MODUL AJAR
MATEMATIKA
MODUL BARISAN DAN DERET (ARITMETIKA &
GEOMETRI)
Kelas : X (Sepuluh)
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran
Penyusun : Erlyna Armya S.ST
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat
rahmat dan hidayah-Nya, Penulis telah berhasil menyusun Modul Ajar Matematika
SMKS NURUR ROHMAH Fase E dengan baik. Tujuan disusunnya Modul Ajar ini adalah
sebagai salah satu acuan atau bahan literasi untuk guru – guru pengampu mata
pelajaran Matematika dalam membuat Modul Ajar , sehingga proses pembelajarannya
lebih terarah, terencana, variatif, dan bermakna. Dengan demikian, Capaian
Pembelajaran mata pelajaran Matematika dapat terwujud.
Modul Ajar Matematika Fase E yang telah disusun ini disesuaikan dengan Alternatif
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) yang telah dianalisis dari Elemen yang tertera pada
Capaian Pembelajaran. Disebut alternatif Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) artinya bapak
ibu guru pengampu Mata Pelajaran Matematika bebas menyusun Alur Tujuan
Pembelajaran tanpa ada format atau struktur yang baku, namun tetap memperhatikan
ketentuan- ketentuan dalam Capaian Pembelajaran. Dengan demikian, komposisi,
urutan, atau struktur Modul Ajar yang disusun dapat berbeda bergantung pada
kreatifitas guru penyusun dengan memperhatikan komponen – komponen Modul Ajar.
Modul Ajar Pendidikan Matematika yang telah disusun ini diharapkan dapat membantu
kualitas layanan pembelajaran di SMKS NURUR ROHMAH, khususnya pada mata
pelajaran Matematika . Modul Ajar masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penyusun
berharap dapat memperoleh kritik, saran modul ajar ini. Penyusun mengucapkan
banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi, rekomendasi,
evaluasi, dan kontribusi nyata dari berbagai pihak untuk kesempurnaan aktif dalam
proses penyusunan Modul Ajar Matematika Fase E ini. Apabila terdapat kekurangan
atau kekeliruan, maka dengan segala kerendahan hati akan penyusun perbaiki sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
Pelajar Indonesia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia
adalah pelajar yang berakhlak dalam hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa. Ia
memahami ajaran agama dan kepercayaannya serta menerapkan pemahaman tersebut
dalam kehidupannya sehari-hari. Ada lima elemen kunci beriman, bertakwa kepada
Tuhan YME, dan berakhlak mulia: (a) akhlak beragama; (b) akhlak pribadi; (c) akhlak
kepada manusia; (d) akhlak kepada alam; dan (e) akhlak bernegara.
2. Berkebinekaan global
Pelajar Indonesia mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya, dan tetap
berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain, sehingga menumbuhkan
rasa saling menghargai dan kemungkinan terbentuknya dengan budaya luhur yang
positif dan tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa. Elemen dan kunci
kebinekaan global meliputi mengenal dan menghargai budaya, kemampuan komunikasi
interkultural dalam berinteraksi dengan sesama, dan refleksi dan tanggung jawab
terhadap pengalaman kebinekaan.
3. Bergotong royong
4. Mandiri
Pelajar Indonesia merupakan pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab
atas proses dan hasil belajarnya. Elemen kunci dari mandiri terdiri dari kesadaran akan
diri dan situasi yang dihadapi serta regulasi diri.
5. Bernalar kritis
Pelajar yang bernalar kritis mampu secara objektif memproses informasi baik kualitatif
maupun kuantitatif, membangun keterkaitan antara berbagai informasi, menganalisis
informasi, mengevaluasi dan menyimpulkannya. Elemen-elemen dari bernalar kritis
adalah memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menganalisis dan
mengevaluasi penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berpikir, dan mengambil
Keputusan.
