Anda di halaman 1dari 12

Aksi Nyata

Topik : Kurikulum Merdeka

OLEH:
Bella Brianfadilla S., S.Pd
SMP MUHAMMADIYAH 1
KOTA MOJOKERTO
Pengertian Kurikulum
Menurut Undang – undang Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 pasal 1 butir 19
Kurikulum merupakan seperangkat peraturan dan rencana mengenai tujuan, isi, dan
mata pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman kegiatan pembelajaran
guna mencapai tujuan Pendidikan.
Kurikulum yang baiak adalah kurikulum yang sesuai dengan zamannya, yang
dinamis dan terus dikembangkan sesuai dengan karakteristik anak didik agar
kompetensi yang terpenuhi sesuai kebutuhan dimasa kini dan masa depan anak.
Pada saat ini, perkembangan pengetahuan dan teknologi sangat pesat, maka
pembelajaran dari itu dalam pembelajaran perlu strategi, metode dan kurikulum yang
sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik.
Tujuan Perubahan
Kurikulum
1. Untuk mendapatkan pembelajaran yang bermakna
2. Untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik
3. Untuk menyesuaikan kebutuhan peserta didik dengan perkembangan zaman
4. Untuk mendukung perkembangan kognitif dan karakter peserta didik
BAGAIMANA UNTUK
MEWUJUDKAN
PERUBAHAN KURIKULUM ?

Melibatkan seluruh komponen masyarakat yaitu peran orang


tua, masyarakat dan sekolah dengan menempatkan kebutuhan,
pendapat, pengalaman hasil belajar serta kepentingan peserta
didik sebagai pengembangan kurikulum karena kurikulum
dirancang untuk membantu memenuhi kebutuhan peserta didik
dalam mewujudkan generasi muda yang cemerlang dimasa kini
dan masa depan
Intrakulikuler
Penjelasan 1 Penjelasan 2

Intrakurikuler adalah segala kegiatan yang


Muatan lokal merupakan bahan kajian pada satuan
berkaitan dengan materi pembelajaran yang
pendidikan yang berisi muatan dan proses
ditempuh peserta didik. Adapun mata pelajaran
pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal
yang diselenggarakan oleh SMP Negeri 8 Mojokerto
yang dimaksud untuk membentuk pemahaman
adalah Pendidikan Agama dan Budi Pekerti,
peserta didik terhadap potensi di daerah tempat
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan,
tinggalnya. Muatan lokal di SMP Negeri 8 Mojokerto
Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan
sesuai dengan peraturan Gubernur Bahasa daerah.
Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Bahasa
Inggris, Pendidikan Jasmani Olahraga dan
Kesehatan (PJOK), Informatika, Mapel Pilihan (Seni
Budaya dan Prakarya) serta Mata Pelajaran muatan
lokal (Bahasa Daerah).
Proyek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila
Kegiatan proyek penguatan merupakan kegiatan yang dilaksanakan di luar jam
pelajaran kegitan ini dimaksudkan untuk lebih memperdalam dan menghayati
materi pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler didalam kelas.
Kegiatan ini dapat dilakukan secara individual maupun kelompok.
Pelaksanaan kegiatan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMP
Muhammadiyah 1 Kota Mojokerto dilaksanakan pada akhir semester. Peseta didik
harus menyelesaikan 3 tema di tiap tahun dengan alokasi waktu 4 minggu. Tema
yang diambil mengacu pada Profil Pelajar Pancasila dan penentuan pemilihan tema
ditentukan oleh guru pengampu. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah dalam
penilaian. Pelaksanaan proyek tersebut adalah kolaborasi antara beberapa mata
pelajaran namun dengan penilaian yang dan jenis proyek yang berbeda tiap mata
pelajaran.
Asesmen Kurikulum Merdeka
Ada dua asesmen yang digunakan dalam Kurikulum Merdeka, yaitu asesmen formatif
dan sumatif. Berdasarkan fungsinya asesmen terdiri dari tiga jenis yaitu asesmen sebagai
proses pembelajaran (assessment as learning), asesmen untuk proses pembelajaran
(assessment for learning), dan asesmen pada akhir proses pembelajaran (assessment of
learning)
Asesmen formatif ini dilakukan untuk memantau dan memperbaiki proses kegiatan
pembelajaran, serta mengevaluasi pencapaian dari tujuan pembelajaran. Sesuai dengan
tujuannya, asesmen formatif ini dapat dilakukan di awal dan di sepanjang proses kegiatan
pembelajaran. Terdapat 3 instrumen yang digunakan dalam Asesmen Nasional, yaitu Asesmen
Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.
Tujuan Perubahan
Kurikulum
1. Menilai kemampuan individu melalui tugas tertentu.
2. Menentukan kebutuhan pembelajaran.
3. Membantu dan mendorong siswa.
4. Membantu dan mendorong guru untuk mengajar yang lebih baik.
5. Menentukan strategi pembelajaran.
6. Akuntabilitas lembaga.
7. Meningkatkan kualitas pendidikan
Refleksi Aksi Nyata

Setelah mengikuti serangkaian pembelajaran kurikulum merdeka kita sebagai


guru lebih faham mengenai perubahan kurikulum yang harus disesuaikan dengan
perkembangan zaman dan karakteristik satuan Pendidikan. Karena setiap individu
peerta didik mempunyai karakteristik yang berbeda. Namun dalam proses
pembelajaran agar mereka dapat mencapai kompotensi yang optimal maka harus
didukung dengan perubahan kurikulum dengan melibatkan semua stakeholder
dalam penyusunan kurikulum.
Umpan Balik
Kurikulum merdeka itu sangat cocok dan Kurikulum merdeka itu lebih ISaya sangat setuju dengan adanya
bias membuata siswa lebih bias menyenangkan dan membuat siswa perubahan kurikulum , karena memang
mengembangakn senang belajar karena ada Penguatan harus menyesuiakan zamanya agar kita
kompetensinya. Projek Profil Pelajar Pancasila (P5) bisa mengembangkan potensi siswa kita

Oktavita Ardiantari, S.Pd Afandy Kartika Utama, S.Pd Jefry ANggriawan, S.Pd
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai