LANDASAN TEORI
kepada peserta dan entitas pengelola. Cadangan dana tabarru‟ diakui pada
dana tabarru‟;
underwriting.
tabarru‟. Itu berarti cadangan dana tabarru‟ tidak akan muncul atau ada
tabarru‟.
aktuaria/manajemen risiko.
mendatang.
2. Dana Tabarru’
Dana tabarru‟ terdiri dari dua kata yaitu dana dan tabarru‟.
Menurut Hassan Noel Arifin (1951) Dana adalah uang yang disediakan
Jumhur ulama yang dikutip dari Asy-Syarbani al-Khatib adalah akad yang
dari rekening dana tabarru‟ yang sudah diniatkan oleh semua peserta
ketika akan menjadi peserta asuransi syariah, untuk kepentingan dana
mengelola dana harus sesuai dengan syariah Islam yaitu dengan cara
tabarru’
Gambar 2. 1
Skema Aliran Dana Sursplus Underwriting Dana Tabarru Asuransi Syariah
Kontribusi
Investasi Surplus X% Peserta
Dana Peserta
Peserta (investasi)
Dana peserta
100-X% Perusahaah
(tabarru‟) Klaim
B. Kontribusi Tabarru’
kas berasal dari pendapatan kontribusi. kontribusi pada asuransi syariah adalah
sejumlah dana yang dibayarkan oleh peserta yang terdiri dari Dana Tabungan
masukan ke dalam dua rekening yaitu rekening untuk dana tabarru’ (sosial)
1
Al Torik Sopiyanto, Skripsi: “Pengaruh Pendapatan Premi dan Hasil Investasi Terhadap
Cadangan Dana Tabarru’ Pada Perusahaan Asuransi Syariah di Indonesia”, (Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta, 2015), h.29-30.
dan rekening untuk dana tabungan (saving). Ada juga status kepemilikan dana
tanpa rekening tabungan (saving) masih tetap menjadi milik peserta asuransi,
Lembaga pengelola.
tabarru‟ dan tabungan. Dalam asuransi syariah penentuan tarif didasarkan pada
C. Klaim
2006).”
2
Khurun‟in Zuyin „Urfa, Skripsi: “Pengaruh Pendapatan Premi, Hasil Investasi, dan
Klaim terhadap Cadangan Dana Tabarru’ Pada Perusahaan Asuransi Syariah di Indonesia
Periode 2016-2019”, (Lampung: UIN Raden Intan Lampung, 2020),h.34-35.
Ketentuan klaim dalam Asuransi Syariah adalah:
perjanjian.
dibayarkan.
dana tabarru‟.
rekening tabungan yaitu rekening tijarah dan rekening tabarru‟. Pada dana
tabarru digunakan untuk membayar klaim peserta asuransi, jika dana lebih
Asuransi Syariah, dana yang di pakai berasal dari dana tabarru‟, dana
pembayaran premi makan semakin besar pula dana yang di dapat dalam
investasi.
3
T. Maulana Ruanda, Skripsi: “Pengaruh Kontribusi Peserta dan Hasil Investasi
Terhadap Surplus Underwriting Dana Tabarru’ Pada Perusahaan Asuransi Jiwa Syariah di
Indonesia Februari 2015 – Desember 2016”, (Banda Aceh: Universitas Islam Negeri Ar-Raniry,
2019), h.41.
Dari uraian tersebut maka dapat dikatakan bahwa klaim
Syariah.
sama besarnya nilai premi, klaim dan hasil investasi terhadap cadangan
dana tabarru‟.
Tabarru‟.4
E. Hipotesa
penelitian. Hipotesis ini dapat berpengaruh positif atau negatif, tergantung dari
4
Khurun‟in Zuyin „Urfa, Skripsi: “Pengaruh Pendapatan Premi, Hasil Investasi, dan
Klaim terhadap Cadangan Dana Tabarru’ Pada Perusahaan Asuransi Syariah di Indonesia
Periode 2016-2019”, (Lampung: UIN Raden Intan Lampung, 2020),h.51-53.
5
Al Torik Sopiyanto, Skripsi: “Pengaruh Pendapatan Premi dan Hasil Investasi Terhadap
Cadangan Dana Tabarru’ Pada Perusahaan Asuransi Syariah di Indonesia”, (Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta, 2015), h.42.
H3: Kontribusi Tabarru dan Klaim berpengaruh penting terhadap Cadangan
2021.