ACTION PLAN

Untuk memenuhi Tugas matakuliah Pemesinan Dasar 1

Oleh Dosen Pengampu Drs. Abdul Qolik, M.Pd

Nama Kelompok:
1. Mahendra Risqi Aliftiawan 210512520020
2. Yoga Muji Burro’uf 210512520035

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK
D-IV TEKNOLOGI REKAYASA MANUFAKTUR
AGUSTUS 2022
 JOB-PLAN LANGKAH KERJA PEMESINAN DASAR I

JOB 1 : Pembubutan Lurus – Bertingkat – Tirus – Eksentrik

      Langkah Kerja
Hal yang perlu disiapkan : 
1.Pahat Bubut
2. Kunci Cekam
3. Plat
4. Bor Senter
5. Kaca Mata
6. Jangka Sorong
7. Sarung Tangan
8. Helm Safety
      Tahapan pengerjaan :
1. Pembubutan Lurus Rata
1. Pasang benda kerja dan pahat lalu senterkan 
2. Pepetkan penyenter dengan benda kerja
3. Kerjakan terlebih dahulu diameter 24mm dengan Panjang 25mm
4. Lalu geser untuk membubut sebesar 8mm dengan panjang 20mm
5. Setelah itu mengerjakan bubut lurus dengan diameter 25,4 mm dengan panjang 60mm
6.   langkah selanjutnya adalah membubut bertingkat dengan diameter 15mm panjang
20mm
       7.    Kemudian bubut benda dengan diameter 20 mm dan Panjang 25 mm
       8.    Langkah terakhir bubut Tirus dengan Panjang 30 mm 
Diket:    
CS=25,4               
D=25
Dit: berapa rpm yang dibutuhkan
Jawab: CS×1000π×D=25,4×10003,14×25=313,416 
1. Pembubutan Eksentrik
 1. Membubut lurus dengan diameter 15mm dengan panjang 55mm, sisakan 0,05mm
untuk finishing dengan pelan otomatis
2. Memotong benda kerja menggunakna pahat potong dengan kecepatan pelan
3. Membuat ganjal
4. Lakukan pemakanan hingga sesuai ukuran yang diinginkan

2. Pembubutan Bertingkat
1. Menyiapkan pahat bubut rata , center putar , kunci cekam , kunci toolpost ,
jangka sorong 
2. Pasang benda kerja pada chuck dan kunci dengan kuat
3. Pasang pahat bubut dengan memastikan panjang pahat bubut sejajar
dengan senter putar
4. Ukur seberapa panjang kita melakukan pembubutan tiap tingkatannya 
5. Nyalakan mesin , gores benda kerja benggunakan pemakanan pahat guna
menandai batas tiap tingkatan
6. Tarik keluar pembubutan , lalu memulai proses pembubutan dari arah
depan ke belakang menuju batas tiap tingkatan , lakukan berulang hingga
mencapai diameter yang diingiinkan , lakukan perihal yang sama ditiap
tingkatannya
7. Matikan mesin , dan hitung diameter panjang benda kerja menggunakan
jangka sorong

a. Rumus mencari bertingkat 1

P.Keseluruhan – P.Potongan
= 45 – 5
= 40

2. Pembubutan Tirus dengan memiringkan eretan atas

1. Menyiapkan jangka sorong,kacamata , pahat bubut rata , senter drill 

2. Memasangkan pahat bubut sejajar dengan senter 

         Mendekatkan pahat bubut ke benda kerja dengan eretan melintang sedangkan

(penyayatan/pemakanan) dengan eretan atas

1.Penambahan tebal penyayatan dengan eretan melintang sedangkan penyayatan dengan

