Oleh: CHOFIT NASUL ICHROM, S.Pd.SD SDN KALIANYAR 1 APA ITU ASESMEN?
Asesmen adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi
untuk mengetahui kebutuhan belajar, perkembangan dan pencapaian hasil belajar peserta didik. TUJUAN ASESMEN Sebagai upaya untuk mendapatkan data atau informasi dari proses dan hasil pembelajaran untuk mengetahui seberapa baik kinerja kelas/mata pelajaran terhadap tujuan/kriteria/capaian pembelajaran JENIS ASESMEN SESUAI KEBUTUHAN PESERTA DIDIK 1.Asesmen Diagnostik 2.Asesmen Formatif 3.Asesmen Sumatif ASESMEN DIAGNOSTIK
ASESMEN DIAGNOSTIK UMUMNYA DILAKUKAN OLEH GURU
KETIKA DI AWAL PEMBELAJARAN. INI DILAKUKAN UNTUK MEMANTAU PERKEMBANGAN SISWA DARI SISI KOGNITIF DAN NON KOGNITIFNYA. HASIL DARI ASESMEN INI ADALAH UNTUK MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN BELAJAR PARA PESERTA DIDIK. DENGAN DEMIKIAN, GURU AKAN TAHU APA YANG HARUS DILAKUKAN SETELAH MELAKUKAN ASESMEN DIAGNOSIS TERSEBUT. TUJUAN ASESMEN DIAGNOSTIK Asesmen diagnostik bertujuan untuk mengidentifikasi kompetensi, kekuatan, kelemahan peserta didik. Hasilnya digunakan pendidik sebagai rujukan dalam merencanakan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan pembelajaran peserta didik. MERANCANG ASESMEN DIAGNOSTIK PADA AWAL PEMBELAJARAN
Kelas 4 Tema 6 Subtema 4 Pembelajaran 1
Bahasa Indonesia: Ciri-ciri lingkungan sehat SBdP :: Karya imajinatif dari bahan alam TUJUAN PEMBELAJARAN Untuk mengetahui kemampuan awal murid, kita bisa memulai kegiatan dengan mengajak peserta didik menyanyikan lagu Dari Sabang Sampai Merauke. Kemudian mengajak peserta didik berdiskusi dengan memberikan pertanyaan mengenai lagu yang telah dinyanyikan dan mengenai materi pada pertemuan sebelumnya “Pada lagu tadi ada lirik dari sabang sampai merauke, berjajar pulau pulau, “Kelas ini termasuk lingkungan sehat atau tidak sehat ya?” ‘Siapa yang sudah membersihkan kamar tidurnya tadi pagi?” Semua peserta didik mempunyai kesempatan yang sama untuk menjawab semua pertanyaan tersebut. TAHAPAN PENYUSUNAN ASESMEN DIAGNOSTIK 1. Menganalisis laporan hasil belajar (rapor) peserta didik tahun sebelumnya. 2. Mengidentifikasi kompetensi yang akan diajarkan. 3. Menyusun instrumen asesmen untuk mengukur kompetensi peserta didik. Instrumen asesmen yang dapat digunakan antara lain yaitu: Tes tertulis/lisan dan/atau Keterampilan (produk, praktik) Observasi 4. Bila diperlukan menggali informasi peserta didik dalam aspek: Latar belakang keluarga, motivasi, minat, sarana dan prasarana belajar, serta aspek lain sesuai kebutuhan peserta didik/sekolah. 5. Pelaksanaan Asesmen dan pengolahan hasil. 6. Hasil diagnosis menjadi data/informasi untuk merencanakan pembelajaran sesuai tahap capaian dan karakteristik peserta didik. HASIL PELAKSANAAN ASESMEN DIAGNOSTIK HASIL PELAKSANAAN ASESMEN DIAGNOSTIK DOKUMENTASI PELAKSANAAN ASESMEN
Pelaksanaan Pelaksanaan Asesmen Tindak Lanjut Kepada
Pembelajaran Diagnostik Peserta Didik UMPAN BALIK TEMAN SEJAWAT UMPAN BALIK TEMAN SEJAWAT TERIMA KASIH