamil TM III Periksa USG di Penanggungja
badan normal saat hamil disarankan USG TM I dan TM III, wab Bersalin
Merujuk jika
ditemukan masalah
Ibu memenuhi Memantau Penanggungja
kebutuhan nutrisi dan kenaikan berat wab Bersalin
hidrasi saat inpartu badan

Pemilik Risiko Koordinator Manajemen Risiko

NIP NIP
RENCANA PENANGANAN/PEGENDALIAN RISIKO

Kegiatan :
Tujuan Kegiatan :

Rencana Pengendalian Penanggungjawab


/Pemilik Risiko
Risiko Alternatif Pengendalian Yang Efektif/ Pengendalian
No (Prioritas) Penanganan Sudah Ada Kurang Yang Harus
Kegiatan Waktu Jenis
Risiko Efektif Ada

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Rencana Pengendalian Penanggungjawab
/Pemilik Risiko
Risiko Alternatif Pengendalian Yang Efektif/ Pengendalian
No (Prioritas) Penanganan
Pemilik Risiko Sudah Ada Kurang Yang Harus Koordinator Manajemen
Kegiatan Waktu Jenis Risiko
Risiko Efektif Ada

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

PRESCILIA DEBORA,Amd.Keb
NIP.199204292015052001
Kolom(2) diisi dengan Risiko Prioritas,yaitu tinggi dan sangat tinggi
kolom(3) diisi dengan alternative pengendalian risiko (menghindar, mengurangi probabilitas,mengurangi dampak,transfer risiko)kolom (4)diisi
dengan Pengendalian yang sudah ada dalam menangani risiko yang diidentifikasi
kolom(5) diisi dengan jelas (diisi efektif atau tidak)
kolom(6) jelas
kolom(7,8,9) diisijelas
kolom(10) diisi oleh petugas yang kompeten sesuai dengan permasalahan yang akan ditangani
PEMANTAUAN PENGENDALIAN RISIKO

Kegiatan :
Tujuan Kegiatan :

Waktu Pemantauan Penanggungjawab/


Penanganan
Risiko Usulan Perbaikan Pemantauan
N
(Prioritas)
o Rencana Realisasi
Rencana Realisasi Yang Belum Tertangani
1 2 3 4 5 6 7 8 10
PEMANTAUAN PENGENDALIAN RISIKO

Kegiatan :
Tujuan Kegiatan :

Waktu Pemantauan Penanggungjawab/


Penanganan
Risiko Usulan Perbaikan Pemantauan
N
(Prioritas)
o Rencana Realisasi
Rencana Realisasi Yang Belum Tertangani
1 2 3 4 5 6 7 8 10

Pemilik Risiko Koordinator Manajemen Risiko

PRESCILIA DEBORA,Amd.Keb
NIP.199204292015052001
Kolom(2) diisi dengan Risiko Prioritas,yaitu tinggi dan sangat tinggi
kolom(3) diisi dengan alternative pengendalian risiko (menghindar,mengurangi probabilitas,mengurangi dampak,transfer risiko)
kolom(4) diisi dengan Pengendalian yang sudah ada dalam menangani risiko yang diidentifikasi
kolom(5) diisi dengan jelas (diisi efektif atau tidak)
kolom(6) jelas
kolom(7,8,9) diisi jelas
kolom(10) diisi oleh petugas yang kompeten sesuai dengan permasalahan yang akan ditangani
LAPORAN PROFIL RISIKO

NAMA PUSKESMAS :
AKAR MASALAH
N KATAGORI PERNYATAAN RISIKO DAMPAK (D) PROBABILITAS (P) CONTROLLABILITY(C) SCORING RANKING
(PENYEBAB UTAMA
O RISIKO
RISIKO)
1 2 3 4 5 6 7 8=(5X6X7) 9
Pemilik Risiko Koordinator Manajemen Risiko

PRESCILIA DEBORA,Amd.Keb
NIP.199204292015052001

Keterangan;
Kolom(2) diisi oleh katagori risiko (Strategis,operasional,kebijakan,keuangan,kepatuhan,kecurangan(fraud) dan legal
Kolom(3) diisi pernyataan risiko yang menggambarkan peristiwa atau kejadian yang menggambarkan tidak tercapainya
program/kegiatan
Kolom(4) diisi oleh akar masalah atau penyebab terjadinya risiko Kolom(5)Skor
dampak (1-5),tergantung tingkatan dampak
Kolom(6)Skor probabilitas (1-5),tergantung tingkatan kemungkinan (P)
Kolom(7)Skor controllability (1-4),yaitu:
1;easy=mudah untuk dikontrol
2;Moderate easy=agak mudah dikontrol 3;Moderate
difficult=agak sulit dikontro l4;Difficult=sulit untuk
dikontrol

Anda mungkin juga menyukai