Anda di halaman 1dari 14

KOMPETENSI GURU

Disusun Untuk Pemenuhan Tugas Mata Kuliah Etika Profesi Guru


Sekolah Tinggi Agama Islam Darud Da’wah Wal Irsyad DDI
Mangkoso Angkatan 2021

Oleh Kelompok III:

Abdul Rahman Syamsudin

Nur Asia Binti Idris

Sofyan Asmar

Akmal Fauzan

A. Khadijah

M. Sultan S

Inarwati

JURUSAN TARBIYAH SEMESTER IV


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM DARUD DA’WAH WAL IRSYAD
MANGKOSO KABUPATEN BARRU
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat-Nya dan

hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “KOMPETENSI

GURU “. Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Khusnul Khatimah, M.Pd.,

selaku dosen pengampuh mata kuliah Etika Profesi Guru yang telah memberikan

tugas ini kepada kami.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah

wawasan serta pengetahuan kita mengenai Kompetensi Guru. Kami juga

menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh

dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan

untuk perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang,

mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang

membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami

sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya penulis mohon maaf

apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

A. Latar Belakang............................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 2

C. Tujuan .......................................................................................................... 2

BAB II PEMBHASAN .......................................................................................... 3

A. Pengertian Kompetensi Guru....................................................................... 3

B. Macam-macam Kompetensi Guru .............................................................. 5

C. Peran Kompetensi Guru dalam proses kegiatan belajar mengajar.......... 8

BAB III PENUTUP ............................................................................................. 10

A. Kesimpulan ................................................................................................ 10

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Guru dalam proses pembelajaran di kelas dipandang dapat memainkan

peran penting terutama dalam membantu peserta didik untuk membangun sikap

positif dalam belajar, membangkitkan rasa ingin tahu, mendorong kemandirian

dan ketepatan logika intelektual, serta menciptakan kondisi-kondisi untuk sukses

dalam belajar. Oleh karena itu, selain terampil mengajar, seorang guru juga

memiliki pengetahuan yang luas, bijak, dan dapat bersosialisasi dengan baik.

Secara umum, sikap profesional seorang guru dilihat dari faktor

luar. Akan tetapi, hal tersebut belum mencerminkan seberapa baik potensi

yangdimiliki guru sebagai seorang tenaga pendidik. Menurut PP No. 74

Tahun 2008 pasal 1.1 Tentang Guru dan UU. No. 14 Tahun 2005 pasal 1.1

Tentang Guru dan Dosen, guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama

mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,melatih, menilai, dan

mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini

jalar pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.

Selain itu seorang guru juga memiliki kompetensi yang akan menunjukan

kualitas profesionalisme seorang guru. Dalam Peraturan Menteri Pendidikan

Nasional Nomor 16 tahun 2007 telah ditetapkan standar kompetensi pedagogik

1
2

guru. Standar kompetensi pedagogik guru merupakan kemampuan minimal yang

harus dimiliki guru dalam menyelenggarakan pembelajaran. Standar kompetensi

guru mencakup kompetensi inti guru yang dijabarkan ke dalam kompetensi guru.

Dengan adanya kualifikasi dan kompetensi tersebut diharapkan seorang guru

menjadi tenaga pendidik dan pengajar yang professional.

Kinerja dan kompetensi guru memikul tanggung jawab utama dalam

transformasi orientasi peserta didik dari ketidaktahuan menjadi tahu, dari

ketergantungan menjadi mandiri, dari tidak terampil menjadi terampil, dengan

metode-metode pembelajaran bukan lagi mempersiapkan peserta didik yang pasif,

melainkan peserta didik berpengetahuan yang senantiasa mampu menyerap dan

menyesuaikan diri dengan informasi baru dengan berikir, bertanya, menggali,

mencipta dan mengembangkan cara-cara tertentu dalam memecahkan masalah

yang berkaitan dengan kehidupannya.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengertian Kompetensi Guru?

