PEMBELAJARAN
RPP
KURIKULUM 2013
NIM : 1211223010
NO.UKG :201699780830
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 Memahami pengetahuan a(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Problem Based Learning peserta didik dapat:
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta
Norma adalah kaidah, aturan atau adat kebiasaan dan / atau hukum yang berlaku
dalam masyarakat
Norma yang dibuat oleh Negara berupa peraturan tertulis, sedangkan norma yang
berkembang dalam masyarakat berupa aturan tidak tertulis
2. Konsep
Norma agama
Norma kesusilaan
Norma kesopanan
Norma hukum
3. Prinsip
Untuk tegaknya keadilan, pemberian hukuman dilakukan oleh lembaga peradilan.
Masyarakat tidak boleh main hakim sendiri
4. Prosedur
Mempraktikkan perilaku menaati norma dalam lingkungan sekolah.
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Problem based Learning (pembelajaran berbasis masalah)
3. Metode : diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan
F. Media Pembelajaran
1. Media LCD projector,
2. Laptop,
3. Bahan Tayang
G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Mata Pelajaran Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Mata Pelajaran Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Modul/bahan ajar,
4. Internet,
5. PPT
6. Sumber lain yang relevan
H. Langkah-langkahPembelajaran
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma yang berlaku dimasyrakat
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 50
Sintak menit
Kegiatan Pembelajaran
Model Pembelajaran
Orientasi peserta didik Mengamati
kepada masalah Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk
memusatkan perhatian pada topik
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto tentang
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Mengamati
lembar kerja
pemberian contoh-contoh materi untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan
pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain,
dari internet/materi yang berhubungan dengan
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Mendengar
pemberian materi oleh guru tentang
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai :
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari
informasi.
Mengorganisasikan Menanya
peserta didik Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui
kegiatan belajar, contohnya :
Mengajukan pertanyaan tentang :
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Misalnya :
Mengapa manusia dalam kehidupannya perlu norma?
Bagaimana akibatnya jika norma tidak dipatuhi?
Bagaimana caranya agar norma dipatuhi oleh
masyarakat?(Hots)
Membimbing Mengumpulkan informasi
penyelidikan individu Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
dan kelompok menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
mengamati dan memahami artikel
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
dengan sungguh-sungguh
Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium computer sekolah untuk
mencari dan membaca artikel tentang
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
yang dapat diperoleh di internet
Mengumpulkan informasi
menulis pada buku catatan informasi yang diperoleh
tentang
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Saling tukar informasi tentang :
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok
lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang
dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang
dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
Mengembangkan dan Mengkomunikasikan
menyajikan hasil karya Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis,
mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara
klasikal tentang :
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta
didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara
tertulis tentang
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada
buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja
yang telah disediakan secara individu untuk mengecek
penguasaan siswa terhadap materi pelajaran
Menganalisa & Mengasosiasikan
mengevaluasi proses Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari
pemecahan masalah guru terkait pembelajaran tentang:
Macam-macam Norma
Contoh – contoh norma dalam masyarakat
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari
hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil
dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan
pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 15
1. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya apabila ada hal-hal yang menit
belum dipahami.
2. Peserta didik bersama guru membuat kesimpulan pembelajaran.
3. Peserta didik melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran yang telah
dilakukan.
4. Guru menutup pembelajaran dan menginformasikan tentang materi yang akan
dipelajari selanjutnya
5. Guru dan peserta didik berdoa menurut agama dan keyakinan masing-masing
dan memberi salam.
MACAM MACAM
NORMA DAN
CONTOHNYA DALAM
KEHIDUPAN
MASYARAKAT
F A I Z A L, S. Pd
NIM :1211223010
2023
Puji syukur Penulis panjatkan kepada Allah SWT., yang telah melimpahkan
segala rahmat dan karuniaNya sehingga Penulis dapat menyelesaikan “Materi Ajar
Berbasis Problem Based Learning mata pelajaran PKn tentang “Macam - macam norma
Penyusunan Materi Ajar Berbasis Problem Based Learning mata pelajaran PKn
tentang Macam - macam norma dan contoh norma dalam masyarakat” ini dibuat oleh
Penulis guna mengikuti ujian kinerja (ukin) PPG Dalam Jabatan Tahun 2023 Universitas
Negeri Gorontalo
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan materi ajar ini, tidak akan terwujud
tanpa bantuan, dukungan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, Penulis
menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung dan
Penulis juga menyadari bahwa materi ajar ini masih jauh dari kata sempurna.
Penulis berharap semoga materi ajar ini bermanfaat bagi penulis lain dan Program
Penulis,
Faizal, S.Pd
Sekolah : SMPS Islam Nusanatara
Mata Pelajaran :Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kelas /Semester : VII/Ganjil
Materi Pokok : Norma dan Keadilan
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Alokasi Waktu : 2x 40 menit (1 x Pertemuan)
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 Memahami pengetahuan a(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Problem Based Learning peserta didik dapat:
1. NORMA AGAMA
4. NORMA HUKUM
A. Pengertian Norma Hukum
Norma ini biasanya berisi akan perintah yang harus dijalankan oleh seseorang,
ajaran yang merupakan segala ilmu ataupun pedoman bagi para penganut agama
tersebut, maupun larangan yang berarti tidak melakukan suatu perbuatan yang
seharusnya dihindari.
Oleh karena itu, untuk dapat hidup dalam sejahtera dan damai, sangat penting
bagi kita untuk menghargai dan menjalankan norma yang dipegang teguh oleh
masyarakat indonesia. Dengan menjalankan norma kita dapat membangun
masyarakat yang saling menghormati dan saling membantu dalam mencapai
tujuan bersama.
Daftar Pustaka
Kelompok :…………..
