Pada zaman dahulu terdapat kerjaan tenate dan tidore. Daerah maluku terkenal
sekali akan rempah-rempahnya, maka dari itu banyak sekali bangsa eropa yang
dan belanda. BErtujuan untuk mencari dang menguasi daerah penghasil rempah-
Alkisah, di sebuah taman kerjaan ( sang raja sedang melihat keindahan dari
kerjaanya)
Raja : “ Saya bangga dengan kerjaan yang saya pimpin, kerjaan yang
Raja : Oleh karena itu, kalian para ponggawa sudah tenanglah, kita
Raja : “ Wahai rakyatku yang setia, pada hari ini kita akan merayakan
Setelah itu sang raja melanjutkan percakapannya dengan rekan persekutan dari
sangat
dengan lancar.”
Raja : Baiklah, saya percayakan semua hal ini kepadamu”
baik”
tuan-tuan!”
Perwakilan Portugis : “ Ha..Ha…, Raja yang Bodoh, bis akita kelabui dengan
mudahnya”
rempah-
Komandan : “ untuk hal itu kita akan merencanakan nya dengan matang,
supaya strategi kita berjalan dengan lancar”
Dihari kemudian terjadi percakapan antara sang raja dengan komandan portugis
komandan
Terjadilah peperangan antara portugis dan kerjaan ternate. Sang Raja pun wafat
Setelah peperangan tersebut kerjaan ternate dan tidore digantikan oleh Sultan
Baabulah.
Sultan Baabullah : “Wahai Rakyatku, disaat aku dilantik, maka akan aku luluh
Sultan Baabullah : “Oleh karena itu, maka kita harus Bersatu padu untuk melawan
meluluh
lantakan portugis.”
Sultan Baabullah : “saya bangga dengan kalian wahai ponggawa serta rakyatku.
Ponggawa : Siap…
pasukan
Sultan Baabullah : “ Wahai Pongga dan rakyatku, apakah kalian sudah siap”
perjuangan