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
6. Kreatif
Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal,
bermakna, bermanfaat, dan berdampak. Elemen kunci dari kreatif terdiri dari
menghasilkan gagasan yang orisinal serta menghasilkan karya dan tindakan yang
orisinal.
Tujuan pembelajaran :
Unit ini memperkenalkan peserta didik akan mampu menggeneralisasi sifat-sifat
Barisan dan Deret (Aritmetika dan Geometri) yang dibagi menjadi;
- Menidentifikasi sifat-sifat Barisan Aritmetika dan Geometri.
- Mengidentifikasi sifat-sifat Deret Aritmetika dan Geometri.
- Mengidentifikasi fungsi bunga tunggal dan bunga majemuk.
- Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan barisan
Aritmetika dan Geometri.
- Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan Deret Aritmetika
dan Geometri
- Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang berkaitan denganBunga tunggal
dan Bunga Majemuk.
Domain Konten
Elemen Bilangan
Konsep Utama
Perhitungan bentuk Barisan dan Deret Aritmatika dan Geometri beserta sifat-sifatnya
Penerapan bentuk Barisan dan Deret Aritmatika dan Geometri di kehidupan sehari-
hari
Pertanyaan Inti
Bagaimana cara menghitung Barisan dan Deret Aritmatika dan Geometri? Adakan
cara instant?
Bagimana sifat – sifat dari Barisan dan Deret Aritmatika dan Geometri?
Pengetahuan/Keterampilan Prasyarat
Mengenal aritmetika dasar
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Mandiri dalam melakukan kegiatan belajar mengajar yaitu saat mengerjakan soal
Mengerjakan soal dengan mandiri terlebih dahulu.
Jika tidak mengerti berani meminta bantuan ke guru atau teman.
Jumlah Siswa
Jumlah siswa dalam pembelajaran untuk maksimal 36 siswa
Ketersediaan Materi
Pengayaan untuk siswa CIBI atau yang berpencapaian tinggi: Ya/Tidak
Alternatif penjelasan, metode atau aktivitas untuk siswa yang sulit memahami
konsep: Ya/Tidak
Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan problem based learning untuk moda tatap
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Asesmen
Bagaimana guru menilai ketercapaian Tujuan Pembelajaran?
Asesmen Individu dan Kelompok
Jenis Asesmen :
observasi, penilaian diri dan penilaian teman sebaya
Perfoma dalam presentasi hasil
Tertulis (tes objektif, esai)
Persiapan Pembelajaran
Persiapan yang dilakukan sebelum pembelajaran dimulai:
Membaca materi pembelajaran
Menyiapkan lembar kerja siswa
Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Langkah 2. Brainstorming
Langkah 6. Refleksi
Refleksi Guru
Apakah dalam membuka pelajaran dan memberikan penjelasan teknis atau intruksi
yang disampaikan untuk pembelajaran yang akan dilakukan dapat dipahami siswa?
Bagain manakah pada rencana pembelajaran yang perlu diperbaiki?
Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi atau bahan ajar, pengelolaan kelas,
latihan dan penilaian yang telah dilakukan dalam pembelajaran?
Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
Apakah 100% siswa mencapai tujuan pembelajaran? Jika tidak, berapa persen (%)
yang belum tercapai ?
Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh
siswa?
Kriteria untuk Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Kompetensi yang harus dikuasai siswa:
Siswa mampu mengidentifikasi hubungan perbedaan antara barisan aritmetika dan
Barisan geometri
Siswa mampu mengidentifikasi hubungan perbedaan antara deret aritmetika dan
deret geometri
Siswa mampu menjelaskan definisi dari barisan dan deret aritmetika dan geometri.
Siswa mampu menjelaskan definisi dari bunga tunggal dan bunga majemuk.
Siswa mampu menggunakan rumus barisan dan deret untuk menyelesaikan
masalah.