2. Bagaimana macam-macam Kompetensi Guru?

3. Bagaimana peran Kompetensi Guru dalam proses belajar mengajar?

C. Tujuan

1. Dapat Mengetahui pengertian Kompetensi Guru.

2. Dapat Mengetahui macam-macam Kompetensi Guru.

3. Dapat Mengetahui peran Kompetensi Guru dalam proses belajar

mengajar.
BAB II

PEMBHASAN

A. Pengertian Kompetensi Guru

Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia kompetensi berarti kewenangan

kekuasaan untuk menentukan atau memutuskan sesuatu hal. Pengertian dasar

kompetensi competency yakni kemampuan atau kecakapan. Kompetensi adalah

kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan,

keterampilan, dan sikap kerja yang sesuai dengan standardisasi yang diharapkan.1

Istilah kompetensi sebenarnya memiliki banyak makna sebagaimana yang

dikemukakan berikut:

1. Menurut Broke and Stone, Descriptive of qualitative natur or teacher

behavior appears to be entirely meaningful. Kompetensi merupakan

gambaran hakikat kualitatif dari perilaku guru yang tampak sangat berarti.

2. Menurut Mc.Lead Kompetensi merupakan perilaku yang rasional untuk

mencapai tujuan yang dipersyaratkan sesuai dengan kondisi yang

diharapkan. The state of legally competent or qualified. Keadaan

berwewenang atau memenuhi syarat menuntut ketentuan hukum.

Kompetensi guru merupakan kemampuan seseorang guru dalam

melaksanakan kewajiban-kewajiban secara bertanggung jawab dan layak.

3. Menurut International Organization for Standardization bahwa

Moh Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, (Bandung,: PT Remaja Rosdakarya, 2002).
Hal. 14.

3
4

merupakan suatu hal yang berkaitan dengan kemampuan dan keterampilan

individu untuk mencapai hasil yang diharapkan.

Dengan gambaran pengertian tersebut, dapat diambil pengertian bahwa

kompetensi merupakan kemampuan dan kewenangan guru dalam melaksanakan

profesi keguruannya untuk mencapai hasil yang diharapkan.2

Guru merupakan orang yang profesinya atau pekerjaannya mengajar,

Selain itu, guru juga sebagai pembimbing yang memberikan pengarahan dan

menuntun siswa dalam belajar.

Jadi pengertian dari kompetensi guru adalah orang yang profesinya atau

pekerjaannya mengajar dan memiliki kemampuan dan kewenangan dalam

melaksanakan profesi keguruannya dalam mencapai tujuan. Selain itu, kompetensi

guru merupakan kemampuan atau kesanggupan guru dalam melaksanakan

tugasnya, melaksanakan proses belajar mengajar, kemampuan atau kesanggupan

untuk benar-benar memiliki bekal pengetahuan dan keterampilannya sesuai

dengan sebaik-sebaiknya.3

Makna penting kompetensi dalam dunia pendidikan didasarkan atas

keseimbangan rasional, bahwasannya proses pembelajaran merupakan proses

yang rumit dan kompleks. Ada beragam aspek yang saling berkaitan dan

memengaruhi berhasil atau gagalnya kegiatan pembelajaran. Banyak guru yang

telah bertahun-tahun mengajar, tetapi sebenarnya kegiatan yang dilakukan tidak

2
https://kompetensi.info/kompetensi-kerja/apa-itu-kompetensi.html
3
Iwah Wahyudi, Panduan Lengkap Uji Sertifikasi Guru, (Jakarta: Prestasi Pustaka Raya,
2012). hal.102
5

banyak memberikn aspek perubahan positif dalam kehidupan siswanya.

Sebaliknya, ada juga guru yang relatif baru namun telah memberikan kontribusi

konkrit kearah kemajuan dan perubahan positif pada diri siswa.4

B. Macam-macam Kompetensi Guru

Menurut UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menyatakan

bahwa kompetensi yang harus dimiliki oleh guru adalah kompetensi guru sebagai

dimaksud dalam Pasal 8 meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,

kompetensi sosial dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan

profesi. Sedangkan menurut peraturan Pemerintah nomor 74 Tahun 2008 tentang

guru pada pasal 2 disebutkan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,

kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki

kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Sedangkan

pengertian kompetensi yang dimaksud adalah seperangkat pengetahuan,

keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai dan

diaktualisasi oleh guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalan.

