Anda di halaman 1dari 12

Desain silabus pembelajaran

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sosiologi Pendidikan

Islam

Dosen Pengampuh:
Irwan S. Pd. I., Ma

Oleh Kelompok:

Sahrir

Ummi Putri Haeni

Nur Annisa

Jumiati

Erni

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)

AL GAZALI BARRU

2020/2021
ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah Swt, Tuhan Yang Maha Kuasa, yang mana

berkat rahmat dan karunia-Nyalah kami dapat menyusun dan menyelesaikan

makalah kelompok Sosiologi Pendidikan yang berjudul “Desain silabus

pembelajaran”.

Dalam penyusunan makalah ini kami menyadari sepenuhnya, apa yang kami

buat masih banyak kekurangan dan kelemahan, baik menyangkut isi maupun yang

berhubungan dengan penulisannya. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan

kritikan dan saran yang sifatnya membangun guna untuk menyempurnakan isi

makalah ini. Selain itu, makalah ini merupakan tugas kelompok yang diajukan

sebagai tugas dari mata kuliah Desain silabus pembelajaran.

Demikian yang dapat kami sampaikan. Semoga makalah ini dapat berguna

dalam proses perkuliahan pada mata kuliah Desain silabus pembelajaran, Mohon

maaf atas kekurangan. Atas perhatiannya, kami aturkan terima kasih.

Barru, Mei 2021

Penyusun
iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................ i

DAFTAR ISI ......................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................................4

B. Rumusan Masalah .......................................................................................1

C. Tujuan Penulisan .........................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian desain silabus.............................................................................5

B. Prinsip-prinsip pengembangan silabus.........................................................6

C. Langkah-langkah penyusunan silabus ........................................................7

D. format silabus...............................................................................................9

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................................10

B.Saran .............................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................12


1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional Bab IV Pasal 10 menyatakan bahwa Pemerintah dan Pemerintah
Daerah berhak mengarahkan, membimbing, dan mengawasi penyelenggaraan
pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Selanjutnya, Pasal 11 Ayat (1) juga menyatakan bahwa Pemerintah dan
Pemerintah Daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta
menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara
tanpa diskriminasi. Dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah, wewenang Pemerintah Daerah dalam
penyelenggaraan pendidikan di daerah menjadi semakin besar. Lahirnya kedua
undang-undang tersebut menandai sistem baru dalam penyelenggaraan
pendidikan dari sistem yang cenderung sentralistik menjadi lebih desentralistik.

Kurikulum sebagai salah satu substansi pendidikan perlu


didesentralisasikan terutama dalam pengembangan silabus dan pelaksanaannya
yang disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan
kondisi sekolah atau daerah. Dengan demikian, sekolah atau daerah memiliki
cukup kewenangan untuk merancang dan menentukan materi ajar, kegiatan
pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran.

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini sebagai

berikut:

1. Apa pengertian desain silabus ?

2. Bagaimana prinsip-prinsip pengembangan silabus ?

3. Bagaimana Langkah-langkah penyusunan silabus ?

4. Bagaimana format silabus ?

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui pengertian desain silabus


2

2. Untuk mengetahui prinsip-prinsip pengembangan silabus

3. Untuk mengetahui unit waktu silabus

4. Untuk mengetahui Langkah-langkah penyusunan silabus

5. Untuk mengetahui format silabus


3

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian desain silabus

Silabus adalah ancangan pembelajaran yang berisi rencana bahan ajar


mata pelajaran tertentu pada jenjang dan kelas tertentu, sebagai hasil dari
seleksi, pengelompokkan, pengurutan, dan penyajian materi kurikulum, yang
dipertimbangkan berdasarkan cirri dan kebutuhan daerah setempat.

Menurut pendapat beberapa ahli tentang apa itu desain silabus: yang
pertama menurut Abdul Majid, silabus adalah ancangan pembelajaran yang
berisi rencana bahan ajar mata pelajaran tertentu pada jenjang dan kelas
tertentu, sebagai hasil dari seleksi, pengelompokkan, pengurutan, dan
penyajian materi kurikulum, yang dipertimbangkan berdasarkan ciri dan
kebutuhan daerah setempat.

Silabus merupakan seperangkat rencana serta pengaturan pelaksanaan


pembelajaran dan penilaian yang disusun secara sistematis memuat komponen-
komponen yang saling berkaitan untuk mencapai penguasaan kompetensi
dasar.

Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata


pelajaran dengan tema tertentu, yang mencakup standar kompetensi,
kompetensi dasar, materi pembelajaraan, indicator, penilaian, alokasi waktu,
dan sumber belajar yang dikembangkan oleh setiap satuan pendidikan.