Siswa mampu menyusun soal dan jawaban barisan dan deret serta bunga tunggal
dan bunga majemuk (baik soal perhitungan langsung maupun dalam bentuk soal
cerita)
Daftar Pustaka
Kemdikbud, 2018. Matematika SMA/MA/SMK/MAK Kelas X : Buku Siswa. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
Profil Pemuda Pancasila, Penjelasan. Diakses pada 9 November 2020,
http://ditpsd.kemdikbud.go.id/hal/profil-pelajar-pancasila
https://www.zenius.net/blog/rumus-bunga-tunggal, Diakses pada 9 November 2020,
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/barisan-deret-aritmetika-dan-geometri-pengertian-
rumus-dan-contoh-soal, Diakses pada 9 November 2020,
https://tanya-tanya.com/rangkuman-contoh-soal-pembahasan-barisan-deret/, Diakses
pada 9 November 2020,
Misalkan seorang pedagang pada hari pertama jualan memperoleh untung sebesar Rp
10.000,-. Setiap harinya, untung yang diperoleh bertambah sebesar Rp 2000,-. Sehingga
untung yang diperoleh pedagang tersebut dapat dituliskan dalam sebuah barisan artimetika
berikut:
Barisan aritmetika merupakan barisan bilangan yang memiliki beda atau selisih tetap antara
dua suku yang berurutan.
2 + 4 + 6 + 8 + 10 + …
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
24 + 20 + 16 + 12 + …
Contoh :
Pembahasan :
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Asesmen
6
7
8
9
10
11
Pembahasan Soal 2
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Pembahasan soal 4
Pembahasan soal 6
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Pembahasan soal 7
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Barisan geometri merupakan barisan bilangan dimana dua suku yang berurutan memiliki
perbandingan yang sama. Perbandingan pada barisan geometri disebut sebagai rasio (r).
Contoh barisan geometri:
Deret geometri merupakan hasil penjumlahan pada barisan geometri. Rumus deret hanya
menjumlahkan suku-suku pada barisan geometri hanya sampai suku yang diperintahkan saja.
Contoh deret geometri:
2 + 4 + 8 + 16 + 32 + …
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
200 + 100 + 50 + 25 + …
Rumus jumlah n suku pertama deret geometri:
Contoh :
Diketahui sebuah barisan geometri berikut:
3, 12, 48, 192, …
a. Tentukan suku ke-10 dari barisan geometri tersebut!
b. Tentukan jumlah 5 suku pertama dari barisan geometri tersebut!
Pembahasan:
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Asesmen
Pembahasan soal 5
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Bunga Tunggal
Bunga tunggal adalah bunga yang diberikan berdasarkan perhitungan modal awal, sehingga
bunga hanya memiliki satu variasi saja (tetap) dari awal periode sampai akhir periode.
Contohnya saat menabung di bank, kita akan mendapatkan bunga yang tetap tiap-tiap periode.
Modal adalah jumlah dari yang dibungakan, modal awal merupakan modal yang dikeluarkan
pada awal waktu usaha dan sebelum dibungakan. Modal akhir adalah hasil dari modal yang
dibungakan.Sedangkan suku bunga dinyatakan dalam persentase tiap satuan waktu.
Jika modal awal sebesar Mn mendapat bunga tunggal sebesar b (dalam persentase) per bulan,
maka setelah n bulan besar modalnya Mn menjadi:
Diketahui modal pinjaman Rp1.000.000 dengan bunga sebesar 2% per bulan, maka setelah 5
bulan modalnya adalah ….
Jika modal awal sebesar M0, dan diketahui jumlah bunga tunggalnya B, maka besar persentase
bunga tunggalnya b adalah
Contoh lain: Diketahui bunga tunggal sebesar Rp50.000 untuk modal pinjaman Rp1.000.000,
maka presentasenya adalah
Bunga Majemuk
Bunga majemuk adalah bunga yang diberikan berdasarkan modal awal dan akumulasi bunga
pada periode sebelumnya.Bunga majemuk memiliki banyak variasi dan selalu berubah (tidak
tetap) pada tiap-tiap periode. Contohnya saat menjual sebuah kendaraan, harga kendaraan
yang dijualakan berubah setiap periode dan perubahannya bervariasi.