Sesuai dengan Undang-Undang Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 2005,

pada pasal 8 mengatakan tentang kompetensi antara lain:

1. Kompetensi Pedagogik, adalah pemahaman guru terhadap anak didik,

perencanaan, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan

pengembangan anak didik untuk mengaktualisasikan sebagai kompetensi

yang dimilikinya. Kompetensi pedagogik ini juga sering dimaknai sebagai

4
Ngainun Naim, Menjadi Guru Inspiratif, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2013). hal. 56-5
6

kemampuan mengelola pembelajaran, yang mana mencakup tentang

konsep kesiapan mengajar, yang ditunujkkan oleh penguasaan

pengetahuan dan keterampilan mengajar.5 Hal-hal yang harus dimilki

terkait dengan kompetensi pedagogik adalah:

a. memiliki wawasan landasan pendidikan.

b. memiliki pemahaman terhadap peserta didik.

c. memiiki pengetahuan untuk mengembangkan kurikulum dan silabus.

d. mampu menyusun perencanaaan pembelajaran.

e. mampu melakasanakan pembelajaran yang dialogis.

f. mampu memanfaatkan sarana teknologi

g. mampu melaksanakan evaluasi pembelajaran

h. mampu mengembangkan potensi peserta didik.

i. Kompetensi kepribadian yaitu kemampuan yang dimiliki seorang guru terkait

dengan karakter pribadinya.

2. Kompetensi kepribadian dari seorang guru merupakan modal dasar dalam

menjalankan tugasnya secara profesional. Kegiatan pendidikan pada

dasarnya merupakan pengkhususan komunikasi personal antara guru dan

anak didik.

Hal-hal yang terkait dengan kompetensi kepribadian antara lain:

a. Beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

5
Agus Wibowo dan Hamrin, Menjadi Guru Berkarakter, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2012). hal. 110.
7

b. Berakhlak mulia.

c. Arif dan bijaksana.

d. Demokratis.

e. Mantab.

f. Berwibawa.

g. Stabil.

h. Dewasa.

i. Jujur.

j. Sportif.

k. Menjadi teladan bagi peserta didik.

3. Kompetensi sosial yaitu suatu kemampuan atau keterampilan yang

dimiliki guru terkait dengan hubungan atau komunikasi dengan orang lain.

Dengan memiliki kompetensi sosial ini. Seorang guru diharapkan mampu

bergaul secara santun dengan pihak-pihak lain.

Hal-hal yang terkait dengan kompetensi ini adalah:

a. Mampu melakukan komunikasi secara lisan dan tulis.

b. Mampu menggunakan teknologi, komunikasi dan informasi secara baik.

c. Mampu bergaul secara baik dengan sesama sejahwat, pimpinan, peserta didik

dan masyarakat.

d. Mampu bergaul secara santun dengan berbagai elemen masyarakat.

e. Menerapkan persaudaraan sejati dan memiliki semangat kebersamaan.

4. Kompetensi Profesional yaitu kemampuan menguasai ilmu pengetahuan

secara mendalam untuk bahan melaksanakan proses pembelajaran. Dengan


8

menguasai materi, maka diharapkan guru akan mampu menjelaskan materi

ajar dengan baik, dengan ilustrasi jelas dan landasan yang mampan, dan

dapat memberikan contoh yang kontekstual.

Hal-hal yang terkait dengan kompetensi ini adalah:

a. Menguasai materi secara luas dan mendalam sesuai dengan standar isi

program satuan pendidikan, mata pelajaran dan atau kelompok mata pelajaran

yang akan diampu.

b. Menguasai konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi atau seni yang

relevan yang secara konseptual kohern dengan program satuan pendidikan,

mata pelajaran dan atau kelompok pelajaran yang akan diampu.6

c. Menguasai iklim belajar di kelas, diantaranya yaitu memiliki keterampilan

interpersonal, khususnya kemampuan untuk menunjukkan empati,

penghargaan kepada anak didik dan ketulusan.

C. Peran Kompetensi Guru dalam proses kegiatan belajar mengajar

Guru sebagai seorang pendidik dapat melaksanakan perannya jika guru

tersebut memenuhi empat syarat kompetensi. Guru akan mampu mendidik dan

mengajar apabila dia mempunyai kompetensi kepribadian, misalnya mempunyai

kestabilan emosi, memiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap anak

didiknya. serta bersifat terbuka dan peka terhadap perkembangan teknologi. Pada

kompetensi professional seorang guru harus menguasai ilmu yaitu dengan

pengetahuan yang luas, menguasai bahan pengajaran serta ilmu-ilmu yang

6
Saekhan Muchith, Issu-Issu Kontemporer Dalam Pendidikan Islam, (Kudus: DIPA
STAIN Kudus, 2009). hal. 46-47.
9

berhubungan dengan mata pelajaran yang diajarkan menguasai teknologi dan

kurikulum pendidikan.

Kompetensi sosial misalnya guru memiliki ketrampilan dalam membina

hubungan antara guru dengan murid, guru dengan guru, guru dengan kepala

sekolah, guru dengan komite, serta guru dengan masyarakat atau lingkungan. Dan

kompetensi pedagogik dimana seorang guru harus dapat memahami peserta

didiknya, mengembangkan kurikulum atau silabus, merancang pembelajaran serta

mengevaluasi hasil belajar. Sehingga dengan begitu, seorang guru dapat

menjalankan perannya sebagai seorang pendidik.

Keberhasilan guru melaksanakan perannya dalam bidang pendidikan

sebagian besar terletak pada kemampuannya melaksanakan berbagai peranan yang

bersifat khusus dalam situasi khusus. Karena dengan memiliki guru yang

berkompeten, maka akan berpengaruh juga pada hasul belajar para siswanya.

Dengan begitu betapa pentingnya guru yang berkompeten, artinya guru yang

mampu melaksanakan unjuk kerja secara profesional sesuai dengan tugas dan

tanggung jawabnya. Tugas dan tanggung jawab pokok seorang guru salah satunya

yaitu guru sebagai pengajar, pembimbing dan administrator kelas.7

7
Didi Supriadie dan Deni Darmawan, Komunikasi Pembelajaran, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2012). hal . 62-63.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kompetensi guru adalah orang yang profesinya atau pekerjaannya

mengajar dan memiliki kemampuan dan kewenangan dalam melaksanakan profesi

keguruannya. Selain itu, kompetensi guru merupakan kemampuan atau

kesanggupan guru dalam melaksanakan tugasnya, melaksanakan proses belajar

mengajar, kemampuan atau kesanggupan untuk benar-benar memiliki bekal

pengetahuan dan keterampilannya sesuai dengan sebaik-sebaiknya.

Menurut UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menyatakan

bahwa kompetensi yang harus dimiliki oleh guru adalah kompetensi guru sebagai

dimaksud dalam Pasal 8 meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,

kompetensi sosial dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan

profesi.

Keberhasilan guru melaksanakan perannya dalam bidang pendidikan

sebagian besar terletak pada kemampuannya melaksanakan berbagai peranan yang

bersifat khusus dalam situasi khusus. Karena dengan memiliki guru yang

berkompeten, maka akan berpengaruh juga pada hasul belajar para siswanya.

10
DAFTAR PUSTAKA

Deni Darmawan, Didi Supriadie, Komunikasi Pembelajaran, Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 2012.

Hamrin, Agus Wibowo, Menjadi Guru Berkarakter, Yogyakarta: Pustaka Pelajar,

2012.

https://kompetensi.info/kompetensi-kerja/apa-itu-kompetensi.html

Moh Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, Bandung: PT Remaja Rosdakarya,

2002.

Ngainun Naim, Menjadi Guru Inspiratif, Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2013

Saekhan Muchith, Issu-Issu Kontemporer Dalam Pendidikan Islam, Kudus: DIPA

STAIN Kudus, 2009.

Wahyudi Iwah, Panduan Lengkap Uji Sertifikasi Guru, Jakarta: Prestasi Pustaka

Raya, 2012.

Anda mungkin juga menyukai