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan
pendekatan Scientific Learning peserta didik diharapkan mampu :
1. Bersyukur atas keberadaan norma dalam kehidupan
2. Mensyukuri atas keberadaan norma dalam kehidupan bermasyarakat
berbangsa dan bernegara. (spritual )
3. Terlibat aktif dalam menegakkan tata tertib di sekolah (sosial)
4. Mendeskripsikan pengertian dan macam-macam norma. (pengetahuan)
5. Menguraikan contoh – contoh norma yang berlaku dimasyarakat
(pengetahuan)
6. Menyajikan hasil telaah pengertian dan macam-macam norma
(keterampilan)
7. Menyajikan hasil telaah contoh – contoh norma yang berlaku
dimasyarakat. (keterampilan
Petunjuk Pengerjaan:
1. Peserta didik mengamati gambar tentang perilaku yang sesuai dan tidak sesuai dengan
norma
2. Peserta didik menyajikan hasil pengamatan dan diskusi dalam bentuk
laporan dan dipresentasikan
Langkah-Langkah Pengerjaan:
1. Amati bentuk-bentuk perilaku berikut ini yang sesuai dan yang tidak sesuai dengan
norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat !...
2. Berdasarkan pengamatan kalian, tuliskan hasil analisisnya !....
3. Pilihlah
alasannya
dengan no
Mata Pelajaran :Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kelas /Semester : VII/Ganjil
Materi Pokok : Norma dan Keadilan
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Alokasi Waktu : 2x 40 menit (1 x Pertemuan)
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 Memahami pengetahuan a(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
1. 1.2 Menghargai norma-norma keadilan 1.2.1 Bersyukur atas keberadaan norma dalam
yang berlaku dalam kehidupan kehidupan bermasyarakat berbangsa dan
bermasyarakat sebagai anugerah bernegara.
Tuhan yang Maha Esa
2. 2.2. Mematuhi norma-norma yang 2.2.1 Terlibat aktif dalam menegakkan tata
berlaku dalam kehidupan tertib di sekolah.
bermasyarakat.
C. Tujuan Pembelajaran
Peserta Essai 2
didik dapat
Menguraikan
contoh –
contoh
norma yang
berlaku
dimasyarakat
.
Butir Soal
Kunci Jawaban
1. a. Norma agama adalah sekumpulan peraturan hidup manusia yang ajarannya berasal dari wahyu
Tuhan, yang disampaikan kepada umat manusia melalui Rasul-Nya
b. norma kesusilaan adalah aturan yang bersumber dari hati nurani sanubari manusia
c. norma kesopanan adalah aturan yang bersumber dari tata kelakuan asyarakat
d. norma hukum adalah aturan yang dibuat oleh lembaga negara yang berwenang
Aspek
Penilaian
No Nama LP Nilai Keterangan aspek penilaian
A B C D
Mendefinisikan
Menj Mendefinisika
No Nama Peserta Didik Mendefinisikan n dan Sedikit dan Penjelasan
awab Saja Uraian Logis
1 2 3 4
Observasi pengetahuan peserta didik dilakukan dalam bentuk mengamati diskusi dan pemikiran logis yang
berkembang dalam diskusi. Penskoran aktivitas diberi skor rentang 1-4, dan nilai maksimal 100.
Adapun kriteria skor diantaranya sebagai berikut.
● Skor 1 jika jawaban hanya berupaya menjawab saja.
● Skor 2 jika jawaban berupa mendefinisikan.
● Skor 3 jika jawaban berupa mendefinisikan dan sedikit uraian.
● Skor 4 jika jawaban berupa mendefinisikan dan penjelasan logis.
Kemampuan Menjawab/
Memberi Masukan/
Kemampuan Bertanya Mengapresiasi
Nama Peserta Berargumentasi Saran
No
Dididk
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
Kelompok : ………………………
Berilah tanda check ( V ) pada kolom yang sesuai dengan penilaian Anda!
No. Skor
Uru Kategori
1 2 3 4
t
A. KUALITAS
1. Persiapan baik
2. Organisasi jelas
3. Memberikan informasi yang didukung
oleh fakta / buku
4. Informasi disampaikan dengan jelas
5. Argumentasi
6. Pernyataan (statement) bersifat persuasif
B. ETIKA
1. Menghormati argumentasi teman dan
tidak emosional
2. Saling mendengarkan dan merespon
3. Tidak menghina (menyela pembicaraan)
4. Tidak mendominasi pembicaraan
5. Secara aktif ikut terlibat
C. LAIN-LAIN
1. Cara mengevaluasi atau mengkritik
teman
2. Membuat kesimpulan sementara
berdasarkan bukti yang disampaikan
kedua pihak
Jumlah Keseluruhan
2. Remedial
Remedial dilaksanakan untuk siswa yang belum menguasai materi dan belum
mampu memahami perumusan dan penetapan Pancasila sebagai Dasar Negara.
Kegiatan remedial dilakukan dengan mengulang materi pembelajaran apabila peserta
didik yang sudah tuntas di bawah 75%. Sedangkan apabila peserta didik yang sudah
tuntas lebih dari 75% maka kegiatan remedial dapat dilakukan dengan :
a. Mengulang materi pokok di luar jam tatap muka bagi peserta didik yang belum
tuntas,
b. Memberikan penugasan kepada peserta didik yang belum tuntas,
c. Memberikan kesempatan untuk tes perbaikan.
Perlu diperhatikan bahwa materi yang diulang atau dites kembali adalah
materi pokok atau keterampilan yang berdasarkan analisis belum dikuasai oleh
peserta didik. Kegiatan remedial bagi kompetensi sikap dilakukan dalam bentuk
pembinaan secara holistis, yang melibatkan guru bimbingan konseling dan orang tua.