eretan atas secara bertahap

2. Apabila sudah selesai, maka matikan mesin

3. Pembubutan eksentrik menggunakan cekam rahang 3 otomatis

1. Menyiapkan alat bantu kunci cekam , toolpost , pahat rata , pahat potong ,
alat potong , jangka sorong , dsb
2. Membubut lurus dengan diameter ... dengan panjang ... , sisakan 0,05mm
untuk finishing dengan pelan otomatis
3. Memotong benda kerja penggunakna phat potong dengan kecepatan
pelan 
4. Membuat ganjal 
Dengan pilihan 2 rumus
1. Packing = offset × 1,5
Dimana,
Packing = tebal ganjal
Offset = besarnya jarak bergesernya sumbu as (eksentriksitas)
Perhitungan Packing
Offset x 1,5
4,4 x 1,5
6,6
JOB 2 : Memfrais Segi Enam Langkah kerja
1. Memastikan ke bulatan benda kerja
2. Sebelum digunakan untuk proses pembuatan segi enam, harus dilakukan bubut
diameter terlebih dahulu
3. Untuk setting Z pada prakteknya, permukaan harus betul betul datar/tidak ada bram
yang tersisa untuk lebih menjamin tingkat kepresisian.
4. Memanfaatkan bevel protactor yang sudah disetting sudut 60 
5. Cekam benda kerja pada ragum , dan cek kerataanya dengan membutuhkan alat bantu
plat 
6. Tempelkan bevel diatas plat , kemudia kita geser untuk mencari sudut 60
7. Kemudian pemutaran pemakanan otomatis nya di setting 45mm/menit 
8. Pastikan arah pemakanannya searah jarum jam
9. Pastikan pemcekaman kuat , nyalakan mesin , arahkan sisi paling atas kearah 0
10. Kemudian di ubah ke pengaturan hingga low noniusnya
11. Geser benda kerja kemudian diturunkan dengan pemakanan 2 mm , dan pulennya
dinyalakan
12. Apabila sudah nyala , maka lakukan proses pemakanannya.
13. Lakukan berulang kali sebanyak 6 kali hingga heksagonal
14. Kikir sedikit untuk menghilangkan sudut tajamnya
JOB 3: Penggrindaan 
Pahat rata kanan
Langkah cara pembuatan pahat:
A. Pahat kanan
Pahat rata kanan memiliki sudut baji 80 derajat dan sudut-sudut bebas lainnya. Pada
umumnya digunakan untuk pemahatan rata memanjang yang pemakanannya di mulai dari
kiri ke arah kanan mendekati posisi cekam.
 
Dalam pengasahan pahat bubut mesin gerinda dengan cara manual ini harus
memperhatikan dalam sudut-sudut mata pahatnya.
1. Menyiapkan alat - alat yang akan digunakan
2. Lalu mengikis menggunakan gerinda pahat bagian depan hingga 12 dan miring 80
sebelum menggerinda kita kasih garis dengan kapur sebagi patokan
3. Kikis bagian sisi kirinya pahat hingga 12 dan bagian depan 9  sebelum pengikisan kita
kasih garis dengan kapur sebagi patokan
4. Mengikis bagian atas 15 sebelum mengikis kita kasih garis dengan kapur sebagi
patokan sebelum mengikis kita kasih garis dengan kapur sebagi patokan
5. mengikis bagian depan sebagai finishing agar rata
Langkah menyekrap V-Blok:
1. Siapkan dulu benda yang akan dikerjakan dengan ukuran 31x31x50
2. Lalu,sebagai penggores permukaan benda kerja siapkan High Gauge
3. Setelah itu goreskan ujung High Gauge atau alat penggores untuk membentuk benda kerja
gambar blok-V
4. Posisikan pahat pada permukaan benda kerja dan pastikan skala nonius pada posisi nol (0)
5. Dengan itu mengatur posisi dapat dilakukan pada tuas panjang langkah dan eretan pahat
6. Untuk melakukan pemakanan putar eretan meja sehingga meja akan naik 1-3 mm
7. Lalu,lepaskan pahat kasar dan mengganti dengan pahat buat finishing, lalu miringkan
eretan pahat sebesar 45 derajat ke kanan dengan cara mengendorkan kunci pada eretan pahat
8. Jika pada posisi nol (netral) jauhkan kembali pahat pada benda yang akan dikerjakan
supaya tetap pada posisi nol (netral)
9. Lalu bubut benda kerja ,terus putar eretan sebesar 1-2 mm
10. Jika sudah selesai pakai32 cara yang sama pada sisi sudut lainnya