Sumber: thecalculatorsite.com
Jika modal awal sebesar M0 mendapat bunga majemuk sebesar b (dalam persentase) perbulan,
maka setelah n bulan besar modalnya Mn menjadi:
Contoh, diketahui modal pinjaman Rp1.000.000 dengan bunga majemuk sebesar 2% per bulan,
maka setelah 5 bulan modalnya adalah
Jika modal awal sebesar M0 disimpan di bank mendapatkan bunga sebesar b pertahun dan
perhitungan bunga dihitung sebanyak m kali dalam setahun, maka besar modal pada akhir
tahun ke-n adalah :
Contoh :
Cara:
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Penyusutan
Penyusutan atau depresiasi adalah pengurangan nilai dari harta tetap terhadap nilai buku atau
nilai beli awalnya. Penyusutan dilakukan secara berkala dalam rangka pembebanan biaya pada
pendapatan, baik atas penggunaan harta tersebut maupun karena sudah tidak memadai lagi.
Ada dua istilah dalam penyusutan yaitu, nilai buku dan nilai beli. Nilai beli merupakan harga
awal ketika melakukan pembelian barang. Sedangkan nilai buku adalah nilai setelah terjadi
penyusutan dimana nilainya tiap periode akan semakin kecil.
Jika harga sebuah barang pada saat dibeli adalah M0 dan mengalami penyusutan tiap tahunnya
sebesar p (dalam persen) dari harga belinya, maka nilai barang pada akhir tahun ke-n adalah :
Contoh, harga mobil Rp100.000.000 menyusut harganya 10% tiap tahun. Di akhir tahun ke-5
nilainya
jika suatu barang mengalami penyusutan tiap tahunnya sebesar p (dalam persen) dari nilai
bukunya sendiri, maka pada akhir tahun ke-n, nilai barangnya adalah :
Contoh, harga mobil Rp100.000.000 menyusut nilai bukunya 10% tiap tahun. Di akhir tahun ke-
5 nilainya
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Asesmen
1. Siska menabung di bank sebesar Rp4.350.000,00. Bunga dari bank 10% per tahun.
A. Rp870.000,00
B. Rp4.225.000,00
C. Rp5.220.000,00
D. Rp4.870.000,00
2. Pada tanggal 10 Februari 2015, Pak Budi menabung di bank sebesar Rp150.000.000,00 dengan bunga
tunggal 2% per tahun. Setelah 5 bulan, Pak Budi ingin mengambil kembali uangnya. Berapakah uang Pak
Budi sekarang?
A. Rp149.792.750,00
B. Rp242.000.000,00
C. Rp240.207.250,00
D. Rp2.000.000,00
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
3. Siska menabung di bank A sebesar Rp4.000.000,00 dengan bunga tunggal 15% per tahun. Vincent
menabung di bank B sebesar Rp34.000.000,00 dengan bunga tunggal 8% per tahun. Setelah 8 bulan,
mereka mengambil uang mereka. Berapakah selisih bunga uang mereka?
A. Rp1.000.000,00
B. Rp400.000,00
C. Rp1.120.000,00
D. Rp720.000,00
Contoh Soal 1
Suatu modal diinvestasikan senilai Rp50.000.000 dengan bunga 5% setiap tahunnya. Tentukan
berapakah modal di akhir tahun ketiga jika modal awal diinvestasikan dengan bunga majemuk!
Pembahasan:
Nt = Rp50.000.000
i = 5%
n = 3 tahun
Jawab:
Jadi, modal akhir di tahun ketiga dengan menggunakan bunga majemuk adalah Rp57.500.000.
Contoh Soal 2
Ayah mendepositokan uang di bank sebesar Rp20.000.000 selama 10 tahun dengan suku bunga
majemuk 7% per tahun. Berapakah besar bunga yang akan ayah peroleh pada tahun ke-10?
Pembahasan:
Nt = Rp20.000.000
i = 7%
n = 10
Jawab:
Jadi, besar bunga yang akan ayah peroleh pada tahun ke-10 adalah Rp2.580.000.
MODUL AJAR MATEMATIKA SMK NURUR ROHMAH
Tahun Ajaran 2022-2023
Pak Tedi menyimpan uang di bank sebesar Rp. 2.700.000 dalam Bentuk deposito dengan bunga
sederhana 15% per tahun. Jika deposito tersebut jatuh tempo setelah 4 bulan. Tentukan besarnya uang
Pak Tedi setelah jatuh tempo!
Hutang si Budi setelah 9 bulan besarnya menjadi Rp. 1.150.000. Jika perhitungan bunga tunggal
sebesar 20% pertahun. Hitung besarnya nilai tunai hutang si Budi!
Sebuah modal sebesar Rp. 5.000.000 disimpan di bank dengan bunga tunggal 12,5% pertahun.
Beberapa tahun kemudian modal tersebut menjadi sebesar Rp. 7.500.000. Berapa tahunkah lamanya
modal tersebut disimpan di bank?
Seorang pedagang membutuhan modal tambahan untuk usahanya sehingga ia meminjam uang
sebesar Rp15.000.000,- yang harus dilunasi dalam waktu 9 bulan sebesar Rp 18.375.000,- .Berapa
tingkat bunga sederhana tahunan atas pinjaman tersebut?
Seorang pedagang membutuhan modal tambahan untuk usahanya sehingga ia meminjam uang
sebesar Rp 15.000.000,- yang harus dilunasi dalam waktu 9 bulan menjadi sebesar Rp 18.375.000,-.
Berapa tingkat bunga sederhana tahunan atas pinjaman tersebut?
Tuan X meminjam uang Rp. 1.000.000 pada bank ABC dengan perjanjian bahwa setelah 3 thn
kemudian Tuan X harus mengembalikan sejumlah Rp.1.650.000. Hitung berapa persen tingkat bunga
majemuk yang dibebankan pada Tuan X?
Dodi mendepositokan uangnya sejumlah Rp. 625.000 pada sebuah bank yang memberikan bunga 15%
per tahun yang dibayarkan tiap 6 bulan secara majemuk selama jangka waktu tertentu. Agar pada akhir
jangka waktu tersebut Dodi menerima uang sejumlah Rp. 1.000.000. Hitunglah selama berapa tahun
Dodi harus mendepositokan uangnya?
Modal sebesar Rp. 200.000 akan dibayarkan 10 tahun kemudian dengan bunga 4% pertahun yang
dimajemukkan semesteran. Berapa nilai tunai modal tersebut?
Jika uang sebesar Rp. 2.000.000 ditabung di bank selama 5 tahun dengan bunga 6% per tahun. Berapa
jumlah uang tersebut bila dibunga majemukkan secara kuartalan?
Berapa besarkah modal awal jika 5 tahun yang lalu Abdul Karim menyimpankan uangnya di Bank yang
pada saat ini ia menerima sebesar Rp 56.086.827,00 dengan suku bunga yang diberikan Bank adalah 9%
pertahun dengan sistem pembayaran bunga tiap 4 bulan dengan bunga majemuk.
Mr. Y meminjam uang Rp. 2.000.000 pada Bank ABC dengan ketentuan setelah 3 tahun Mr.Y harus
mengembalikan 2.600.000. Hitung berapa persen bunga majemuk yang dibebankan kepada Mr.Y!
Tuan A mendepositokan uangnya sejumlah Rp. 1.000.000 pada sebuah bank yang memberikan bunga
12% per tahun dimajemukkan secara kuartalan. Agar pada akhir jangka waktu Tuan A menerima Rp.
2.250.000. Hitung selama berapa tahun Tuan A harus mendepositokan uangnya? (pembulatan 2 tempat
desimal)