Anda di halaman 1dari 16

TUGAS BIOLOGI

“Rancangan Percobaan Pengaruh Intensitas Cahaya


Terhadap Pertumbuhan Kacang Merah”

Guru Pembina :

Ni Wayan Eko Yuliastuti S,Pd

Oleh:
1. Ni Putu Lina Arista Permatasari (26)
2. A.A Agung Wah Diantari (01)
3. I Kadek Riski Sugiartha (08)
4. I Wayan Shandy Gunawan (14)

Kelas: XII MIPA 4

SMA NEGERI 1 PENEBEL


TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha kuasa karena telah memberikan kesempatan
pada kami untuk menyelesaikan Tugas Biologi ini. Atas anugerah-Nya lah kami dapat
menyelesaikan tugas Biologi yang berjudul “Rancangan Percobaan Pengaruh Intensitas
Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Merah” tepat waktu.
Tugas ini disusun guna memenuhi tugas kelompok pada bidang Biologi di SMA
NEGERI 1 PENEBEL. Selain itu, kami juga berharap agar laporan ini dapat menambah
wawasan bagi pembaca tentang materi Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Tumbuhan.
Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Ni Wayan Eko
Yuliastuti S,Pd selaku guru mata pelajaran Biologi. Tugas yang telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan dan wawasan kami terkait bidang yang ditekuni.
Kami menyadari laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini.

Penebel, 30 Agustus 2023

Penyusum

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................ii
DAFTAR TABEL................................................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR............................................................................................................................iv
BAB I....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.................................................................................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG...........................................................................................................1
1.2 RUMUSAN MASALAH.......................................................................................................1
1.3 TUJUAN................................................................................................................................1
1.4 MANFAAT...........................................................................................................................1
BAB II...................................................................................................................................................3
TINJAUAN PUSTAKA........................................................................................................................3
2.1 LANDASAN TEORI...................................................................................................................3
2.2 RUMUSAN HIPOTESIS............................................................................................................3
BAB III..................................................................................................................................................4
METODE PENELITIAN......................................................................................................................4
3.1 ALAT DAN BAHAN..................................................................................................................4
3.2 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN....................................................................................4
3.3 CARA KERJA.............................................................................................................................4
BAB IV.................................................................................................................................................5
HASIL DAN PEMBAHASAN.............................................................................................................5
4.1 HASIL PERCOBAAN................................................................................................................5
4.2 PEMBAHASAN..........................................................................................................................7
BAB V...................................................................................................................................................8
PENUTUP.............................................................................................................................................8
5.1 SIMPULAN.................................................................................................................................8
5.2 SARAN.......................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................................9
LAMPIRAN........................................................................................................................................10

ii
DAFTAR TABEL

A. Tabel Pengukuran Panjang Akar (cm)...................................................................................5


B. Tabel Pengukuran Panjang Batang (cm)................................................................................6

iii
DAFTAR GAMBAR

Foto Hasil Pengamatan.............................................................................................................10

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Setiap mukhluk hidup akan mengalami proses pertumbuhan, begitu pula pada
tumbuhan. Dalam proses pertumbuhan pada tumbuhan dapat dipengaruhi oleh
beberapa faktor, salah satunya adalah intensitas cahaya. Banyak sekali teori yang
menjelaskan tentang pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tumbuhan. Namun, teori
tersebut belum sepenuhnya dapat dipelajari jika belum mengetahui kebenarannya
pada lingkungan kita
Untuk mengetahui dan membuktikan kebenaran teori tersebut, kita melakukan
penelitian pada salah satu tumbuhan yaitu umbuhan kacang merah. Tumbuhan ini
kami ambil karena proses pertumbuhan pada kacang hijau merah tidak memerlukan
waktu yang lama.

1.2 RUMUSAN MASALAH


 Apakah pemberian intensitas cahaya dapat mempengaruhi pertumbuhan kacang
merah?

1.3 TUJUAN
 Untuk mengetahui pengaruh yang diberikan cahaya matahari terhadap
pertumbuhan kacang merah
 Untuk mengetahui perbedaan tumbuhan pada kacang merah yang terkena
matahari dan tidak terkena sinar matahari langsung

1.4 MANFAAT
 Manfaat Penelitian Manfaat untuk penyusun:
Dengan melakukan penelitian untuk menyusun karya tulis ilmiah ini, dapat
memberikan pengalaman khususnya untuk kami sebagai peneliti sekaligus
penyusun karya tulis ini serta pengetahuan tentang pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan dan perkembangan kacang merah dan perbedaan pertumbuhan dan

1
perkembangan biji kacang merah yang diletakkan di lingkungan yang berbeda
intensitas cahayanya.
 Manfaat untuk pembaca
Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan dan perkembangan kacang merah dan perbedaan pertumbuhan dan
perkembangan biji kacang merah yang diletakan dilingkungan yang berbeda
intensitas cahayanya, sehingga dapat menanam kacang merah dengan intensitas
cahaya yang tepat.