Dari beberapa definisi silabus di atas dapat disimpilkan bahwa silabus


adalah seperangkat rencana yang berisi garis besar atau pokok-pokok
pembelajaran yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi
pembelajaraan, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar yang
dikembangkan oleh setiap satuan pendidikan.

1. Manfaat silabus

Silabus bermanfaat sebagai pedoman dalam pengembangan


pembelajaran, seperti pembuatan rencana pembelajaran, pengelolaan kegiatan
pembelajaran, dan pengembangan sistem penilaian. Silabus merupakan sumber
pokok dalam penyusunan perencanaan pembelajaran, baik rencana
pembelajaran untuk standar kompetensi maupun satu kompetensi dasar.
Silabus juga bermanfaat sebagai pedoman untuk merencanakan pengelolaan
kegiatan belajar secara klasikal, kelompok kecil, atau pembelajaran secara
4

individual. Demikain pula silabus sangat bermanfaat untuk mengembangkan


sistem penilaian, yang dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis kompetensi
sistem penilaian mengacu pada standar kompetensi dasar, dan pembelajaran
yang terdapat dalam silabus.

2. Isi silabus

Hubungan dengan kurikulum dan pengajaran dalam bentuk lain ialah


dokumen kurikulum yang biasanya di sebut silabus yang sifatnya lebih terbatas
dari pada pedoman kurikulum, sebagaimana kemukakan oleh mulyani sumantri
yang di kutip oleh Abdul Majid, bahwa dalam silabi hanya tercakup bidang
studi atau mata pelajaran yang diajarkan selama waktu setahun atau satu
semester. Pada umumnya suatu silabus paling sedikit harus mencakup unsur-
unsur:

a. Tujuan mata pelajaran yang akan di ajarkan.

b. Sasaran-sasaran mata pelajaran.

c. Ketrampilan yang diperlukan agar dapat menguasai mata pelajaran


tersebut dengan baik.

d. Urutan topik-topik yang di ajarkan.

e. Aktifitas dan sumber-sumber pendukung keberhasilan pengajaran.

f. Berbagai teknik evalluasi yang digunakan.

B. Prinsip-prinsip pengembangan silabus

Silabus merupakan produk pengembangan kurikulumdan pembelajaran


yang berisikan garis-garis besar materi pembelajaran. Berikut beberapa prinsip
yang mendasari penyusunan silabus:

1. Ilmiah

Seluruh materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus
benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara keilmuan.

2. Relevan

Cakupan, kedalaman tingkat keuskaran dan urutan penyajian materi dalam


silabus sesuai dengan tingkat perkembangan siswa baik secara sosial,
emosional, dan spiritual.

3. Sistematis
5

Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam


mencapai kompetensi.

4. Konsisten

Adanya hubungan ang konsisten (ajeg, taat asa) anatara kompetensi dasar,
indicator, materi pokok/ pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber
belajar, dan system penilaian.

5. Memadai

Cakupan idikator, materi pokok,/ pembelajaran, kegiatan pembelajaran,


sumber belajar, dan system penilaian cukup untuk menunjang pencapaian
kompetensi dasar.

6. Actual dan kontekstual

Semua komponen memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni


mutakhir dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi.

7. Fleksibel

Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi keragaman peserta


didik, pendidik, serta dinamika perubahan yang tterjadi disekolah dan
tuntutan masyarakat.

8. Menyeluruh

Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif,


afektif, dan psikomotor).1

C. Langkah-langkah penyusunan silabus

1. Mengkaji dan Menentukan Kompetensi Inti

Dalam hal ini guru harus memperhatikan disiplin ilmu/ tingkat kesulitan
materi, keterkaitan antara kompetensi inti dan kompetensi dasar dalam mata
pelajaran, dan keterkaitan kompetensi inti dan kompetensi dasar antarmata
pelajaran.

2. Mengkaji dan Menentukan Kompetensi Dasar

1 ?
Siwa coleection. Makalah Desain Silabus Pembelajaran. Diakses dari
(http://siwacln.blogspot.com/2016/11/makalh-desain-silabus-pembelajaran.html?m=1). Pada
tanggal 20 mei 2021
6

Kompetensi dasar adalah kemampuan minimal pada tiap mata pelajaran


yang harus dicapai siswa. Kompetensi dasar dalam silabus berfungsi untuk
mengarahkan guru mengenai target yang harus dicapai dalam
pembelajaran.Misalnya, mampu menyelesaikan diri dengan lingkungan dan
sebagainya.Kompetensi Dasar terdapat dalam Permen Diknas Nomor 22
Tahun 2006 tentang Standar Isi.2

3. Mengidentifikasi Materi Pokok/Pembelajaran

Mengidentifikasi materi pokok yaitu mempertimbangkan :

a) Potensi peserta didik

b) Relevansi dengan karakteristik daerah

c) Tingkat pengembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual


peserta didik

d) Kebermanfaatan bagi peserta didik

e) Struktur keilmuan

f) Aktualisasi, kedalaman, dan keluasan materi pembelajaran

g) Relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan lingkungan

h) Alokasi waktu

4. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran

Hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu meliputi memberikan bantuan guru


agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara professional, memuat
rangkaian kegiatan yang harus dilakukan peserta didik secara berurutan
untuk mencapai kompetensi dasar, penentuan urutan kegiatan pembelajaran
harus sesuai dengan konsep materi pembelajaran.

6. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi

Prinsip pengembangan indikator adalah sesuai dengan kepentingan


(urgensi), kesinambungan (kontinuitas), kesesuaian (relevansi), dan
konstektual.
2 ?
Anisa Setianisa. Desain silabus pembelajaran pai. Diakses dari
(http://caramencintaiallah.blogspot.com/2017/04/desain-silabus-pembelajaran-pai.html?m=1).
Pada tanggal 22 mei 2021
7

7. Menentukan Jenis Penilaian

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan penilaian,


diantaranya adalah untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
yang dilakukan berdasarkan indicator, menggunakan acuan kriteria,
menggunakan sistem penilaian berkelanjutan, hasil penilaian dianalisis
untuk menentukan tindak lanjut, sesuai dengan pengalaman belajar yang
ditempuh dalam kegiatan pembelajaran.

8. Menentukan Alokasi

Penentuan alokasi waktu pada setiap kompetensi dasar didasarkan pada


jumlah per minggu efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu
dengan mempertimbangkan jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman,
tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan. Alokasi waktu yang dicantumkan
dalam silabus merupakan perkiraan waktu rata-rata untuk menguasai
kompetensi dasar yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam.

9. Menentukan sumber Belajar

Sumber belajar adalah rujukan, objek, dan/ bahan yang digunakan untuk
kegiatan pembelajaran. Sumber belajar dapat berupa media cetak dan
elektronik, narasumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.
Penentuan sumber belajar didasarkan pada kompetensi inti dan kompetensi
dasar serta materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan
indikator pencapaian kompetensi.

D. Format silabus

Unsur-unsur yang ada dalam silabus meliputi unsur umum dan khusus .
dalam unsur umum meliputi: 1) mata pelajaran; 2) kelas; dan 3) semester.
Sedangkan pada unsur khusus meliputi: standar kompetensi, kompetensi dasar,
indikator, materi pokok, kegiatan waktu, pembelajaran, penilaian, alokasi
waktu dan sumber belajar.
8

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Desain silabus adalah proses merancang rencana pelaksanaan


pembelajaran dan penilaian yang disusun secara sistematis yang memuat
komponen-komponen yang berkaitan untuk mencapai penguasaan kompetensi
dasar yang dipertimbangkan berdasarkan beberapa faktor.

Silabus bermanfaat sebagai pedoman dalam pengembangan


pembelajaran, seperti pembuatan rencana pembelajaran, pengelolaan kegiatan
pembelajaran, dan pengembangan sistem penilaian.

Prinsip pengembangan silabus: Ilmiah, Relevan, Sistematis, Konsisten,


Memadai, Actual dan kontekstual, Fleksibel, Menyeluruh.

Langkah penyusunan silabus: mengkaji dan menentukan kompetensi inti,


Mengkaji dan Menentukan Kompetensi Dasar, Mengidentifikasi Materi
Pokok/Pembelajaran, Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran, merumuskan
indikator pencapaian kompetensi, menentukan penilaian, menentukan alokasi,
menentukan sumber belajar.

B. Saran

Kami sadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan kekeliruan
yang terdapat di dalamnya, baik dari segi kriteria penulisan maupun dalam
penjabarannya. Maka dari itu, dimohon input dan kritikan konstruktif sehingga
dalam penyusunan berikutnya dapat lebih sempurna demi harapan bersama.
9

DAFTAR PUSTAKA

Majid, Abdul. Perencanaan Pembelajaran (Bandung: Remaja Posdakarya,


2011).

Fihris. Desain Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Madrasah.


2013Ibtidaiyyah (MI) Semarang: Pustaka Zaman.

Prabowo, dkk. 2010. Perencanaan Pembelajaran, Malang: UIN Maliki press.

Abdul Majid, Perencana acaraan Pembelajaran (Bandung: Remaja


Posdakarya, 2011), hlm 38-39.

http://caramencintaiallah.blogspot.com/2017/04/desain-silabus-
pembelajaran-pai.html?m=1

http://siwacln.blogspot.com/2016/11/makalh-desain-silabus-
pembelajaran.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai