Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK

Dosen pembimbing: ibu ika juhriati S.pd.M.Pd

Disusun oleh KEL 4 : Siti Kholifah (122210002)


Haniatul Hilali Nurfazriah (1222100114)

Kelas : 22.A

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS PELITA BANGSA
2022-2023
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kepada sumber dari suara hati yang bersifat mulia,sumber
Ilmu pengetahuan,sumber segala kebenaran dan kebaikan terindah, sang kekasih tercinta
yang tiada batas pencahayaan cinta nya bagi seluruh umat Nya yaitu,Alloh SWT.

Shalawat dan salam selalu tercurah untuk nabi Muhammad SAW.yang telah
memberikan kepada kita semua ajaran-ajaran yang murni yang telah terbukti kebenarannya
dan akan semakin terus terbukti kebenarannya.

Penyusun telah berusaha semaksimal mungkin dalam penyusunan tugas ini namun
penyusun menyadari adanya kekurangan karena itu penyusun sangat mengharapkan kritik
dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penyusunan tugas di masa
mendatang.Tugas Makalah ini semoga bermanfaat bagi penyusun dan pembaca.
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................i

KATA PENGANTAR.........................................................................................ii

DAFTAR ISI........................................................................................................iii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar belakang.................................................................................1

B. Rumusan Masalah............................................................................2

C. Tujuan..............................................................................................2

BAB II : PEMBAHASAN

A. Pengertian perkembangan aspek sosial emosional .......................3


B. emosional ...................................................................................3

BAB III : PENUTUP

A. Kesimpulan....................................................................................7
B. Saran..............................................................................................7
C. Daftar Pustaka...............................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan anak usia dini merupakan salahsatu bentuk penyelenggara


pendidik yang menitik beratkan pada pelekatan dasar kearah pertumbuhan dan
perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar,kecerdasan
(daya fikir,daya cipta,kecerdasan emosi,kecerdasan spiritual),sosial emosional
(sikap dan prilaku serta beragama),Bahasa dan komunikasi,sesuai dengan keunikan
dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak usia dini.
Taman kanank-kanak merupakan salahsatu bentuk Pendidikan anak usia dini
pada jalur Pendidikan formal yang menyelenggarakan progam Pendidikan bagi
anak usia 4-6 thn.pendidikan di taman kanak-kanak yang bertujuan untuk
membantu anak didik mengembangkan berbagai potensi baik psikis dan fisik yang
meliputi moral dan nilai- nilai agama sosial emosional konitif Bahasa fisik
motorik,kemamdirian dan seni umtuk siap memasuki pemdidikan dasar.

B. Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas dapat di rumuskan masalah


penelitian sebagai berikut:
bagaimana mengelola emosional anak dalam bersosialisasi di lingkungannya?

C. Tujuan penelitian

1. Tujuan khusus

Untuk meningkatkan perkembangan sosial emosional anak melalui


kegiatan bermain peran nakro

2. Tujuan umum
Memberi pemahaman bagi orang tua,tenteng penanganan
perkembangan sosial emosional anak yang efisien dan efektif.
BAB II
pembahasaan
A. Pengertian

Perkembangan aspek sosial emosional anak adalah kepekaan anak


untuk memahami perasaan orang lain ketika berinteraksi dalam kehidupan
sehari hari.Anak anak memiliki beberapa aspek perkembangan salahsatunya
adalah aspek sosial emosional. Sosial dan emosional adalah dua kata yang
memiliki makna yang berbeda, tetapi sebenarnya aspek sosial emosional ini
tidak dapat dipisahkan. Hal ini dikarenakan kedua aspek ini saling
bersinggungan satu sama lain. Perkembangan sosial emosional ini bertujuan
agar anak memiliki keprcayaan diri, kemampuan bersosialisasi, dan
kemampuan mengendalikan emosi .Optimalisasi perkembangan sosial
emosional ini ditentukan oleh kualitas kerjasama antara orangtua, guru, dan
lingkungan.

optimalisasi perkembangan sosial emosional ini dapat dilakukan dengan:


1. mengajak anak mengenal dirinya sendiri dan
lingkungan sekitarnya Dengan cara berinteraksi
dengan keluarga,dan orang lain,untuk membangun
konsep dirinya
2. bermain dengan teman sebaya supaya melatih dan
meningkatkan sosialisasi anak
3. perkenalkan keteladan seperti
ibadah,berpakaian,bekerja sama,gaya hidup yang baik,
berbicara dengan baik dan sopan