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 LANDASAN TEORI


Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L.
Kacang merah (Phaseolus vulgaris L.) mempunyai nama ilmiah yang sama dengan
kacang buncis yaitu Phaseolus vulgaris L, hanya tipe pertumbuhan dan kebiasaan
panennya berbeda. Kacang merah (kacang jogo), sebenarnya merupakan kacang
buncis tipe tegak (tidak merambat) dan umumnya dipanen polong tua, sehingga
disebut Bush bean. Sedangkan kacang buncis umumnya tumbuh merambat (pole
beans) dan dipanen polong-polong mudanya saja (Rukmana,2009:17).
Kacang merah (P. Vulgaris L.) merupakan tanaman yang tergolong dalam famili
fabaceae sebagai tanaman berkayu, dan jarang berduri. Akar terdapat nodul yang
berfungsi untuk mengikat nitrogen dengan bantuan bakteri, buah tergolong pada buah
kotak, yaitu buah kering sejati tunggal yang mengandung banyak biji, terdiri atas
beberapa daun buah
dengan karakter buah polong, artinya jika sudah masak pecah, dengan ada beberapa
sekat
yang menyebabkan ruang buah polong terbagi menjadi beberapa bilik masing-masing
dengan satu biji, semua biji duduk pada tangkai yang keluar dari tembuni (placenta).
Tangkai pendukung biji tersebut disebut tali pusar (funiculus), bagian biji perlekatan
tali pusar disebut pusar biji (hilus) (Cronquist, 1981; Tjitrosoepomo, 2007).

2.2 RUMUSAN HIPOTESIS


 Pemberian Intesitas Cahaya Dapat Mempengaruhi Pertumbuhan Kacang Merah

3
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 ALAT DAN BAHAN


1. Dua buah gelas beker
2. Penggaris
3. Alat tulis
4. Biji kacang merah (10 biji)
5. Kapas
6. Air

3.2 TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN


Rabu 23 Agustus 2023 tepatnya di kelas XII MIPA 4 SMA Negeri 1 Penebel

3.3 CARA KERJA


1. Rendamlah biji kacang merah selama 24 jam.
2. Tiriskan 10 biji kacang merah yang baik (biji yang tenggelam).
3. Siapkan dua gelas beker yang didalamnya diberi kapas. Selanjutnya, basahi
kapas tersebut dengan air secukupnya.
4. Berilah label kedua gelas beker dengan kode A dan B.
5. Letakkan 5 biji kacang merah di permukaan kapas pada gelas beker A dan gelas
beker B dengan hati-hati.
6. Letakkan gelas beker A di tempat gelap dan gelas beker B di tempat yang
terang. Jagalah kondisi kapas agar selalu basah dengan cara menambahkan air
ke dalam gelas beker.
7. Setelah lima hari,lakukan pengukuran dengan teliti mengenai panjang akar dan
batang tanaman kacang merah menggunakan penggaris.
8. Selanjutnya, hitung rata-rata panjang akar dan batang tanaman dari kelima
tanaman kacang merah pada gelas beker A dan gelas beker B dengan teliti.
9. Selain itu, amati dengan cermat warna daun tanaman kacang merah pada gelas
beker A dan gelas beker B.
10. Catatlah hasil pengamatan Anda dalam table seperti berikut.

4
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 HASIL PERCOBAAN


A. Tabel Pengukuran Panjang Akar (cm)

GELAS BIJI PENGUKURAN KE-


RATA-
BEKE KACANG
1 2 3 6 7 RATA
R MERAH

I 0,0 0,5 1,2 5,8 6,2 2,74

II 0,0 0,6 1,3 6,0 6,5 2,88

A III 0,0 0,7 1,4 6,3 7,0 3,08

IV 0,0 0,5 1,3 5,9 6,3 2,8

V 0,0 0,6 1,4 6,2 6,9 3,02

I 0,0 1,0 1,5 8,3 9,8 4,12

II 0,0 1,2 1,7 8,5 10,0 4,28

B III 0,0 1,1 1,6 8,4 9,9 4,2

IV 0,0 1,3 1,9 8,7 10,2 4,42

V 0,0 1,5 2,0 9,0 10,5 4,6

5
B. Tabel Pengukuran Panjang Batang (cm)

GELAS BIJI PENGUKURAN KE-


RATA-
BEKE KACANG
1 2 3 6 7 RATA
R MERAH

I 0,0 1,1 2,0 6,5 9,5 3,82

II 0,0 1,2 2,2 6,7 10,2 4,06

A III 0,0 1,3 2,3 6,9 10,4 4,18

IV 0,0 1,4 2,5 7,1 10,6 4,32

V 0,0 1,5 2,7 7,5 11,0 4,54

I 0,0 1,0 3,5 11,0 15,0 6,1

II 0,0 1,1 3,7 11,2 15,2 6,24

B III 0,0 1,2 3,9 11,4 15,4 6,38

IV 0,0 1,3 4,0 11,5 15,5 6,46

V 0, 1,5 4,3 11,8 16,0 6,72

6
4.2 PEMBAHASAN
A. Tanaman a (di tempat gelap)
a) Perubahan pada hari-1
kacang merah sudah menunjukan perkembangan dengan terbukanya kulit biji
kacang merah
b) Perubahan pada hari-2
kacang merah sudah mulai tumbuh daun, kotiledon dan akar. rata-rata panjang
akar 0,5-0,7 cm, dan panjang batang 1,1-1,5 cm
c) Perubahan pada hari ke-3
panjang akar 1,2-1,4 cm, dan panjang batang 2,0-2,7 cm
d) Perubahan pada hari ke-6
panjang akar 5,8-6,3 cm, dan panjang batang 6,5-7,5 cm
e) Perubahan pada hari ke-7
panjang akar 6,2-7,0 cm, dan panjang batang 9,5-11,0 cm

B. Tanaman b (tempat terang)


a) Perubahan pada hari-1
kacang merah sudah menunjukan perkembangan dengan terbukanya kulit biji
kacang merah
b) Perubahan pada hari ke-2
kacang merah sudah mulai tumbuh daun, kotiledon dan akar. rata-rata panjang
akar 1,0-1,5 cm, dan panjang batang 1,0-1,5 cm
c) Perubahan pada hari ke-3
panjang akar 1,5-2,0 cm, dan panjang batang 3,5-4,3 cm
d) Perubahan pada hari ke-6
panjang akar 8,3-9,0 cm, dan panjang batang 11,0-11,8 cm
e) Perubahan pada hari ke-7
panjang akar 9,8-10,5 cm, dan panjang batang 15,0-16,0 cm

7
BAB V
PENUTUP

5.1 SIMPULAN
1. Tumbuhan kacang merah yang tumbuh di daerah gelap tumbuh lebih cepat karena
peristiwa ctiolasi dan tidak terurainya hormon auksin, sehingga akan terus
memacu pertumbuhan batang kacang merah. Meskipun tanaman kacang merah ini
tumbuh lebih cepat, tetapi tanaman ini mempunyai kondisi fisik yang kurang baik,
batang terlihat kurus tidak sehat, serta warna batang terlihat pucat.
2. Tanaman kacang merah yang diletakkan di tempat terang tumbuh lebih pendek
karena hormon auksin ini akan terurai dan terhambat karena terkena cahaya dan
rusak sehingga laju pertambahan tinggi tanaman tidak terlalu cepat. Meskipun
tanaman kacang merah ini tumbuh lebih pendek, tetapi dengan kondisi fisik
tanaman yang sehat, subur, batang terlihat gemuk.

5.2 SARAN
1. Saat melakukan praktikum, hendaknya memperhatikan kualitas kacang merah
yang akan ditanam, dan perhatikan pula kondisi lingkungan yang sesuai dengan
apa yang ingin diteliti sehingga hasil percobaan itu baik dan valid.
2. Ukurlah panjang / tinggi batang, pertambahan panjang akar dengan teliti.

8
DAFTAR PUSTAKA

Asep Syaipuddin, dkk. 2013. Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang
Merah. www.slideshare.net/ebongcahcherbound/pengaruh-intensitas-cahaya-terhadap-
pertumbuhan-kacang-merah, 29 Agustus 2017.

Nurul Solikha. 2011. Pengaruh Jenis Media Air Perendaman dan Intensitas Cahaya Terhadap
Laju Pertumbuhan Tanaman Kacang Merah.
http://nurulsolikha.blogspot.co.id/2011/03/laporan-penelitian-biologi.html, 28 Agustus 2017.

Anis Junair. 2014. Pengaruh Cahaya Matahari Tehadap Pertumbuhan Kacang Hijau.
http://junairanis.blogspot.co.id/2014/04/makalah-pengaruh-cahaya-matahari.html, 29 Agustus
2017.

Fauzi, I. 2011. Pengaruh Cahaya Matahari dan Suhu Terhadap Tanaman.


http://imamfauzirohman.blogspot.com/2011/11/pengaruh-cahaya-matahari-dan-suhu.html, 28
Agustus 2017.
Nanik, dan Warji, 2013, Pengaruh Suhu Perendaman terhadap Koefisien Difusi dan Sifat
Fisik Kacang Merah, Budi, Lampung, Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 2 (1),35-42, ISSN

9
LAMPIRAN
Foto Hasil Pengamatan
Hari Tempat Terang Tempat Gelap

10
7

11

Anda mungkin juga menyukai