PEMBERIAN ANESTESI LOKAL

DAN SEDASI

Nomor dokumen :445/PUSK XIII KK III/SOP/2018

No.Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1/2

UPTD Puskesmas BUSTAMI

XIII Koto Kampar III NIP. 19790101 200902 1 003

1.Pengertian 1. Pemberian anestesi lokal adalah tindakan menghilangkan rasa sakit atau
nyeri secara lokal tanpa disertai hilangnya kesadaran.

2. Pemberian anestesi lokal dapat dengan tekhnik:

1. Anestesi permukaan adalah pengolesan atau penyemprotan

analgetik lokal diatas selaput mukosa seperti mata,hidung,faring.

2. Anestesi infiltrasi adalah penyuntikan larutan analgetik lokal

langsung diarahkan disekitar tempat lesi,luka atau insisi.cara
infiltrasi yang sering digunakan adalah blokade lingkar dan larutan
obat disuntikan intradermal atau subcutan.

3. Anestesi blok adalah penyuntikan analgetik lokal langsung ke saraf

utama atau pleksus saraf.

4. Anestesi regional intravena adalah penyuntikan larutan analgetik

lokal intravena.

2. Tujuan Untuk menghilangkan rasa sakit sementara ketika melakukan tindakan

penjahitanataubedah minor yang menimbulkan rasa sakitpadatubuh.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas XIII Koto Kampar III Nomor : 445/PUSK XIII KK
III/SOP/2018/ ....... tentang Jenis-Jenis Sedasi dan Tenaga Kesehatan yang
Berwenang Melakukan Sedasi

4. Referensi Karakata S, Bachsinar B. Bedah minor. Jakarta:Hipokrates, 1996

5. AlatdanBahan a. Spuit 3/5 cc

b. Lidokain 1 %

c. kapas alkohol
 d. Sarung tangan

e. Larutananastesi

f. Masker

6. Langkah- a.Petugas mengidentifikasi danmencocokkan identitas pasien dengan

langkah/ rekam medis.
Prosedur
b. Petugas menganamnesa pasien

c.Petugas melakukan pemeriksaan vital sign dan pemeriksaan fisikpasien

d. Petugas menegakan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan

e.Petugas menentukan rencana tindakan danmenjelaskan kepada pasien

f. Pasien atau keluarga mengisi dan menandatangani lembar informed

consent

g. Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan

h. Petugas mencuci tangan dan menggunakan alat pelindung diri

i. Petugas mempersilahkan pasien untuk duduk atau tidur diruang tindakan

j. Petugas mengambil obat anestesi/ sedasi dengan menggunakan spuit

dibantu dengan petugas lain yang membukakan obat anestesi

2/3
7. BaganAlir

Petugasmengidentifi Petugasmengana Petugasmelakuka

kasidanmencocokka mnesapasien npemeriksaan
nidentitaspasiendeng vital
signdanpemeriksa
anrekammedis.
anfisik

Pasienataukeluarga
mengisidanmenand
atanganilembar
informed consent
Petugasmenentukanr
encanatindakandanm
Petugasmenegaka
enjelaskankepadapasi
ndiagnosa
en

Petugasmemberik
aninformasikalaua
Petugasme Petugasmenc Petugasmempers
kansegeradilakuka
mpersiapka ucitangandan ilahkanpasienunt
npenyuntikanpem
nalatdanbah menggunaka ukdudukatautidu
biusanuntukmeng
an n APD rdiruangtindakan
hilangkan rasa
sakit

8. Hal-hal yang Keadaan umum pasien

perlu
diperhatikan

9. Unit Terkait a.UGD

b.Poli KIA

c. Poli Gigi

10. Dokumen a. Rekammedis

terkait
b. Blanko inform consent

11. Rekaman
historis
No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal diberlakukan
perubahan

3/3