Perkembangan ini dimulai sejak bayi mampu berinteraksi dengan


keluarganya. Pengalaman sosial yang dialami anak saat usia dini sangat
memengaruhi pembentukkan karakter anak di masa yang akan datang .
Perkembangan sosial anak dimulai dari sifat egosentrik, individual, hingga ke
arah interaktif komunal.
 Sifat egosentrik adalah kualitas atau keadaan seseorang egosentris yakni
perhatian yang berlebihan pada diri dan berfokus untuk kesejahteraan
keuntungan diri sendiri dengan mengorbankan atau mengabaikan orang lain
 Individual adalah bersifat perseorangan
 Interaktif komunal adalah kata yang memiliki beda arti setiap kata nya
engan demikian interaktif adalah sebuah komunikasi dua arah yang nama
berupa asaling melakukan aksi hingga memiliki hubungan timbal balik yang
aktif antar orang yang melakukan komunikasi sedangkan komunal adalah
homoim karna artinya memiliki arti ejaan dan pelafalan yang sama tapi
maknanya beda.

Pada usia 3 tahun anak mulai tumbuh sifat sosialnya, seperti bergaul dengan
anak lain dan bermain bersama. Hal ini dapat dilihat ketika anak mulai belajar
bersosialisasi saat ia memasuki pendidikan prasekolah (PAUD/TK).
B. EMOSIONAL

Emosi adalah perasaan yang ada dalam diri manusia baik senang atau
sedih, maupun baik atau buruk. emosi adalah suatu keadaan atau perasaan
yang bergejolak dalam diri seseorang yang disadari dan diungkapkan melalui
wajah atau tindakan, yang berfungsi sebagai inner adjustment (penyesuaian
dari dalam) terhadap lingkungan untuk mencapai kesejahteraan dan
keselamatan individu.
kecerdasan emosional perlu diajarkan sejak dini agar anak tumbuh
menjadi seseorang yang dewasa, bertanggung jawab dan mampu
menyelesaikan masalah yang dihadapinya. Selain itu, anak yang mempunyai
kecerdasan emosional tinggi akan terlihat lebih bahagia, lebih percaya diri dan
lebih berprestasi di sekolah.
Kecerdasan emosional memiliki dua peran penting bagi anak-anak
yaitu:
 Pertama, peran substansial yang berkaitan dengan bagaimana
membuat anak dan kehidupannya menjadi lebih manusiawi.
 Kedua, peran fungsional yang berkaitan dengan bagaimana menggunakan
kecerdasan emosional dalam kehidupan sehari-hari.

masa kanak-kanak awal perkembangan sosial emosional hanya seputar


proses sosialisasi. Dimana anak belajar mengenai nilai-nilai dan perilaku yang
diterimanya dari masyarakat. Pada masa ini, terdapat tiga tujuan
perkembangan sosial emosional yaitu:
 Pertama, mencapai pemahaman diri (sense of self) dan berhubungan dengan
oranglain.
 Kedua, bertanggungjawab atas diri sendiri yang meliputi kemampuan
mengikuti aturan dan rutinitas, menghargai oranglain, dan mengambil
inisiatif.
 Ketiga, menampilkan perilaku sosial seperti empati, berbagi, dan mengantri
dengan tertib
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Perkembangan sosial emosional adalah kemampuan anak untuk


memiliki pengetahun dalam mengelola dan mengekspresikan emosi secara
lengkap baik emosi positif, maupun negatif, mampu berinteraksi dengan anak
lainnya atau orang dewasa di sekitarnya, serta aktif belajar dengan
mengeksplorasi lingkungan. Perkembangan sosial emosional adalah proses
belajar menyesuaikan diri untuk memahami keadaan serta perasaan ketika
berinteraksi dengan orang-orang di lingkungannya baik orang tua, saudara,
teman sebaya dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajaran sosial
emosional dilakukan dengan mendengar, mengamati dan meniru hal hal yang
dilihatnya.

B. SARAN

memberikan pengalaman suatu hal yang baru membuat mereka senang


dan tentunya yang mereka sukai,tetap tenang disaat emosi anak sedang meluap
biarkan mereka membiarkan emosinya mereda.
C. DAFTAR PUSTAKA

/328589818_Perkembangan_Aspek_Sosial-
Emosional_dan_Kegiatan_Pembelajaran_yang_Sesuai_untuk_Anak_Usia_4-
6_Tahun
//www_wikipedia,com

Anda mungkin juga menyukai